Topik: TKDN

  • Tak Cuma Mobil Listrik, Beli Mobil Konvensional dan Hybrid Bakal Bebas PPN dan PPnBM Tahun Depan – Page 3

    Tak Cuma Mobil Listrik, Beli Mobil Konvensional dan Hybrid Bakal Bebas PPN dan PPnBM Tahun Depan – Page 3

    Sebelumnya, insentif untuk mobil listrik berbasis baterai atau battery electric vehicle (BEV) resmi diperluas oleh pemerintah. Kali ini, untuk impor roda empat bertenaga baterai ke Tanah Air, akan mendapatkan bebas Pajak Penjualan atas Barang Mewah (PPnBM), setelah sebelumnya hanya bebas tarif bea masuk impor.

    Keringanan tersebut, tertuang dalam Peraturan Menteri Investasi dan Hilirisasi atau Kepala BKPM Nomor 1 Tahun 2024. Beleid tersebut, merupakan revisi dari Peraturan Menteri Investasi/Kepala BKPM No. 6 Tahun 2023 tentang Pedoman dan Tata Kelola Pemberian Insentif Impor dan/atau Penyerahan Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai Roda Empat Dalam Rangka Percepatan Investasi.

     Disebutkan, dalam Pasal 2 ayat (1) dan (2), pelaku usaha dapat diberikan dua insentif atas impor mobil listrik berbasis baterai yang akan dirakit di Indonesia atau diimpor ke Indonesia.

    Namun, dalam peraturan tersebut, ada beberapa ketentuan yang harus dipenuhi oleh para penerima insentif ini, seperti harus berkomitmen untuk melakukan perakitan di dalam negeri dengan memenuhi TKDN yang telah ditetapkan dalam peta jalan industri.

    Selain itu, untuk negara importir sebagai asal mobil listrik dikirim, harus memiliki perjanjian internasional bersama Indonesia, apapun jenisnya seperti ASEAN-China Free Trade Agreement (ACFTA), Indonesia-Japan Economic Partnership Agreement (IJEPA), sampai Indonesia-Korea Comperhensive Economic Partnership Agreement (IK-CEPA).

    Sementara itu, untuk rincian insentif mobil listrik terbaru sesuai kriteria yang ditetapkan, adalah bebas Bea Masuk dan PPnBM Ditanggung Pemerintah untuk impor mobil listrik CBU.

    Kemudian yang kedua, adalah PPnBM Ditanggung Pemerintah untuk impor mobil listrik berbasis baterai CKD (completely knock down) dengan kandungan lokal 20 persen sampai 40 persen. 

  • Komdigi Berharap Apple Investasi Jumbo di RI, Punya Pasar Besar

    Komdigi Berharap Apple Investasi Jumbo di RI, Punya Pasar Besar

    Bisnis.com, JAKARTA – Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) menilai investasi yang dilakukan Apple seharusnya dapat lebih tinggi dari US$1 miliar atau Rp16 triliun, mengingat Indonesia pasar terbesar di Asia Tenggara.

    Wakil Menteri Komunikasi dan Digital (Wamenkomdigi) Nezar Patria menyebut investasi yang dilakukan Apple bisa lebih tinggi dari Rp16 triliun. Sebab, pasar Apple di Indonesia sangat besar.

    “Seharusnya (investasi) lebih tinggi lagi. Melihat pasar Apple juga sangat besar di Indonesia,” kata Nezar saat ditemui di kawasan Jakarta Selatan, Kamis (5/12/2024).

    Tidak hanya soal investasi, Nezar mengharapkan Apple dapat memberikan impact yang lebih besar dalam digital talent di tanah air.

    Terutama, Apple dapat menghasilkan developer-developer handal yang bisa digunakan oleh Apple untuk memperkaya ekosistem program yang diproduksi mereka.

    “Jadi misalnya untuk memperkuat sejumlah teknologi-teknologi yang dihasilkan oleh Apple untuk memperkuat produk-produknya yang dipasarkan secara internasional,” ujarnya.

    Diberitakan sebelumnya, Apple, produsen smartphone asal Amerika Serikat, disebut akan menggelontorkan investasi tambahan menjadi US$1 miliar atau Rp16 triliun. Meningkat 10 kali lipat dari komitmen awal yang sebesar US$100 juta. 

