Tempat Fasum: Jalan Jenderal Sudirman

  • Pramono Anung Bakal Pindahkan Patung MH Thamrin, Gunakan Dana KLB 
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        19 April 2025

    Pramono Anung Bakal Pindahkan Patung MH Thamrin, Gunakan Dana KLB Megapolitan 19 April 2025

    Pramono Anung Bakal Pindahkan Patung MH Thamrin, Gunakan Dana KLB
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Gubernur Jakarta Pramono Anung berencana memindahkan patung pahlawan nasional asal Betawi, Mohammad Husni Thamrin, ke Jalan MH Thamrin, Kebon Sirih, Menteng, Jakarta Pusat.
     
    Rencana ini Pramono sampaikan saat memberikan sambutan dalam acara Silaturahmi dan Halal Bihalal Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Jakarta di Kramat, Senen, Jakarta Pusat, Sabtu (19/4/2025).
    “Walaupun ketua DPRD (dari) Betawi, Wakil Gubernur (dari) Betawi, Sekretaris Daerah (dari) Betawi, tapi
    patung MH Thamrin
    yang tidak di Jalan MH Thamrin, enggak protes. Yang protes Gubernur (asal) Jawa, yang bukan Betawi,” kata Pramono.
    Saat ini, patung MH Thamrin berada di persimpangan Jalan Medan Merdeka Selatan dan Jalan MH Thamrin, tepatnya di kawasan Silang Monas, Jakarta Pusat
    “Saya bilang dalam rapat,
    ‘saya enggak mau patungnya MH Thamrin tidak berada di Jalan MH Thamrin, harus kita pindahkan ke Jalan Thamrin’
    ,” tambah dia.
    Menurut dia, patung Mohammad Husni Thamrin merupakan simbol Kota Jakarta dan masyarakat Betawi.
    Pramono juga berseloroh, patung Mohammad Husni Thamrin tidak boleh kalah dengan patung Jenderal Sudirman yang memang berada di Jalan Jenderal Sudirman.
    Politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) itu menegaskan, pemindahan patung sebagai bentuk penghargaan terhadap Mohammad Husni Thamrin yang berjasa membangun Kota Jakarta.
    Pemindahan patung Mohammad Husni Thamrin bakal menggunakan dana kompensasi Koefisiensi Lantai Bangunan (KLB).
    “Supaya enggak ada yang menumpangi. Sepenuhnya kita bangun dan ini menjadi simbol utama Jakarta,” ujar dia.
    Pramono juga mewanti-wanti tengah badai protes pemindahan patung Mohammad Husni Thamrin ini.
    “Apapun itu, Mohammad Husni Thamrin, jasanya pasti sudah enggak ada yang meragukan. Kalau ada yang protes, saya yang punya ide, saya yang bertanggung jawab, dan saya yang akan menyelesaikannya,” tegas dia.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Viral 2 Kelompok Remaja di Bogor Diduga Tawuran Dekat RS Salak, Polisi Selidiki

    Viral 2 Kelompok Remaja di Bogor Diduga Tawuran Dekat RS Salak, Polisi Selidiki

    Jakarta

    Video dua kelompok remaja diduga tengah tawuran di Jalan Jenderal Sudirman, Kota Bogor, Jawa Barat, viral di media sosial (medsos). Peristiwa terjadi di dekat Rumah Sakit (RS) Salak.

    Dalam video yang dilihat detikcom, Sabtu (19/4/2025), terlihat mulanya sejumlah remaja berjalan di trotoar. Di antaranya ada yang terlihat membawa benda yang diduga digunakan untuk tawuran.

    Mereka kemudian berjalan ke tengah jalan raya. Selanjutnya mulai berlari menemui kelompok lainnya yang ada di depannya. Belum diketahui kapan peristiwa itu terjadi.

    Dimintai konfirmasi, Kapolsek Bogor Tengah Kompol Agustinus Manurung mengatakan pihaknya tengah melakukan pengecekan, termasuk mencari tahu seperti apa kejadiannya.

    “Sedang kami cek, nanti kami sampaikan,” kata dia saat dihubungi.

    Agustinus menyebut saat ini kejadian tersebut tengah dalam penyelidikan. Belum diketahui kelompok mana yang terlibat dalam keributan tersebut.

    (rdh/dek)

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • Ada Acara Silaturahride Bareng Pramono, Dishub DKI Siapkan Rekayasa Lalu Lintas

    Ada Acara Silaturahride Bareng Pramono, Dishub DKI Siapkan Rekayasa Lalu Lintas

    PIKIRAN RAKYAT – Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta memberlakukan rekayasa lalu lintas pada Sabtu, 19 April 2025 dimulai pukul 05.30 – 08.00 WIB sehubungan akan dilaksanakannya kegiatan bersepeda bersama Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung. Rekayasa lalu lintas diberlakukan di 28 titik di wilayah Jaakrta untuk mendukung kelancaran acara Silaturahride with Mas Pram dalam rangka silaturahmi Idul Fitri.

