Jakarta: Setiap menjelang Lebaran, tradisi berbagi Tunjangan Hari Raya (THR) menjadi momen yang paling dinantikan.
Biasanya, THR diberikan dalam bentuk uang tunai atau transfer bank. Namun, seiring dengan meningkatnya kesadaran masyarakat terhadap investasi, kini ada cara baru yang lebih modern dan berpotensi menguntungkan berbagi THR dalam bentuk aset kripto!
THR bukan cuma yang tunai, kini bisa berupa aset kripto
Di era digital, aset kripto semakin diminati sebagai instrumen investasi. Melihat tren ini, aplikasi perdagangan kripto PT Pintu Kemana Saja (PINTU) menghadirkan fitur ‘Kirim’ atau ‘Send’, yang memungkinkan pengguna untuk mengirimkan THR dalam bentuk aset kripto kepada keluarga dan teman.
“Momen membagikan THR Lebaran menjadi hal yang spesial saat perayaan hari raya. Untuk itu kami menghadirkan cara baru mengirimkan THR dalam bentuk aset kripto melalui fitur ‘Send’ atau ‘Kirim’ yang ada di aplikasi PINTU,” ujar Head of Product Marketing PINTU Iskandar Mohammad, dilansir Antara, Selasa, 25 Maret 2025.
Investasi jangka panjang dalam sebuah hadiah lebaran
Berbeda dengan uang tunai yang biasanya langsung digunakan untuk kebutuhan sehari-hari, THR dalam bentuk kripto bisa menjadi investasi jangka panjang yang berpotensi bertumbuh nilainya.
Dengan meningkatnya adopsi kripto di Indonesia, ini bisa menjadi cara cerdas untuk mengenalkan keluarga dan kerabat pada dunia investasi.
“THR dalam bentuk kripto ini bisa menjadi hadiah investasi jangka panjang yang berpotensi bernilai lebih di masa depan. Kami harap fitur ini dapat mendorong adopsi aset kripto di Indonesia serta meningkatkan kesadaran tentang aset kripto,” jelas dia.
Minat masyarakat terhadap kripto terus meningkat
Menurut survei Consensys dan YouGov pada 2024, sebanyak 90 persen masyarakat Indonesia sudah mengetahui keberadaan aset kripto, namun 63 persen di antaranya masih belum memahami konsepnya. Ini menunjukkan bahwa masih ada ruang besar untuk edukasi dan adopsi lebih luas.
Dengan adanya fitur pengiriman THR dalam bentuk kripto, masyarakat tidak hanya sekadar mendapatkan uang Lebaran, tetapi juga diperkenalkan dengan cara baru dalam mengelola keuangan.
Jika harga aset tersebut meningkat di masa depan, mereka bisa mendapatkan keuntungan lebih dari sekadar uang tunai yang langsung habis.
PINTU berkomitmen tingkatkan edukasi keuangan digital
Melihat tantangan edukasi terkait kripto di Indonesia, PINTU terus menghadirkan fitur inovatif yang dapat mempermudah masyarakat memahami dan menggunakan aset digital.
“Ke depannya, kami akan terus menghadirkan fitur inovatif dan program edukatif yang dapat menjawab berbagai tantangan yang ada di industri kripto dalam negeri,” ucap dia.
Jadi, apakah kamu siap mencoba cara baru berbagi THR yang lebih kekinian dan berpotensi untung di masa depan?
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
dan follow Channel WhatsApp Medcom.id
(ANN)