Universal Tarik Lebih Banyak Lagu dari Tiktok

2 March 2024, 9:15

Logo Tiktok terlihat di sebuah layar ponsel(AFP/SEBASTIEN BOZON)

UNIVERSAL Music Group mengecam pendekatan Tiktok terhadap artificial intelligence atau kecerdasan buatan saat perselisihan antara kedua perusahaan terkait royalti lagu semakin memuncak dan sejumlah lagu populer ditarik dari platform media sosial itu.
Hasil dari negosiasi antara kedua perusahaan itu disebut akan membawa efek gelombang di industri musik di tengah ketidakjelasan terkait artificial intelligence
Pada awal Februari, sejumlah musik oleh Taylor Swift, BTS, dan Drake ditarik dari Tiktok setelah tidak tercapai kesepakatan dengan Universal terkait perpanjangan kesepakatan penggunaan, yang berakhir pada 31 Januari.
Baca juga : Gagal Sepakat, Universal Music Group Ancam Tarik Lagu dari TikTok
Kemudian, pekan ini, Tiktok mulai menghapuskan katalog dari semua artis yang terkait dengan Universal, sesuai permintaan permintaan perusahaan multinasional itu.
Hal itu berpengaruh pada artis yang memiliki kesepakatan dengan Universal, misalnya Harry Styles dan SZA, meski mereka secara resmi tidak berada di bawah manajemen Universal.
“Kami sedang dalam proses menjalankan permintaan Universal Music Group untuk menyingkirkan semua lagu yang ditulis atau ditulis bersama oleh penulis lagu yang terikat kontrak dengan Universal Music Publishing Group, berdasarkan informasi yang mereka berikan,” ungkap Tiktok sembari mengatakan mereka masih berkomitmen untuk mencapai kesepakatan yang saling menguntungkan dengan Universal. Baca juga : Marco Silva Mengerti Alasan Kemarahan Erik ten Hag Atas Unggahan Tiktok Fulham
“Langkah mereka tidak hanya mempengaruhi para penulis lagu dan artis mereka namun juga banyak artis dan penulis lagu yang tidak terikat kontrak dengan Universal,” lanjut platform media sosial itu.
Universal kemudian menanggapi pernyataan Tiktok dengan mengatakan, “Tiktok tidak sepakat untuk menghargai karya Anda dengan selayaknya.”
Selain masalah royalti, “Tiktok juga menolak menanggapi keprihatian kami mengenai AI yang merugikan para penulis lagu atau memberi jaminan mereka tidak akan melatih model AI menggunakan lagu Anda,” jelas Universal. Baca juga : Tekad Kuat dan Terobosan Promosi, Suami-Istri Ini Sukses Jadi Pengusaha Kemeja Batik
“Intinya, Tiktok sama sekali tidak menghargai musik Anda,” pungkas label musik tersebut.
Tiktok merupakan salah satu platform media sosial paling populer di dunia dengan lebih dari 1 miliar pengguna.
Perusahaan milik perusahaan Tiongkok, ByteDance itu, menuding Universal menempatkan keserakahan mereka di atas kepentingan para artis sementara Universal menyebut Tiktok berusaha membangun bisnis tanpa mau membayar harga yang layak bagi karya musik. (AFP/Z-1)

Partai

Institusi

K / L

BUMN

NGO

Organisasi

Perusahaan

Kab/Kota

Provinsi

Topik

Kasus

Agama

Brand

Club Sports

Event

Grup Musik

Hewan

Tanaman

Statement

Fasum

Transportasi