“Kami mengapresiasi Kapolda dan Pangdam langsung turun tangan, berkoordinasi dengan berbagai pihak, serta memastikan pelayanan masyarakat tetap berjalan baik,”
Tanjung Selor (ANTARA) – Tokoh masyarakat apresiasi langkah sigap Kapolda Kaltara dan Pangdam VI/Mulawarman menjaga stabilitas keamanan di Tarakan pasca-insiden penyerangan Mapolres Tarakan, Senin (24/2/205) malam.
“Kami mengapresiasi Kapolda dan Pangdam langsung turun tangan, berkoordinasi dengan berbagai pihak, serta memastikan pelayanan masyarakat tetap berjalan baik,” ujar Ketua Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan (KKSS) Tarakan H Tajuddin Tuwo dalam keterangan yang diterima di Tanjung Selor, Bulungan, Kamis.
Ia memuji sinergi TNI-Polri yang menunjukkan komitmen kuat menjaga stabilitas daerah.
Selain itu, Ketua Forum Koordinasi Ketua Rukun Tetangga (FKKRT) Kota Tarakan, H Rusli Jabba, menilai langkah Kapolda Kaltara responsif.
“Kapolda dengan sigap memastikan situasi tetap terkendali dan pelayanan masyarakat tidak terganggu,” tambahnya.
Tokoh Masyarakat Dayak, Kule Usat, mengapresiasi koordinasi TNI, Polri, dan Pemerintah Daerah mencegah gangguan keamanan.
“Kami melihat sinergi ini sangat positif, tidak hanya dalam penanganan situasi, tetapi juga menjaga keharmonisan masyarakat,” ungkapnya.
Masyarakat Tarakan pun mendukung upaya aparat keamanan. Rahmat, salah seorang tokoh pemuda mengatakan, merasa tenang dengan koordinasi yang baik antara kepolisian dan TNI. Menurutnya, hal itu menunjukkan keamanan warga tetap prioritas utama.
Kapolda Kaltara Irjen Pol Hary Sudwijanto dan Pangdam VI/Mulawarman Mayjen TNI Rudy Rachmat Nugraha mengimbau masyarakat tetap tenang, bijak menerima informasi, dan mempercayakan penegakan hukum kepada pihak berwenang.
Pewarta: Muh. Arfan
Editor: Agus Setiawan
Copyright © ANTARA 2025