    Adapun rute kegiatan bersepeda itu akan melalui jalan protokol dimulai di Balai Kota DKI Jakarta – Bundaran Patung Kuda – Bundaran Hl – Simpang Susun Semanggi – Bundaran Senayan- Simpang Susun Semanggi – Bundaran HI-Bundaran Patung Kuda – Balai Kota DKI Jakarta.

    “Dalam rangka kegiatan Silaturahide with Mas Pram akan dilakukan pengalihan arus lalu lintas pada 28 simpang yang bersinggungan dengan rute,” kata Syafrin dalam keterangannya dikutip pada Jumat, 18 April 2025.

    Akan dilakukan rekayasa arus lali lintas secara situasional atau mekanisme buka- tutup di kawasan Bundaran Patung Kuda hingga Bundaran HI.

    Sementara untuk area di Bundaran HI hingga Bundaran Senayan akan mengalami pengalihan arus lalu lintas secara penuh.

    Berikut ruas jalan akan terdampak pengalihan arus lalu lintas terkait acara Silaturahride With Mas Pram.

    Segmen Bundaran Hl s.d Bundaran Senayan

    a. Simpang Jalan lmam Bonjol-Jalan Pamekasan yang mengarah ke Bundaran Hotel lndonesia;
    b. Simpang Jalan Pamekasan-Jalan Jenderal Sudirman;
    c. Simpang Jalan Galunggung-Jalan Jenderal Sudirman;
    d. Simpang Jalan Setia Budi Barat Vll- Jalan Jenderal Sudirman;
    e. Simpang Jalan Setiabudi Raya- Jalan Jenderal Sudirman;

    f. Simpang Jalan Penjernihan l- Jalan Jenderal Sudirman;
    g. Simpang Jalan Prof. Dr. Satrio- Jalan Jenderal Sudirman;
    h. Simpang Jalan Masjid Hidayatullah- Jalan Jenderal Sudirman;
    i. Simpang Jalan Gamisun- Jalan JenderalSudirman;
    j. Akses Kupingan Besar Semanggiyang mengarah ke Selatan (Bundaran Senayan);

    k. Akses Kupingan Kecil Semanggiyang mengarah ke Selatan (Bundaran Senayan);
    l. Simpang Jalan Gatot Subroto-Jalan Jenderal Sudirman yang mengarah ke Selatan;
    m. Simpang Jalan Tulodong Atas 2 (SCDB)- Jalan Jenderal Sudirman;
    n. Simpang Jalan Tulodong Atas 2 (Graha CIMB Niaga)- Jalan Jenderal Sudirman;
    o. Simpang Jalan Asia Afrika-Jalan Hang Lekir I yang mengarah ke Jalan Jenderal
    Sudirman’

    p. Simpang ialan Pintu Satu Senayan- Jalan Jenderal Sudirman;
    q. Akses Kupingan Besar Semanggi yang mengarah ke Selatan (Bundaran Hotel
    lndonesia);
    r. Akses Kupingan Kecil Semanggi yang mengarah ke Selatan (Bundaran Hotel
    lndonesia);
    s. Simpang Jalan Gatot Subroto-Jalan Jenderal Sudirman yang mengarah ke Utara;
    t. Simpang Jalan Bendungan Hilir-Jalan Jenderal Sudirman;

    u. Simpang Jalan Habib Usman Mufti- Jalan Jenderal Sudirman yang mengarah ke Utara;
    v. Simpang Jalan Karet Pasar Baru Timur 5- Jalan Jenderal Sudirman;
    w. Simpang Jalan R.M Magono Djojohadikoesoemo- Jalan Jenderal Sudirman;
    x. Simpang Jalan Kota Bumi- Jalan Jenderal Sudirman;
    y. Simpang Jalan Baturaja- Jalan Jenderal Sudirman;

    Dishub DKI menyiapkan alternatif Jalan guna menghindari potensi kemacetan, berikut informasinya.

    A. Arah dari Utara (Sarinah) menuju Selatan (Blok M) dapat melalui jalan M.H Thamrin-Jalan lmam Bonjol-Jalan Rasuna Said-Jalan Kapten Tendean- Jalan Wolter Mong insid i-Jalan Trunojoyo.

