Tempat Fasum: Masjid Istiqlal

  • Top 3 News: Kumandang Azan Masjid Istiqlal di Tengah Doa Kolekta Jumat Agung Gereja Katedral – Page 3

    Top 3 News: Kumandang Azan Masjid Istiqlal di Tengah Doa Kolekta Jumat Agung Gereja Katedral – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Kawasan Sawah Besar, Jakarta Pusat, memancarkan nuansa religius yang hangat dan penuh makna pada Jumat siang 18 April 2025. Itulah top 3 news hari ini.

    Di tengah hiruk-pikuk Jakarta, dua rumah ibadah berdiri berdampingan bukan hanya secara fisik, tapi juga secara spiritual—menjadi simbol hidupnya toleransi beragama di Indonesia.

    Seperti tahun-tahun sebelumnya, Jumat kali ini 18 April 2025, menjadi momen istimewa ketika umat Islam dan umat Kristiani menjalankan ibadah besar secara bersamaan. Umat Muslim menunaikan Salat Jumat, sementara umat Kristiani memperingati Jumat Agung dalam rangka memperingati wafatnya Yesus Kristus.

    Sementara itu, Anggota Komisi III DPR RI Rudianto Lallo, meminta Kejaksaan Agung untuk mengusut tuntas kasus suap yang banyak menjerat hakim. Rudianto mengingatkan, posisi hakim seharusnya menjadi benteng pencari keadilan, namun justru saat ini menjadi pedagang putusan-putusannya.

    Politisi dari NasDem itu meminta pengawasan yang ketat dari Mahkamah Agung dalam penempatan para hakim.

    Berita terpopuler lainnya di kanal News Liputan6.com adalah terkait Wakil Ketua Umum DPP Partai Golkar Idrus Marham, menepis isu adanya ‘matahari kembar’ di kepemimpinan Prabowo Subianto. Bahkan dia menegaskan hal itu sebagai fitnah usai sejumlah menteri menyambangi rumah Presiden ke-7 Joko Widodo (Jokowi) saat momen lebaran.

    Idrus meyakini kedatangan para menteri Prabowo ke kediaman Jokowi di Solo semata bersilaturahmi. Termasuk Ketua Umum Partai Golkar Bahlil Lahadalia. Dia khawatir, jika isu tersebut tidak dihentikan, maka akan menjadi bola liar yang berpengaruh terhadap proses pemerintahan.

    Idrus berharap, dengan penegasan yang disampaikan kali ini maka tafsiran liar soal matahari kembar bisa berhenti. Sebab, jangan sampai niat baik silaturahmi yang diajarkan agama dikesampingkan dengan prasangka negatif.

    Berikut deretan berita terpopuler di kanal News Liputan6.com sepanjang Jumat 17 April 2025:

    Sebelum ke Gereja Katedral, Pemimpin Gereja Katolik sedunia, Paus Fransiskus berkunjung ke Istana Merdeka. Di depan Presiden Joko Widodo, Sri Paus Fransiskus menyampaikan pesan perdamaian kepada masyarakat Indonesia, dan memuji semboyan Bhinneka Tung…

  • Ibadat Jumat Agung di Gereja Katedral Jakarta Dihadiri 13.000 Umat

    Ibadat Jumat Agung di Gereja Katedral Jakarta Dihadiri 13.000 Umat

    Jakarta, Beritasatu.com – Ibadat Jumat Agung di Gereja Katedral Jakarta berlangsung khidmat dan tertib. Lebih dari 10.000 umat Katolik memadati gereja yang terletak di kawasan Sawah Besar tersebut untuk mengikuti rangkaian Trihari Suci 2025.

    “Kalau melihat dari pagi tadi, kelihatannya hampir penuh, sekitar 4.600 umat. Sesi kedua juga demikian. Jadi diperkirakan hari ini total umat yang hadir bisa mencapai 10.000 hingga 13.000 orang. Kemarin pun sekitar 12.000 lebih,” ujar Kepala Humas Gereja Katedral Jakarta, Susyana Suwadie, saat ditemui pada Jumat (18/4/2025).

