Tag: Sandiaga Uno

  • Siapa Rosan Roeslani? Profil CEO Danantara, Peringkat 87 Orang Terkaya di Indonesia Menurut Forbes

    Siapa Rosan Roeslani? Profil CEO Danantara, Peringkat 87 Orang Terkaya di Indonesia Menurut Forbes

    PIKIRAN RAKYAT – Rosan Perkasa Roeslani ditunjuk menjadi Chief Executive Officer (CEO) Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (BPI Danantara) oleh Presiden RI Prabowo Subianto di Istana Kepresidenan, Jakarta pada Senin, 24 Februari 2025.

    Ia adalah Menteri Investasi sekaligus Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) dalam Kabinet Merah Putih, menjabat sejak Kabinet Indonesia Maju pada Agustus 2024.

    Pihaknya didampingi Dony Oskaria sebagai Chief Operating Officer (COO) dan Pandu Patria Sjahrir sebagai Chief Investment Officer (CIO). Berikut profil dan harta kekayaan Rosan Roeslani CEO Danantara.

    Profil Rosan Roeslani

    Rosan Perkasa Roeslani lahir di Jakarta, 31 Desember 1968. Ia meraih gelar BA di bidang Administrasi Bisnis dari Oklahoma State University, Amerika Serika (AS) tahun 1993 dan MBA di Antwerpen European University di Belgia pada 1996.

    Rosan Perkasa membangun usahanya sendiri di bidang penasihat keuangan bersama Sandiaga Salahuddin Uno dan Elvin Ramli, dengan perusahaan PT Republik Indonesia Funding atau Finance Indonesia tahun 1997.

    Ia pernah menjabat sebagai Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) periode 2015-2020, memperkuat posisinya sebagai salah satu tokoh berpengaruh sektor ekonomi Indonesia di dunia bisnis.

    Sebelum terjun ke pemerintahan, Rosan Roeslani dipercaya Presiden Jokowi saat itu sebagai Duta Besar ke-21 Indonesia untuk AS 2021-2023.

    Rosan juga pernah menjabat sebagai Wakil Menteri BUMN I dan juga ditunjuk Menteri BUMN Erick Thohir sebagai Wakil Komisaris Utama PT Pertamina.

    Posisi Penting yang Pernah Dijabat Rosan Roeslani

    – Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri/Kadin Indonesia (2015-2020)

    – Ketua Satgas Omnibus Law (2019)

    – Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional Jokowi-Ma’ruf Amin (2019)

    – Chief de Mission (CDM) Kontingen Indonesia untuk Olimpiade Tokyo (2020)

    – Duta Besar Indonesia untuk Amerika Serikat (2021-2023)

    – Wakil Menteri BUMN (2024)

    – Ketua Tim Kampanye Nasional Prabowo-Gibran (2023-2024).

    Harta Kekayaan Rosan Roeslani

    Berdasarkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN), harta kekayaan Rosan tercatat Rp860,71 miliar per akhir 2023.

    Forbes menempatkan Rosan Perkasa Roeslani di peringkat ke-87 orang terkaya di Indonesia dengan total kekayaan sebesar 450 juta dolar AS tahun 2021.

    Ia akan memimpin Badan Pelaksana sebagai CEO Danantara, yang nantinya juga dibentuk Komite Risiko, Komite Investasi dan Portofolio, Divisi Audit Internal, Sumber Daya Manusia (SDM) dan CEO Office.

    Peluncuran Danantara menandai era baru transformasi pengelolaan investasi strategis Indonesia, bagian dari komitmen pemerintah mewujudkan Astacita yakni visi besar membawa perekonomian ke level yang lebih tinggi lewat investasi berkelanjutan dan inklusif.

    Pihaknya akan didampingi Dewan Pengawas (Dewas) yang diisi beberapa Kementerian/Lembaga (K/L). Menteri BUMN Erick Thohir menjadi Ketua Dewas dan Muliaman Hadad sebagai Wakil Ketua.

    Jabatan Anggota Dewas ldiisi Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati, Kapolri Listyo Sigit Prabowo, Jaksa Agung ST Burhanuddin, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Badan Pemeriksa Keuangan (BPK), Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP), Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK), Dewan Penasihat dan Oversight & Accountability Committee.

    Presiden Prabowo akan melibatkan penasihat skala global yang bisa berasal dari negara lain seperti AS, Inggris, China, India dan lainnya yang mempunyai keahlian bisnis dan/atau berlatar belakang politik.***

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News

  • Profil Rosan Roeslani, Sosok yang Resmi Ditunjuk Jadi CEO Danantara

    Profil Rosan Roeslani, Sosok yang Resmi Ditunjuk Jadi CEO Danantara

    Jakarta, Beritasatu.com – Rosan Roeslani resmi memimpin Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (BPI Danantara) sebagai chief executive officer (CEO) seusai resmi diluncurkan Presiden Prabowo Subianto, Senin (24/2/2025).

