Topik: TKDN

  • Respons Menteri Rosan saat Ditanya Soal Nasib iPhone 16 di RI

    Respons Menteri Rosan saat Ditanya Soal Nasib iPhone 16 di RI

    Bisnis.com, JAKARTA — Pemerintah dan Apple Inc. telah menyepakati investasi US$1 miliar atau sekitar Rp16 triliun di Batam untuk pembangunan pabrik AirTag. 

    Sebelumnya hal ini diyakini akan menjadi pintu pembuka perizinan produk Apple khususnya iPhone 16 yang sebelumnya tertahan akibat persoalan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN). 

    Menanggapi nasib kapan masuknya iPhone 16 ke Tanah Air usai kesepakatan tersebut, Menteri Investasi dan Hilirisasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal Rosan Roeslani tidak menjawab dan hanya melemparkan jempol sambil berjalan menuju mobilnya. 

    Adapun sejak akhir Oktober 2024 pemerintah telah melarang penjualan iPhone 16 di Indonesia akibat belum terpenuhinya TKDN. 

    Sementara ketika ditanya terkait persoalan komposisi TKDN untuk produk-produk Apple, Rosan menyerahkan sepenuhnya ke Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita. 

    “Silakan tanya Menperin, bukan domain saya,” tuturnya usai menerima rombongan tim Apple Inc. di kantor BKPM, Selasa (7/1/2025).

    Sebagaimana pemberitaan Bisnis sebelumnya, kunjungan Apple Inc. ke Indonesia dijadwalkan pada hari ini dan besok (8/1/2025) untuk membahas investasi US$1 miliar sehingga produk iPhone 16 dapat beredar di Tanah Air. 

    Tak mau kalah dari Thailand maupun Vietnam yang memiliki puluhan vendor bagi produk Apple, Rosan menyampaikan investasi tersebut merupakan tahap pertama dan akan berlanjut dengan mengundang vendor-vendor lain. 

    “Thailand itu lebih dari 23 vendor, Vietnam 30 vendor lebih, dengan begitu struktur yang kita pakai sama dengan yang mereka investasikan di negara Asean lainnya,” lanjut Rosan. 

    Rencananya, investasi senilai Rp16 triliun dengan pembangunan pabrik AirTag di Batam tersebut dalam menyerap tenaga kerja sebanyak 2.000 orang. 

    Harapannya, pabrik tersebut akan dibangun dalam waktu dekat dan rampung pada awal 2026 untuk siap produksi memasok 65% dari kebutuhan AirTag secara global.  

  • Samsung SM-A356E, Debut Ekspor Perdana dari Indonesia ke Filipina

    Samsung SM-A356E, Debut Ekspor Perdana dari Indonesia ke Filipina

    Bisnis.com, JAKARTA – PT Samsung Electronics Indonesia (SEIN) melakukan pelepasan ekspor produk smartphone model SM-A356E yang dibuat di pabrik milik Samsung di Cikarang ke Filipina untuk pertama kalinya. 

    Presiden SEIN-S Yoo Jung Young mengatakan pihaknya mengekspor 25% produksi lokal, sementara 75% produksinya dipasarkan di dalam negeri. 

    “Ini ekspor ke Filipina pertama kali, [model] SM-A336,” kata Yoo saat ditemui di pabrik PT Samsung Electronics Indonesia, Cikarang, Selasa (7/1/2025). 

    Sebagai informasi, Samsung Indonesia mencatat perolehan TKDN tertinggi yaitu sebesar 40,30% untuk model SM-A356E. Sementara, rata-rata nilai TKDN Samsung berada di kisaran 37%. 

    Direktur Jenderal Industri Logam, Mesin, Alat, Transportasi dan Elektronika Kemenperin Setia Diarta mengerjakan Samsung berkomitmen untuk memenuhi persyaratan nilai TKDN yang bertujuan untuk mendorong penguatan industri lokal, menciptakan lapangan pekerjaan, transfer teknologi, dan membangun daya saing industri. 

    Untuk diketahui, saat ini aturan kebijakan TKDN di Indonesia mengharuskan produk telepon seluler dan tablet memenuhi nilai kandungan lokal minimal sebesar 35% dalam proses produksinya. 