    Ibadat Jumat Agung digelar dalam tiga sesi, yakni pukul 12.00 WIB, 15.00 WIB, dan 18.00 WIB. Setiap sesi diikuti oleh sekitar 4.600 umat yang hadir langsung di gereja.

    Susyana menyampaikan bahwa seluruh rangkaian ibadat berjalan lancar, tertib, dan kondusif. Ia pun berterima kasih atas dukungan berbagai pihak yang turut serta menjaga kenyamanan dan keamanan.

    “Pengamanan berjalan baik berkat dukungan penuh dari TNI dan Polri. Pos pengamanan dari Polsek Sawah Besar juga didirikan untuk mendukung kelancaran umat yang hadir,” jelasnya.

    Tak hanya aparat keamanan, pihak Masjid Istiqlal yang berseberangan dengan Katedral juga turut membantu pelaksanaan ibadat, seperti dengan menyediakan lahan parkir dan penjagaan di Terowongan Silaturahmi yang menghubungkan kedua rumah ibadah.

    “Teman-teman dari Masjid Istiqlal juga membantu umat yang datang, terutama karena hujan tadi. Umat dapat parkir di Istiqlal dan menyeberang melalui terowongan dengan aman dan nyaman,” ujar Susyana.

    Rangkaian ibadat Trihari Suci di Gereja Katedral telah dimulai sejak Kamis (17/4/2025) dengan Misa Kamis Putih. Pada hari ini digelar Jumat Agung dan selanjutnya pada Sabtu (19/4/2025) malam akan digelar Misa Malam Paskah dalam dua sesi, pukul 17.40 WIB dan 20.30 WIB. Puncak perayaan Paskah akan berlangsung pada Minggu (20/4/2025).

  • Perayaan Paskah, Terowongan Silaturahmi Penghubung Istiqlal-Katedral Jakarta Dioperasikan

    Perayaan Paskah, Terowongan Silaturahmi Penghubung Istiqlal-Katedral Jakarta Dioperasikan

    PIKIRAN RAKYAT – Terowongan Silaturahmi yang menghubungkan antara Masjid Istiqlal dan Gereja Katedral Jakarta akan berfungsi selama Tri Hari Suci Paskah sejak Kamis, 17 April hingga Sabtu 19 April 2025.

    Terowongan difungsikan untuk membantu mobilitas jemaah yang akan beribadah di Gereja Katedral Jakarta. Humas Keuskupan Agung dan Gereja Katedral Jakarta, Susyana Suwadie mengatakan jemaah bisa parkir kendaraan di Masjid kemudian menuju Gereja melalui Jembatan Silaturahim tersebut.

    “Dan untuk khusus di tri hari suci ini kami juga bekerja sama dengan teman-teman dari Masjid Istiqlal. Untuk membuka terowongan silaturahim. Jadi terowongan silaturahim ini dibuka sejak kamis kemarin sampai besok hari Sabtu. Untuk membantu dari yang melakukan parkir di Masjid Istiqlal. Bisa langsung untuk menyeberang melalui terowongan silaturahim menuju gereja katedral Jadi khusus untuk yang akan beribadah,” kata Humas Keuskupan Agung dan Gereja Katedral Jakarta, Susyana Suwadie.

    Pada ibadah Jumat Agung dilakukan tiga kali sesi ibadah. Sesi I dimulai pukul 12.00, sesi II pukul 15.00 dan sesi III pukul 18.00 WIB. Susy mengatakan jumlah umat yang mengikuti ibadah diperkirakan sebanyak 4.600-orang pada masing masing sesinya.

    Adapun Terowongan Silaturahim yang menghubungkan Masjid Istiqlal dengan Gereja Katedral Jakarta diresmikan Presiden Prabowo Subianto Desember 2024. Terowongan ini memiliki panjang 28,3 meter, tinggi 3 meter, dan lebar 4,1 meter.

    Sementara itu, Susy menjelaskan bahwa selama ibadah Paskah jemaah dapat menggunakan lokasi parkir lain seperti di PT Kantor Pos, Sekolah Ursula yang berada di sekitar Gereja Katedral tersebut.

