suaramerdeka.com — Gerhana Bulan Penumbra akan terjadi pada bulan Ramadhan 2024 ini. Gerhana Bulan sendiri merupakan peristiwa terhalanginya cahaya Matahari oleh Bumi sehingga tidak semuanya sampai ke Bulan. Peristiwa yang merupakan salah satu akibat dinamisnya pergerakan posisi Matahari, Bumi, dan Bulan ini hanya terjadi pada saat fase purnama. Baca Juga: Amalan dan Doa Menjaring Keberkahan Lailatul Qadr Malam Seribu Bulan
Gerhana Bulan Penumbra terjadi saat posisi Matahari-Bumi-Bulan sejajar. Hal ini membuat Bulan hanya masuk ke bayangan penumbra Bumi.
Akibatnya, saat puncak gerhana terjadi, Bulan akan terlihat lebih redup dari saat purnama. Waktu Terjadinya Gerhana Bulan Penumbra 25 Maret 2024 Baca Juga: DPRD Kota Semarang Beri Masukan untuk PPDB 2024, Anang Budi Utomo: Syarat Masuk SD Harus Lulus TK Melansir laman resmi BMKG (Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika), berikut waktu terjadinya Gerhana Bulan Penumbra 25 Maret 2024 di Indonesia: Gerhana mulai (P1) WIB: 11.50.58 WITA: 12.50.58 WIT: 13.50.582 Baca Juga: Timnas Indonesia Day! Ayo Garuda Kalahkan Vietnam di Kandang Puncak Gerhana (Puncak) WIB: 14.12.48 WITA: 15.12.48 WIT: 16.12.483 Baca Juga: Memaknai Puisi Melalui Sejarahnya, Berikut Sejarah Hari Puisi Sedunia dan Tokoh Penyair Dunia Gerhana berakhir (P4) WIB: 16.34.38 WITA: 17.34.38 WIT: 18.34.38 Baca Juga: Meski Cidera Jordi Amat akan Berikan Semangat Nonton Langsung Timnas Indonesia vs Vietnam di Stadion GBK Adapun Gerhana Matahari yang akan terjadi pada 8 April mendatang. Gerhana Matahari adalah peristiwa terhalangnya cahaya Matahari oleh Bulan sehingga tidak semua cahayanya sampai ke Bumi dan selalu terjadi pada saat fase bulan baru. Pada 2024 ini, akan terjadi empat kali gerhana, diantaranya dua kali gerhana Matahari dan dua kali gerhana Bulan. Baca Juga: Bisa Mengurai Banjir di Tlogosari, DPRD Kota Semarang Kawal Peninggian Jembatan Nogososro Berikut waktu terjadinya Gerhana Bulan dan Matahari ada tahun 2024: 1. Gerhana Bulan Penumbra (GBP) 25 Maret 2024 yang dapat diamati dari Indonesia 2. Gerhana Matahari Total (GMT) 8 April 2024 yang tidak dapat diamati dari Indonesia 3. Gerhana Bulan Sebagian (GBS) 18 September 2024 yang tidak dapat diamati dari Indonesia 4. Gerhana Matahari Cincin (GMC) 2 Oktober 2024 yang tidak dapat diamati dari Indonesia.***
