Merangkum Semua Peristiwa
Indeks

Fatayat NU Akui Diajak Pemerintah Terkait Penyediaan Makan Bergizi Gratis

Fatayat NU Akui Diajak Pemerintah Terkait Penyediaan Makan Bergizi Gratis

Jakarta, Beritsatu.com – Ketua Umum Pengurus Pusat (PP) Fatayat Nahdlatul Ulama (NU) Margaret Aliyatul Maimunah mengungkapkan, pemerintah telah mengajak Fatayat NU untuk bekerja sama dalam program penyediaan makanan bergizi gratis. Fatayat NU adalah organisasi Islam perempuan yang merupakan salah satu badan otonom Nahdlatul Ulama (NU).

Dikatakan Margaret, kerja sama tersebut terjalin di tingkat provinsi dan tidak melibatkan Pengurus Pusat (PP) Fatayat NU. “Alhamdulillah, (ada ajakan kerja sama), tetapi mungkin dengan beberapa Fatayat di tingkat provinsi, bukan dengan PP. Kami juga mendengar beberapa Fatayat pimpinan wilayah di provinsi yang diajak terkait dengan program ini,” kata Margaret saat ditemui seusai acara Konferensi Besar (Konbes) 2024 Fatayat Nahdlatul Ulama (NU) di Hotel Aryaduta, Jakarta Pusat, Jumat (13/12/2024).

Margaret menjelaskan, salah satu provinsi yang terlibat dalam program ini adalah Jawa Timur. Menurut dia, pihaknya sudah ikut terlibat dalam tahapan uji coba makan bergizi gratis dalam beberapa bulan terakhir.

“Provinsi Jawa Timur, penyediaan untuk makanan gratisnya. Sudah sekitar satu bulan kurang lebihlah ya, sebelum acara ini, satu bulan atau dua bulan mungkin,” ucapnya.

“Bukan sarana-prasarana ya, tetapi men-support, mem-back up kebutuhan, ketersediaan dari makanan gratis. Makanan gratisnya. Sesuai dengan arahan dari yang dimau pemerintah tentunya ya,” tutupnya.

Diberitakan sebelumnya, Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka mengungkapkan, bahwa antusiasme masyarakat terhadap program makan bergizi gratis (MBG) sangat tinggi, terutama dari kalangan perempuan dan ibu-ibu, yang menjadi pendukung utama keberhasilan program tersebut.

Hal itu kata Gibran berdasarkan kunjungannya ke sejumlah sekolah ketika melakukan uji coba makan bergizi gratis.

“Ini tanggapannya luar biasa sekali, dan yang paling mendukung, paling men-support program ini adalah para perempuan-perempuan, orang tuanya, ibu-ibunya,” kata Gibran dalam acara pembukaan Konferensi Besar (Konbes) 2024 Fatayat Nahdlatul Ulama (NU) di Hotel Aryaduta, Jakarta Pusat, Jumat (13/12/2024).

Gibran menjelaskan, program MBG tidak hanya berdampak pada peningkatan kesehatan dan kesejahteraan anak-anak saja, tetapi juga berpotensi menjadi pendorong bagi perkembangan ekonomi desa karena dapat meningkatkan perputaran uang yang tinggi.

“Program makan akan bergizi gratis ini sangat strategis sekali karena meningkatkan perputaran uang mencapai Rp 8 miliar per desa per tahun. Jadi luar biasa sekali,” ucapnya.

Gibran menambahkan, meskipun program ini baru akan dilaksanakan tahun depan, tetapi banyak pihak yang sudah menanyakan kapan pelaksanaannya, bahkan sebelum ia dilantik.

Dia memastikan tahun depan program makan bergizi gratis akan berjalan. Dia juga mengajak seluruh pihak dapat berpartisipasi dalam mengawasi dan mendukung program tersebut.