    Penunjukan Rosan sebagai CEO BPI Danantara ini menegaskan peran strategisnya dalam mengelola investasi negara yang sosoknya sudah dikenal sebagai pengusaha dan profesional berpengalaman di berbagai sektor.

    Lantas, siapakah sebenarnya sosok Rosan Roeslani ini? Dihimpun dari berbagai sumber, berikut profil, perjalanan karier, hingga kiprahnya di pemerintahan Indonesia.

    Profil dan Perjalanan Karier

    Rosan Roeslani resmi menjabat sebagai chief executive officer (CEO) Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (BPI Danantara). Pria kelahiran Jakarta, 31 Desember 1968 ini memiliki rekam jejak panjang di dunia bisnis dan pemerintahan, dengan pengalaman luas di berbagai sektor strategis.

    Rosan mengawali kariernya di bidang keuangan dan bisnis dengan mendirikan Recapital Advisors pada tahun 1997. Perusahaan investasi ini berkembang pesat dan merambah ke berbagai sektor, termasuk pertambangan, infrastruktur, properti, serta media massa.

    Pada tahun 2021, Rosan tercatat dalam daftar 100 orang terkaya di Indonesia versi Forbes, menempati peringkat ke-87 dengan nilai kekayaan mencapai US$ 450 juta.

    Selain itu, Rosan juga pernah menjabat sebagai penasihat keuangan asosiasi koperasi batik Indonesia (1997-2002) serta wakil bendahara umum himpunan pengusaha muda Indonesia (2005-2008).

    Kontribusinya di dunia bisnis semakin kuat ketika ia terpilih sebagai ketua umum kamar dagang dan industri (Kadin) Indonesia periode 2015-2021. Dalam perannya ini, ia turut berkontribusi dalam penyusunan kebijakan ekonomi nasional, termasuk menjadi ketua satuan tugas omnibus law.

    Kiprah di Pemerintahan

    Setelah menyelesaikan masa jabatannya di Kadin, Rosan dipercaya menjadi duta besar Republik Indonesia untuk Amerika Serikat pada tahun 2021. Selama menjabat, ia berperan aktif dalam mempererat hubungan ekonomi antara Indonesia dan AS. Atas kontribusinya, ia menerima penghargaan dari Belgia, Commander in the Order of Leopold II, pada tahun 2017.

    Pada Juli 2023, Presiden Joko Widodo menunjuknya sebagai wakil menteri badan usaha milik negara (BUMN), menggantikan Pahala N Mansury yang berpindah tugas sebagai wakil menteri luar negeri.

    Namun, jabatan ini tidak lama diembannya karena pada Oktober 2023, Rosan memilih mundur untuk berfokus pada perannya sebagai ketua tim kampanye nasional (TKN) Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka dalam Pemilihan Presiden 2024.

    Pasca pemilihan, Rosan kembali dipercaya untuk menduduki posisi strategis di pemerintahan. Pada 19 Agustus 2024, ia dilantik sebagai menteri investasi dan hilirisasi/kepala badan koordinasi penanaman modal (BKPM), menggantikan Bahlil Lahadalia yang dipindahkan menjadi menteri energi dan sumber daya mineral (ESDM). Posisi ini kembali ia pertahankan dalam pemerintahan Presiden Prabowo Subianto.

    Pendidikan dan Kehidupan Pribadi

    Rosan menyelesaikan pendidikan sarjananya di bidang administrasi bisnis dari Oklahoma State University, Amerika Serikat, pada tahun 1993. Kemudian, ia melanjutkan studi magisternya di Antwerpen European University, Belgia, dan meraih gelar MBA pada tahun 1996.

    Di awal kariernya, ia sempat bekerja sama dengan Sandiaga Uno, yang kini menjabat sebagai menteri pariwisata dan ekonomi kreatif, dalam mendirikan PT Republik Indonesia Funding atau Finance Indonesia, yang kemudian berkembang menjadi Recapital.

    Dengan pengalaman panjang di dunia bisnis dan pemerintahan, serta kepemimpinannya yang visioner, Rosan Roeslani diyakini akan membawa Danantara ke level yang lebih tinggi dalam industri investasi dan keuangan.

  • YAMSA Gelar Edutainment Pencegahan Narkoba untuk Generasi Muda

    YAMSA Gelar Edutainment Pencegahan Narkoba untuk Generasi Muda

    JAKARTA –  Pada tahun 2024, angka prevalensi penyalahgunaan narkoba di Indonesia telah mencapai 3,3 juta orang yang didominasi oleh generasi muda, terutama remaja yang berusia 15 hingga 24 tahun.

