2,38 Juta Warga Jakarta Terjerat Pinjol, Jumlahnya Sampai Rp10,35 T

3 July 2023, 19:35

Merdeka.com – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mengungkapkan per April 2023 ada sebanyak 2,38 juta warga DKI Jakarta masih berutang kepada Pinjaman Online (pinjol). Jumlah pinjaman tersebut mencapai Rp 10,35 triliun.
Melansir dari laman resmi OJK, jumlah akun pengguna yang mengajukan utang di bulan April 2023 meningkat dibandingkan bulan Maret 2023 yakni dari 2,34 juta meningkat menjadi 2,38 juta.

Namun utang pinjol warga DKI Jakarta per April mencapai 10,35 triliun justru turun sebanyak 3,9 persen dibandingkan Maret 2023 sebesar Rp 10,79 triliun, yang mana untuk tingkat wanprestasi (TWP) di Jakarta mencapai 2,94 persen pada April 2023. Jumlah ini cenderung meningkat dibandingkan bulan sebelumnya sebesar 2,79 persen.
Selain DKI Jakarta, pengguna pinjol tertinggi yakni Jawa Barat yang mencapai 4,68 juta per April 2023, tetapi jumlah itu turun jika dibandingkan pada Maret 2023 yakni 4,81 juta. Namun apabila dibandingkan pada April 2022 sebanyak 3,73 juta orang, justru mengalami peningkatan.

Jumlah pinjaman di Jawa Barat sendiri pada April 2023 mencapai Rp 13,57 triliun atau naik dari Rp 13,5 triliun pada Maret 2023. Sementara untuk TWP 90, sebesar 3,6 persen per April 2023 di Jawa Barat. [azz]Baca juga:
Terlilit Pinjol dan Judi Online, Dua Pria di Tangerang Bobol 4 Toko
Pinjol Jadi Modus Baru Pendanaan Teroris, Jakarta Masuk Sasaran Berisiko Tinggi
Masyarakat Diminta Waspadai Promosi Tiket Konser Coldplay dari Pinjol
Tiket Konser Coldplay, Sandiaga: Jangan Pinjam Pinjol dan Akhirnya Bermasalah
OJK Larang Masyarakat Beli Tiket Konser Pakai Pinjol Ilegal: Bunganya Sangat Tinggi
Ini Penyebab Masyarakat RI Rentan Jadi Korban Pinjol Ilegal hingga Investasi Bodong

Tokoh

Partai

Institusi

K / L

BUMN

NGO

Organisasi

Perusahaan

Kab/Kota

Negara

Topik

Kasus

Agama

Brand

Club Sports

Event

Grup Musik

Hewan

Tanaman

Produk

Statement

Fasum

Transportasi