    Menteri Investasi dan Hilirisasi Rosan Roeslani mengatakan, pihaknya memastikan komitmen tersebut akan didapatkan resmi secara tertulis dari Apple dalam kurun waktu seminggu ke depan. 

    “Dan saya minta, kita sudah bicara dan insya allah mereka untuk tahap pertama saya akan mendapatkan pernyataan secara tertulis, saya minta dari mereka investasi US$1 miliar untuk tahap pertama,” ujar Rosan dalam RDP Komisi XII, Selasa (3/12/2024). 

    Rosan menyebut, selama ini investasi dari Apple memang terbilang sangat kecil di Indonesia. Merujuk data dari Kementerian Perindustrian, hingga saat ini realisasi investasi Apple baru mencapai Rp1,7 triliun. 

    Untuk itu, BKPM berkoordinasi dengan Kemenperin mendorong Apple agar berinvestasi lebih besar khususnya dalam penciptaan rantai pasok global, sekaligus demi mendorong peningkatan tingkat kandungan dalam negeri (TKDN) hingga 40%. 

    “Saya juga berkomunikasi dengan Kemenperin bahwa investasinya harus lebih besar dibandingkan di negara-negara Vietnam, karena mereka kan juga mengambil asas manfaat dengan penjualan iPhone sebelumnya,” jelasnya.

  • Apple Bangun Pabrik Rp16 Triliun di RI, Kapan Izin Edar Iphone16 Keluar?

    Apple Bangun Pabrik Rp16 Triliun di RI, Kapan Izin Edar Iphone16 Keluar?

    Bisnis.com, JAKARTA – Kementerian Perindustrian (Kemenperin) memastikan Apple tengah merencanakan investasi tambahan senilai sekitar US$1 miliar untuk membangun fasilitas produksi atau pabrik di Indonesia. 

    Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita mengungkapkan rencana tersebut diketahui setelah Apple melakukan pembicaraan awal dengan Kementerian Investasi dan Hilirisasi/BKPM. 

    “Iphone Insha Allah mereka akan mengambil skema pertama yaitu investasi fasilitas produksi atau pabrik di Indonesia, mereka sudah melakukan pembicaraan awal dengan Kementerian Investasi dan angka yang mereka sampaikan rencana investasi mereka ke depan sekitar US$1 miliar, saya nggak tahu sekarang berapa kursnya,” kata Agus kepada wartawan, Kamis (5/11/2024).

    Agus menambahkan bahwa dirinya telah intensif berdiskusi dengan Menteri Investasi dan Hilirisasi Rosan Roeslani untuk memastikan skema tersebut yang menjadi pilihan komitmen Apple. 

    Untuk diketahui, investasi raksasa teknologi AS itu merupakan syarat perpanjangan seritifkasi tingkat komponen dalam negeri (TKDN) 35% sehingga Apple dapat menjual produk barunya di Indonesia. 

    “Kami bicarakan skema yang paling baik untuk Apple bisa merealisasikan investasi yang secara verbal dikomitmenkan oleh Apple ke Kementerian Investasi sebesar US$1 Miliar tadi, jadi teknisnya akan dibicarakan oleh kedua kementerian,” ujarnya.

    Agus menerangkan saat ini komitmen Apple masih dalam tahap pembicaraan teknis mengenai lokasi kawasan industri yang akan digunakan oleh Apple untuk mendirikan fasilitas produksi tersebut. 

    Lebih lanjut, dia memastikan pemerintah akan memberikan dukungan agar investasi ini bisa terealisasi dengan baik dan lancar. 

    “Kami akan membantu sedemikian rupa agar investasi Apple realisasinya berjalan baik dan lancar, sesuai apa yang nanti kita sepakati, sehingga Apple juga bisa tumbuh dengan baik di Indonesia dengan menghadirkan fasilitas produksi atau pabrik-pabrik,” tambahnya.

    Sebagaimana diketahui, selama ini untuk memenuhi TKDN, Apple masih menggunakan skema ketiga, yakni inovasi. Namun, rencana investasi sebesar US$1 miliar menjadi langkah awal yang baik bagi perusahaan teknologi asal Amerika Serikat tersebut untuk mempercepat bisnisnya di Indonesia. 