    B. Lalu Lintas dari Jalan Teluk Betung menuju Timur (Menteng) dapat melalui Jalan Jenderal Sudirman-Jalan M.H Thamrin-Jalan Medan Merdeka Barat-Berputar di Putaran selatan-selatan Jalan Medan Merdeka Barat-Jalan M.H Thamrin-Jalan lmam Bonjol

    C. Lalu lintas dariTimur (Menteng) menuju ke Barat ffanah Abang) dapat menggunakan Jalan HOS Cokroaminoto-Jalan Wahid Hasyim-Jalan Mas Mansyur

    D. Lalu Lintas dari Barat (Stasiun Karet) menuju Barat (Manggarai) dapat melalui Jalan R. M Margono Djojohadikoesoemo-Jalan Galunggung-Jalan Sultan Agung

    E. Lalu lintas dari arah Timur (Manggarai) menuju ke Barat (Tanah Abang) dapat menggunakan Jalan Sultan Agung-Jalan Galunggung-Jalan Karet Pasar Baru Timur lll-Jalan Karet Pasar Baru Timur ll-Jalan R.M Margono Djojohadikoesoemo

    F. Lalu Lintas dari Utara (Tanah Abang) menuju ke Tímur (Kampung Melayu) dapat menggunakan Jalan Mas MansyurJalan Prof. Dr. Satrio atau JLNT Satrio-Jalan Casablanca Raya-Jalan K.H Abdulah Syafei

    G. Lalu Lintas dari Timur (Kampung Melayu) menuju ke Utara (Tanah Abang) dapat menggunakan Jalan KH. Abdulah Syafei-Jalan Casablanca Raya-JLNT Dr. Satrio atau Jalan Dr. Satrio-Jalan Mas Mansyur

    H. Lalu lintas dari arah Barat (Slip¡) menuju Timur (Cawang) dapat menggunakan Jalan Gatot Subroto-Simpang Semanggi-Jalan S. Parman.

    I. Lalu lintas dari arah Timur (Cawang) menuju Barat (Slipi) dapat menggunakan Jalan Gatot Subroto-Simpang Semanggi-Jalan S. Parman- dst;

    J. Lalu Lintas dari arah Jalan Senopati atau Jalan Pattimura menuju Ke Gelora Bung Karno dapat menggunakan Jalan Hang Lekir 1-Jalan Hang Tuah Raya-Jalan Hang Lekir lV-Jalan Hang Lekir 2-Jalan Hang Lekir 1-jalan Asia Afrika-Jalan Gerbang Pemuda

    K. Lalu Lintas dari Gelora Bung Karno menuju ke Selatan (Blok M) dapat menggunakan jalan Gerbang Pemuda-Jalan Asia Afrika-Jalan Hang Lekir 1-Jalan Hang Tuah Raya- Jalan Raden Patah ll-Jalan Sisingamangaraja-Jalan Panglima Polim

    Sementara itu operasional Transjakarta yang bersinggungan dengan rute Silaturahride with Mas Pram berlaku normal, saat rombongan peleton melintas di Bundaran Patung Kuda, Bundaran HI dan Bundaran Senayan dilakukan penyesuaian secara situasional oleh petugas pengatur lalu lintas.

    “Diimbau kepada para pengguna jalan agar menghindari ruas jalan tersebut dan dapat menyesuaikan pengaturan lalu lintas yang ditetapkan, mematuhi rambu-rambu lalu lintas, petunjuk petugas di lapangan serta mengutamakan keselamatan dijalan,” ujar Syafrin.***

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News

  • Arus lalin di 28 simpang di Jakarta dialihkan pada Sabtu

    Arus lalin di 28 simpang di Jakarta dialihkan pada Sabtu

    Rute atau lintasan kegiatan `Silaturahride with Mas Pram` pada 19 April 2025. Ini merupakan kegiatan bersepeda dengan rute sepanjang 39,27 kilometer, dan akan dimulai sejak pukul 05.00 hingga pukul 09.00 WIB. ANTARA/Dishub DKI Jakarta

    Arus lalin di 28 simpang di Jakarta dialihkan pada Sabtu
    Dalam Negeri   
    Editor: Calista Aziza   
    Kamis, 17 April 2025 – 11:39 WIB

    Elshinta.com – Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta siap mengalihkan arus lalu lintas di 28 simpang yang bersinggungan dengan rute kegiatan “Silaturahride With Mas Pram” pada Sabtu (19/4).

    Kepala Dishub DKI Jakarta Syafrin Liputo dalam keterangan resmi di Jakarta, Kamis, mengatakan pengalihan arus lalin di 28 simpang dilakukan secara situasional dengan mekanisme buka-tutup antara lain segmen Bundaran Patung Arjuna Wijaya (Patung Kuda) sampai dengan Bundaran Hotel Indonesia (Hl) meliputi simpang Jalan Merdeka Selatan-Jalan Budi Kemuliaan-Jalan M.H Thamrin; Simpang Kebon Sirih-Jalan M.H. Thamrin; dan Simpang KH.Wahid Hasyim-Jalan M.H. Thamrin.

