Merangkum Semua Peristiwa
Indeks

Balap Liar di Blitar Terus Berlangsung

Balap Liar di Blitar Terus Berlangsung

Blitar (beritajatim.com) – Balap liar di Blitar terus berlangsung. Hal itu diketahui saat Satlantas Polres Blitar Kota menggelar razia. Hasilnya, sebanyak 52 pembalap liar terjaring di 7 titik berbeda.

Ketujuh titik tersebut memang sudah biasa digunakan oleh anak-anak muda untuk menggelar balap liar. Selain membahayakan pengguna jalan lain, suara bising yang ditimbulkan dari kegiatan ini juga mengganggu masyarakat yang sedang beristirahat.

“Ini tadi kami amankan 52 kendaraan yang disinyalir akan menggelar balap liar, kami lakukan penyitaan kendaran,” kata AKP Taufik Nabila, Kasatlantas Polres Blitar Kota, Minggu (31/12/23).

Razia balap liar ini sebenarnya terus dilakukan setiap pekannya oleh Satlantas Polre Blitar Kota. Namun nampaknya, para anak muda ini tidak pernah jera untuk menggelar balap liar di jalanan.

“Iya memang sudah banyak aduan yang masuk terkait balap liar ini karena memang meresahkan,” tegasnya.

Sebenarnya Wali Kota Blitar, Santoso berencana akan membangun sirkuit. Santoso menyebut bahwa beberapa bulan lalu ada investor yang hendak menanamkan modal di Bumi Bung Karno untuk pembangunan sirkuit balap.

Namun rencana itu pun saat ini masih dibahas lebih lanjut. Pasalnya untuk membangun sebuah sirkuit, diperlukan lahan yang representatif. Saat ini Pemkot Blitar masih mencari lahan yang cocok dan memungkinkan untuk dibanguan sirkuit.

Wali Kota Blitar tersebut berharap sirkuit tersebut bisa menjadi wadah bagi penghobi balap. Sehingga diharapkan dengan begitu, tidak ada lagi anak muda di Blitar yang menggelar balapan liar di jalanan.

“Untuk membangun sirkuit ini diperlukan banyak hal, karena apa pembebasan lahan di masyarakat yang digunakan untuk akses ke lokasi ini, sehingga sirkuit yang kita bangun ini benar-benar bisa representatif,” kata Santoso, Wali Kota Blitar, Rabu (22/11/23) lalu.

Rencana pembangunan sirkuit ini diwacanakan oleh Wali Kota Blitar karena saat ini di Bumi Bung Karno marak terjadi balapan liar. Hampir setiap pekan selalu ada anak muda yang terjaring razia balap liar oleh Satlantas Polres Blitar Kota.

Para anak muda ini nekat mengadu kuda besinya di jalanan raya. Hal ini dilakukan para pemuda Kota Blitar karena hingga saat ini belum ada sirkuit resmi yang bisa digunakan untuk mengadu kecepatan kuda besinya.

“Kalau ini terlaksana ini juga sekaligus bisa sebagai wadah untuk pembinaan dan wadah bagi penghobi balapan,” terangnya. [owi/suf]