    Narkoba telah merenggut banyak harapan, menghancurkan impian, dan merusak kehidupan tanpa pandang bulu. 

    Tidak sedikit anak muda yang kehilangan masa depannya karena terjerat dalam penyalahgunaan barang terlarang ini. 

    Berangkat dari latarbelakang ini, Yayasan Abang Mpok Sahabat Anak (YAMSA) yang diketuai oleh Nur Asia Uno istri dari Sandiaga Uno, merasa memiliki peran aktif untuk melindungi generasi muda dari bahaya narkoba.

    Berkolaborasi dengan Ruang Perempuan bersama Viddy Desy Analia SE, CH, CHT dan Syahril Dahlan CH, CHT edukasi ini dikemas dengan apik melalui edutainment (theatrical performance). 

    “YAMSA menyadari di era globalisasi yang semakin terbuka ini memiliki tantangannya sendiri. Namun, tantangan terbesar bagi generasi muda saat ini bukan hanya sekadar mengejar cita-cita, melainkan juga bertahan dari ancaman yang mengintai masa depan yaitu penyalahgunaan narkoba”, kata Umar Zulkarnain Aziz, Sekretaris YAMSA di MTs Negeri 15 Jakarta, 20/02/2025.

    Ratusan peserta kelas IX mengikuti dengan antusias. Kegiatan ini merupakan bagian dari program kerja YAMSA berkelanjutan yang bertujuan untuk memberikan edukasi khususnya generasi muda mengenai bahaya narkoba serta strategi pencegahannya agar masa depan anak-anak Indonesia cemerlang.

  • Ramadan Menjadi Momentum UMKM Naik Kelas

    Ramadan Menjadi Momentum UMKM Naik Kelas

    Jakarta: Ramandan dinilai menjadi salah satu momentum pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) naik kelas. Apalagi UMKM menjadi salah tulang punggung perekonomian Indonesia.

    Hal itu dilakukan UMKM Sahabat Sandi dengan mengundang ratusan ibu-ibu pelaku UMKM dalam acara Hands On Training Cookies Lebaran bertajuk ‘Sweet Ramadan’ yang digelar di Blue Plaza, Bekasi.

    Mereka sibuk berlatih membuat aneka kue kering untuk menyambut Ramadan. Acara yang berlangsung mulai pukul 10.00 hingga 14.00 WIB ini mengundang 110 peserta yang didominasi para ibu di wilayah Bekasi.

    Dipandu Chef Dhinar, masing-masing kelompok diberikan tips dan trik dan berbagai resep kue kering Lebaran, di antaranya kastengel, nastar, dan fruit jelly ball.

    Pendiri Yayasan Indonesia Setara Sandiaga Salahuddin Uno mengatakan, program pelatihan ini untuk mendorong gerakan kewirausahaan. 

    Tujuannya membuka peluang ekonomi sekaligus lapangan kerja bagi masyarakat. Satu di antaranya adalah Hands On Training Cookies Lebaran. 

    Kegiatan ini bertujuan membantu UMKM, khususnya kaum ibu di Bekasi dalam mengembangkan usaha mereka. Selain pelatihan, program ini menyediakan bantuan modal usaha bagi para peserta yang terpilih.

    “Harapannya, para peserta dapat memanfaatkan keterampilan baru ini untuk memulai atau mengembangkan bisnis kue kering Lebaran mereka,” kata Sandiaga.

    Tidak hanya keterampilan membuat aneka kue kering, mereka juga dibimbing membidik peluang serta mengelola usaha. 

    Sandiaga berharap pelatihan ini dapat membantu dan menjadi solusi ekonomi bagi masyarakat. Selain itu, membuka peluang usaha dan lapangan kerja yang menjadi fokusnya sejak lama. 

    “Sweet Ramadan bukan hanya berarti manis di mulut, tetapi juga berkah di kantong. Dengan buka peluang usaha, insyaallah Ramadan membawa berkah,” ujar Sandiaga

    Jakarta: Ramandan dinilai menjadi salah satu momentum pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) naik kelas. Apalagi UMKM menjadi salah tulang punggung perekonomian Indonesia.
     
    Hal itu dilakukan UMKM Sahabat Sandi dengan mengundang ratusan ibu-ibu pelaku UMKM dalam acara Hands On Training Cookies Lebaran bertajuk ‘Sweet Ramadan’ yang digelar di Blue Plaza, Bekasi.
     
    Mereka sibuk berlatih membuat aneka kue kering untuk menyambut Ramadan. Acara yang berlangsung mulai pukul 10.00 hingga 14.00 WIB ini mengundang 110 peserta yang didominasi para ibu di wilayah Bekasi.