    Lalu, segmen Bundaran Hl sampai dengan Bundaran Senayan dilakukan pengalihan arus lalu lintas yang meliputi simpang Jalan lmam Bonjol-Jalan Pamekasan yang mengarah ke Bundaran Hotel lndonesia. Kemudian, simpang Jalan Pamekasan-Jalan Jenderal Sudirman; Simpang Jalan Galunggung-Jalan Jenderal Sudirman; Simpang Jalan Setia Budi Barat Vll- Jalan Jenderal Sudirman;Simpang Jalan Setiabudi Raya- Jalan Jenderal Sudirman; f. Simpang Jalan Penjernihan l- Jalan Jenderal Sudirman.

    Selanjutnya, simpang Jalan Prof. Dr. Satrio- Jalan JenderalSudirman; simpang Jalan Masjid Hidayatullah- Jalan Jenderal Sudirman; simpang Jalan Gamisun- Jalan JenderalSudirman; akses Kupingan Besar Semanggi yang mengarah ke Selatan (Bundaran Senayan).

    Berikutnya, akses kupingan kecil Semanggi yang mengarah ke Selatan (Bundaran Senayan); l. Simpang Jalan Gatot Subroto-Jalan Jenderal Sudirman yang mengarah ke Selatan; simpang Jalan Tulodong Atas 2 (SCDB)- Jalan Jenderal Sudirman.

    Lalu, simpang Jalan Tulodong Atas 2 (Graha CIMB Niaga)- Jalan Jenderal Sudirman; simpang Jalan Asia Afrika-Jalan Hang Lekir I yang mengarah ke Jalan Jenderal Sudirman; simpang Jalan Pintu Satu Senayan- Jalan Jenderal Sudirman; akses Kupingan Besar Semanggi yang mengarah ke Selatan (Bundaran Hotel lndonesia).

    Kemudian, akses kupingan kecil Semanggi yang mengarah ke Selatan (Bundaran Hotel lndonesia); simpang Jalan Gatot Subroto-Jalan Jenderal Sudirman yang mengarah ke Utara; t. Simpang Jalan Bendungan Hilir-Jalan Jenderal Sudirman; simpang Jalan Habib Usman Mufti- Jalan Jenderal Sudirman yang mengarah ke
    Utara.

    Terakhir, simpang Jalan Karet Pasar Baru Timur 5- Jalan Jenderal Sudirman; simpang Jalan R.M Magono Djojohadikoesoemo- Jalan Jenderal Sudirman; simpang Jalan Kota Bumi- Jalan Jenderal Sudirman; dan simpang Jalan Baturaja- Jalan Jenderal Sudirman.

    “Diimbau kepada para pengguna jalan agar menghindari ruas jalan tersebut dan dapat menyesuaikan pengaturan lalu lintas yang ditetapkan, mematuhi rambu-rambu lalu lintas, petunjuk petugas di lapangan serta mengutamakan keselamatan di jalan,” kata Syafrin.

    Sementara itu, “Silaturahride With Mas Pram” pada 19 April 2025 diisi dengan kegiatan bersepeda dengan rute sepanjang 39,27 kilometer, dan akan dimulai sejak pukul 05.00 hingga pukul 09.00 WIB. Rute kegiatan meliputi Balai Kota DKI Jakarta- Bundaran Patung Kuda – Bundaran Hl – Simpang Susun Semanggi – Bundaran Senayan – Simpang Susun Semanggi – Bundaran Hl (Loop Jalan Sudirman 3x) – Bundaran Patung Kuda – Balai Kota DKI Jakarta.

    Sumber : Antara

  • Kriminal kemarin, uang palsu untuk amal hingga penculikan di Jaktim

    Kriminal kemarin, uang palsu untuk amal hingga penculikan di Jaktim

    Jakarta (ANTARA) – Sederet berita keamanan dan kriminal menghiasi Jakarta pada Rabu (16/4) mulai dari uang palsu sebanyak Rp10 juta dipakai untuk beramal di Masjid Istiqlal hingga penculik anak perempuan di Pasar Rebo, Jakarta Timur, sempat menyekap korban selama empat hari.

    Berikut rangkuman berita dan tautan kriminal dan keamanan yang menarik untuk dibaca pada hari ini:

    1. Mantan artis kolosal pakai uang palsu Rp10 juta untuk amal di Istiqlal

    Mantan artis drama kolosal, Sekar Arum Widara (41) memakai uang palsu sebanyak Rp10 juta untuk beramal di Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat dalam rangka menyambut Lebaran.