    PT Samsung Electronics Indonesia juga menunjukkan kinerja ekspor yang luar biasa. Sepanjang 2024, kinerja ekspor PT Samsung Electronic Indonesia mencapai 1,56 juta unit yang telah diekspor ke beberapa negara di Asean.  

    “Kami menyampaikan apresiasi yang sebesar-besarnya kepada PT Samsung Electronics Indonesia yang telah mengirimkan produk smartphone-nya untuk diekspor ke Filipina, yang menjadi bagian dari ekspor PT Samsung Electronics Indonesia sebesar 1,56 juta unit,” tuturnya. 

    Adapun, Tata menerangkan bahwa sejak pemberlakuan threshold TKDN 35%, industri HKT mengalami pertumbuhan yang sangat pesat. Sebaliknya, nilai impor produk HKT yang semakin menurun. Pada 2023, produksi HKT di dalam negeri mencapai 50 juta unit dengan jumlah impor hanya 3,1 juta unit. Artinya, 94% produk HKT merupakan produksi dalam negeri.  

    Pada tahun tersebut, produksi dari PT Samsung Electronics Indonesia tercatat mencapai 14 juta unit atau sekitar 28% dari seluruh produk HKT yang diproduksi di Indonesia. Hal ini menunjukkan posisi yang kuat dari PT Samsung Electronics Indonesia di pasar dalam negeri, yang merupakan hasil dari investasinya sejak 2016. 

    Lebih lanjut, rencana kenaikan threshold TKDN 40% juga dilakukan dengan potensi yang berasal dari PCB assembly yang salah satunya telah digunakan oleh PT Samsung Electronics Indonesia dengan menggunakan mesin SMT. Proses tersebut menyumbang angka TKDN sebesar 8% pada aspek manufaktur. 

  • Kemenperin Minta Apple Ajukan Proposal Ulang soal Penyesuaian Nilai TKDN

    Kemenperin Minta Apple Ajukan Proposal Ulang soal Penyesuaian Nilai TKDN

    Bisnis.com, JAKARTA – Kementerian Perindustrian (Kemenperin) belum mencapai kesepakatan bersama dengan Apple Inc. terkait nilai Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN). Pemerintah meminta perusahaan yang dipimpin Tim Cook untuk mengajukan proposal ulang. 

    Direktur Jenderal Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi, Elektronika, Setia Diarta mengatakan pihaknya masih meminta Apple untuk mempertimbangkan dan mengajukan proposal baru terkait penyesuaian nilai TKDN tersebut.

    “Isinya [negosiasi dengan Apple] mereka akan memenuhi persyaratan yang ada di Permenperin 29/2017 [perhitungan nilai TKDN untuk produk HKT], itu isinya. Jadi, mungkin lebih lanjut itu kita ajukan ulang,” ujar Setia di Kantor Kemenperin, Selasa (7/1/2025). 

    Pria yang akrab disapa Tata itu menerangkan pertemuan Apple hari ini bersama Vice President of Global Policy Apple Nick Amman sore ini membahas proposal perpanjangan TKDN Apple. Untuk diketahui, Apple masih harus menyelesaikan komitmen utang US$10 juta dalam siklus perpanjangan sertifikasi TKDN 2020-2023. 

    Dalam pertemuan tersebut, Kemenperin telah memberikan tanggapan terhadap proposal mereka. Dia menyebut Apple menanggapi tanggapan Apple tersebut dengan mempertimbangkan dan mempelajari lagi perhitungan TKDN tersebut. 

    “Jadi seperti yang sudah disampaikan sebelumnya Pak Menteri menyampaikan ini gak akan jadi pertemuan satu jam, satu hari, ini bisa jadi satu bulan, satu minggu. Jadi ini akan berproses, masih proses,” ujarnya. 

    Namun, Tata mengungkap bahwa isi proposal yang diberikan Apple menyebut bahwa perusahaan raksasa teknolosi asal AS itu akan berkomitmen memenuhi persyaratan yang ada dalam Permenperin 29/2017. 