    Susy menyampaikan untuk tema pada perayaan Paskah tahun 2025 mengacu pada rangkaian arah dasar Keuskupan Agung Jakarta yang sudah dicanangkan sejak 2022 sampai 2026. Pada tahun keempat ini, yaitu menjelaskan 5 ajaran sosial gereja.

    “Jadi tahun keempat ini yaitu poin yang keempat dari ajaran sosial gereja itu adalah untuk memberikan perhatian lebih kepada saudara-saudara yang lemah dan miskin,” kata Susy.***

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News

  • Menengok latihan Shaolin Qigong Baduanjin di Masjid Istiqlal

    Menengok latihan Shaolin Qigong Baduanjin di Masjid Istiqlal

    Jakarta (ANTARA) – Lebih dari 100 orang mendaftar dalam kelas Shaolin Qigong Baduanjin yang digelar oleh China Space di Masjid Istiqlal, Jakarta, menjadikan masjid terbesar di Asia Tenggara itu bukan hanya sebagai tempat ibadah, melainkan juga tempat bersosialisasi dan melatih kebugaran fisik.

    Pelatihan ini akan berlangsung sekali sepekan selama dua bulan ke depan. Sesi pembukaan telah digelar pada Kamis (17/4), dengan materi berupa pengenalan dasar dan praktik singkat yang dipandu langsung oleh instruktur dari Yayasan Shaolin Indonesia.

    “Masjid Istiqlal ini tidak hanya untuk ibadah yang wajib seperti salat saja, tetapi juga kegiatan-kegiatan yang sifatnya muamalah seperti kegiatan sosial, sehingga salah satu yang coba kami dorong adalah kegiatan fisik agar orang-orang bergerak,” ujar Direktur The Voice of Istiqlal (Voist) Mulyono Lodji saat menghadiri pembukaan pelatihan.

    Shaolin Qigong Baduanjin merupakan latihan yang berorientasi pada kesehatan tubuh dan pikiran, yang diperkirakan telah ada sejak masa Dinasti Song.

    Selama dua bulan, para peserta akan diajarkan delapan gerakan, dan terdapat ujian di akhir pelatihan untuk memperoleh sertifikat.

    Program pelatihan ini mendapat sambutan positif dari masyarakat, yang tercermin dari kehadiran puluhan peserta dalam pembukaan kelas perdana pada Kamis sore.

    Mayoritas peserta berusia sekitar 40 tahun ke atas, yang berkeinginan untuk lebih menjaga kebugaran fisiknya di usia yang semakin tua.

    Salah satu peserta, Oki, mengatakan tertarik mengikuti kelas ini untuk meningkatkan kesehatan tubuhnya melalui latihan olah nafas.

    Para peserta kelas Shaolin Qigong Baduanjin yang digelar oleh China Space di Masjid Istiqlal, Jakarta. (ANTARA/Xinhua)

    “Setelah latihan singkat beberapa gerakan hari ini, efeknya mulai terasa meskipun belum signifikan seperti badan jadi lebih rileks dan terasa lebih segar, begitu juga nafas lebih teratur,” ujar pria yang langsung menghadiri kelas perdana seusai pulang dari kantornya yang tak jauh dari Masjid Istiqlal.

    Peserta lainnya, Ivon, mengatakan sudah tertarik sejak lama mengikuti pelatihan Shaolin Qigong Baduanjin, dengan harapan tidak hanya meningkatkan kebugaran fisik namun juga pikiran.

    “Saya dengar Qigong ini juga sangat bagus untuk melatih ketenangan, dan ini tentu sangat penting dalam situasi dimana kita harus mengambil keputusan-keputusan penting,” ujarnya.

    Setelah diresmikan pada September 2024, China Space menjadi ruang bagi masyarakat untuk belajar lebih banyak terkait kebudayaan China, melalui beragam kegiatan seperti diskusi dan seminar, kelas bahasa Mandarin, hingga pelatihan membuat kaligrafi.

    Tempat ini menjadi ruang yang inklusif dan terbuka bagi siapa saja untuk pertukaran dan kerja sama budaya, agama, serta pendidikan antara Indonesia dan China.

