Sumber foto: Aman Hasibuan/elshinta.com.
WWF hadirkan Holey Narey Store, tempat pemasaran produk lokal Papua
Dalam Negeri
Sigit Kurniawan
Selasa, 12 November 2024 – 14:32 WIB
Elshinta.com – World Wildlife Fund (WWF) Papua meresmikan toko Holey Narey Store (Melindungi Anak-anak) tempat penampungan dan penjualan produk lokal Papua dalam rangka membangun ekonomi masyarakat.
Peresmian toko Holey Narey Store dilaksanakan pada, Senin (11/11/2024) oleh Penjabat Bupati Jayapura, Semuel Siriwa yang dihadiri oleh Fores and Life Program World Wildlife Fund (WWF) Indonesia, Muhammad Ali Imron, Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Sarmi, Dinas Lingkungan Kabupaten Jayapura, dan sejumlah OPD lainnya.
Pj Bupati Jayapura, Semuel mengatakan, toko Holey Narey Store memperkenalkan hasil produksi pangan lokal masyarakat asli Papua.
“Yang dijual atau disajikan di toko Holey Narey Store ini pada umumnya produk lokal mulai dari kopi, sagu yang diolah dengan berbabagi macam kuliner. Selain itu, ditempatkan itu menjadi tempat pendidikan bagi anak-anak kita dalam proses budidaya berbagai jenis tanaman menggunakan pupuk organik,” kata Semuel Siriwa.
Dikatakan Siriwa, pihak WWF sudah melakukan pembinaan cukup lama bagi anak-anak setiap hari datang ke lokasi untuk di latih. Bahkan, sudah ada ratusan siswa anak SD yang didik tempat tersebut meperkenalkan alat, tetapi juga dilakukan proses budidaya tanaman.
“Kita dukung WWF dalam kemajuan daerah terutama pemanfaatan potensi lokal yang ada. Ini dasar yang sangat bagus untuk peningkatan ekonomi masyarakat dan diharapkan ini bisa memjawab programm pemerintah presiden Prabowo Subianto- Gibran Rakabuming Raka,” ucap Siriwa.
Ditempat yang samaDirektur of Forest and World Wildlife Fund (WWF) Indonesia, M. Ali Imran menyampaikan, kehadiran toko Holey Narey Store ini merupakan salah satu upaya dari WWF untuk mendukung kelestarian alam di Papua.
“Ini upaya WWF untuk mengoptimalkan kerja kami dalam mendukung kelestarian alam di tanah Papua. Dengan kami mengembangkan Holey Narey Sotre ini bisa berdampak pada masyarakat lokal,” katanya.
Ali Imran menyebutkan, pihaknya dari WWF ingin membantu masyarakat untuk mengembangkan sumber daya alam baik dalam pemasarannya yang selama ini di pasar tidak terlihat dampaknya.
“Harapan kita masyarakat Papua memiliki kondisi ekonomi yang meningkat. Kami juga memberdayakan polentir dari mahasiswa dengan jumlah lebih dari puluhan anak-anak Papua,” akunya seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Aman Hasibuan, Selasa (12/11).
Sumber : Radio Elshinta