Tag: Meutya Hafid

  • Teknologi AI Nggak Semua Benar, Menkomdigi: Perlu Literasi Digital

    Teknologi AI Nggak Semua Benar, Menkomdigi: Perlu Literasi Digital

    Yogyakarta

    Menteri Komunikasi dan Digital (Menkomdigi) Meutya Hafid mengungkapkan bahwa pemanfaatan teknologi kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI) perlu dibekali dengan pemahaman. Sebab menurutnya, meski merupakan teknologi canggih, AI tidak semuanya benar.

    Hal itu Meutya sampaikan kepada masyarakat di Kampoeng Cyber, Yogyakarta. Dalam kunjungan kerjanya ini, Menkomdigi mengatakan keberadaan teknologi terkini itu harus seiring dengan literasi digital.

    “Kami juga ingin menyampaikan yang mungkin sebetulnya sudah dilakukan, tapi belum terasa atau belum kita terlalu pahami bahwa kita sekarang sudah menghadapi era kecerdasan aritifisial. Nah, ini kadang-kadang kita menggunakan, tapi kita nggak paham ini kecerdasan artifisial gitu,” ungkap Meutya, Rabu (11/12/2024).

    Ia kemudian mencontohkan bentuk pemanfaatan teknologi AI yang tidak banyak diketahui banyak orang, seperti penerapan di sektor pendidikan untuk membantu menghitung atau membuat pembelajaran menyenangkan untuk anak-anak.

    “Artinya apa? Kita sekarang bisa tanya, bisa tanya saran, meskipun kita harus ingatkan juga di AI nggak semuanya benar ya. Makanya, perlu selalu ada pendampingan,” kata Menkomdigi Meutya Hafid.

    Untuk itu, Meutya mengatakan masyarakat diperlukan pendampingan berupa peningkatan pemahaman akan teknologi atau literasi digital yang digunakan. Jika mengetahui peruntukannya, itu bisa meningkatkan produktivitas dan ekonomi digital.

    “Teknologi, khususnya kecerdasan artifisial itu harus membantu UMKM, itu yang pertama. Kedua, harus membantu kita mengekalkan budaya, apalagi di sini saya lihat Kampoeng Cyber ini justru berangkatnya, semangatnya adalah budaya,” kata Meutya.

    Menkomdigi Meutya Hafid ke Kampoeng Cyber, Yogyakarta. Foto: Agus Tri Haryanto/detikINET

    “Bukan hanya untuk ekonomi atau kemajuan teknologi, tapi karena berbasis budaya, makanya guyub dan kemudian jadilah Kampoeng Cyber karena kalau nggak berbudaya pasti nggak gotong royong. Kalau nggak gotong royong, nggak jadi ekosistem seperti ini. Jadi, sekali lagi saya salut dan terima kasih, semoga kerja sama ini diteruskan,” pungkasnya.

    Guna meningkatkan literasi digital kepada masyarakat tersebut, Komdigi akan terus memperkuat sinergi dengan berbagai komunitas, termasuk Siberkreasi yang sudah berkolaborasi sejak 2017.

    (agt/agt)

  • Bahlil Pamer Golkar Dapat 8 Menteri, Lebih Banyak dari Era JK dan Ical

    Bahlil Pamer Golkar Dapat 8 Menteri, Lebih Banyak dari Era JK dan Ical

    Jakarta, CNN Indonesia

    Ketua Umum Partai Golkar Bahlil Lahadalia membanggakan delapan kader partainya menjadi menteri di kabinet Pemerintahan Prabowo Subianto.

    Menurutnya, jumlah kader Golkar di kabinet saat ini paling banyak pasca reformasi.

    “Dalam momentum pemerintahan ini diberikan kepercayaan oleh Bapak Presiden dan Wapres untuk menjadi anggota kabinet kurang lebih sekitar 8 orang menterinya,” kata Bahlil saat membuka Bimtek Anggota DPR dan DPRD Golkar di Jakarta Barat, Rabu (11/12).

    Ia mengatakan ada juga Kader Golkar menjabat menko, satu menjabat Gubernur Lemhannas dan tiga lainnya menjadi wakil menteri.