    Pewarta: Xinhua
    Editor: Ade irma Junida
    Copyright © ANTARA 2025

  • Jumat Agung, Masjid Istiqlal sediakan lahan parkir bagi umat Kristiani

    Jumat Agung, Masjid Istiqlal sediakan lahan parkir bagi umat Kristiani

    Jakarta (ANTARA) – Pengelola Masjid Istiqlal menyediakan tempat parkir bagi umat Kristiani yang akan melaksanakan ibadah Jumat Agung di Gereja Katedral, Jakarta Pusat, pada Jumat.

    Kabid Sosial dan Pemberdayaan Umat Masjid Istiqlal, Abu Hurairah di Jakarta, Jumat, mengatakan, umat Kristiani dapat memanfaatkan fasilitas Terowongan Silaturahim untuk menuju ke Katedral dan menitipkan mobilnya atau kendaraannya di parkiran Masjid Istiqlal.

    “Tahun ini sudah ada fasilitas terowongan yang bisa dipakai untuk lebih memudahkan,” ujarnya.

    Dia menuturkan, pelaksanaan salat Jumat di Masjid Istiqlal berjalan seperti biasanya, namun tetap mengedepankan toleransi antarumat beragama, terutama bagi umat Kristiani yang saat ini sedang merayakan Jumat Agung.

    “Pelaksanaan shalat seperti biasa seperti tahun-tahun sebelumnya,” kata Hurairah.

    Dari pantauan di lokasi ribuan warga mengikuti salat Jumat di Masjid Istiqlal, mereka datang dari berbagai daerah di Jakarta dan juga masyarakat luar daerah yang sedang berkunjung ke Jakarta.

    Sebelumnya, Gereja Katedral Jakarta mengapresiasi pihak pengelola Masjid Istiqlal yang mendukung kelancaran perayaan Trihari Suci 2025 dengan memfungsikan Terowongan Silaturahim untuk memudahkan mobilisasi Kristiani yang hendak melaksanakan misa.

    “Kita didukung penuh oleh Masjid Istiqlal. Teman-teman Masjid Istiqlal dengan rela mendukung kelancaran acara ini sehingga parkir yang ada di Istiqlal itu terhubung dengan Gereja Katedral melalui Terowongan Silaturahim,” ucap Kepala Humas Gereja Katedral Jakarta Susyana Suwadie.

    Jemaat yang menggunakan Terowongan Silaturahim ini adalah mereka yang memarkirkan kendaraannya di area Masjid Istiqlal. Dengan demikian, tidak akan mengganggu kelancaran arus lalu lintas.

    Untuk titik-titik parkir, Susy mengatakan bahwa pengurus Gereja Katedral bekerja sama dengan sejumlah pihak. Selain dengan Masjid Istiqlal, juga pihak PT Pos, Lapangan Banteng, Santa Ursula, hingga TNI.

    “Kami harapkan ini juga menambah kenyamanan bagi umat,” kata dia.

    Diketahui, terowongan Silaturahim yang menghubungkan Masjid Istiqlal dengan Gereja Katedral diresmikan Presiden Prabowo Subianto Desember 2024. Terowongan Silaturahim Istiqlal-Katedral memiliki panjang 28,3 meter, tinggi 3 meter, dan lebar 4,1 meter.

    Terowongan ini disebut Terowongan Silaturahim karena dirancang untuk memfasilitasi pengunjung dari kedua tempat ibadah, Masjid Istiqlal dan Gereja Katedral, sehingga dapat saling terhubung dengan mudah.

    Nama Terowongan Silaturahim mencerminkan tujuan utamanya untuk mempererat hubungan antarumat beragama melalui akses yang lebih langsung dan praktis.

    Terowongan ini juga bertujuan untuk menciptakan interaksi yang lebih dekat antara kedua tempat ibadah yang bersejarah, memperlihatkan bahwa meskipun berbeda dalam keyakinan, keduanya dapat saling terhubung dalam semangat persatuan.