    Dipandu Chef Dhinar, masing-masing kelompok diberikan tips dan trik dan berbagai resep kue kering Lebaran, di antaranya kastengel, nastar, dan fruit jelly ball.
     
    Pendiri Yayasan Indonesia Setara Sandiaga Salahuddin Uno mengatakan, program pelatihan ini untuk mendorong gerakan kewirausahaan. 
     
    Tujuannya membuka peluang ekonomi sekaligus lapangan kerja bagi masyarakat. Satu di antaranya adalah Hands On Training Cookies Lebaran. 
     
    Kegiatan ini bertujuan membantu UMKM, khususnya kaum ibu di Bekasi dalam mengembangkan usaha mereka. Selain pelatihan, program ini menyediakan bantuan modal usaha bagi para peserta yang terpilih.
     
    “Harapannya, para peserta dapat memanfaatkan keterampilan baru ini untuk memulai atau mengembangkan bisnis kue kering Lebaran mereka,” kata Sandiaga.
     
    Tidak hanya keterampilan membuat aneka kue kering, mereka juga dibimbing membidik peluang serta mengelola usaha. 
     
    Sandiaga berharap pelatihan ini dapat membantu dan menjadi solusi ekonomi bagi masyarakat. Selain itu, membuka peluang usaha dan lapangan kerja yang menjadi fokusnya sejak lama. 
     
    “Sweet Ramadan bukan hanya berarti manis di mulut, tetapi juga berkah di kantong. Dengan buka peluang usaha, insyaallah Ramadan membawa berkah,” ujar Sandiaga
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (FZN)

  • Jelang Ramadan, Sandiaga Uno Minta UMKM Buka Peluang Ekonomi – Halaman all

    Jelang Ramadan, Sandiaga Uno Minta UMKM Buka Peluang Ekonomi – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Menyambut bulan penuh berkah, umat Muslim kini tengah mempersiapkan diri, tak terkecuali UMKM Sahabat Sandi. 

    Mereka sibuk berlatih membuat aneka kue kering untuk menyambut momen spesial ini.

    Keseruan itu terlihat dalam acara Hands On Training Cookies Lebaran bertajuk ‘Sweet Ramadan’ yang digelar di Blue Plaza, Bekasi pada Kamis (20/2/2025).

    Acara yang berlangsung mulai pukul 10.00 hingga 14.00 WIB ini mengundang 110 peserta yang didominasi para ibu di wilayah Bekasi.

    Acara dimulai dengan sambutan dari Ketua UMKM Sahabat Sandi serta perwakilan dari Yayasan Indonesia Setara. 

    Selanjutnya, para peserta langsung dibagi menjadi empat kelompok dalam sesi cooking class.

    Dipandu Chef Dhinar, masing-masing kelompok diberikan tips dan trik dan berbagai resep kue kering Lebaran, di antaranya kastengel, nastar, dan fruit jelly ball.

    Pendiri Yayasan Indonesia Setara, Sandiaga Salahuddin Uno menyampaikan program pelatihan ini merupakan hasil kerjasama antara Yayasan Indonesia Setara dan UMKM Sahabat Sandi.

    Setelah tidak lagi menjabat di pemerintahan, Sandiaga mengaku kini lebih banyak meluangkan waktu untuk mendorong gerakan kewirausahaan. 

    Tujuannya untuk membuka peluang ekonomi sekaligus lapangan kerja bagi masyarakat. 

    Satu di antaranya adalah Hands On Training Cookies Lebaran. 

    Kegiatan ini bertujuan untuk membantu UMKM, khususnya kaum ibu di Bekasi dalam mengembangkan usaha mereka. 

    Sebab, selain memberikan pelatihan, program ini juga menyediakan bantuan modal usaha bagi para peserta yang terpilih.

    “Harapannya, para peserta dapat memanfaatkan keterampilan baru ini untuk memulai atau mengembangkan bisnis kue kering Lebaran mereka,” ungkap Sandiaga Uno.

    Tidak hanya keterampilan membuat aneka kue kering, para UMKM juga dibimbing untuk dalam membidik peluang serta mengelola usaha. 

    Sandiaga Uno berharap pelatihan ini dapat membantu dan menjadi solusi ekonomi bagi masyarakat. 

    Selain itu, membuka peluang usaha dan lapangan kerja yang menjadi fokusnya sejak lama. 

    “Sweet Ramadan bukan hanya berarti manis di mulut, tetapi juga berkah di kantong. Dengan buka peluang usaha, Insya Allah Ramadan membawa berkah,” ujar Sandiaga Uno.