    Untuk itu, dia menyebut Apple akan memberikan proposal baru. Dalam hal ini, Tata menegaskan bahwa proposal yang diberikan Apple kepada Kemenperin berbeda dengan tawaran investasi pembangunan pabrik. Pihaknya hanya membicarakan perhitungan TKDN. 

    “Kami meberikan penawaran ulang ke mereka supaya mempertimbangkan tawaran ini. Skemanya tetap skema inovasi sih, belum bicara yang bangun pabrik, belum,” imbuhnya. 

  • Menteri Rosan dan Apple Sepakati Investasi Rp16 Triliun Bangun Pabrik AirTag di Batam

    Menteri Rosan dan Apple Sepakati Investasi Rp16 Triliun Bangun Pabrik AirTag di Batam

    Bisnis.com, JAKARTA — Menteri Investasi dan Hilirisasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal Rosan Roeslani mengungkapkan telah sepakat dengan tim Apple Inc. terkait investasi awal senilai US$1 miliar atau sekitar Rp16 triliun untuk pembangunan pabrik AirTag di Batam. 

    Rosan menyampaikan pihaknya dengan Apple telah berkomitmen bahwa investasi tersebut akan digunakan untuk pembangunan tahap pertama pabriknya di Indonesia. 

    “Pada intinya mereka bicara dan berkomitmen untuk pembangunan tahap pertama vendor AirTag US$1 miliar,” ujarnya di kantor BKPM, Selasa (7/1/2025). 

    Harapannya, pabrik tersebut dapat memproduksi 65% dari kebutuhan global AirTag—produk dari Apple untuk melacak keberadaan barang seperti kunci maupun dompet.  

    Berdasarkan pantauan Bisnis, tim Apple Inc. yang dipimpin oleh Vice President of Global Policy Apple Nick Amman tiba di kantor BKPM pada Selasa (7/1/2025) sore pukul 18.09 WIB. 

    Pertemuan tersebut belangsung singkat tak sampai satu jam. Amman bersama rombongan terpantau meninggalkan gedung BKPM pada pukul 18.50 WIB tanpa sepatah kata apapun. 

    Adapun terkait pembangunan pabrik, Rosan menyebutkan pihak Apple telah melihat lokasi yang akan dibangun di Batam tersebut. 

    Pembangunan tersebut direncanakan terlaksana dalam waktu dekat dan diharapkan dapat rampung dan mulai produksi pada awal 2026. 

    “Mereka sudah lihat lokasi tanahnya mereka. Sehingga di jadwalkan itu kalau mereka mulai, selesai early 2026,” lanjutnya. 

    Dalam prosesnya, Rosan berjanji akan mengawal investasi tersebut untuk berjalan dan terealisasi. 

    Rosan memandang investasi awal dari Apple ini menjadi sinyal positif terhadap investor asing. Di mana dirinya menyebutkan akan ada investor besar yang akan masuk ke Indonesia. Meski demikian, dirinya enggan menyebutkan perusahaan tersebut. 

    Sementara terkait masalah Tingkat Konponen Dalam Negeri (TKDN) Apple di Indonesia, Rosan menyerahkan sepenuhnya ke Menteri Perindustrian Agustus 2024 Gumiwang Kartasasmita. 

    Sebelumnya dalam pertemuan Amman di Kemenperin sore hari tadi, Agus menyampaikan telah resmi menerima proposal Apple Inc. terkait investasi di Indonesia untuk memenuhi syarat TKDN demi mendapatkan izin edar produk terbarunya.  

    Agus mengatakan, proposal tersebut telah diterima pihaknya pada 6 Januari 2025 kemarin dan sedang dalam tahap negosiasi bersama tim teknis Kemenperin dan Apple pada hari ini.  

    “Saya sampaikan bahwa tidak ada time frame yang kita tetapkan. Bisa done deal hari ini. Bisa done deal malam ini. Bisa done deal besok. Bisa done deal next week. Bisa next month. Jadi, untuk waktu kami tidak tetapkan target. Yang kami tetapkan target itu adalah substansinya,” kata Agus di Kantor Kemenperin, Selasa (7/1/2025). 

