Jakarta, CNN Indonesia — Sebanyak 5 juta wisatawan diprediksi bakal menyerbu sejumlah lokasi wisata di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) pada periode libur natal dan tahun baru (nataru) 2023.
Dirlantas Polda DIY Kombes Pol Alfian Nurrizal mengatakan angka itu lebih banyak ketimbang prediksi dari Pemda DIY yang menyebut akan ada 4 juta orang masuk pada periode itu.
“Kurang lebih sekitar 5 juta orang dan saat ini bersamaan dengan liburan anak sekolah,” kata Alfian, Kamis (22/12).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Pihaknya mengantisipasi terjadinya kepadatan arus di beberapa lokasi wisata seperti Tebing Breksi dan Obelix Hills di Sleman, serta jalur menuju wisata pantai di Bantul dan Gunungkidul.
“Kami jamin untuk tidak ada stagnan, roda berputar dan tetap arus lalu lintas berjalan dengan baik,” paparnya.
Wilayah Gumaton atau Tugu, Malioboro, dan Keraton di Kota Yogyakarta juga diprediksi jadi magnet kuat bagi wisatawan. Pengalihan arus di beberapa ruas jalan di sana tetap diberlakukan dengan berbagai ketentuan situasi nantinya.
Secara keseluruhan, Polda DIY mengerahkan sebanyak 2.057 personel.
“Kita mengerahkan sebanyak 2.057 personel. Nanti kita libatkan dari tokoh-tokoh organisasi keagamaan, stakeholder terkait,” kata Kapolda DIY Irjen Pol Suwondo Nainggolan usai apel gelar pasukan Ops Lilin Progo 2022 di Mapolda DIY, Sleman, Kamis (22/12).
Demi kelancaran perayaan Natal nanti, jajarannya akan diterjunkan ke tempat-tempat ibadah untuk melakukan pengamanan hingga sterilisasi.
3.082 personel jaga NTT
Dari timur Indonesia, Polda NTT menyiagakan 3.902 personel mengamankan perayaan natal 2022 dan malam pergantian tahun baru 2023.
“Khusus dari unsur Polri sebanyak 1.900 personel,” kata Kapolda NTT, Irjen Pol Johni Asadoma kepada media, Kamis (22/12) usai apel gelar pasukan.
Pengamanan Nataru juga melibatkan seluruh stakeholder terkait dari TNI, Satuan Polisi Pamong Praja dan PT Jasa Raharja. Dia mengungkapkan selain dari institusi TNI/Polri, juga disertakan potensi-potensi masyarakat lainnya sehingga semua ikut berpartisipasi.
“Untuk pengamanan diberdayakan juga potensi-potensi yang ada di masyarakat,” ujarnya.
Dia mengingatkan perayaan natal di NTT harus bebas dari petasan dan masyarakar juga diimbau untuk tidak mengonsumsi minuman keras karena natal adalah sukacita.
tindak tegas perusuh di Sulsel
Kapolda Sulawesi Selatan (Sulsel) Irjen Pol Nana Sudjana menegaskan akan menindak tegas para pelaku teror dan pihak-pihak yang mengganggu aktivitas ibadah di malam Natal.
“Dalam hal ini, kita kedepankan pencegahan. Tetapi penegakan hukum pun akan kami berlakukan secara tegas terhadap pelaku-pelaku yang bisa mengganggu pelaksanaan Natal dan tahun baru ini,” kata Nana, Kamis (22/12).
Dalam Operasi Lilin 2022 yang digelar mulai 23 Desember hingga 2 Januari 2023 beber Kapolda Sulsel telah mengerahkan 4.670 personel gabungan.
“Jumlah pengamanan, untuk Polda Sulsel bersama dengan TNI, Pemda, dan juga pelibatan masyarakat, itu adalah 4.670. Yang terdiri dari 2.429 dari anggota Polri, dan 2.151 dari instansi, 500 dari TNI, kemudian pemda, Dinas Perhubungan, Jasa Raharja, Basarnas,” sebutnya.
[Gambas:Video CNN]
(kum/eli/mir/ain)
[Gambas:Video CNN]
