Transjatim Segera Tambah Koridor VII, Siap Beroperasi September 2025

Transjatim Segera Tambah Koridor VII, Siap Beroperasi September 2025

Mojokerto (beritajatim.com) – Pemerintah Provinsi (Pempro Jawa Timur melalui Dinas Perhubungan (Dishub) terus memperluas layanan Transjatim sebagai solusi transportasi massal yang terjangkau dan terintegrasi. Setelah sukses dengan enam koridor sebelumnya, kini tengah disiapkan Koridor VII.

Kepala Bidang Angkutan Jalan Dishub Provinsi Jawa Timur, Ainur Rofiq, menjelaskan bahwa Koridor VII merupakan hasil pengembangan berdasarkan studi yang telah dilakukan. Koridor VII akan memperkuat konektivitas di wilayah Gerbangkertosusila (Gresik, Sidoarjo, Surabaya, Mojokerto, Lamongan, dan Bangkalan).

“Rute koridor ini akan dimulai dari Terminal Porong, Sidoarjo, dan akan terintegrasi dengan Koridor VI yang saat ini beroperasi di wilayah Mojosari, Kabupaten Mojokerto. Koridor VII ini akan melanjutkan perjalanan dari Porong menuju Mojosari, kemudian ke arah Krian (Sidoarjo), dilanjutkan ke Legundi dan Karang Pilang (Gresik),” ungkapnya.

Koridor ini dirancang untuk terintegrasi dengan Terminal Joyoboyo Surabaya, sebagai simpul transportasi penting di kawasan metropolitan. Untuk mendukung operasional Koridor VII, Dishub Jatim telah menyiapkan 15 unit armada, terdiri dari 14 armada operasional dan satu armada cadangan. Target operasional dijadwalkan pada bulan September 2025.

“Insya Allah Koridor VII bisa mulai beroperasi pada bulan September 2025. Kami berharap ini bisa melengkapi jaringan koridor Transjatim yang sudah ada dan memberikan manfaat besar bagi masyarakat, khususnya di kawasan GKS. Transjatim tidak hanya menjadi moda transportasi alternatif, tetapi juga bagian dari upaya strategis Pemprov Jatim dalam mewujudkan ‘Jatim Akses’,” katanya.

Yakni salah satu dari sembilan program prioritas Nawa Bhakti Satya. Melalui pengembangan koridor yang terus berlanjut, diharapkan Transjatim dapat menjadi tulang punggung transportasi publik berbasis bus yang efisien, nyaman, dan terjangkau di Jawa Timur. [tin/aje]