  • Menperin dan Apple 3 Jam Bertemu Bahas Nasib iPhone 16, Ini Hasilnya

    Menperin dan Apple 3 Jam Bertemu Bahas Nasib iPhone 16, Ini Hasilnya

    Jakarta, CNBC Indonesia – Kementerian Perindustrian (Kemenperin) dan perwakilan Apple melakukan pertemuan untuk membahas kelanjutan TKDN produsen iPhone itu di Indonesia. Pertemuan dilakukan pada Selasa (7/1/2024).

    Berdasarkan pantauan CNBC Indonesia, pertemuan antara Kemenperin dan Apple berlangsung selama 3 jam lebih, mulai pukul 14.35 dan selesai pukul 17.44.

    Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita mengaku dirinya berbincang pihak Apple, selama 30 menit. Sementara sisanya dilanjutkan oleh tim teknis Kemenperin yang dipimpin Direktur Jenderal Industri Logam, Mesin, dan Alat Transportasi dan Elektronika (Ilmate) Kemenperin, Setia Darta.

    Adapun Apple mengirim 4 perwakilan untuk bernegosiasi, termasuk salah satunya Nick Amman, Vice President of Global Policy Apple. Sementara perwakilan Kemenperin berjumlah 6 orang.

    Agus mengungkapkan bahwa pemerintah RI telah menerima secara resmi proposal investasi dari Apple pada 6 Januari 2025. Namun, pihaknya tidak menetapkan tenggat waktu untuk proses negosiasi dengan Apple. Pemerintah RI punya sasaran sendiri yang ingin dicapai tanpa ada batas waktu.

    “Saya sampaikan bahwa tidak ada time frame yang kita tetapkan. Bisa done deal hari ini, bisa done deal malam ini, bisa done deal besok, bisa done deal next week, bisa next month. Jadi waktu, kami tidak tetapkan target, yang kami tetapkan target itu adalah substansinya,” katanya di Kantor Kemenperin, Selasa (7/1/2025).

    Foto: iPhone 16 baru dipamerkan selama pengumuman produk baru di kantor pusat Apple pada hari Senin, 9 September 2024, di Cupertino, California. (AP Photo/Juliana Yamada)
    iPhone 16 baru dipamerkan selama pengumuman produk baru di kantor pusat Apple pada hari Senin, 9 September 2024, di Cupertino, California. (AP Photo/Juliana Yamada)

    Sementara itu, Direktur Jenderal (Dirjen) Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi dan Elektronika (ILMATE), Setia Diarta, mengungkap pertemuan dengan Apple membahas proposal yang telah diajukan Apple. Pihaknya memberikan tanggapan atas sejumlah poin diajukan Apple.

    “Yang jelas kami tadi menerima proposal mereka untuk perpanjangan TKDN dan kami kita sudah memberikan counter kepada proposalnya mereka. Dan mereka mempertimbangkan untuk mempelajari lagi,” kata Setia.

    Karenanya Setia belum bisa memastikan nasib iPhone 16 di Indonesia. Sebab dalam pertemuan tadi belum ada kesepakatan dua belah pihak.

    “Jadi seperti yang sudah disampaikan Pak Menteri, ini nggak akan jadi one hour meeting atau one day meeting. It can be one month, it can be one week. Jadi ini akan proses, jadi masih proses,” ujarnya.

    Sementara itu, Vice President of Global Policy Apple, Nick Amman, tidak banyak berkomentar mengenai pertemuan itu. Dia hanya bilang bahwa diskusi yang dilakukan itu cukup bagus.

    “Sebuah diskusi yang bagus, diskusi yang bagus,” ucap Nick singkat.

    (wur)

  • Apple Ketemu Menperin Agus Gumiwang, iPhone 16 Tetap Belum Bisa Dijual – Halaman all

    Apple Ketemu Menperin Agus Gumiwang, iPhone 16 Tetap Belum Bisa Dijual – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Perwakilan Apple Inc. bertemu dengan Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita di Jakarta, Selasa (7/1/2025).

    Dalam pertemuan Apple Vice President of Global Policy Nick Amman dengan tim dari Kementerian Perindustrian, secara garis besar membahas perpanjangan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN).

