Merangkum Semua Peristiwa
Indeks

Terus Bertambah, Korban Tewas Gempa Myanmar Kini Capai 1.644 Orang

Terus Bertambah, Korban Tewas Gempa Myanmar Kini Capai 1.644 Orang

Mandalay

Myanmar diguncang gempa berkekuatan magnitudo (M) 7,7. Jumlah korban akibat gempa tersebut terus bertambah hingga kini sudah mencapai 1.644 orang.

Dilansir AFP, jumlah korban bertambah setelah tim penyelamat menggali reruntuhan bangunan yang runtuh akibat gempa tersebut. Sebagai informasi, gempa dangkal berkekuatan magnitudo 7,7 melanda barat laut kota Sagaing di Myanmar tengah pada Jumat (28/3) sore, diikuti beberapa menit kemudian oleh gempa susulan berkekuatan magnitudo 6,7.

Gempa tersebut menghancurkan bangunan, merobohkan jembatan, dan membuat jalan melengkung di seluruh wilayah Myanmar. Kerusakan besar akibat gempa terlihat di Mandalay, kota terbesar kedua di negara itu dan rumah bagi lebih dari 1,7 juta orang.

“Kami membutuhkan bantuan,” kata Thar Aye, 68 tahun, seorang warga Mandalay.

“Kami tidak punya cukup bantuan,” lanjutnya.

Sampai saat ini sebanyak 1.644 orang tewas akibat gempa itu. “Lebih dari 3.400 orang terluka di Myanmar, dengan sedikitnya 139 orang lainnya hilang,” imbuh junta dalam sebuah pernyataan. Sekitar 10 kematian juga telah dikonfirmasi di Bangkok.

Sebelumnya diberitakan, gempa M 7,7 melanda barat laut kota Sagaing di Myanmar tengah pada Jumat (28/3). Gempa menyebabkan kerusakan besar di sebagian besar wilayah negara itu.

Guncangan gempa juga mengakibatkan kerusakan dahsyat di Thailand. Gedung pencakar langit yang sedang dalam tahap konstruksi roboh di Thailand. Setidaknya, tujuh orang tewas di Thailand dan pencarian korban masih dilakukan.

(maa/maa)

Hoegeng Awards 2025

Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

Merangkum Semua Peristiwa