    Bahlil mengaku sempat mempertanyakan jumlah menteri Golkar saat dipimpin oleh Aburizal Bakrie.

    “Saya tadi tanya kepada para senior, terutama Bang Ical karena yang hadir di sini Bang Ical. ‘Bang waktu abang jadi ketum berapa menterinya, 5 lil’,” kata Bahlil menirukan percakapan dengan Aburizal Bakrie.

    Bahlil juga menyinggung jumlah menteri Golkar saat Jusuf Kalla menjabat sebagai Wakil Presiden.

    “Saya tanya di zamannya Pak JK waktu jadi wapres berapa menteri Golkar, datanya belum lengkap tapi yang saya dapat informasi adalah sejak pasca reformasi kali ini menterinya Golkar yang paling banyak, dalam periode Pak Prabowo, Pak Gibran,” katanya.

    Ia mengatakan perolehan menteri itu harus disyukuri. Bahlil meminta kader untuk bekerja demi kepentingan negara.

    “Kita harus gunakan jabatan ini dengan baik, harus kedepankan kepentingan umum, kepentingan negara, kesejahteraan rakyat. Jadi urusan elektoral biarlah kerja-kerja partai dan urusan menteri jangan bicara elektoral,” ujarnya.

    Prabowo saat ini memiliki 48 menteri di kabinetnya. 23 menteri di antaranya berasal dari partai politik.

    Golkar tercatat sebagai partai dengan jumlah menteri terbanyak dalam kabinet Prabowo. Sementara Partai Gerindra yang dipimpin langsung oleh Prabowo justru hanya mendapat jatah lima menteri.

    Berikut daftar menteri kabinet Prabowo yang berasal dari Golkar

    Airlangga Hartarto: Menteri Koordinator Bidang Perekonomian.Bahlil Lahadalia: Menteri Energi dan Sumber Daya MineralAgus Gumiwang Kartasasmita: Menteri Perindustrian.Meutya Hafid: Menteri Komunikasi dan DigitalWihaji: Menteri Kependudukan dan Pembangunan KeluargaMaman Abdurrahman: Menteri Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).Nusron Wahid: Menteri Agraria dan Tata RuangDito Ariotedjo: Menteri Pemuda dan Olahraga (yoa/gil)

    [Gambas:Video CNN]

  • ‘Pernikahan’ XL Axiata dan Smartfren Belum Disahkan Komdigi

    ‘Pernikahan’ XL Axiata dan Smartfren Belum Disahkan Komdigi

    Jakarta

    Merger XL Axiata dan Smartfren telah mencapai kesepakatan dengan nilai USD 6,5 miliar atau sebesar Rp 104 triliun. Akan tetapi, penggabungan kedua operator seluler tersebut belum mendapat disahkan dari Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi).

    Plt Direktur Jenderal Infrastruktur Digital Kementerian Komdigi, Ismail, mengungkapkan pemerintah akan mengevaluasi merger XL Axiata dan Smartfren yang baru saja resmi diumumkan pada hari ini.

    “Salah satunya evaluasi. Semua akan dievaluasi, aspek penyelenggaraannya, aspek spektrum, komitmennya,” ujar Ismail ditemui di Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta, Rabu (11/12/2024).

    Lebih lanjut, Ismail mengatakan, seharusnya proses merger XL Axiata dan Smartfren ini diikuti dengan diinformasikan surat pengajuan penggabungan perusahaan ke Komdigi. Sehingga, setelah merger dinyatakan usai, pemerintah dalam posisi belum mensahkan.

    “Gimana mau restui, permohonannya belum diterima. Ini kan deal bisnisnya kan mereka, tapi permohonanan persetujuannya belum kita terima,” tutur Ismail.

    Situasi tersebut yang membuat Komdigi belum mengetahui jumlah frekuensi yang akan dikembalikan kepada pemerintah. Sebagai gambaran, pada saat Indosat Ooredoo dan Hutchison 3 Indonesia bergabung, dari total frekuensi mereka, sekitar 5 MHz diserahkan ke negara.

    Sebelumnya, Menteri Komunikasi dan Digital (Menkomdigi) Meutya Hafid mengibaratkan pemerintah seperti halnya penghulu, sejak operator seluler yang melangsungkan pernikahan tidak memberitahukan kepada penghulu.

