Bangkalan (beritajatim.com) – Sebanyak 53 titik ruas jalan di Kabupaten Bangkalan, Jawa Timur, akan diperbaiki pada tahun 2025. Perbaikan ini menjadi prioritas utama Pemerintah Kabupaten karena sebagian besar jalan yang rusak merupakan akses penting yang menghubungkan desa ke wilayah perkotaan.
Bupati Bangkalan, Lukman Hakim, menyampaikan bahwa peningkatan kualitas infrastruktur jalan menjadi fokus utama dalam mendukung mobilitas masyarakat dan mempercepat pembangunan daerah.
“Beberapa ruas jalan yang menjadi prioritas diantaranya akses jalan dari Kecamatan Kokop hingga Kecamatan Tanjung Bumi. Selain itu juga termasuk jalan di Desa Kombangan, Kecamatan Geger hingga Arosbaya,” ujarnya, Senin (2/6/2025).
Lebih lanjut, Lukman menyebut beberapa jalur penting lainnya juga akan masuk dalam skala prioritas perbaikan. “Ada juga jalan dari arah Desa Kombangan menuju Tanah Merah, serta jalur Modung ke Blega,” ungkapnya.
Konektivitas antara desa dan kota dinilai sangat vital, terutama untuk mendukung kegiatan ekonomi masyarakat, mempermudah akses pendidikan, serta mempercepat pelayanan kesehatan dan administrasi pemerintahan.
Perbaikan jalan ini juga diharapkan bisa mendorong peningkatan kualitas hidup warga pedesaan yang selama ini mengalami hambatan akibat infrastruktur yang kurang memadai.
Tak hanya soal infrastruktur, Bupati Lukman juga menyinggung sejumlah tantangan pembangunan lainnya di Bangkalan, mulai dari sektor pendidikan, lingkungan hidup, hingga pengentasan kemiskinan dan peningkatan kualitas layanan kesehatan.
Salah satu isu yang menjadi perhatian serius adalah angka stunting. “Kami juga fokus dalam penurunan angka stunting di Bangkalan,” tuturnya.
Dalam waktu dekat, Pemerintah Kabupaten Bangkalan akan menerapkan program pemberian susu gratis bagi ibu hamil dan anak-anak sebagai bentuk upaya pencegahan stunting sejak dini. Langkah ini diharapkan mampu memperbaiki kondisi gizi dan kesehatan masyarakat, khususnya generasi muda. [sar/suf]