    “Yang jelas kita tadi menerima proposal mereka untuk perpanjangan TKDN. Kita sudah memberikan counter pada proposal mereka. Negosiasinya sudah selesai, mereka mempertimbangkan untuk mempelajari lagi,” tutur Direktur Jenderal Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi dan Elektronika (ILMATE) Kemenperin Setia Diarta, usai pertemuan, Selasa (7/1/2025).

    Hasil sementara dari pertemuan tersebut, Apple akan berupaya memenuhi persyaratan yang ada dalam Peraturan Menteri Perindustrian Nomor 29 Tahun2017 Tentang Ketentuan dan Tata Cara Penghitungan Nilai Tingkat Komponen dalam Negeri Produk Telepon Seluler, Komputer Genggam dan Komputer Tablet.

    Dalam aturan tersebut, setiap produk telepon seluler wajib memenuhi aturan TKDN sebesar 35 persen. Sementara Apple pada proposal tahun 2020-2023 memilih skema inovasi untuk memenuhi TKDN.

    Sebagai informasi, jika Apple berinvestasi membangun fasilitas manufaktur di Indonesia, penghitungan TKDN dipastikan akan berbeda dari skema investasi jalur inovasi.

    “Jadi seperti yang sudah disampaikan sebelumnya Pak Menteri, ini nggak akan jadi one hour meeting atau one day meeting. It can be one month, it can be one week. Jadi ini masih proses. Tapi intinya mereka akan memenuhi persyaratan yang ada di Permenperin No 29. Jadi mungkin lebih lanjut itu kita propos ulang,” jelas Setia.

    Apple sendiri masih utang investasi yang belum terealisasi dari proposal 2020-2023, nilainya sekitar 10 juta dolar AS.

    Dengan belum terpenuhinya kuota investasi tersebut, hasil pertemuan juga belum membuat iPhone 16 dapat dijual secara legal di Indonesia.

    “iPhone 16 tetap belum bisa beredar selama TKDN itu belum terpenuhi. Jadi belum bisa,” kata Dirjen ILMATE.

  • Tak Hanya ke Kemenperin, Petinggi Apple Nick Amman Juga Kunjungi BKPM

    Tak Hanya ke Kemenperin, Petinggi Apple Nick Amman Juga Kunjungi BKPM

    Bisnis.com, JAKARTA — Tim Apple Inc. dari kantor pusat Amerika Serikat (AS) terpantau melanjutkan lawatannya di Indonesia ke kantor Kementerian Investasi dan Hilirisasi/Badan Koordinasi Penanam Modal atau BKPM pada Selasa (7/1/2025) sore. 

    Usai kunjungannya ke Kementerian Perindustrian, Vice President of Global Policy Apple Nick Amman yang menaiki mobil Alphard berwarna hitam sampai di kantor BKPM, Gatot Subroto, Jakarta Selatan, sekitar pukul 18.09 WIB. 

    Amman  yang mengenakan setelan jas berwarna abu-abu tidak memberikan keterangan saat sampai lingkungan BKPM dan langsung menuju lobby gedung. 

    Pertemuan ini merupakan yang pertama kali antara Apple dari kantor pusat dengan Kementerian Perindustrian setelah kabar pemblokiran penjualan produk Apple terbaru, termasuk iPhone 16.

    Sebelumnya dalam pertemuan Amman di Kemenperin, Menteri Perindustrian Agus Gumiwang menyampaikan telah resmi menerima proposal Apple Inc. terkait investasi di Indonesia untuk memenuhi syarat tingkat komponen dalam negeri (TKDN) demi mendapatkan izin edar produk terbarunya

    Agus mengatakan, proposal tersebut telah diterima pihaknya pada 6 Januari 2025 kemarin dan sedang dalam tahap negosiasi bersama tim teknis Kemenperin dan Apple pada hari ini

    “Saya sampaikan bahwa tidak ada time frame yang kita tetapkan. Bisa done deal hari ini. Bisa done dealmalam ini. Bisa done deal besok. Bisa done deal next week. Bisa next month. Jadi, untuk waktu kami tidak tetapkan target. Yang kami tetapkan target itu adalah substansinya,” kata Agus di Kantor Kemenperin, Selasa (7/1/2025

    Adapun, negosiasi dengan pihak Apple dijadwalkan berlangsung selama dua hari, yakni pada hari ini 7 Januari dan besok, Rabu (8/1/2025). 