    “Jadi, kami belum tahu karena belum melapor secara resmi keduanya. Jadi kami sempatnya menunggu sebagai penghulu untuk mempersatukan. Kurang lebih seperti itu peran Kemkomdigi,” kata Meutya.

    Diberitakan sebelumnya, XL Axiata dan Smartfren resmi merger dan berganti nama menjadi XLSmart. Keduanya menandatangani perjanjian definitif untuk usulan penggabungan dengan nilai perusahaan pra-sinergi gabungan sebesar Rp 104 triliun atau USD 6,5 miliar.

    XLSmart disebut akan memiliki skala, kekuatan finansial, dan keahlian untuk mendorong investasi dalam infrastruktur digital, memperluas jangkauan layanan, dan mendorong inovasi bagi pelanggan sekaligus berkontribusi pada pasar yang lebih sehat dan lebih kompetitif.

    Disebutkan bahwa XL Axiata akan menjadi entitas yang bertahan, sedangkan Smartfren dan SmartTel akan menggabungkan diri menjadi bagian dari XLSmart. Axiata Group Berhad dan Sinar Mas akan menjadi pemegang saham pengendali bersama, masing-masing memiliki 34,8% saham di XLSmart, dengan pengaruh yang sama terhadap arah dan keputusan strategisnya.

    Pada saat selesainya transaksi, pemerataan kepemilikan saham akan menghasilkan Axiata menerima hingga senilai USD 475 juta. Setelah transaksi ditutup, Axiata akan menerima USD 400 juta, beserta tambahan USD 75 juta di akhir tahun pertama, tergantung pada pemenuhan syarat- syarat tertentu.

    (agt/fay)

  • Kunker ke Yogyakarta, Menkomdigi Kunjungi Kampung Cyber dan Literasi AI

    Kunker ke Yogyakarta, Menkomdigi Kunjungi Kampung Cyber dan Literasi AI

    Yogyakarta

    Menteri Komunikasi dan Digital (Menkomdigi) Meutya Hafid akan melakukan kunjungan kerja ke Yogyakarta pada hari ini, Rabu (11/12/2024). Agenda kali ini, Meutya akan blusukan ke Kampung Cyber yang pernah dikunjungan Pendiri Facebook Mark Zuckerberg, literasi akan judi online, Artificial Intelligence (AI) dan kebutuhan talenta digital nasional.

    Di hari sebelumnya, Meutya telah tiba di Kota Pelajar ini dan langsung makan malam bersama dengan beberapa penggiat komunitas, Siberkreasi, dan organisasi masyarakat setempat, seperti Muhammadiyah, Nahdlatul Ulama, dan Persis. Pertemuan tersebut, Meutya didampingi Wakil Menteri Komunikasi dan Digital (Wamenkomdigi) Nezar Patria, Plt Dirjen Pengawasan Ruang Digital Alexander Sabar, Staf Ahli Menteri sekaligus Plt Dirjen Komunikasi Publik dan Media Molly Prabawati.

    “Nah, kita bicara tentang kolaborasi yang dilakukan oleh Komdigi, sebelumnya dikenal dengan Kominfo ya, untuk membangun program literasi digital khususnya. Kita bicara bagaimana meningkatkan kerjasama, terutama kampanye judi online, dan bagaimana menggunakan internet secara sehat,” tutur Nezar di Yogyakarta, Selasa malam (10/12/2024).

    Pada kesempatan ini pula, Nezar mengungkapkan dibahas pula terkait digital ethics, digital culture, digital safety, dan digital skill.

    Kunjungan Kerja Menkomdigi dan jajaran Komdigi di Yogyakarta. Foto: Agus Tri Haryanto/detikINET

    “Kita berkomitmen untuk memberikan peningkatan kualitas dari program literasi digital ini, antara lain mengenalkan pada masyarakat terkait deep teknologi, seperti artificial intelligence atau kecerdasan buatan. Karena ini sudah dipakai di semua sektor dan karena itu masyarakat harus mengenal apa aspek negatifnya, dan di mana aspek positif,” tuturnya.

