Jakarta –
Baru-baru ini media sosial dihebohkan dengan fenomena ‘santet online’. Bahkan, ‘ilmu hitam’ ini kabarnya bisa ‘mengirim’ penyakit kepada orang lain seperti kaki bengkak hingga perut yang membesar atau menggelembung.
“Nanti malam di atas jam 00.00 Anda akan mengalami sakit kepala pusing muter-muter luar biasa, perut Anda akan membengkak dan menggelembung, dan kaki Anda akan membengkak, susah untuk berjalan,” tulis seseorang, dikutip detikcom dari akun X @irwndfrry, Sabtu (9/11/2024).
Tentu fenomena ini membuat masyarakat terbelah menjadi dua kubu. Banyak warganet yang meyakini, dan tidak sedikit pula dari mereka yang tidak mempercayai.
Lantas, bagaimana kondisi tersebut jika dijelaskan menggunakan kacamata medis?
Menjawab pertanyaan ini, spesialis jantung dan pembuluh darah Dr dr Vito Anggarino Damay SpJP (K) menjelaskan kaki bengkak dan perut membesar bisa terjadi karena ada masalah pada organ-organ seperti jantung, liver, ginjal, atau pembuluh darah vena.
“Pada kaki yang bengkak, kondisi tersebut bisa disebabkan oleh masalah seperti insufisiensi vena kronis, yang terjadi ketika katup dalam pembuluh darah vena di kaki melemah sehingga darah sulit kembali ke jantung dan akhirnya menumpuk,” kata dr Vito ketika dihubungi detikcom, Sabtu (9/11/2024).
“Sedangkan, perut yang menggelembung atau terasa penuh sering kali terkait dengan penumpukan cairan di rongga perut (asites), yang umumnya berhubungan dengan penyakit hati seperti sirosis atau gangguan vena porta hepatica,” lanjut dia.
dr Vito menambahkan, kondisi seperti kaki bengkak dan perut menggelembung tersebut bisa terjadi karena faktor makanan dan minuman yang dikonsumsi. Namun, gangguan-gangguan tersebut muncul akibat penyakit yang sudah ada atau faktor risiko tertentu, bukan akibat pengaruh dari luar secara supranatural.
“Secara medis, makanan dan minuman bisa memengaruhi kesehatan tubuh, tetapi lebih dalam konteks kandungan nutrisi atau potensi toksik. Misalnya, konsumsi berlebih dari makanan tinggi garam bisa menyebabkan retensi cairan yang memperparah kondisi bengkak,” tutupnya.
(dpy/naf)