Merangkum Semua Peristiwa
Indeks

Pusat Data Nasional Molor, Menteri Meutya Hafid Kaget

Pusat Data Nasional Molor, Menteri Meutya Hafid Kaget

Jakarta, CNBC Indonesia – Pengoperasian Pusat Data Nasional akan diundur. Operasional PDN itu telah diundur selama dua kali.

Awalnya direncanakan akan dimulai Agustus 2024 dan diundur pada Januari 2025. Dia mengaku kaget dengan pengunduran jadwal tersebut.

“Kemungkinan ada keterlambatan dari rencana di bulan Januari operasional. Nah ini pun kami terimanya juga agak kaget sekaligus harus mitigasi. Harus siap-siap,” kata Menteri Komunikasi dan Digital (Komdigi) Meutya Hafid, dalam Rapat Kerja Komisi I DPR RI, Selasa (5/11/2024).

Dia menjelaskan pembangunan dan prosesi serah terima dari pengembang ke Kementerian Komdigi pada akhir Desember 2024.

Namun dia tak menjelaskan secara perinci alasan pengunduran tersebut. Rencana itu terungkap setelah peretasan Pusat Data Nasional Sementara (PDNS) pertengahan tahun ini.

Karena pengunduran ini, dia juga meminta adanya anggaran untuk perpanjangan PDNS. Karena anggaran sebelumnya belum termasuk rencana tersebut.

“Kemarin anggarannya belum kami masukkan untuk perpanjangan PDNS. Dengan asumsi kita confident PDNnya selesai. Tapi nampaknya akan ada keterlambatan,” jelasnya.

Pembangunan PDN jadi salah satu program Kemenkomdigi. Namun dia mengatakan lokasi pembangunan PDN lainnya tidak akan diungkap kepada publik, kecuali yang sudah diketahui di Cikarang.

“Kami mohon izin mungkin dan para pimpinan untuk posisi pusat data nasional lainnya nanti tidak mungkin kita sampaikan ke publik. Karena ini bersifat juga terhadap kerawanan atau menjaga national interest,” ucap Meutya.

(fab/fab)