    Sementara itu, untuk agenda kunjungan kerja Menkomdigi Meutya Hafid beserta jajaran Komdigi pada Rabu (11/12/2024) yang diawali dengan blusukan ke Kampung Cyber dan melakukan dialog dengan warga sekitarnya. Sebagai informasi, Kampung Cyber ini pernah dikunjungi Pendiri Facebook Mark Zuckerberg.

    Setelah itu dilanjutkan dengan menyambangi Sekolah Tinggi Multi Media (STMM) yang merupakan perguruan tinggi yang dikelola oleh Kementerian Komdigi.

    Kemudian agenda terakhir kunjungan kerja Meutya Hafid ini akan ditutup dengan menghadiri acara di Universitas Gadjah Mada (UGM). Menkomdigi akan menyampaikan respon pemerintah terkait perkembangan teknologi AI di Tanah Air.

    [Gambas:Instagram]

    (agt/rns)

  • Menkomdigi Minta Bank Himbara Perketat Pengawasan Rekening Judi Online

    Menkomdigi Minta Bank Himbara Perketat Pengawasan Rekening Judi Online

    Bisnis.com, JAKARTA – Menteri Komunikasi dan Digital (Menkomdigi) Meutya Hafid meminta perbankan yang tergabung dalam Himpunan Bank Milik Negara (Himbara) memperketat pengawasan terhadap rekening-rekening terindikasi judi online.

    Dalam pertemuannya bersama Wakil Menteri BUMN dan para pemimpin perusahaan BUMN, Meutya menyampaikan perlunya langkah tegas berupa pemblokiran rekening bank yang terindikasi digunakan untuk transaksi judi online.  

    “Kami di Kementerian Komunikasi dan Digital terus memblokir situs judi online secara berkala. Namun, akses terhadap rekening bank yang digunakan juga perlu diawasi ketat,” kata Meutya dalam keteranganya, Selasa (10/12/2024).

    Meutya menjelaskan bahwa pemblokiran rekening bank akan memberikan efek jera yang signifikan bagi bandar judi online.

    Sebab, Meutya menilai jika hanya pemblokiran situs, hal tersebut tidak memberikan efek jera bagi bandar judi. Sebab, saat ini situs sangat mudah dibuat ulang dalam waktu singkat.  

    “Kalau rekeningnya yang diblokir, pengurusannya akan jauh lebih sulit karena harus melalui pihak bank. Ini salah satu kunci untuk menekan angka transaksi judi online,” ujarnya.  

    Politikus Partai Golkar ini juga menyatakan komitmennya untuk terus membuka kolaborasi dengan berbagai pihak, termasuk BUMN, dalam memberantas judi online. 

    Salah satunya, Meutya meminta agar ada alert system dari bank ketika terjadi aktivitas atau transaksi yang tidak wajar.

    Sebelumnya, Deputi dan Analis Pemeriksaan Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) Indonesia Danang Tri Hartono memperkirakan jumlah pemain judi online menembus 11 juta pemain hingga akhir 2024.

    Dia mengatakan untuk membuat memberantas judi online perlu dilihat mata rantai praktik ilegal tersebut dari sisi permintaan dan suplai. 

    Dari sisi permintaan, jumlah pemain terus bertambah dari 3,4 juta pemain pada 2023 menjadi 8,8 juta pemain pada kuartal III/2024. 

    Adapun hingga akhir 2024, diperkirakan jumlah berpotensi bertambah 2 juta pemain baru seiring dengan candu judi online yang terus meningkat. 

    “Data itu kan bertambah terus sehingga mungkin bisa di atas 11 juta pemain. Kurang lebih di atas 10 juta lah,” kata Danang, Jumat (29/11/2024). 

    Dari sisi deposit atau uang yang dihabiskan masyarakat Indonesia di judi online, lanjut Danang, pada 2023 mencapai Rp34 triliun. 

    PPATK mengasumsikan untuk operasional judi online sebesar 10%, maka total nilai uang yang keluar dari kantong masyarakat Indonesia diperkirakan mencapai sekitar Rp30 triliun. 

    Adapun hingga kuartal III/2024, total uang yang dihabiskan masyarakat (deposit) di judi online mencapai Rp43 triliun atau naik Rp9 triliun dibandingkan Desember 2023. 