    “Kita lagi bicarakan US$1 miliar itu seperti apa terminnya. Tentu per hari ini di mata pemerintah, Apple masih pakai skema ketiga yaitu inovasi, belum ada skema pertama atau hardware,” ujarnya.

    Agus menekankan bahwa pembicaraan awal ini merupakan langkah positif, dan jika kesepakatan tercapai, akan membuka jalan bagi Apple untuk mendapatkan izin edar produk di Indonesia. 

    “Paling tidak pembicaraan awal yang disampaikan oleh Apple kepada kem invest sudah jadi langkah yang baik bagi Apple untuk lebih cepat melakukan bisnisnya di Indonesia. Kalau tidak kan kita tidak akan mengeluarkan izin edar,” tandasnya.

  • Pembahasan Investasi Apple US$ 1 Miliar di Indonesia Ditargetkan Rampung Akhir 2024

    Pembahasan Investasi Apple US$ 1 Miliar di Indonesia Ditargetkan Rampung Akhir 2024

    Jakarta, Beritasatu.com – Wakil Menteri Perindustrian (Wamenperin) Faisol Riza mengungkapkan, pembahasan terkait investasi Apple di Indonesia ditargetkan selesai sebelum akhir 2024.

    Faisol juga mengungkapkan adanya peningkatan nilai investasi yang direncanakan Apple, dari sebelumnya US$ 100 juta dolar  menjadi US$ 1 miliar.

    “Kami berharap pembahasan ini bisa segera tuntas, dan mudah-mudahan selesai sebelum tahun ini berakhir,” ujar Faisol saat menghadiri acara AI For Indonesia di Jakarta, dikutip dari Antara, Kamis (5/12/2024).

    Menurutnya, meskipun nilai tambahan investasi Apple di Indonesia cukup signifikan, fokus utama tetap pada pemanfaatan investasi tersebut untuk mendukung rencana strategis, khususnya dalam memperkuat tingkat komponen dalam negeri (TKDN).

    Faisol menambahkan, proses diskusi mengenai rencana investasi Apple saat ini masih terus berjalan. Ia optimistis pembahasan akan selesai sesuai target.

    Sebelumnya, Menteri Investasi dan Hilirisasi sekaligus Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Rosan Perkasa Roeslani mengungkapkan, Apple berencana berinvestasi sebesar US$ 1 miliar di Indonesia untuk tahap awal.

    “Mudah-mudahan dalam waktu sepekan ini, saya sudah mendapatkan komitmennya dari mereka, karena kami juga proaktif berbicara dengan mereka,” kata Rosan, Selasa (3/12/2024).

    Dengan potensi investasi besar di Indonesia ini, diharapkan Apple dapat mendukung pengembangan industri teknologi serta memberikan dampak positif pada perekonomian nasional.

  • Perprindo Mengadu ke Wamenperin Soal Aturan TKDN Industri Refrigerasi

    Perprindo Mengadu ke Wamenperin Soal Aturan TKDN Industri Refrigerasi

    Bisnis.com, JAKARTA – Perkumpulan Perusahaan Pendingin Refrigerasi Indonesia (Perprindo) menyoroti kinerja sektor perindustrian elektronika khususnya pendingin dan refrigerasi terkait Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN).

    Saat ini, Pemerintah Indonesia menerapkan TKDN sebagai langkah strategis untuk melindungi investasi manufaktur di dalam negeri.

    Hal tersebut mengemuka dalam pertemuan Perprindo dengan Wakil Menteri Perindustrian (Wamenperin) Faisol Riza dan Anggota DPR RI Komisi VI Darmadi Durianto, Selasa (3/12/2024).

    Dengan penggunaan komponen dalam negeri pada produk dalam negeri, diharapkan akan menumbuhkan industri-industri di dalam negeri, baik di hulu hingga hilir.

    “Kami mendukung penuh langkah pemerintah dalam penerapan TKDN, sebagaimana anggota-anggota Perprindo sudah melakukan komitmen berinvestasi membagun pabrik Air Conditioner di Indonesia seperti BESTLIFE, Daikin, Sharp, Haier Aqua, Midea, Hisense, Hitachi, Gea, dan lainnya,” kata Sekjen Perprindo Andy Arif Widjaja, dalam keterangan tertulis Rabu (4/12/2024).

