Jakarta, CNBC Indonesia – Telkom Group akan berfokus pada jaringan dan operasional selama Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru). Dengan begitu memastikan layanan akan tetap normal dalam periode tersebut.
“Secara preventif kita melakukan siaga 1, jadi kita freeze semua aktivitas di network kita untuk memastikan semua trafik normal,” jelas Direktur NITS Telkom, Herlan Wijanarko dalam konferensi pers persiapan jaringan Nataru di kantor Telkom, Senin (16/12/2024).
Dia menjelaskan ini dilakukan agar layanan normal dan meminimalisir anomali. Freeze network itu akan dilakukan pada 23 Desember 2024 hingga 2 Januari 2025 mendatang.
Patroli juga dilakukan pada sejumlah wilayah. Misalnya terdapat bencana akan langsung bisa diantisipasi.
“Jadi jalur-jalur optik kita ini rawan oleh proyek, oleh longsor. Patroli lebih intensif. Dan seandainya tereskalasi ada tanda bencana longsor, kita aktifkan krisis manajemen. Itu struktur organisasi adhoc untuk mengantisipasi apabila terjadi bencana seperti gunung berapi, longsor, banjir,” jelasnya.
“Karena dampak dari bencana itu biasanya lebih dari sekedar layanan. Jadi termasuk dampaknya ke masyarakat. Termasuk dampaknya ke karyawan, dampaknya ke instalasi kita,” kata Herlan menambahkan.
Secara khusus selama momen Nataru, Telkom telah mengidentifikasi 409 titik keramaian. Ini tersebar di semua wilayah dan akan diakomodasi jaringannya.
“Ini jumlah point of interest-nya masing-masing ada area akomodasi, public service, SPBU, rest area, stasiun, pelabuhan,” ungkapnya.
Berikut pembagian 409 Point of Interest Telkom selama Natal dan Tahun Baru:
Sumatera (Sumatera bagian Utara, Tengah, dan Selatan)
1. Special Area (mall, alun-alun, dan crowd area): 91
2. Transportation: 23
3. Mudik Route: 3
4. Residential: –
5. Religion: –
Jabotabek-Jabar
1. Special Area (mall, alun-alun, dan crowd area): 72
2. Transportation: 3
3. Mudik Route: 4
4. Residential: 1
5. Religion: –
Jawa-Bali Nusa Tenggara
1. Special Area (mall, alun-alun, dan crowd area): 124
2. Transportation: 8
3. Mudik Route: 8
4. Residential: –
5. Religion: –
Kalimantan, Sulawesi, Maluku Papua
1. Special Area (mall, alun-alun, dan crowd area): 52
2. Transportation: 10
3. Mudik Route: 8
4. Residential: 8
5. Religion: 1
(fab/fab)