Jakarta –
Andrea Iannone resmi kembali ke MotoGP dan akan membalap buat tim Pertamina Enduro VR46 Racing Team. Iannone menggantikan sementara posisi Fabio Di Giannantonio yang harus menjalani operasi bahu di sisa musim 2024 ini.
Iannone dipastikan turun di seri ke-19 MotoGP 2024 yang berlangsung di Sirkuit Sepang Malaysia. Keputusan Pertamina Enduro VR46 Racing Team menggunakan jasa Andrea Iannone tak terlepas dari performa impresifnya di ajang WSBK. Dalam debutnya musim ini, Iannone berhasil menempati peringkat delapan klasemen WSBK 2024.
“Saya sangat senang mengonfirmasi kalau Andrea akan membalap dengan warna kami di Ducati Desmosedici GP. Andrea telah menunjukkan performa terbaiknya, ia menutup musim WorldSBK dengan sangat baik dan selalu dekat dengan Ducati. Dia adalah teman baik keluarga VR46, baik saya maupun Vale,” ungkap Direktur Tim, Uccio Salucci.
Andrea Iannone naik podium di WSBK Australia 2024 Race 1 Foto: Instagram @andreaiannone
“Kami sangat senang, menyambutnya di tim Pertamina Enduro VR46 dan melihatnya kembali mengendarai motor MotoGP. Itu adalah cerita yang bagus! Pada saat yang sama, kami semua mendoakan yang terbaik untuk Fabio, yang akan menjalani operasi bahu minggu ini, kami tidak sabar untuk melihatnya kembali ke trek pada 2025,” tambahnya.
Di sisi lain, Iannone juga merasa sangat senang bisa kembali ke MotoGP. MotoGP adalah rumah bagi pebalap asal Italia itu. Bahkan Iannone pernah membela tiga merek motor berbeda di level MotoGP, dari Suzuki, Aprilia, hingga Ducati.
“Mengendarai motor MotoGP itu asyik. MotoGP adalah motor paling berteknologi tinggi dan berperforma tertinggi. Menjadi suatu kehormatan ketika mereka memilih saya dan saya merasa bahwa saya harus mengatakan ‘ya’ terhadap kesempatan ini segera setelah ditawarkan kepada saya,” kata Iannone.
“Tantangannya tentu gila, rumit dan menuntut, karena sudah bertahun-tahun saya tidak mengendarai sepeda motor dalam kategori ini dan belum pernah melakukan tes atau sejenisnya. Saya sangat bersemangat bisa bekerja sama dengan Ducati dan tim balap Pertamina Enduro VR46, baik karena levelnya yang sangat tinggi maupun karena persahabatan yang telah menyatukan saya selama bertahun-tahun. Saya berterima kasih kepada Valentino Rossi, Alessio Salucci, Pablo Nieto, Gigi Dall’Igna, Claudio Domenicali, dan Mauro Grassilli,” tambah Iannone.
Sekadar informasi, Iannone sempat absen balapan selama empat tahun lantaran menjalani hukuman doping. Iannone diskors karena mengonsumsi daging yang mengandung steroid anabolik, zat yang tergolong sebagai doping di dunia olahraga. Iannone awalnya tak boleh membalap selama 18 bulan, meski sudah menyatakan hal tersebut bukan disengaja.
Iannone lantas mengajukan banding, tapi yang ada hukumannya malah diperberat. Iannone tidak boleh tampil membalap selama empat tahun, sesuai permintaan Badan Anti-Doping Dunia (WADA). Hukuman tersebut ia jalani sejak 17 Desember 2019. Iannone pun meninggalkan tim MotoGP yang sedang dibelanya saat itu, Aprilia Racing.
Empat tahun menjalani hukuman, banyak yang memprediksi karier Iannone di dunia balap motor bakal habis. Tetapi Iannone mematahkan pandangan tersebut. Iannone bisa membuktikan dirinya masih punya taji di lintasan balap.
Menandai kembalinya ia ke lintasan, Iannone bergabung dengan tim independen GoEleven Ducati di ajang balap WSBK (World Superbike). Pebalap kelahiran 1989 itu langsung membuktikan kemampuannya di lintasan balap dengan meraih podium tiga pada race pertama WSBK Australia 2024.
(lua/rgr)