    Perprindo, kata dia, terganggu oleh oknum perusahaan-perusahaan besar yang memanfaatkan TKDN IK (Industri Kecil) untuk ikut proyek-proyek pemerintah.

    “Hal inilah yang membuat geram dan menghambat pertumbuhan investasi dalam negeri yang sudah melakukan komitmennya untuk berinvestasi membangun pabrik di Indonesia,” lanjut Andy.

    Dia berharap pemerintah melakukan upaya tindakan tegas terhadap oknum perusahaan-perusahaan yang menyalahi aturan karena merugikan para pelaku usaha yang sudah berinvestasi di dalam negeri.

    Wakil Sekjen Perprindo Heryanto dari merek Sharp menyampaikan modus dari oknum perusahaan besar yang memanfaatkan sertifikat TKDN IK ini diawali dengan membuat dan mendaftarkan perusahaan dalam skala yang memenuhi klasifikasi industri kecil, dengan proses verifikasi dari pejabat pemerintah terkait yang dilakukan secara digital hanya berdasarkan dokumen yang disampaikan tanpa perlu adanya verifikasi dari Surveyor.

    Oknum perusahaan besar ini dengan mudah mendaftarkan usahanya sebagai pabrikan atau produsen produk tertentu. Kemudahan yang diberikan pemerintah bagi perusahaan dengan modal di bawah Rp5 miliar untuk mendapatkan sertifikat TKDN IK dengan penetapan perhitungan besaran TKDN 40% justru membuka celah terjadinya penyimpangan.

    “Kami juga menemukan di lapangan adanya oknum perusahaan besar tersebut mengelabui dengan menggunakan second brand. Untuk perusahaan yang memproduksi jenis AC kecil ada beberapa, tetapi ada perusahaan yang memproduksi jenis AC besar seperti VRF/VRV maupun chiller yang tidak masuk akal diproduksi oleh UMKM mengingat harganyanya pun sudah milyaran,” paparnya.

    Menurut dia, bukan hanya oknum perusahaan besar dalam negeri saja yang menyalahi dengan memanfaatkan sertifikat TKDN IK, tetapi ada perusahaan-perusahaan yang tidak produksi atau mempunyai pabrik di Indonesia tetapi mendapatkan sertifikat TKDN.

    “Kondisi inilah yang menjadi kekhawatiran karena dapat mengganggu keberlangsungan investasi bagi para anggota kami dan Perprindo sudah melakukan verifikasi ke lokasi perusahaan yang tertulis di sertifikat TKDN IK tersebut dan mendapati bahwa lokasi hanyalah berbentuk gudang dan bukanlah industri dan tidak ada kegiatan industri di sana,” tambahnya.

    Anggota DPR RI Komisi VI Darmadi Durianto mengaku terbuka untuk mendengar aspirasi-aspirasi yang disampaikan oleh para pelaku usaha untuk kemajuan perekonomian di Indonesia.

    Dia menegaskan bahwa pemerintah harus melakukan pengawasan yang ketat terhadap perusahaan-perusahaan yang nakal dan mengambil tindakan tegas melalui koordinasi berbagai kementerian terkait untuk menangani kondisi ini.

    “Disinilah peran pemerintah diharuskan hadir mendorong investasi, untuk memastikan terkendali melalui penguatan pengawasan dengan koordinasi di berbagai kementerian terkait,” kata Darmadi.

    Sementara itu, Wamenperin Faisol Riza menyambut baik aspirasi yang disampaikan Perprindo.

    “Kementerian Perindustrian akan berusaha menciptakan iklim perindustrian yang sehat untuk meningkatkan semangat para pelaku usaha dalam negeri yang telah berinvestasi di Indonesia,” katanya.

    Saat ini, kata Wamenperin, banyak sekali investor asing yang ingin melakukan investasinya di Indonesia, dan menjadi peluang sekaligus tantangan untuk melakukan perbaikan regulasi secepat mungkin.

  • Indonesia pesan peralatan pertanian untuk swasembada pangan

    Indonesia pesan peralatan pertanian untuk swasembada pangan

    Perusahaan tersebut berjanji mendukung perusahaan kami dalam pengadaan peralatan pertanian yang dibutuhkan pemerintah Indonesia, untuk mewujudkan swasembada pangan

    Jakarta (ANTARA) – Indonesia memesan peralatan pertanian untuk mengimplementasikan mekanisme pengolahan lahan demi meningkatkan kualitas dan kuantitas produksi padi per hektar sehingga mewujudkan swasembada pangan.

