Madinah (beritajatim.com) – Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas kunjungan kerja ke Arab Saudi untuk melakukan pengecekan akhir persiapan haji 2024. Akomodasi hotel dan katering untuk jemaah, dua hal yang dicek langsung Menag.
Pada hari ketiga kunjungan di Arab Saudi, orang pertama di Kemenag ini mengecek kesiapan layanan hotel dan dapur katering di Madinah. Yaqut g berkunjung ke Emaar Elite di wilayah Syamaliyah (sekitar 50 meter sebelah utara Masjid Nabawi) dan Meez Mary Kitchen For Serve Meals di Wilayah Hatim, Madinah. Emaar Elite Hotel berkapasitas 1.400 jemaah. Sementara Meez Mary tahun ini melayani 11 ribu jemaah haji Indonesia per hari.
Mengutip Kemenag.go.id, Jumat (10/5/2024), sejumlah masakan cita rasa nusantara yang bakal disajikan kepada jemaah haji Indonesia antara lain: Nasi Kuning, Ayam Goreng Saus Mentega, Telur Orak Arik, Nasi Uduk, Telur Dadar, Opor Ayam, Daging Sapi Masak Habang, Ikan Tuna Cabai Hijau, Ayam Gulai, Ikan Patin Bumbu Balado, Rendang Daging, Semur Daging, Ikan Patin Goreng, Gepuk Daging Sapi, dan tahu serta tempe. Menu-menu ini dipadu dengan tumisan sayuran serta ditambah buah-buahan dan air mineral.
Untuk menu makanan ramah lansia, menu nasi dan lauknya dimasak agar lebih halus dan lembut. Salah satu pilihannya dalam bentuk Nasi Tim. “Saya hari ini mengecek kesiapan layanan di Emaar Elite Hotel. Saya lihat hotel untuk jemaah haji Indonesia representatif, bagus dan bersih. Ini sesuai kontrak,” sebut Menag di Madinah, Kamis (9/5/2024).
“Kamar mandi ada di dalam dan sebagian menggunakan bath up. Saya minta supaya jemaah lansia ditempatkan pada kamar dengan kamar mandi yang menggunakan shower. Jika bath up, harus ada pendamping. Ini untuk kenyamanan jemaah, khususnya lansia,” tambahnya.
“Saya hari ini juga mengecek kesiapan dapur Meez Mary, salah satu pihak yang akan menyediakan layanan konsumsi jemaah haji Indonesia. Saya lihat dapur bersih dan luas. Tahun lalu, kinerja dapur ini baik. Saya juga lihat sudah ada alokasi sendiri untuk menu makanan bagi jemaah lansia. Saya harap dapur ini bisa memberikan layanan terbaik bagi jemaah,” paparnya.
Menag juga menanyakan kesiapan storage dan ketersedian bahan makanan. Dijelaskan Wan Abdurrahman, pengelola Meez Mary, dapur ini memiliki enam storage besar, sembari menunjukkannya satu per satu. Tampak bahan makanan daging sapi, ayam, ikan, dan telur juga sudah tersedia dalam ruangan berpendingin udara.
“Bumbu Indonesia yang disediakan dan dipakai perusahaan katering ini antara lain, sereh, lengkuas, kencur, daun pandan, daun jeruk, salam, santan, asem, dan kacang tanah. [air]