    Pewarta: Khaerul Izan
    Editor: Syaiful Hakim
    Copyright © ANTARA 2025

  • Tanggapi Klaim Sekar Arum, Ini Sikap Masjid Istiqlal Jika Benar Ada Uang Palsu di Kotak Amal

    Tanggapi Klaim Sekar Arum, Ini Sikap Masjid Istiqlal Jika Benar Ada Uang Palsu di Kotak Amal

    Laporan Wartawan TribunJakarta.com Elga Hikari Putra

    TRIBUNJAKARTA.COM, SAWAH BESAR – Masjid Istiqlal Jakarta buka suara menanggapi klaim dari mantan artis kolosal Sekar Arum Widara yang mengaku beramal Rp 10 juta menggunakan uang palsu di masjid tersebut.

    Kabid Sosial dan Pemberdayaan Umat Masjid Istiqlal, Abu Hurairah Abdul Salam mengatakan, sejauh ini pihaknya belum menemukan adanya uang palsu saat mengecek kotak amal masjid.

    “Sampai hari ini kami belum menemukan uang palsu di tromol (kotak amal) Istiqlal,” kata Abu saat dihubungi, Jumat (18/4/2025).

    Abu menjelaskan, uang dari kotak amal masjid selalu dihitung tiap satu pekan dan langsung disetorkan ke bank.

    “Pihak bank yang menerima tidak pernah komplain keaslian uang tromol dari Masjid Istiqlal,” ujarnya.

    Abu menegaskan bahwa jika memang ternyata ada uang palsu yang digunakan untuk beramal di Masjid Istiqlal maka hal itu merupakan pelanggaran hukum,

    “Apabila benar dalam perkembangan ditemukan adanya uang palsu yang dimasukkan ke dalam kotak amal masjid, tentu hal ini sangat kami sesalkan. Tindakan tersebut merupakan pelanggaran hukum,” kata Abu.

    “Kami akan berkoordinasi dengan pihak berwenang untuk menelusuri dan menindaklanjuti sesuai ketentuan hukum yang berlaku,” lanjutnya.

    Di sisi lain, ujar Abu, Masjid Istiqlal juga akan meningkatkan pengawasan dan edukasi kepada jamaah agar berinfaq dengan benar dan bertanggung jawab.

    Diberitakan sebelumnya, mantan artis drama kolosal Sekar Arum Widara tak hanya mengedarkan uang palsu di Lippo Mall Kemang, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan.

    Kepada polisi, Sekar Arum mengaku pernah beramal di Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat, menggunakan uang palsu.

    “Jadi keterangan yang kita dapat setelah kita dalami, bahwa SAW sudah mengakui itu uang yang diduga palsu diberikan ke salah satu rumah ibadah,” kata Kasi Humas Polres Metro Jakarta Selatan Kompol Nurma Dewi, Rabu (16/4/2025).

    Nurma mengungkapkan, nominal yang diberikan Sekar Arum untuk beramal di Masjid Istiqlal yakni sebanyak Rp 10 juta.

    “Yang disebut SAW kurang lebih Rp 10 juta,” ungkap Kasi Humas.

    Ia menyebut penyidik akan memanggil pengurus Masjid Istiqlal untuk mengonfirmasi hal tersebut.

    “Iya jelas nanti kita akan meminta keterangan, apakah betul ada yang didapati,” ujar Nurma.

    (TribunJakarta)

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel https://whatsapp.com/channel/0029VaS7FULG8l5BWvKXDa0f.

    Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • Rangkaian Misa Kamis Putih di Katedral Dimulai, Terowongan Silaturahim Dibuka

    Rangkaian Misa Kamis Putih di Katedral Dimulai, Terowongan Silaturahim Dibuka

    Jakarta

    Rangkaian pelaksanaan Misa Kamis Putih di Gereja Katedral Jakarta telah dimulai. Para jemaat yang ingin melaksanakan ibadah di Katedral bisa memakirkan kendarannya di Masjid Istiqlal, Jakarta.

    “Kemudian titik parkir, kami tidak memiliki kantong parkir, maka seperti biasa juga sahabat-sahabat yang ada di Masjid Istiqlal, Kantor Pos, kemudian juga Lapangan Banteng, dan juga jika di luar dari jam sekolah ataupun kerja, itu sekolah Santa Ursula itu juga menjadi tempat kantong parkir,” kata Kepala Humas Gereja Katedral Jakarta Susyana Suwadie kepada wartawan, Kamis (17/4/2025).