    Upaya itu dilakukan oleh PT. Nusantara Halid dan PT Sahabat Karya Maju yang telah menandatangani memorandum of understanding (MoU) dengan pabrik peralatan pertanian terbesar di China, Weichai Lovol Intelligent Agriculture Technology Co. Ltd.

    “Perusahaan tersebut berjanji mendukung perusahaan kami dalam pengadaan peralatan pertanian yang dibutuhkan pemerintah Indonesia, untuk mewujudkan swasembada pangan,” kata Direktur Utama PT. Nusantara Halid Andi Nursyam Halid dalam keterangan di Jakarta, Rabu.

    Dia menyampaikan bahwa penandatanganan kerja sama dengan pabrik Weichai Lovol Intelligent Agriculture Technology Co. Ltd telah dilakukan di Kota Weifang, Provinsi Shandong, China pada Senin (2/12).

    Dalam MoU tersebut disepakati adanya kerja sama alih teknologi mekanisasi pertanian. Kerja sama itu menindak lanjuti dukungan terhadap program utama pemerintahan Prabowo Subianto yaitu swasembada pangan.

    Menurut Andi, Indonesia membutuhkan berbagai peralatan untuk mengimplementasikan mekanisme pengolahan lahan demi meningkatkan kualitas dan kuantitas produksi padi per hektar.

    “Tingkat komponen dalam negeri (TKDN) minimal 40 persen akan diterapkan sesuai aturan pemerintah,” imbuh Andi.

    Sementara itu, Direktur Utama PT Sahabat Karya Maju Martin Tuwaidan mengatakan bahwa untuk pengolahan tanah pertanian memerlukan traktor. Sedangkan ketika penanaman menggunakan trans planter, lalu pemupukan dan pengobatan menggunakan drone serta mesin lainnya.

    “Sedangkan saat panen, perlu combine harvester, bahkan pasca panen menggunakan mobile drying yang semuanya diproduksi oleh Weichai Lovol Intelligent Agriculture Technology Co. Ltd,” ujar Martin.

    Meski begitu, tak disebutkan berapa jumlah peralatan mesin pertanian yang akan di pesan di negara tersebut.

    Usai penandatanganan MoU, Dirut PT. Nusantara Halid dan Dirut PT Sahabat Karya Maju bersama rombongan mengunjungi pabrik baru Weichai Lovol Intelligent Agriculture Technology Co. Ltd. yang masih dalam tahap pembangunan.

    Managing Director Overseas Marketing Company Weichai Lovol Intelligent Agriculture Technology Co. Ltd, Sun Deming mengatakan bahwa pabrik seluas 40 hektare di kota Weifang ini akan beroperasi secara full otomatis dengan menggunakan robot.

    Sun menyebutkan bahwa kapasitas produksi mencapai 100.000 alat pertanian besar per tahun, dengan kapasitas mesin di atas 150 HP (horse power).

    Sun menambahkan, perusahaannya berkomitmen untuk membangun peralatan pertanian di Indonesia selama penjualan mesin-mesin pertaniannya minimal 10.000 unit per tahun.

    Pewarta: Muhammad Harianto
    Editor: Faisal Yunianto
    Copyright © ANTARA 2024

  • Mobil Maung dan Kebangkitan Industri High-Tech Nasional

    Mobil Maung dan Kebangkitan Industri High-Tech Nasional

    Jakarta

    Ada satu hal yang berbeda saat pelantikan Presiden Prabowo pada 20 Oktober 2024 lalu. Saat itu, Presiden Prabowo menaiki mobil Maung generasi ketiga bernama MV3 Garuda Limousin produksi PT Pindad Bandung. Mobil taktis yang desainnya seperti SUV Hummer ini didesain khusus untuk kendaraan pejabat yang antipeluru.

