Solo, Beritasatu.com – Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menegaskan pentingnya pengecekan kesehatan, termasuk tes urine, bagi seluruh sopir bus umum yang melayani masyarakat selama musim Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024. Langkah ini dilakukan untuk memastikan keselamatan penumpang selama perjalanan.
“Saya mengharapkan seluruh pengemudi, khususnya yang akan meninggalkan Jawa Tengah melalui Terminal Tirtonadi, sudah menjalani pengecekan kesehatan, termasuk tes urine, untuk memastikan tidak ada penggunaan narkoba. Hal ini penting agar para sopir benar-benar dalam kondisi sehat saat mengemudi,” ujar Kapolri saat meninjau pemeriksaan kesehatan sopir di Terminal Tipe A Tirtonadi, Kota Solo, Jawa Tengah, Sabtu (21/12/2024).
Kapolri menambahkan bahwa pemeriksaan kesehatan ini penting untuk meminimalisasi risiko kecelakaan selama masa liburan Nataru 2024. Meski tingkat fatalitas kecelakaan tahun lalu menurun, angka kecelakaan lalu lintas (lakalantas) masih cukup tinggi.
Selain pengemudi, kondisi kendaraan juga menjadi perhatian utama. Kapolri menekankan pentingnya ramp check untuk memastikan kendaraan dalam kondisi laik jalan. “Tidak hanya kondisi pengemudi, pengecekan kelaikan kendaraan juga sangat penting dilakukan. Tujuannya adalah untuk menekan angka lakalantas selama masa Nataru 2024, terutama di rute Jawa Tengah dan Jawa Timur,” tegasnya.
Kapolri juga mengingatkan agar perusahaan otobus (PO) menyediakan sopir cadangan, khususnya untuk perjalanan jarak jauh. Hal ini penting untuk menghindari sopir kelelahan yang dapat membahayakan keselamatan penumpang.
“Kami pesankan kepada seluruh PO untuk mempersiapkan sopir cadangan. Dengan adanya sopir pengganti, perjalanan jarak jauh dapat dilakukan secara bergantian, sehingga tidak memaksakan diri saat lelah,” kata Kapolri.
Dari hasil pantauan di Terminal Tirtonadi, Kapolri mengungkapkan bahwa armada bus yang meninggalkan terminal telah melalui pengecekan kelaikan dan dinyatakan dalam kondisi baik. Selain itu, selama pelaksanaan Operasi Lilin Candi 2024, belum ditemukan sopir bus yang terindikasi menggunakan narkoba.
“Kepala Terminal Tirtonadi melaporkan bahwa pengecekan kelaikan kendaraan terus dilakukan, dan sejauh ini semuanya dalam keadaan baik. Pengemudi juga tidak ditemukan terpapar narkoba,” pungkas Kapolri terkait kesiapan Nataru 2024.