    Susyana menjelaskan jemaat yang memakirkan kendaraan di Istiqlal bisa menggunakan terowongan silaturahmi. Fasilitas itu dibuka mulai hari ini.

    “Dan perlu diketahui untuk umat yang memarkirkan kendaraan khususnya di Masjid Istiqlal, itu akan dan sudah dibuka sejak hari ini, yaitu penghubung, terowongan silaturahim, itu dapat digunakan,” sebutnya.

    Untuk pelaksanaan Misa Kamis Putih sendiri dibagi menjadi 3 sesi. Setelah Misa Kamis Putih dilanjutkan dengan ibadah tuguran.

    “Pada hari ini kita akan melaksanakan tiga kali Misa untuk Kamis Putih, yaitu di Misa pertama pukul 16.00, kemudian misa kedua pukul 18.30, dan misa terakhir di pukul 21.00, kemudian Misa terakhir akan dilanjutkan dengan Tuguran,” sebutnya.

    (ial/idn)

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • Menag Sebut Persiapan Layanan Jemaah Haji Hampir 100 Persen
                
                    
                        
                            Nasional
                        
                        17 April 2025

    Menag Sebut Persiapan Layanan Jemaah Haji Hampir 100 Persen Nasional 17 April 2025

    Menag Sebut Persiapan Layanan Jemaah Haji Hampir 100 Persen
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com –
    Menteri Agama (Menag)
    Nasaruddin Umar
    menyampaikan bahwa persiapan layanan jemaah haji 1446 Hijriah atau tahun ini di Arab Saudi sudah hampir selesai.
    “Alhamdulillah, untuk urusan haji, Mekkah dan Madinah itu sudah hampir 100 persen rampung,” ujar Nasaruddin dalam keterangannya, Kamis (17/4/2025).
    Nasaruddin saat ini berada di Arab Saudi untuk meninjau persiapan menyambut jemaah haji.
    Selain itu, Nasaruddin juga menggelar rapat koordinasi bersama Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH).
    “Tahun ini pemerintah memang menerapkan sejumlah langkah efisiensi dalam penyelenggaraan haji,” ucap dia.
    Sejumlah terobosan baru telah disiapkan untuk meningkatkan pelayanan agar pelaksanaan haji tahun ini berjalan sukses.
    “Kami mohon doa dan dukungan dari seluruh masyarakat Indonesia agar pelaksanaan ibadah haji tahun ini berjalan lancar, aman, dan penuh keberkahan,” ungkap Menag.
    Meski biaya haji lebih terjangkau untuk tahun ini, Nasaruddin memastikan bahwa kualitas layanan tidak akan menurun.
    “Murah tidak berarti pelayanannya kurang. Justru kami akan menampilkan pelayanan terbaik dengan harga yang sangat terjangkau,” imbuh dia.
    Imam Besar Masjid Istiqlal ini juga mengungkapkan bahwa Kerajaan Arab Saudi menyebut penyelenggara haji terbaik berasal dari Indonesia.
    “Ini diakui sendiri oleh Kerajaan Arab Saudi. Seperlima jemaah haji dunia berasal dari Indonesia, tapi tingkat pelanggarannya sangat minim. Itu membanggakan,” tuturnya.
    Untuk diketahui, Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi memberikan kuota
    jemaah haji Indonesia
    sebanyak 221.000 orang untuk haji tahun 2025.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Tanggapi Klaim Sekar Arum, Ini Sikap Masjid Istiqlal Jika Benar Ada Uang Palsu di Kotak Amal

    Kata Pengelola Masjid Istiqlal Soal Amal Uang Palsu Rp10 Juta Artis Kolosal Sekar Arum

    Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dionisius Arya Bima Suci

    TRIBUNJAKARTA.COM, SAWAH BESAR – Pengelola Masjid Istiqlal memastikan belum menemukan adanya uang palsu yang masuk kotak amal.

