TANGERANG – Petugas gabungan yang terdiri dari TNI Angkatan Laut (AL) hingga Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) masih terus melakukan pencabutan pagar laut Tangerang. Terbaru pagar yang terbuat dari bambu itu telah dibongkar hingga tersisa 5,26 Km dari sebelumnya 30,16 km.
“Dari total sepanjang 30,16 KM pagar laut di wilayah Tangerang, tersisa hanya 5,26 KM lagi yang belum terbongkar,” kata Dinas Penerangan Angkatan Laut (Dispenal), dalam keterangan tertulis yang diterima VOI, Selasa, 11 Februari.
Dalam kegiatan pembongkaran, ada 219 personel gabungan yang diterjukan. Kemudian dari Pasmar 1, Lantamal III, dan Koarmada I yang didukung dengan alutsista seperti 10 perahu karet (PK), 1 RBB (Ranger Boat), serta 1 RHIB (Rigid-Hull Inflatable Boat).
“Selain itu, sekitar 50 orang nelayan setempat juga turun serta membantu proses pembongkaran pagar laut ini dengan menggunakan 10 kapal nelayan,” ucapnya.
Lebih lanjut, untuk pembongkaran kali juga hanya dilaksanakan di Tanjung Pasir. Sedangkan di wilayah Kronjo tidak dilaksanakan karena faktor cuaca, yaitu angin kencang dan ombak tinggi yang terjadi di wilayah tersebut.
“Kendala dalam pelaksanaan pembongkaran yang dihadapi hari ini menghadapi beberapa kendala di lapangan, seperti angin dan gelombang tinggi, keterbatasan daya tarik mesin kapal, serta pagar bambu yang banyak dipasang dua lapis,” ungkapnya.