    Mobil ini direncanakan akan menyuplai pengadaan pemerintah atas sejumlah 5000 mobil untuk digunakan sebagai mobil dinas pejabat di tingkat pusat mulai Menteri, Wakil Menteri, dan juga Direktur Jenderal (Dirjen). Bahkan Kepala Daerah juga diarahkan untuk menggunakan mobil serupa juga. Captive market yang diberikan pemerintah atas mobil produksi BUMN pertahanan ini cermin keseriusan pemerintah untuk kemandirian produk teknologi dalam negeri.

    Komitmen pengembangan dan produksi mobil Maung ini semoga menjadi keseriusan pemerintah akan pengembangan industri teknologi tinggi (high-tech). Maung sendiri dikembangkan sejak 2018 oleh PT Pindad yang awalnya bernama Bima M-31. Pengembangan mobil ini tidak sekadar rakitan melainkan termasuk dikembangkan bagian desain teknikalnya (engineering design), pengembangan produk, manufaktur, perakitan, tahapan uji, dan evaluasinya.

    Tingkat Kandungan Dalam Negeri (TKDN) sekarang diklaim sekarang sudah mencapai 70 persen. Meskipun mesin masih diimpor, know-how teknologinya menjadi milik PT Pindad. Hal ini menandakan bahwa teknologi inti (core technology) produk ini dimiliki oleh perusahaan BUMN pertahanan ini. Atas dasar ini, Maung dapat dikembangkan secara berkelanjutan sampai dihasilkan keunggulan teknologis dari komponen-komponen utama produk tersebut seperti fitur keamanan, sistem kendali elektronik, dan mesin.

    Produksi mobil Maung ini mirip dengan pengembangan FIN Komodo, mobil lokal buatan Cimahi. Perusahaan mobil off-road untuk daerah non infrastruktur tersebut engineering design sepenuhnya dimiliki perusahaan yang pendirinya merupakan eks engineer pesawat N250 PT Dirgantara Indonesia.

    Perusahaan tersebut juga menerapkan kapabilitas teknologis secara bertahap di mana pada tahap awal menggunakan komponen utama produksi asing namun secara perlahan mengembangkannya sendiri. Bahkan perusahaan lokal ini menyiapkan supplier yang akan memenuhi kebutuhan komponen produknya dengan membina para pelaku UMKM yang berada dalam rantai suplai produksi FIN Komodo.

    Berkaca pada kesuksesan perusahaan otomotif lokal ini, PT Pindad diharapkan tidak sekadar berhenti pada tahapan produksi mobil Maung, melainkan secara bersamaan menyiapkan ekosistem yang berada di supply chain produk. Dengan demikian adanya produksi mobil Maung, berimbas pada tumbuhnya industri UMKM yang menyuplai komponen produk. Ini yang dinamakan efek berganda atau istilah ekonominya multiplier effect.

    Industrialisasi High-Tech

    Industrialisasi adalah langkah tepat untuk menjadikan pengembangan teknologi high-tech menjadi memiliki nilai ekonomi multiplier effect. Melalui industrialisasi, nilai ekonomi dari produksi teknologi tidak hanya ada di end-product, melainkan dalam segala tahapan dalam rantai suplai. Untuk mewujudkannya diperlukan ekosistem yang mendukung, mulai dari industri komponen sampai regulasi dan standardisasi atas komponen produk, serta SDM yang akan turut serta mengembangkan dan memproduksi produk high-tech ini.

    Kementerian Pertahanan bersama Kementerian Perindustrian serta Kementerian Pendidikan Tinggi Sains dan Teknologi dapat bergandengan tangan mewujudkan ekosistem ini sehingga proses industrialisasi high-tech tidak terhenti pada produksi mobil Maung saja.

    Pemerintah perlu menyiapkan peta jalan (roadmap) dengan implikasi praktis dan taktis sehingga apa yang sudah dijalankan tinggal diperbaiki dan ditingkatkan. Kajian ini diorientasikan pada tiga hal yaitu industrialisasi high-tech adalah untuk peningkatan kemampuan teknologis bangsa Indonesia, mewujudkan kedaulatan negara, dan mendorong pertumbuhan ekonomi. Ketiganya harus menjadi prinsip industrialisasi high-tech sekaligus karena jika salah satu yang diorientasikan akan menjadi masalah di kemudian hari.

    Pengembangan pesawat N250 pada era Presiden Soeharto harus menjadi pelajaran karena pada masa tersebut kapabilitas teknologis menjadi fokus utama pemerintah saat itu yang menjadikan proses industrialisasi pesawat saat itu pada akhirnya menjadi terhambat.