    “Katanya (menggunakan uang palsu) sebelum Lebaran. Jadi sehari sebelum Lebaran. Katanya buat masukin ke kotak amal,” kata Kanit Ranmor Satreskrim Polres Metro Jakarta Selatan Iptu Teddy Rohendi kepada wartawan di Jakarta, Rabu.

    Berita selengkapnya klik di sini

    2. Polisi cek TKP pencurian sepeda di parkiran MRT Setiabudi Astra

    Kepolisian mengecek tempat kejadian perkara (TKP) pencurian sebuah sepeda milik RS (39) di parkiran Stasiun MRT Setiabudi Astra tepatnya depan Chase Plaza Jalan Jenderal Sudirman, Setiabudi, Jakarta Selatan.

    “Giat Subnit 1 melakukan cek TKP pencurian sepeda yang terjadi pada Senin (14/4) di depan Chase Plaza, Jalan Jenderal Sudirman, Setiabudi, Jakarta Selatan,” kata Kasi Humas Polres Metro Jakarta Selatan, Kompol Nurma Dewi kepada wartawan di Jakarta, Rabu.

    Berita selengkapnya klik di sini

    3. ART yang gasak harta majikan senilai Rp125 juta di Jakbar ditangkap

    Subdit Reserse Mobile (Resmob) Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya menangkap seorang asisten rumah tangga (ART) berinisial RK (32) yang mencuri harta majikannya total sebesar Rp125,8 juta di Jakarta Barat.

    “Pelaku diamankan di Dusun Bakah RT 05 RW 01, Kecamatan Kunduran, Kabupaten Blora, Jawa Tengah pada Kamis (10/4) sekitar pukul 02.00 WIB,” kata Kepala Unit Resmob Polda Metro Jaya, Iptu Muhammad Rizky Novrianto dalam keterangannya, Rabu.

    Berita selengkapnya klik di sini

    4. Polisi: Hasrat meningkat motif pelaku pelecehan di kereta commuter

    Polres Metro Jakarta Pusat menyatakan motif pelaku melakukan pelecehan seksual di kereta commuter line Stasiun Tanah Abang karena adanya hasrat tinggi setelah melihat korban.

    “Pada saat itu korban menggunakan pakaian ketat dan memiliki postur tubuh yang bagus,” kata Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Pusat AKBP Muhammad Firdaus di Jakarta, Rabu.

    Berita selengkapnya klik di sini

    5. Kasus penculikan di Pasar Rebo, Polisi: Korban disekap empat hari

    Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya menjelaskan pelaku berinisial MAM (47) yang menculik anak perempuan berusia 13 tahun berinisial ETZ di kawasan Pasar Rebo, Jakarta Timur, sempat menyekap korban selama empat hari di sebuah kontrakan.

    “Berdasarkan hasil penyelidikan diketahui korban disekap selama empat hari di kontrakan baru yang sudah disiapkan oleh pelaku,” kata Kasubdit Reserse Mobile Ditreskrimum Polda Metro Jaya, AKBP Resa Fiardi Marasabessy saat dikonfirmasi, Rabu.

    Berita selengkapnya klik di sini

    Pewarta: Ilham Kausar
    Editor: Ganet Dirgantara
    Copyright © ANTARA 2025

  • MRT Jakarta rumuskan perbaikan prosedur keamanan parkir sepeda

    MRT Jakarta rumuskan perbaikan prosedur keamanan parkir sepeda

    Jakarta (ANTARA) – PT MRT Jakarta (Perseroda) merumuskan perbaikan prosedur keamanan fasilitas dan layanan parkir sepeda di sekitar stasiun dengan menggandeng Kepolisian dan komunitas “Bike to Work”.

    “Langkah dalam waktu dekat, MRT Jakarta bersama Kepolisian dan Komunitas akan merumuskan perbaikan prosedur keamanan fasilitas parkir sepeda di sekitar stasiun,” kata Kepala Divisi Corporate Secretary PT MRT Jakarta (Perseroda) Ahmad Pratomo di Jakarta, Rabu.

    Pratomo menyampaikan permohonan maaf atas kejadian hilangnya sepeda salah satu pelanggan MRT Jakarta yang dicuri di area parkir sepeda Stasiun Setiabudi Astra pada Senin (14/4).

    Dalam penanganan kasusnya, MRT Jakarta telah melakukan pendampingan kepada korban untuk melapor ke Polsek Setiabudi serta menyerahkan rekaman kamera pengawas (CCTV).

