Viral Momen Diduga PHK Massal Gudang Garam Kediri, Banjir Komentar Warganet

Viral Momen Diduga PHK Massal Gudang Garam Kediri, Banjir Komentar Warganet

Kediri (beritajatim.com) – Video momen yang diduga pemutusan hubungan kerja (PHK) massal karyawan PT Gudang Garam Kediri viral di media sosial. Rekaman itu diunggah akun Instagram @kedirikekinian dan kemudian direpos oleh akun @seputar_jatim.

Dalam tayangan berdurasi singkat tersebut, tampak sejumlah pria dan wanita mengenakan seragam dengan logo Gudang Garam. Mereka berjajar, saling bersalaman hingga berpelukan, menggambarkan perpisahan penuh rasa haru. Video ditutup dengan rangkaian foto kenangan karyawan.

Unggahan tersebut disertai keterangan yang menyiratkan perasaan mendalam dari seorang karyawan. “14 tahun sudah perjalanan bersama PT Gudang Garam. Bukan hal yang mudah menerima keputusan PHK ini, karena disinilah saya belajar, bertumbuh, dan menemukan keluarga kedua…” tulis caption itu.

Dilihat beritajatim.com pada Sabtu (6/9/2025) pukul 16.10 WIB, video tersebut mendapat 5.631 like dan 231 komentar dari warganet hanya dalam sembilan jam. Berbagai tanggapan bermunculan, mulai dari faktor ekonomi, kebijakan cukai rokok, hingga maraknya rokok ilegal.

Seorang pengguna bernama @azkhana132820 berkomentar, “GG Kediri kah ini. yaa Allah kalau bener, dunia kerja apa sedang tidak baik-baik saja ya.”

Komentar itu kemudian ditanggapi akun @ferdianarid yang menilai tarif cukai rokok tinggi menjadi penyebab turunnya permintaan pasar. Hal senada disampaikan oleh @briliantrisnaa yang menyebut laba Gudang Garam anjlok karena beban cukai.

Ada pula komentar kritis terhadap kebijakan pemerintah. Seorang warganet menulis dengan menandai pejabat pusat, termasuk Ketua DPR RI, Presiden, dan Wakil Presiden.

“Tolong dong pak dikaji ulang soal pajak. Hasil pajak larinya ke pejabat, dimakan pejabat kasian dong rakyat kecil, pelaku usaha kayak gini…” tulisnya.

Isu rokok ilegal juga mencuat dari perbincangan. Akun @imam_gozali2017 menuliskan, “Ini karena banyaknya rokok ilegal yang tidak ditertibkan katanya. Bahkan ada rokok ilegal yang rasanya sangat sama dengan rokok surya dan harganya lebih murah.”

Sementara itu, hingga berita ini ditulis belum ada tanggapan resmi dari manajemen PT Gudang Garam Tbk. Video tersebut bahkan sudah beredar di grup-grup WhatsApp secara massif di Kediri. [nm/beq]