    (mmu/mmu)

  • Tips Transfer Saldo ShopeePay ke E-wallet, Gratis Biaya Admin – Page 3

    Tips Transfer Saldo ShopeePay ke E-wallet, Gratis Biaya Admin – Page 3

    Sebelumnya, berdasarkan penelusuran Tekno Liputan6.com melalui pencarian produk di Shopee dan Tokopedia, saat ini tidak ditemukan penjualan produk iPhone 16.

    Ketika mencari kata kunci “iPhone 16” di Tokopedia, Kamis (31/10/2024), yang muncul hanyalah pesan “Oops, barang ini tidak bisa dibeli.”

    Begitu juga di Shopee, Pencarian untuk “iPhone 16” atau serinya malah menampilkan produk iPhone lama seperti iPhone 15 atau yang lebih lawas lagi.

    Kementerian Perindustrian (Kemenperin) sebelumnya menyatakan bahwa iPhone 16 belum diizinkan dijual di pasar Indonesia. Hal ini karena PT Apple Indonesia belum memenuhi komitmen investasi yang dibutuhkan untuk mendapatkan sertifikasi TKDN (Tingkat Komponen Dalam Negeri) sesuai aturan inovasi yang ditetapkan.

    Kendati demikian, iPhone 16 tetap bisa masuk Indonesia sebagai barang pribadi dari luar negeri, dengan syarat pengguna mendaftarkan IMEI perangkat tersebut melalui Bea Cukai.

  • Indonesia Minta Apple Investasi Rp 16 Triliun Kalau Mau Jual iPhone 16

    Indonesia Minta Apple Investasi Rp 16 Triliun Kalau Mau Jual iPhone 16

    Jakarta

    Pemerintah Indonesia mengungkap syarat baru bagi Apple untuk dapat menjual iPhone 16 di dalam negeri. Raksasa teknologi asal Cupertino itu musti berinvestasi sebesar USD 1 miliar atau Rp 16 triliun.

    Hal tersebut diungkap Menteri Investasi Rosan Perkasa Roeslani saat Rapat Kerja dengan Komisi XII DPR RI pada Selasa (3/12/2024). Dia menunggu respon Apple dalam satu pekan ini.

    “Kami sudah bicara dan insyaallah mereka untuk tahap pertama, saya akan mendapatkan pernyataan secara tertulis, saya minta dari mereka investasi sebesar US$ 1 miliar dolar, untuk tahap pertama,” ujarnya dikutip dari CNBC Indonesia.

    Rosan tegas menyatakan bahwa sikap keras pemerintah didorong oleh prinsip keadilan. Pemerintah di bawah Presiden Prabowo tidak ingin Apple sekadar mengambil keuntungan dari ekonomi Indonesia tanpa memberikan kembali.

    “Mudah-mudahan dalam waktu mungkin 1 minggu ini saya sudah bisa mendapatkan komitmen itu yang akan saya serahkan kepada Kementerian Perindustrian. Karena kembali lagi kita mau melihat mereka, kita lihatnya fairness aja lah,” katanya.

    Rosan juga menekankan bahwa pemerintah berharap Apple ikut serta dalam memajukan perekonomian Indonesia dan menambah nilai bagi industri lokal. Indonesia berkeinginan agar Apple mengintegrasikan industri dalam negeri ke dalam jaringan pasokan globalnya.

    “Investasi di sini dong, ciptakan lapangan pekerjaan juga di sini. Juga yang paling penting bagaimana global value chain-nya ini, rantai pasoknya juga pindah investasi di kita. Karena biasanya kalau sudah satu itu pindah, itu akan memberikan trigger atau trickle down efeknya kepada supplier-suppliernya itu untuk investasi di Indonesia juga,” ucapnya.

    Sebelumnya, Apple telah menawarkan investasi sebesar USD 100 juta atau sekitar Rp 1,58 triliun untuk membangun pabrik komponen di Bandung, namun tawaran ini belum diterima oleh pemerintah karena dianggap tidak setara dengan potensi pasar dan kebutuhan investasi untuk mencapai keadilan ekonomi. Pemerintah berharap bahwa dengan peningkatan investasi, Apple akan lebih terintegrasi ke dalam rantai pasokan global dan menciptakan lapangan kerja di Indonesia.

