Merangkum Semua Peristiwa
Indeks

Tak Perlu Panik! Ketersediaan BBM Dipastikan Aman di Tengah Arus Balik

Tak Perlu Panik! Ketersediaan BBM Dipastikan Aman di Tengah Arus Balik

Ambon: Libur Lebaran boleh usai, tapi perjalanan balik ke kota asal masih terus berlangsung. Di tengah padatnya arus balik, satu hal penting yang jadi perhatian utama pemerintah adalah ketersediaan energi dan bahan bakar tetap aman, terutama di wilayah kepulauan seperti Maluku.
 
Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Bahlil Lahadalia, turun langsung ke lapangan untuk memastikan kelancaran distribusi energi di wilayah timur Indonesia. 
Salah satu titik yang dikunjungi adalah SPBU Wayame dan Integrated Terminal Wayame, Ambon pusat distribusi energi yang vital di kawasan Maluku.
 
“Secara keseluruhan untuk arus mudik pada saat liburan tidak terjadi kendala apapun. Hari ini di Maluku, kami mengecek arus baliknya. Secara kualitas BBM, Alhamdulillah sudah tertib, jadi tidak perlu lagi ada keraguan, baik RON 90 maupun RON 92, itu saya cek semua,” ujar Bahlil dalam keterangan tertulis, Minggu, 6 April 2025.

Tak hanya memantau kualitas bahan bakar seperti Pertalite dan Pertamax, Bahlil juga memastikan distribusi berjalan tanpa hambatan, serta merespons kebutuhan masyarakat dengan rencana strategis.
 

Tambah kuota dan bangun SPBU Baru
Dalam kunjungannya, Bahlil mengumumkan bahwa pemerintah akan menambah kuota minyak tanah sebanyak 3.000 kiloliter untuk wilayah Maluku pada triwulan kedua 2025. 
 
Ini dilakukan untuk menjaga stabilitas pasokan, terutama di daerah pesisir dan terpencil.
Distribusi energi di tengah tantangan cuaca dan pulau
Wilayah Maluku memang tidak mudah dijangkau. Letaknya yang terdiri dari banyak pulau serta kondisi cuaca yang fluktuatif bisa menjadi tantangan serius dalam distribusi energi. 
 
Menurut Direktur Rekayasa dan Infrastruktur Darat Pertamina Patra Niaga, Eduward Adolof Kawi mengatakna, pihaknya sudah menyiapkan langkah antisipatif untuk menjamin distribusi BBM tetap lancar selama periode arus balik.
 
“Kami memastikan stok energi tetap terjaga, dan langkah antisipatif telah dilakukan untuk mengatasi hambatan yang mungkin timbul akibat cuaca buruk atau bencana alam,” jelas Eduward.
Pengembangan terminal energi jadi kunci
Salah satu strategi penting adalah memperkuat infrastruktur energi di kawasan Papua dan Maluku. Integrated Terminal Wayame kini menjadi andalan utama untuk mendistribusikan BBM dan LPG ke berbagai titik.
 
“Kami menyadari regional Papua Maluku yang luas secara geografis, sehingga keandalan suplai energi harus selalu dijaga. Integrated Terminal Wayame menjadi salah satu terminal utama yang akan terus memikul peran penting di kawasan ini. Oleh karena itu, kami juga sedang mengembangkan terminal tambahan, seperti di Biak, agar distribusi energi dapat lebih terdistribusi merata,” jelas Eduward.
 

Energi aman, ekonomi daerah makin jalan
Dengan langkah-langkah ini, pemerintah dan Pertamina Patra Niaga berkomitmen penuh menjaga kenyamanan masyarakat dalam perjalanan balik Lebaran—terutama di wilayah-wilayah yang logistik energinya rawan terganggu.
 
Ketersediaan energi yang stabil tak hanya mendukung arus balik, tapi juga menjaga denyut ekonomi lokal tetap berdetak.

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

(ANN)

Merangkum Semua Peristiwa