    “MRT Jakarta akan memberikan dukungan bagi Kepolisian guna mengungkap kejadian dugaan pencurian tersebut,” katanya.

    Dia menyatakan, selama sementara waktu dalam upaya perbaikan dan evaluasi tersebut, pihaknya mengimbau masyarakat untuk lebih waspada.

    Dia mengingatkan dalam menggunakan fasilitas parkir sepeda sebaiknya menggunakan kunci pengamanan ganda.

    “Kami tetap berkomitmen dan berupaya dapat memberikan keamanan serta kenyamanan bagi seluruh pelanggan MRT Jakarta, termasuk bagi pengguna sepeda,” ujarnya.

    Kepolisian mengecek tempat kejadian perkara (TKP) pencurian sebuah sepeda milik RS (39) di parkiran Stasiun MRT Setiabudi Astra, tepatnya depan Chase Plaza Jalan Jenderal Sudirman, Setiabudi, Jakarta Selatan.

    RS telah melaporkan kejadian tersebut ke Kepolisian dengan laporan Nomor: LP/B/90/IV/2025/SPKT/Setiabudi/Res.Jaksel/Polda Metro Jaya.

    Dikatakan sepeda berwarna biru itu sebelum hilang sudah dalam kondisi terkunci rantai yang berkode.

    Namun, ketika RS kembali dan akan mengambil sepeda miliknya ternyata sudah hilang di lokasi. Hingga akhirnya dia memilih melapor ke Kepolisian.

    Adapun kerugian yang ditaksir mencapai Rp3,3 juta dan sudah dilaporkan ke Polsek Metro Setiabudi Jakarta Selatan guna penyelidikan lebih lanjut.

    Pelaku disangkakan Pasal 363 KUHP tentang Pencurian dengan Pemberatan yang ancamannya pidana penjara paling lama tujuh tahun.

    Pewarta: Luthfia Miranda Putri
    Editor: Sri Muryono
    Copyright © ANTARA 2025

  • Polisi cek TKP pencurian sepeda di parkiran MRT Setiabudi Astra

    Polisi cek TKP pencurian sepeda di parkiran MRT Setiabudi Astra

    Pihak Kepolisian mengecek tempat kejadian perkara (TKP) pencurian sepeda di Stasiun MRT Setiabudi Astra, Jakarta, Rabu (16/4/2025). ANTARA/HO-Polres Metro Jakarta Selatan.

    Polisi cek TKP pencurian sepeda di parkiran MRT Setiabudi Astra
    Dalam Negeri   
    Editor: Calista Aziza   
    Rabu, 16 April 2025 – 11:43 WIB

    Elshinta.com – Kepolisian mengecek tempat kejadian perkara (TKP) pencurian sebuah sepeda milik RS (39) di parkiran Stasiun MRT Setiabudi Astra tepatnya depan Chase Plaza Jalan Jenderal Sudirman, Setiabudi, Jakarta Selatan.

    “Giat Subnit 1 melakukan cek TKP pencurian sepeda yang terjadi pada Senin (14/4) di depan Chase Plaza, Jalan Jenderal Sudirman, Setiabudi, Jakarta Selatan,” kata Kasi Humas Polres Metro Jakarta Selatan, Kompol Nurma Dewi kepada wartawan di Jakarta, Rabu.

    Nurma mengatakan RS telah melaporkan kejadian tersebut ke Kepolisian dengan laporan Nomor: LP/B/90/IV/2025/SPKT/Setiabudi/Res.Jaksel/Polda Metro Jaya.

    Dikatakan sepeda berwarna biru itu sebelum hilang sudah dalam kondisi terkunci rantai yang berkode.

    Namun, ketika RS kembali dan akan mengambil sepeda miliknya ternyata sudah hilang di lokasi. Hingga akhirnya dia memilih melapor ke Kepolisian.

    “Pelaku saat ini masih dalam penyelidikan,” ujarnya.

    Adapun kerugian yang ditaksir mencapai Rp3,3 juta dan sudah dilaporkan ke Polsek Metro Setiabudi Jakarta Selatan guna penyelidikan lebih lanjut.

    Pelaku disangkakan Pasal 363 KUHP tentang Pencurian dengan Pemberatan yang ancamannya pidana penjara paling lama tujuh tahun.

    Viral di media sosial Instagram @lbj_jakarta, seorang wanita yang menceritakan kehilangan sepeda miliknya di salah satu Stasiun MRT.

    Dia mengatakan pihak MRT Jakarta telah membantu untuk pengecekan kamera pengawas (CCTV) dan wanita itu pada akhirnya memilih melapor ke Kepolisian.