    Investasi ini juga diharapkan dapat membantu Indonesia mencapai target pertumbuhan ekonomi nasional sebesar 7-8% yang dicanangkan oleh Presiden Prabowo Subianto. Dengan investasi yang lebih besar, Apple tidak hanya akan memanfaatkan pasar domestik tetapi juga memberikan dampak yang signifikan terhadap penciptaan tenaga kerja dan pertumbuhan sektor teknologi di Tanah Air.

    Apple, yang menghadapi larangan penjualan iPhone 16 karena kebijakan lokal yang mengharuskan memenuhi minimal 35% komponen dalam negeri, kini sedang dalam proses negosiasi untuk memenuhi persyaratan baru ini. Kementerian Perindustrian telah menyatakan bahwa mereka akan menunggu komitmen resmi dari Apple sebelum mengeluarkan sertifikasi Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) yang diperlukan untuk penjualan iPhone 16.

    (afr/afr)

  • SKK Migas Kantongi Modal Rp46,8 Triliun per Tahun untuk Eksplorasi

    SKK Migas Kantongi Modal Rp46,8 Triliun per Tahun untuk Eksplorasi

    Bisnis.co, JAKARTA – Kepala Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) Djoko Siswanto mengungkapkan pihaknya memiliki dana sekitar Rp46,89 triliun per tahun untuk modal eksplorasi migas.

    Adapun, dana tersebut mencakup Rp15 triliun anggaran yang disediakan oleh Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) dan US$2 miliar atau setara Rp31,89 triliun (asumsi kurs Rp15.944 per dolar AS) dari kas SKK Migas.

    “Jadi Rp15 triliun plus US$2 miliar untuk kegiatan eksplorasi,” ucap Djoko dalam acara Kegiatan Hasil Akhir Kajian Percepatan Eksplorasi Indonesia bagian Barat Tahap Kedua di Jakarta, Selasa (3/12/2024).

    Sementara itu, ditemui usai acara, Penasehat Kepala SKK Migas Nanang Abdul Manaf memerinci dana Rp15 triliun dari Kementerian ESDM itu berasal dari 10% hingga 15% penerimaan negara bukan pajak (PNBP).

    Nanang membenarkan dana tersebut digunakan untuk modal eksplorasi migas. Namun, dana Rp15 triliun itu tak terbatas untuk hal tersebut saja.

    Menurutnya, dana tersebut digunakan untuk investasi SKK Migas, termasuk membangun infrastruktur jaringan gas (jargas) dan semacamnya.

    “Jadi tidak seluruhnya Rp15 triliun digunakan eksplorasi, tapi untuk infrastruktur jargas dan sebagainya,” ucap Nanang.

    Sebelumnya, SKK Migas mengungkapkan realisasi investasi di sektor hulu migas telah mencapai US$10,3 miliar atau Rp163,25 triliun per Oktober 2024. Jumlah tersebut setara dengan 64,4% dari target investasi yang dibidik oleh SKK Migas pada 2024.

    Djoko Siswanto mengatakan, pihaknya tetap optimistis target investasi di 2024 yang sebesar US$16 miliar atau Rp253,56 triliun bisa tercapai.

    “Realisasi sampai Oktober sebesar US$10,3 miliar. Kami harap akhir tahun bisa mencapai US$16 miliar,” ucapnya dalam rapat kerja bersama Komisi XII DPR RI, Senin (18/11/2024) lalu.

    Adapun, prognosis investasi di hulu migas untuk 2024 itu sejatinya turun. Sebab, sebelumnya target investasi hulu migas mencapai US$17,7 miliar atau setara Rp280,59 triliun.

    Menurut Djoko, target itu turun karena ada sejumlah kebijakan dari pemerintah. Salah satunya, kebijakan kewajiban tingkat komponen dalam negeri (TKDN).

    “Bahwa beberapa kegiatan jadi tertunda ke tahun depan. Jadi karena target-target seluruh kegiatan belum 100%, otomatis kan investasinya gak 100%, ada beberapa pekerjaan yang delay,” jelas Djoko. Kendati, pemerintah saat ini sudah melakukan perubahan kebijakan terkait TKDN. Kini, syarat TKDN telah direlaksasi.