  • Didukung Rakyat, Menperin Siap Nego Investasi Apple Sampai Bulan Depan

    Didukung Rakyat, Menperin Siap Nego Investasi Apple Sampai Bulan Depan

    Jakarta, CNBC Indonesia – Perwakilan dari markas Apple di Amerika Serikat akhirnya menemui langsung Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita untuk membicarakan proposal investasi demi izin menjual iPhone 16 di Indonesia. Negosiasi antara Apple dan pemerintah RI disebut bisa berlangsung panjang tanpa tenggat waktu yang pasti.

    Agus mengungkapkan bahwa pemerintah RI telah menerima secara resmi proposal investasi dari Apple pada 6 Januari 2025. Namun, menegaskan bahwa ia mau menetapkan tenggat waktu untuk proses negosiasi dengan Apple. Pemerintah RI punya sasaran sendiri yang ingin dicapai tanpa ada batas waktu.

    “Saya sampaikan bahwa tidak ada time frame yang kita tetapkan. Bisa done deal hari ini, bisa done deal malam ini, bisa done deal besok, bisa done deal next week, bisa next month. Jadi waktu, kami tidak tetapkan target, yang kami tetapkan target itu adalah substansinya,” katanya di Kantor Kemenperin, Selasa (7/1/2025).

    Menperin menegaskan bahwa negosiasi dengan Apple adalah tugas Kemenperin yang didukung oleh masyarakat RI. Tujuan utama Kemenperin adalah mendorong agar Apple untuk menciptakan lapangan pekerja melalui pembangunan fasilitas produksi.

    “Jadi pihak Apple harus tahu. Jadi kami di Kemenperin itu melakukan negosiasi dengan Apple sebagai tugas kami, kami diawasi oleh masyarakat. Kami tahu betul perasaan masyarakat, perasaan itu yang harus kami jaga perasaan masyarakat, pandangan masyarakat ya,” katanya.

    Perwakilan Apple datang ke Indonesia untuk membicarakan izin untuk menjual iPhone 16. Pemerintah melarang iPhone 16 dijual karena Apple belum memenuhi komitmen investasi mereka di RI untuk memenuhi syarat tingkat kandungan dalam negeri (TKDN).

    Apple saat ini adalah satu-satunya brand yang belum memiliki fasilitas perakitan di RI dan menjual HP yang diimpor utuh. Tidak seperti brand lain seperti Samsung, Oppo, dan Xiaomi yang membuka pabrik demi memenuhi aturan TKDN, Apple mengucurkan investasi untuk membuka pusat inovasi dengan ganjaran TKDN.

    (dem/dem)

  • Ingatkan Apple, Menperin Singgung Samsung dan Xiaomi

    Ingatkan Apple, Menperin Singgung Samsung dan Xiaomi

    Jakarta

    Menteri Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang Kartasasmita bertemu dengan perwakilan Apple di kantornya, Selasa (7/1/2025). Lagi, 4 aspek berkeadilan disampaikan disampaikan agar iPhone 16 bisa dijual di Indonesia.

    “Masyarakat mendukung kami agar bisa menjaga regulasi yang kami tetapkan berkaitan dengan TKDN. Dan oleh sebab itu yang tetap kami jaga prinsipnya adalah prinsip keadilan. Ini mungkin sudah kesekian kalinya saya sampaikan,” ujarnya saat ditemui di Kantor Kemenperin, Jakarta.

    Prinsip pertama berapa besar investasi Apple di negara lain, seperti di India dan Vietnam. Lalu seberapa besar investasi dari produsen handphone, komputer genggam, dan tablet (HKT).

    “Sebut saja perusahaan Samsung di Indonesia berapa sudah (investasi). Huawei berapa, Xiaomi berapa,” kata Agus.

    Prinsip berkeadilan ketiga adalah berapa besar nilai tambah yang diciptakan. Selain itu berapa pemasukan yang bakal diterima negara dari investasi tersebut.

    “Keempat dan menjadi paling penting, penciptaan lapangan kerja di Indonesia,” kata Agus.