  • Rumah Duka Eks Wakapolri Komjen Syafruddin Dibanjiri Karangan Bunga, dari Megawati hingga Yusril – Halaman all

    Rumah Duka Eks Wakapolri Komjen Syafruddin Dibanjiri Karangan Bunga, dari Megawati hingga Yusril – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Sejumlah karangan bunga membanjiri rumah duka Mantan Wakapolri Komjen Pol Purn Syafruddin di Jl Cibulan 7 No 30 RT 7 RW 06. Petogogan Kecamatan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jumat (21/2/2025).

    Tampak sejumlah tokoh bangsa yang mengirimkan karangan bunga di antaranya Presiden RI ke-5 Megawati Soekarno Putri.

    Kemudian kalangan menteri di Kabinet Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka juga mengirimkan karangan bunga.

    Di antaranya Menteri Pertahanan, Sjafrie Sjamsoeddin dan Menteri Koordinator Bidang Hukum, Hak Asasi Manusia, Imigrasi, dan Pemasyarakatan Indonesia Yusril Ihza Mahendra.

    Sejak pagi ada beberapa tokoh yang datang ke rumah duka yakni Pramono Anung, Sandiaga Uno, Jusuf Kalla.

    EKS WAKAPOLRI MENINGGAL – Foto mantan Wakapolri Komjen Pol (Purn) Syafruddin Kambo saat ditemui di sekretariat Chef de Mission di kompleks PTIK, Jakarta, Rabu (31/1/2018). Berikut profil dan sosok Syafruddin Kambo. (Kompas.com/Ambaranie Nadia)

    Rencananya jenazah Syafruddin akan dimakamkan di TMP Kalibata, Jakarta Selatan usai salat Jumat siang nanti.

    Diketahui, mantan Wakil Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Wakapolri) sekaligus mantan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) Komjen Pol Purn Syafruddin meninggal dunia, Kamis (20/2/2025).

    Komjen Syafruddin menghembuskan napas terakhirnya di Rumah Sakit Pusat Pertamina (RSPP), Jakarta Selatan.

    “Innalillahi wa inna ilaihi rojiun. Telah berpulang ke rahmatullah Bapak Komjen Pol (Purn) Dr Syafruddin Kambo,” ujar orang dekat keluarga Syafruddin, Anizar Masyhadi.

    Komjen Pol Purn Syafruddin meninggal dunia karena sakit.

    Hal tersebut diungkap Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Trunoyudo Wisnu Andiko dalam pesan singkat yang diterima.

    “Meninggal di RSPP pada pukul 18.14 WIB karena sakit,” ucap Trunoyudo.

  • Sandiaga Ingin Bali Jadi Pusat Wisata Kesehatan

    Sandiaga Ingin Bali Jadi Pusat Wisata Kesehatan

    Jakarta: Mantan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno berharap Bali bisa menjadi pusat wisata kesehatan. Sebab, potensi ekonomi yang hilang dari banyaknya warga Indonesia yang berobat ke luar negeri mencapai Rp160 triliun per tahun. 

    Hal itu diungkapkan Sandiaga dalam acara bertajuk ‘Building a Thriving Healthcare Workforce for a Stronger Economy’ yang diselenggarakan Sandilogi bersama vOffice, SPH Alumni, dan UPH Alumni.

    Sandiaga menilai Indonesia masih menghadapi tantangan besar dalam sektor kesehatan nasional, terutama dalam menyediakan pelayanan medis yang berkualitas dan berdaya saing tinggi.

    Sandiaga ingin kualitas pelayanan kesehatan meningkat, sehingga mampu mengurangi ketergantungan warga Indonesia terhadap fasilitas medis di luar negeri. Menurutnya perlu langkah strategis untuk memperkuat sektor kesehatan nasional.

    Dirinya membuka ruang kolaborasi untuk menjadikan Bali sebagai pusat wisata kesehatan di Indonesia. Tak hanya menawarkan layanan kesehatan yang mumpuni, tetapi juga menciptakan ekosistem yang membuka peluang ekonomi bagi masyarakat.

    “Kami mendorong Bali menjadi pusat wisata medis yang dapat bersaing dengan negara-negara lain,” kata Sandiaga.

    Ia menekankan pentingnya perubahan regulasi yang mendukung kolaborasi internasional dalam sektor medis, agar Indonesia dapat meningkatkan standar layanan kesehatan dan menarik lebih banyak pasien, baik dari dalam negeri maupun luar negeri.

    CEO Siloam Hospitals Group Caroline Riady menyoroti kurangnya rumah sakit berkualitas di Indonesia, serta pentingnya inovasi dalam industri kesehatan.