    Hal ini disampaikan Kabid Sosial dan Pemberdayaan Umat Masjid Istiqlal Abu Hurairah Abdul Salam menanggapi pengakuan mantan artis film kolosal Sekar Arum Widara (41) yang mengaku mendonasikan uang palsu Rp10 juta ke Masjid Istiqlal.

    “Sampai saat ini kami belum menemukan uang palsu tromol Istiqlal,” ucapnya saat dikonfirmasi, Kamis (17/4/2024).

    Abu menjelaskan, pengelola Masjid Istiqlal selalu menyetorkan uang amal ke bank setiap seminggu sekali, tepatnya di hari Jumat.

    Sejauh ini, pihak bank pun belum pernah menyampaikan komplain terkait keaslian uang amal yang disetorkan itu.

    Pengelola Masjid Istiqlal pun sampai saat ini belum dihubungi oleh pihak kepolisian terkait pengaduan artis tersebut.

    “Apabila benar dalam perkembangan ditemukan adanya uang palsu yang dimasukan ke dalam kotak amal masjid, tentu hal ini kami sangat sesalkan. Tindakan tersebut merupakan pelanggaran hukum,” ujarnya.

    Abu menegaskan komitmen pihaknya dalam membantu proses penyelidikan yang akan dilakukan pihak kepolisian.

    Bila menemukan indikasi temuan uang pulsa, ia juga memastikan bakal segera melaporkannya ke aparat berwenang.

    “Kami akan berkoordinasi dengan pihak berwenang untuk menelusuri dan menindaklanjuti sesuai ketentuan hukum,” ujarnya.

    “Di sisi lain, kami juga akan meningkatkan pengawasan dan edukasi kepada jemaah agar berinfaq dengan benar dan bertanggungjawab,” sambungnya.

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel . Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • Masjid Istiqlal nyatakan belum temukan uang palsu dari sumbangan artis

    Masjid Istiqlal nyatakan belum temukan uang palsu dari sumbangan artis

    Ilustrasi – Polisi menunjukkan barang bukti uang palsu pada rilis kasus tersebut di Mapolres Jombang, Jawa Timur, Rabu (22/5/2024). ANTARA FOTO/Syaiful Arif.

    Masjid Istiqlal nyatakan belum temukan uang palsu dari sumbangan artis
    Dalam Negeri   
    Editor: Calista Aziza   
    Kamis, 17 April 2025 – 11:24 WIB

    Elshinta.com – Pengurus Masjid Istiqlal Jakarta menyatakan sejauh ini belum menemukan uang palsu di dalam kotak amal yang disediakan oleh pengurus setelah adanya pengakuan dari artis kolosal.

    “Selama ini kami belum temukan,” kata Kabid Sosial dan Pemberdayaan Umat Masjid Istiqlal Abu Hurairah saat dikonfirmasi di Jakarta, Kamis.

    Menurut dia penghitungan uang kotak amal dilakukan dalam satu minggu sekali yaitu setiap hari Jumat dan sejauh ini petugas tidak menemukan adanya uang palsu.

    Hal itu dikatakan Abu Hurairah saat dimintai tanggapannya terkait adanya pengakuan mantan artis drama kolosal, Sekar Arum Widara (41) memakai uang palsu sebanyak Rp10 juta untuk beramal di Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat dalam rangka menyambut Lebaran.

    “Jumat ini kami akan ada perhitungan hasil tromol,” katanya.

    Sebelumnya, Kanit Ranmor Satreskrim Polres Metro Jakarta Selatan Iptu Teddy Rohendi kepada wartawan di Jakarta, Rabu (16/4) menyatakan sehari sebelum Lebaran tersangka menggunakan uang palsu untuk beramal.

    Hingga kini, pihak Kepolisian masih mendalami pengakuan Sekar Arum tersebut.

    Dikatakan Sekar Arum menyadari uang yang digunakan untuk beramal tersebut terbilang palsu. Dia mengaku mendapatkan uang palsu tersebut dari temannya.

    Mantan artis drama kolosal, Sekar Arum Widara yang ditangkap lantaran menggunakan uang palsu di mal kawasan Kemang, Jakarta Selatan pada Rabu (2/4) sekitar pukul 21.00 WIB.

    Sumber : Antara