Sidoarjo (beritajatim.com) – H Usman membuktikan keseriusan untuk maju dalam Pemilihan Kepala Daerah Kabupaten Sidoarjo 2024. Ketua DPRD Kabupaten Sidoarjo itu mendaftar sekaligus membawa berkas lengkap syarat sebagai calon kepala daerah (Cakada) di Dukungan Elemen Satuan Kerja (DESK) pemilihan kepala daerah (Pilkada) Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kab. Sidoarjo, Senin (29/4/2024).
Caleg terpilih di DPRD dari Dapil Sidoarjo l (Sidoarjo, Buduran, Sedati) itu mendaftar dengan menaiki motor berboncengan dengan isterinya. Juga diikuti puluhan motor dari kader perempuan bangsa, kader dan simpatisan PKB.
H. Usman mendaftar dengan didampingi Ketua MWC NU Sidoarjo Ir. H. Abd Roqib, Ketua Dewan Suro DPAC Sidoarjo, KH. Sholihuddin, Ketua MWC NU Sedati KH. Choiri Anam, dan pengurus lainnya.
Dia mengatakan ikutnya mendaftar sebagai calon kepala daerah (Cakada) melalui Desk Pilkada DPC PKB Kab. Sidoarjo bagian dari ikhtiarnya dan semata-mata ingin membangun Sidoarjo yang lebih baik bersama-sama dengan rakyat.
“Alhamdulillah mohon doa restunya semoga ikhtiar saya untuk running Pilbup 2024 daftar kepada Desk Pilkada DPC. PKB Sidoarjo, sebagai calon Bupati Sidoarjo,” ucap H. Usman.
H. Usman menunjukkan surat pendaftaran di Desk Pilkada DPC PKB Kab. Sidoarjo
Dia menawarkan gagasan untuk menyejahterakan masyarakat. Serta mengutamakan kualitas kesehatan serta pendidikan.
“Karena jika masyarakat sehat tentunya bisa beraktivitas, lalu peningkatan mutu pendidikan juga harus dilakukan, sederhananya bagaimana masyarakat Sidoarjo harus sejahtera,” ungkapnya.
Usman ingin masyarakat Sidoarjo taraf hidupnya lebih baik dari saat ini. Karenanya ia tak ingin melihat masyarakat susah dalam mencari makan.
“Semua merupakan tanggung jawab dari pemerintah, bupati tentunya yang orang yang paling terdepan,” terangnya.
Meski ia mendaftar sebagai orang nomor satu di Sidoarjo, Usman dengan tegas mengaku patuh dengan keputusan DPP PKB.
“Saya ibarat anak yang sholeh agar patuh, kalau memang di ujung PKB memberi rekomendasi ke saya sebagai Bupati, mau dijodohkan sama siapa saja, saya yakin itu keputusan yang terbaik dari DPP PKB,” jelasnya.
Disinggung soal siapa yang akan menjadi wakilnya, H. Usman menyerahkan kepada DPP sepenuhnya karena ia mendaftar sebagai calon bupati.
“Untuk wakilnya saya serahkan kepada DPP sepenuhnya. Siapa yang sekiranya pantas dan layak untuk saya sebagai calon wakil bupati periode 2024-2029. Karena saya ibarat anak harus tunduk dan patuh kepada DPP. PKB,” tandasnya. [isa/but]