    “Pelayanan rumah sakit terus ditingkatkan. Tidak hanya dengan membangun rumah sakit baru, tetapi juga menjalin kemitraan dengan pihak-pihak yang memiliki modal dan lahan, namun belum memiliki keahlian dalam operasional rumah sakit,” kata Caroline.

    Alumni Sekolah Pelita Harapan (SPH) menyebut kepercayaan adalah faktor utama yang harus dibangun antara penyedia layanan dan pasien.

    “Diperlukan sinergi antara pemerintah, sektor swasta, dan masyarakat untuk membangun layanan kesehatan prima di Indonesia,” ujarnya.

    Jakarta: Mantan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno berharap Bali bisa menjadi pusat wisata kesehatan. Sebab, potensi ekonomi yang hilang dari banyaknya warga Indonesia yang berobat ke luar negeri mencapai Rp160 triliun per tahun. 
     
    Hal itu diungkapkan Sandiaga dalam acara bertajuk ‘Building a Thriving Healthcare Workforce for a Stronger Economy’ yang diselenggarakan Sandilogi bersama vOffice, SPH Alumni, dan UPH Alumni.
     
    Sandiaga menilai Indonesia masih menghadapi tantangan besar dalam sektor kesehatan nasional, terutama dalam menyediakan pelayanan medis yang berkualitas dan berdaya saing tinggi.

    Sandiaga ingin kualitas pelayanan kesehatan meningkat, sehingga mampu mengurangi ketergantungan warga Indonesia terhadap fasilitas medis di luar negeri. Menurutnya perlu langkah strategis untuk memperkuat sektor kesehatan nasional.
     
    Dirinya membuka ruang kolaborasi untuk menjadikan Bali sebagai pusat wisata kesehatan di Indonesia. Tak hanya menawarkan layanan kesehatan yang mumpuni, tetapi juga menciptakan ekosistem yang membuka peluang ekonomi bagi masyarakat.
     
    “Kami mendorong Bali menjadi pusat wisata medis yang dapat bersaing dengan negara-negara lain,” kata Sandiaga.
     
    Ia menekankan pentingnya perubahan regulasi yang mendukung kolaborasi internasional dalam sektor medis, agar Indonesia dapat meningkatkan standar layanan kesehatan dan menarik lebih banyak pasien, baik dari dalam negeri maupun luar negeri.
     
    CEO Siloam Hospitals Group Caroline Riady menyoroti kurangnya rumah sakit berkualitas di Indonesia, serta pentingnya inovasi dalam industri kesehatan.
     
    “Pelayanan rumah sakit terus ditingkatkan. Tidak hanya dengan membangun rumah sakit baru, tetapi juga menjalin kemitraan dengan pihak-pihak yang memiliki modal dan lahan, namun belum memiliki keahlian dalam operasional rumah sakit,” kata Caroline.
     
    Alumni Sekolah Pelita Harapan (SPH) menyebut kepercayaan adalah faktor utama yang harus dibangun antara penyedia layanan dan pasien.
     
    “Diperlukan sinergi antara pemerintah, sektor swasta, dan masyarakat untuk membangun layanan kesehatan prima di Indonesia,” ujarnya.
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (FZN)

  • 4
                    
                        Prabowo "Reshuffle" Kabinet di Hari Ke-122 Pemerintahan, Lebih Cepat Dibanding Jokowi
                        Nasional

    4 Prabowo "Reshuffle" Kabinet di Hari Ke-122 Pemerintahan, Lebih Cepat Dibanding Jokowi Nasional

    Prabowo “Reshuffle” Kabinet di Hari Ke-122 Pemerintahan, Lebih Cepat Dibanding Jokowi
    Penulis
     
