Malang(beritajatim.com) – Tes seleksi kompetensi bidang untuk 134 peserta calon pegawai negeri sipil Kota Malang akan dilaksanakan di Gedung Islamic Center Kota Malang pada pekan depan. SKB CPNS akan dilaksanakan dengan menggunakan sistem Computer Assisted Test oleh BKN.
Sekretaris Daerah Kota Malang, Erik Setyo Santoso mengatakan, bahwa tes ini merujuk pengumuman Sekretariat Daerah Pemkot Malang Nomor 800.1.2.2/3970/35.73.502/2024 tentang Pelaksanaan SKB Pada Penerimaan CPNS Di Lingkungan Pemkot Malang Tahun Anggaran 2024.
“108 orang akan mengikuti tes di Gedung Islamic Center. Sedangkan 26 peserta lainnya memilih tempat lain untuk menjalani tes SKB. SKB CPNS dilaksanakan dengan menggunakan sistem Computer Assisted Test oleh BKN,” ujar Erik, Sabtu, (14/12/2024).
Erik mengatakan tidak ada pergantian jadwal tes. Peserta wajib membawa dokumen persyaratan. Bagi peserta yang tidak hadir sesuai jadwal akan dianggap tidak mengikuti tes.
“Dokumen dan perlengkapan seperti KTP elektronik maupun Kartu Peserta Seleksi. Jika tidak memperhatikan aturan-aturan pelaksaan tes dan tata tertibnya akan ada sanksi yang bisa diberlakukan,” ujar Erik.
Aturan yang wajib diketahui bagi peserta jika melanggar aturan ketertiban waktu atau terlambat adalah tidak diperkenankan masuk dan mengikuti seleksi, hingga dianggap gugur.
Kepala BKPSDM Pemkot Malang, Totok Kasianto menegaskan aturan tes CPNS ketat dan tidak ada peserta titipan. Untuk, jumlah alokasi formasi sebanyak 50 tenaga teknis dengan rincian penetapan 47 formasi kebutuhan umum.
“Tes transparan, ketat sekali dan saya pastikan tidak ada titipan. Kalau tidak lulus ya tidak lulus. Kalau lulus, itu pasti yang terbaik,” ujar Kasianto. (luc/ian)