Jakarta –
Daun salam merupakan salah satu tanaman herbal yang mempunyai banyak manfaat untuk kesehatan. Biasanya, untuk mengkonsumsinya daun salam akan diseduh dengan air panas dan kemudian diminum.
Tanaman ini menjadi mengandung vitamin A, vitamin C, vitamin B6, kalsium, zat besi, dan mangan yang baik. Selain itu, daun salam juga mengandung senyawa antioksidan dan mineral yang dapat membantu meningkatkan imun tubuh dan melancarkan pencernaan.
Kandungan inilah yang membuat daun salam disebut dapat mengobati sejumlah penyakit, termasuk asam urat, gula darah, dan kolesterol. Meski begitu, ada sejumlah orang yang perlu menghindari atau mengurangi konsumsi daun salam, karena bisa menyebabkan efek samping.
Orang yang Perlu Menghindari Konsumsi Daun Salam
Berikut beberapa orang yang perlu menghindari konsumsi daun salam:
1. Orang dengan alergi
Dikutip dari WebMD, orang dengan alergi disarankan untuk tidak mengkonsumsi daun salam. Baik dalam bentuk air rebusannya maupun ekstraknya.
Orang dengan alergi ini dapat mengalami gejala seperti gatal-gatal jika mengkonsumsi daun salam.
2. Ibu hamil dan menyusui
Belum ada informasi sejauh ini yang menjelaskan pasti soal keamanan daun salam untuk ibu hamil dan menyusui. Dikutip dari Times of India, pada fase ini konsumsi daun salam dapat menyebabkan gangguan kesehatan baik ada ibu dan janin.
Mengkonsumsi daun salam saat kehamilan juga dapat memicu sakit perut, keringat berlebih, sering buang air kecil, dan diare.
3. Pengidap diabetes yang mengkonsumsi obat penurun gula darah
Daun salam diketahui dapat membantu mengelola kadar gula dalam darah. Namun, pengidap diabetes yang sedang mengonsumsi obat penurun gula darah sebaiknya tidak minum teh daun salam karena dapat membuat kadar gula darah turun terlalu drastis.
4. Pasien yang akan operasi
Pasien yang akan menjalani operasi juga sebaiknya tidak mengonsumsi teh daun salam. Daun salam dapat memperlambat sistem saraf pusat atau SSP.
Bila dikombinasikan dengan anestesi dan obat-obatan lain yang digunakan selama operasi, hal ini dapat memperlambat SSP terlalu banyak. Disarankan untuk menghentikan penggunaan daun salam sebagai obat setidaknya dua minggu sebelum operasi yang dijadwalkan.
5. Pengguna obat tertentu
Konsumsi daun salam dalam jumlah banyak dapat menyebabkan kantuk dan pernapasan melambat. Maka dari itu, disarankan bagi pengguna obat penenang untuk menghindarinya.
Konsumsi daun salam dalam jumlah banyak yang digunakan bersama obat penenang dapat memperburuk masalah pernapasan hingga menyebabkan kantuk yang berlebihan.
6. Pengguna obat pereda nyeri
Dikutip dari RxList, pasien yang mengkonsumsi obat pereda nyeri sebaiknya menghindari konsumsi air rebusan daun salam. Sebab, daun salam dapat memperlambat tubuh dalam memproses obat-obatan tersebut.
Jika obat-obatan tidak dapat dipecah dengan efektif dalam tubuh, risiko efek samping mungkin bisa meningkat.
(sao/naf)