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Presiden Prabowo Subianto merombak susunan Kabinet Merah Putih pada Rabu (19/2/2025), bertepatan pada hari ke-122 pemerintahan Prabowo-Gibran yang dimulai pada 20 Oktober 2024.
    Reshuffle pertama yang dilakukan Prabowo ini lebih cepat dibandingkan perombakan perdana kabinet yang dilakukan Presiden ketujuh Republik Indonesia Joko Widodo.
    Untuk diketahui, Jokowi baru melakukan
    reshuffle Kabinet
    Kerja pada 12 Agustus 2015 atau hari ke-296 sejak ia dilantik sebagai presiden pada 20 Oktober 2014.
    Ketika itu, Jokowi mencopot tujuh pejabat sekaligus yakni Darmin Nasution yang diangkat sebagai Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian, menggantikan Sofyan Djalil.
    Kemudian, Sofyan Djalil diangkat sebagai Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Kepala Bappenas, menggantikan Andrinof Chaniago; Rizal Ramli diangkat sebagai Menko Bidang Kemaritiman, menggantikan Indroyono Susilo.
    Lalu, Luhut Binsar Pandjaitan diangkat sebagai Menko Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Polhukam), menggantikan Tedjo Edhy Purdijatno; Thomas Lembong diangkat sebagai Menteri Perdagangan, menggantikan Rachmat Gobel.
    Kemudian, Pramono Anung diangkat sebagai Sekretaris Kabinet, menggantikan Andi Widjajanto; serta Teten Masduki diangkat sebagai Kepala Staf Kepresidenan, menggantikan Luhut Binsar Pandjaitan.
    Pada periode kedua pemerintahannya, 2019-2024, Jokowi juga baru merombak susunan kabinetnya di hari ke-429, tepatnya pada 22 Desember 2020.
    Ketika itu, Jokowi melantik enam orang menteri, yakni Tri Rismaharini sebagai Menteri Sosial menggantikan Juliari Batubara yang jadi tersangka korupsi.
    Kemudian, Budi Gunadi Sadikin sebagai Menteri Kesehatan menggantikan Terawan Agus Putranto, Sandiaga Salahuddin Uno sebagai Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Wishnutama Kusubandio.
    Lalu, Yaqut Cholil Quomas atau alias Gus Yaqut sebagai Menteri Agama mengganti Fachrul Razi, Wahyu Sakti Trenggono sebagai Menteri Kelautan dan Perikanan menggantikan Edhy Prabowo yang tersandung korupsi, serta M Lutfi menggantikan Agus Suparmanto sebagai Menteri Perdagangan.
    Berbeda dengan Jokowi, Prabowo hannya mencopot satu orang menteri yakni Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Mendikti Saintek) Satryo Soemantri Brodjonegoro.
    Posisi Satryo digantikan Wakil Rektor Institut Teknologi Bandung Brian Yuliarto.
    Selain mencopot Mendikti Saintek, Prabowo juga melantik empat orang kepala lembaga pada reshuffle perdananya.
    Para pejabat itu adalah Muhammad Yusuf Ateh sebagai Kepala Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan (BPKP), Agustina Arumsari sebagai Wakil Kepala BPKP,
    Kemudian, Amalia Adininggar Arumsari sebagai Kepala Badan Pusat Statistik (BPS), Sonny Harry Budiutomo Harmadi sebagai Wakil Kepala BPS, dan Letjen Nugroho Sulistyo Budi sebagai Kepala Badan Sandi dan Siber Negara (BSSN).
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Sandiaga Uno dan Caroline Riady Buka Ruang Kolaborasi untuk Ciptakan Peluang Ekonomi

    Sandiaga Uno dan Caroline Riady Buka Ruang Kolaborasi untuk Ciptakan Peluang Ekonomi

    Jakarta, Beritasatu.com – Indonesia masih menghadapi tantangan besar dalam sektor kesehatan nasional, terutama dalam menyediakan pelayanan medis yang berkualitas dan berdaya saing tinggi. Oleh karena itu, Sandiaga Uno dan Caroline Riady tekankan kolaborasi perlu diciptakan untuk ciptakan peluang ekonomi.

    Hal ini terungkap pada acara bertajuk Building a Thriving Healthcare Workforce for a Stronger Economy yang berlangsung di vOffice Event Space, Centennial Tower, Setiabudi, Jakarta Selatan, Selasa (18/2/2025). Para peserta berdiskusi mengenai langkah strategis untuk memperkuat sektor kesehatan nasional.

    Acara yang diselenggarakan oleh Sandilogi bersama vOffice, SPH Alumni, dan UPH Alumni ini menghadirkan sejumlah tokoh penting, di antaranya mantan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno, CEO vOffice Erwin Soerjadi, serta CEO Siloam Hospitals Group Caroline Riady.

    Dalam kesempatan tersebut, Sandiaga Uno berbagi wawasan dan solusi terkait peningkatan kualitas pelayanan kesehatan, termasuk upaya mengurangi ketergantungan masyarakat Indonesia terhadap fasilitas medis di luar negeri.

    Potensi ekonomi yang hilang akibat banyaknya warga Indonesia yang berobat ke luar negeri mencapai Rp 160 triliun per tahun. Untuk itu, Sandiaga membuka ruang kolaborasi guna menjadikan Bali sebagai pusat wisata kesehatan di Indonesia.

    Menurutnya, untuk bergerak lebih cepat, perlu adanya sinergi dengan sektor swasta guna menciptakan peluang ekonomi baru. Dengan demikian, ekosistem layanan kesehatan yang ditawarkan tidak hanya berkualitas, tetapi juga membuka peluang ekonomi bagi masyarakat.