    Sumber : Antara

  • Sepeda Warga Dicuri di Parkiran Stasiun MRT Setiabudi meski Sudah Dikunci
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        16 April 2025

    Sepeda Warga Dicuri di Parkiran Stasiun MRT Setiabudi meski Sudah Dikunci Megapolitan 16 April 2025

    Sepeda Warga Dicuri di Parkiran Stasiun MRT Setiabudi meski Sudah Dikunci
    Editor
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Sepeda milik RS (39) raib meski sudah dikunci rantai di parkiran
    Stasiun MRT Setiabudi
    Astra, tepatnya di depan Chase Plaza, Jalan Jenderal Sudirman,
    Jakarta Selatan
    .
    “Giat Subnit 1 melakukan cek TKP
    pencurian sepeda
    yang terjadi di depan Chase Plaza,” ujar Kasi Humas Polres Metro Jakarta Selatan, Kompol Nurma Dewi, Rabu (16/4/2025), dikutip
    Antara
    .
    Sepeda berwarna biru milik RS diketahui telah dikunci dengan rantai berkode.
    Namun, ketika pemilik kembali ke lokasi, sepeda tersebut sudah tidak ada. RS pun segera melaporkan kejadian ini ke polisi.
    “Pelaku saat ini masih dalam penyelidikan,” kata Nurma.
    Polis telah menerima laporan dengan Nomor LP/B/90/IV/2025/SPKT/Setiabudi/Res.Jaksel/Polda Metro Jaya. Kerugian ditaksir mencapai Rp3,3 juta.
    Kasus pencurian ini viral di media sosial setelah Instagram @lbj_jakarta membagikan unggahan wanita yang mengaku kehilangan sepedanya di area Stasiun MRT.
    Dalam video yang diunggah itu, wanita yang menjadi korban itu menyebut pihak MRT Jakarta telah membantu pengecekan CCTV dan menyarankan korban untuk melapor ke Kepolisian.
    Kini, pelaku pencurian sepeda itu dihadapkan pada ancaman pidana tujuh tahun penjara, sesuai Pasal 363 KUHP tentang Pencurian dengan Pemberatan.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Lepas Penat Usai Kerja, Sejumlah Warga Jakarta Pilih Berolahraga Sepatu Roda
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        13 April 2025

    Lepas Penat Usai Kerja, Sejumlah Warga Jakarta Pilih Berolahraga Sepatu Roda Megapolitan 13 April 2025

    Lepas Penat Usai Kerja, Sejumlah Warga Jakarta Pilih Berolahraga Sepatu Roda
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com –
     Sejumlah pekerja di Jakarta menjadikan olahraga
    sepatu roda
    sebagai sarana untuk melepas penat di tengah hiruk pikuk pekerjaannya.
    Mereka biasanya bertemu untuk bermain sepatu roda sebanyak tiga kali dalam seminggu.
    “Biasanya CFD (
    car free day
    ), terusnya ada RR disebut Rabu
    Rolling
    , hari Rabu malam. Terus ada Jumroll, Jumat
    Rolling
    , itu malam Sabtu,” ujar Adam, salah seorang
    roller skater
    atau pemain sepatu roda saat ditemui di depan Bundaran HI, Jakarta Pusat, Minggu (13/4/2025).
    Adam berujar, ada alasan tertentu mengapa waktu bermain sepatu roda juga dilakukan rutin pada hari Rabu yang notabene masih terhitung hari kerja.
    Hal ini bertujuan untuk memberi waktu istirahat sejenak bagi anggota yang sudah bekerja, untuk melepaskan tekanan yang dirasakan di pertengahan minggu.
    “Makanya kita tuh yang pekerja-pekerja untuk hari Rabu itu kenapa ada? Padahal besoknya kerja gitu ya. Itu karena buat ngilangin stres yang masa kerja di pertengahan minggu gitu,” jelas Adam.
    Di akhir pekan,
    roller skater
    punya waktu lebih banyak di lokasi yang luas. Biasanya, mereka berkumpul di Simpang Susun Semanggi, Jakarta Pusat, yang disebut sebagai
    Downhill
    Semanggi oleh
    roller skater
    .
    Menurut Adam, area turunan seperti di Simpang Susun Semanggi itu bisa menjadi momok bagi para skater.
    “Lebih susah turun. Karena mental. Biasanya mental pada
    down
    , takut, karena kalau pemula takut enggak bisa ngerem,” jelasnya.
    Setelah puas menelusuri rute yang telah ditentukan, para
    roller skater
    biasa melanjutkan kegiatan di sekitar area CFD.
    Seperti Adam dan anaknya yang lanjut berjalan-jalan di dekat Bundaran HI.
    Hari ini adalah pertama kalinya para roller skater kembali berkumpul pada Minggu pagi. Menurut Adam, peniadaan CFD beberapa waktu lalu cukup membuat para
    roller skater
    merasa sedih.
    “Kemaren puasa enggak jalan. Ini baru yang Minggu ini setelah libur sebulan lebih. Makanya, kalau CFD ditiadakan, itu kadang suka banyak yang sedih. Kapan lagi soalnya bisa bebas gitu kan,” ungkap Adam.
    Adapun CFD Sudirman-Thamrin kembali digelar setelah sempat ditiadakan saat libur Lebaran 2025.
    Sejak pukul 6 pagi, Jalan Jenderal Sudirman sudah ramai dengan berbagai aktivitas fisik yang dilakukan oleh masyarakat.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Memburu Momen, Begini Cara Kerja Fotografer Pelari di CFD Mendulang Cuan
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        13 April 2025

