Blitar (beritajatim.com) – Pemkot (Pemerintah Kota) Blitar akan menggelar event Bazar Blitar Jadoel. Tak tanggung-tanggung Pemkot Blitar mengalokasikan dana sebesar Rp400 juta.
Rencananya, Bazar Jadoel ini digelar pada Juni mendatang. Bazar Jadoel sendiri merupakan event tahunan yang sudah biasa digelar oleh Pemkot Blitar.
“Bazar Blitar Jadoel rencana digelar 7 sampai 11 Juni 2024. Selama itu ada rangkaian kegiatan lain yang juga digelar,” kata Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Blitar, Hakim Sisworo, Kamis (9/5/2024).
Konsep bazar Blitar jadoel tahun ini tidak jauh berbeda dengan sebelumnya. Peserta dari berbagai lintas organisasi, pelaku UMKM, hingga instansi vertikal akan turut meramaikan.
“Peserta acara tetap berasal dari berbagai lapisan, mulai lintas OPD, para pegiat seni, organisasi masyarakat, pelaku UMKM, dan instansi vertikal,” terangnya.
Bedanya pada edisi kali ini, bazar jadul akan melibatkan pelajar dan guru tingkat SD serta SMP dalam lomba desain batik seragam sekolah. Selain itu, akan ada parade band yang diikuti oleh pelajar dari tingkat SMP hingga SMA.
Meski anggarannya terbatas, Pemkot Blitar berusaha memanfaatkannya seoptimal mungkin. “Dengan anggaran tersebut, tentunya masih kurang. Kami akan mengupayakan kerja sama dengan pihak-pihak terkait untuk mendapatkan sponsor,” ungkap Hakim.
Bazar jadoel tahun ini menjadi bagian dari beberapa kegiatan besar lainnya, seperti festival batik, Bulan Bhakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) 2024 se-Jawa Timur (Jatim), dan Hari Kesatuan Gerak PKK se-Jatim 2023. Semua kegiatan dipusatkan di Alun-alun Kota Blitar.
Sebagai salah satu event besar di Bumi Bung Karno, Bazar Blitar selalu berhasil menyedot antusiasme pengunjung. Selama lima hari, alun-alun Kota Blitar akan menjadi tempat pameran produk-produk UMKM dan penampilan seni dan budaya yang menghibur.
Diharapkan, bazar tidak hanya menjadi hiburan semata, tetapi juga mampu memberikan dampak positif bagi perekonomian masyarakat setempat.
“Kami berharap Bazar Blitar Jadoel tahun ini dapat menjadi momentum yang berharga bagi kemajuan ekonomi lokal dan juga sebagai wadah untuk mempromosikan budaya dan seni tradisional. Dengan dukungan dan partisipasi semua pihak, kami yakin acara ini akan sukses besar dan meninggalkan kesan positif bagi semua yang terlibat serta pengunjung yang hadir,” tutupnya. [owi/suf]