Merangkum Semua Peristiwa
Indeks

Bidhumas Polda Jatim Minta Maaf ke Bawaslu Mojokerto

Bidhumas Polda Jatim Minta Maaf ke Bawaslu Mojokerto

Surabaya (beritajatim.com) – Bidang Humas Polda Jatim akhirnya minta maaf atas kesalahan tanggapan dari admin dalam menanggapi akun @murtadhaOne1. Permintaan maaf tersebut merespon beredarnya disinformasi di media sosial (medsos) berkaitan dengan pemasangan baliho salah satu calon presiden dan wakil presiden (capres dan cawapres) di Kabupaten Mojokerto.

Kabidhumas Polda Jatim Kombes Pol Dirmanto mengaku ada kesalahan penulisan pada tanggapan terkait postingan baliho capres cawapres di Pos Polisi Lalulintas.

“Sudah kami luruskan dan kami mohon maaf kepada Masyarakat khususnya pihak Bawaslu Kabupaten Mojokerto,”ujar Kombes Dirmanto, Kamis (21/13/2023).

Adapun tulisan yang sudah dimuat di akun resmi humas Polda Jatim sebagai berikut:

”Halo sobat humas, terima kasih atas informasinya, untuk kasus tersebut sudah diklarifikasi oleh Kapolres Mojokerto bahwa pemasangan baliho paslon dilakukan oleh pihak Bawaslu dan sudah dibongkar. Terima kasih sobat humas,”

Sementara pihak Bawaslu Kabupaten Mojokerto telah melakukan press realese untuk mengklarifikasi bahwa baliho tersebut dipasang oleh vendor tim kampanye paslon capres cawapres.

Baliho tersebut bukan milik Polri dan tidak ada hubungannya dengan Polri dalam hal ini Polres Mojokerto.

Dijelaskannya, kesalahan tulisan tersebut ternyata sudah dishcrenshot oleh akun Twitter dan diposting ulang.

“Saya tegaskan bahwa isu pemasangan baliho capres-cawapres di Pos 905 Pacing dan Pos Pantau Pekukuhan Mojokerto dipasang oleh pihak vendor tim kampanye capres-cawapres dan tidak ada kaitannya dengan pihak Kepolisian maupun Bawaslu Kabupaten Mojokerto,”ujar Kombes Dirmanto. (Uci/Aje)