    Memburu Momen, Begini Cara Kerja Fotografer Pelari di CFD Mendulang Cuan Megapolitan 13 April 2025

    Memburu Momen, Begini Cara Kerja Fotografer Pelari di CFD Mendulang Cuan
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com –
     Pemandangan para fotografer berdiri di pinggir jalan saat masyarakat berolahraga pagi menjadi hal yang lumrah terlihat di area
    Car Free Day
    (CFD), salah satunya di CFD Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta Pusat.
    Di atas Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) Karet, tampak sejumlah fotografer berjejer, mengarahkan lensa kamera ke bawah dan sesekali memanggil pelari untuk berpose.
    “Emang banyak banget sih di sini (fotografer pelari). Di JPO aja saya pernah sekali doang itu bener-bener 1-2 baris. Jadi kanan gerak aja enggak bisa,” terang Rizky (32), seorang fotografer pelari di CFD Sudirman-Thamrin, Minggu (13/4/2025).
    Tak hanya di JPO Karet, para fotografer juga tersebar di sepanjang jalan, siap mengabadikan momen para pelari yang tengah berolahraga.
    Rizky adalah salah satunya. Ia tampak memotret dari pinggir Jalan Jenderal Sudirman, mengarahkan kameranya ke para pelari yang melintas.
    Kepada
    Kompas.com
    , Rizky menjelaskan cara kerja fotografer pelari. Sambil memotret, mereka langsung mengunggah hasil jepretannya ke aplikasi bernama FotoYu.
    Di sana, para pelari bisa menemukan fotonya untuk kemudian ditebus jika ingin disimpan.
    “Kalo berkenan dia suka sama fotonya, dia bisa tebus langsung sih di aplikasi itu,” jelas Rizky.
    Menurut Rizky, persaingan antar fotografer dalam menjual hasil jepretannya kepada para pelari ditentukan oleh kecepatan dan kualitas hasil foto.
    Rizky menjelaskan, para pelari umumnya ingin segera mengunggah hasil fotonya ke media sosial secepat mungkin.
    Oleh karena itu, banyak fotografer membawa laptop agar bisa langsung mengunggah hasil fotonya di tempat.
    “Kayak gini langsung
    upload
    . Biasanya, karena cepet-cepetan, kadang-kadang
    runner
    ini kan banyak yang pake sosmed ya. Jadi mereka misalnya lari pagi jam 8 udah harus
    upload
    buat di sosmednya mereka,” jelas Rizky.
    Selain kecepatan waktu, kualitas foto juga menjadi faktor penting agar foto tersebut ditebus oleh pelari.
    “Kalo di aplikasi yang saya sebutin tadi itu emang pasar bebas sih. Kita jual kualitas, jual harga, sesuai dengan harga,” katanya.
    Sementara itu, seorang pelari bernama Rozaq (22) mengaku tak kesulitan untuk menemukan foto dirinya saat berlari di aplikasi yang digunakan para fotografer.
    “Kalau di aplikasi itu gampang, kita tinggal scan muka aja udah, udah muncul. Karena kan kalau ada fotografer itu
    share
    di Google Drive, itu kan kita harus cari satu-satu, tapi kalau di aplikasi itu kita tinggal
    scan
    muka udah keliatan semua foto kita,” jelas Rozaq.
    Rozaq mengaku sudah beberapa kali menebus foto lewat FotoYu. Terakhir kali, ia membayar Rp 100.000 untuk satu foto.
    “Kalau lagi pengen aja, kalau foto-fotonya bagus saya tebus. Terakhir itu Rp 100.000, beda-beda, tergantung fotografernya juga,” katanya.
    Rozaq mengungkapkan, harga satu foto yang diunggah ke aplikasi FotoYu berkisar antara Rp 50.000 hingga Rp 100.000, tergantung kualitas dan fotografer yang memotretnya.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.