    “Kami telah berupaya membangun sistem pelayanan kesehatan yang tidak hanya berkualitas, tetapi juga dipercaya oleh masyarakat. Salah satu upaya yang kami dorong adalah menjadikan Bali sebagai pusat wisata medis yang dapat bersaing dengan negara-negara lain,” ujar Sandiaga Uno pada Selasa (18/2/2025).

    Ia juga menekankan pentingnya perubahan regulasi yang mendukung kolaborasi internasional dalam sektor medis agar Indonesia dapat meningkatkan standar layanan kesehatan dan menarik lebih banyak pasien, baik dari dalam maupun luar negeri.

    Pada kesempatan yang sama, Caroline Riady menyoroti masih kurangnya rumah sakit berkualitas di Indonesia serta pentingnya inovasi dalam industri kesehatan.

    “Kami di Siloam Hospitals terus berupaya meningkatkan layanan kesehatan, tidak hanya dengan membangun rumah sakit baru, tetapi juga dengan menjalin kemitraan dengan pihak-pihak yang memiliki modal dan lahan, tetapi belum memiliki keahlian dalam operasional rumah sakit,” jelas Caroline.

    Alumni Sekolah Pelita Harapan (SPH) ini juga menambahkan bahwa dalam industri kesehatan, kepercayaan adalah faktor utama yang harus dibangun antara penyedia layanan dan pasien.

    “Diperlukan sinergi antara pemerintah, sektor swasta, dan masyarakat untuk membangun layanan kesehatan prima di Indonesia,” pungkas Caroline Riady dalam menanggapi peluang ekonomi dari kolaborasi bersama Sandiaga Uno.

     

  • Sudah Tak Lagi di Pemerintahan, Sandiaga Uno Genjot Ekonomi Nasional Melalui Hal Ini – Halaman all

    Sudah Tak Lagi di Pemerintahan, Sandiaga Uno Genjot Ekonomi Nasional Melalui Hal Ini – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Mantan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno mendorong generasi muda untuk menjadi wirausaha dan menciptakan lapangan kerja.

    Gerakan kewirausahaan dan membuka lapangan kerja yang digaungkan Sandiaga melalui program Beasiswa Rocket 5.0: Sandination Youthpreneurs Incubation.

    Kegiatan tersebut hasil kolaborasi antara Sandination dan Yayasan Indonesia Setara yang menjadi wadah bagi 100 youthpreneurs terbaik.

    “Kita berkumpul dalam sebuah momentum luar biasa untuk bersama-sama membangun ekosistem kewirausahaan muda yang lebih kuat, inovatif, dan berdaya saing,” ungkap Sandiaga Uno dikutip dari Wartakotalive, Minggu (16/2/2025).

    Para wirausahawan muda yang terseleksi dari 300 orang pendaftar dari puluhan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) dan Perguruan Tinggi itu nantinya akan didampingi dari para mentor startup inspiratif, seperti Sangreat Indonesia, Bensfarm, Nektars, Sav Ateliar, Okgarden, Dzikra Group, dan GenMas.

    Selama tiga bulan, mereka akan mengikuti sejumlah rangkaian program, mulai dari On Boarding, Mentoring Offline, Daring, Mini Expo, Business Challanges, Business Report Presentation.

    Mereka akan dikelompokkan dalam 5 Business Level Rocket 5.0, antara lain Ignition (Persiapan & Validasi Pasar), Lift-Off (Penetrasi Pasar & Penguatan Brand), Boost (Optimasi & Skalabilitas), Orbit (Ekspansi & Automasi), Galaxy (Dominasi & Inovasi) . 

    “Untuk 10 (youthpreneurs) terbaik akan diberikan kesempatan untuk presentasi bisnis. Dan harapannya dengan mengikuti inkubasi ini, level mereka akan meningkat,” ujarnya.

    Melalui Youthpreneur Onboarding & Bootcamp, para mentor dan praktisi berpengalaman akan berbagi wawasan mendalam tentang kewirausahaan dan kepemimpinan, memberikan bekal berharga bagi perjalanan bisnis dan karir mereka ke depan.

    Menurutnya, untuk bergerak lebih cepat, dirinya terus berupaya menciptakan peluang ekonomi dari sektor swasta.

    Salah satunya dengan menumbuhkan jiwa kewirausahaan dan peluang UMKM bagi kaum muda.

    “Kami berharap program ini tidak hanya menjadi ajang pembelajaran, tetapi juga ruang kolaborasi untuk menciptakan peluang baru dan membangun masa depan yang lebih cerah,” ungkap Sandiaga Uno.

    “Lewat gerakan kewirausahaan anak muda dan dukungan sektor swasta, peluang akan semakin terbuka, ekonomi nasional akan terakselerasi lebih cepat,” jelasnya.