    Menperin mengaku pertemuan dengan perwakilan Apple hanya berlangsung selama 30 menit. Ada empat orang perwakilan dari Apple, salah satunya Nick Amman, Vice President of Global Policy.

    Saat ini perwakilan Apple masih bernegoisasi proposal investasi yang disodorkan kemarin bersama tim tim teknis yang dipimpin oleh Direktur Jenderal (Dirjen) Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi dan Elektronika (ILMATE), Setia Diarta. Sayangnya Agus tidak mengungkap nilai investasi yang diajukan Apple, begitu pula substansi yang dinegoisasikan.

    “Bagian dari substansi negosiasi kan nggak bisa kita sampaikan ke publik. Nggak etis ya kalau bagian yang jadi substansi negosiasi bisa saya sampaikan ke publik sekarang, sementara mereka lagi negosiasi,” papar Agus.

    Menperin pun menegaskan kendati saat ini sedang berlangsung pembahasan proposal antara Kemenperin dan Apple belum tentu akan langsung terjadi kesepakatan. Artinya belum tentu iPhone 16 dapat langsung mendapatkan sertifikat TKDN.

    “Tidak ada time frame yang kita tetapkan. Bisa done deal hari ini, bisa done deal malam ini, bisa done deal besok, bisa done deal next week, bisa next month. Jadi waktu kami tidak tetapkan target,” kata Agus.

    “Yang kami tetapkan target itu adalah substansinya. Substansinya,” pungkas Agus

    (afr/fyk)

  • Didukung Rakyat, Menperin Siap Nego Investasi Apple Sampai Bulan Depan

    Bahas Nasib iPhone 16 di RI, Menperin Tegaskan Ini ke Bos Apple

    Jakarta, CNBC Indonesia – Menteri Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang menitipkan pesan kepada Apple dalam proses negosiasi yang berlangsung pada hari ini, Selasa (7/1/2025), di Kantor Kementerian Perindustrian (Kemenperin).

    Agus mengatakan perwakilan Apple bertemu dengan dirinya selama 30 menit. Dalam kesempatan itu, ia menyampaikan bahwa isu Apple di Indonesia menjadi perhatian masyarakat luas.

    Hingga kini, seri iPhone 16 belum bisa dibeli secara resmi karena belum ada kesepakatan bersama antara pemerintah dan Apple terkait proposal investasi raksasa Cupertino tersebut dalam memenuhi aturan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) di Indonesia.

    Sikap tegas pemerintah yang masih melarang iPhone 16 hingga Apple memenuhi TKDN yang berkeadilan, menurut Agus, mendapat dukungan penuh dari masyarakat.

    “Jadi pihak Apple harus tahu. Kami di Kemenperin itu melakukan negosiasi dengan Apple sebagai tugas kami. Kami diawasi oleh masyarakat. Kami tahu betul perasaan masyarakat. Perasaan itu yang harus kami jaga, pandangan masyarakat ya,” kata Agus, ditemui usai pertemuan dengan Apple.

    Agus mengatakan pada dasarnya masyarakat sangat mendukung pemerintah untuk mendorong agar Apple bisa bisa menciptakan lapangan pekerja melalui pembangunan fasilitas produksi Apple.

    “Yang ingin kami jaga adalah prinsip keadilan yang kami dasarkan dari 4 hal. Yang pertama, yaitu kami mau melihat berapa besar investasi Apple di negara lain, sebut saja Vietnam dan India. Kemudian berapa besar investasi dari produsen HKT lain di luar Apple di Indonesia, sebut saja perusahaan Samsung di Indonesia berapa sudah investasi, Huawei berapa, Xiaomi sudah berapa dan lain sebagainya,” Agus menjelaskan.

    Hingga berita ini dirilis, proses negosiasi Apple dengan pemerintah Indonesia masih terus berlangsung. Setelah bertemu Menperin, Apple saat ini bertemu dengan tim teknis.

    Lebih lanjut, Agus mengatakan pihaknya tidak menetapkan time frame untuk kesepakatan dengan Apple.

    “Bisa deal hari ini, malam ini, besok, minggu depan, atau bulan depan. Jadi waktu, kami tidak tetapkan target, yang kami tetapkan target itu adalah substansinya,” ia menjelaskan.

    (fab/fab)