    Danang mengatakan dengan potensi keuntungan besar tersebut tidak heran jika kemudian banyak pelaku ingin mengeruk untung dari judi online sehingga suplai terus membanjiri RI. 

  • APJII Tebar Wifi di Wilayah Padat Trafik, Jaga Kualitas Internet saat Nataru

    APJII Tebar Wifi di Wilayah Padat Trafik, Jaga Kualitas Internet saat Nataru

    Bisnis.com, JAKARTA – Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet (APJII) melakukan pemasangan jaringan wifi di beberapa titik yang diprediksi terdapat lonjakan trafik saat periode Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024/2025.

    Sekretaris Umum APJII Zulfadly Syam menyampaikan bahwa Nataru adalah event tahunan, yang mendorong penyelenggara internet service provider dan penyelenggara telekomunikasi seluler meningkatkan infrastruktur di satu lokasi. 

    Peningkatan infrastruktur IT dilakukan untuk mengantisipasi lonjakan trafik data sehingga layanan yang diberikan kepada pelanggan tetap prima.

    “Namun untuk di beberapa titik yang sifatnya statis, anggota-anggota APJII itu juga ada yang memasang wifi-wifi di beberapa titik, yang titik ramainya cukup padat, mereka meningkatkan pemasangan akses point,” kata Zulfadly kepada Bisnis, Selasa (10/12/2024).

    Dengan adanya pemasangan wifi di beberapa titik, Zulfadly mengharapkan dengan pemasangan akses point tersebut juga bisa membantu tertatanya trafik internet.

    Sehingga, dapat kebutuhan masyarakat terhadap internet di beberapa titik teramai dapat tercover dengan baik dan stabil.

    “Jadi ada dua sisi, dari sisi mobilitas itu di Asosiasi Penyelenggara Telekomunikasi Seluruh Indonesia (ATSI), sedangkan dari yang sifatnya lebih statis, tempat-tempat yang lebih statis dengan menggunakan wifi atau menggunakan akses poin,” ujarnya.

    Diberitakan sebelumnya, Menteri Komunikasi dan Digital (Menkomdigi) Meutya Hafid meminta operator seluler untuk memperkuat jaringan telekomunikasi di sepanjang jalur transportasi utama untuk memberikan kenyamanan kepada masyarakat saat natal dan tahun baru. 

    Meutya mengatakan kestabilan dan kualitas jaringan telekomunikasi akan lebih diperhatikan pada jalur-jalur transportasi utama yang diprediksi akan mengalami lonjakan trafik pengguna.

    Untuk memuluskan hal tersebut, Kemkomdigi kata Meutya sudah berkoordinasi dengan operator telekomunikasi untuk memastikan bahwa seluruh jaringan seluler, internet, dan komunikasi data aman. 

    “Komdigi juga memantau penggunaan spektrum frekuensi radio, terutama di area-area yang diprediksi akan menjadi pusat keramaian, agar tidak terjadi gangguan yang dapat menghambat perjalanan ataupun komunikasi masyarakat,” kata Meutya dikutip, Selasa (10/12/2024).

  • Menkomidigi Minta Opsel Perkuat Internet di Jalur Utama, Jaga Konektivitas Nataru

    Menkomidigi Minta Opsel Perkuat Internet di Jalur Utama, Jaga Konektivitas Nataru

    Bisnis.com, JAKARTA – Menteri Komunikasi dan Digital (Menkomdigi) Meutya Hafid meminta operator seluler untuk memperkuat jaringan telekomunikasi di sepanjang jalur transportasi utama untuk memberikan kenyamanan kepada masyarakat saat natal dan tahun baru. 

    Meutya mengatakan kestabilan dan kualitas jaringan telekomunikasi akan lebih diperhatikan pada jalur-jalur transportasi utama yang diprediksi akan mengalami lonjakan trafik pengguna.

    Untuk memuluskan hal tersebut, Kemkomdigi kata Meutya sudah berkoordinasi dengan operator telekomunikasi untuk memastikan bahwa seluruh jaringan seluler, internet, dan komunikasi data aman. 

    “Komdigi juga memantau penggunaan spektrum frekuensi radio, terutama di area-area yang diprediksi akan menjadi pusat keramaian, agar tidak terjadi gangguan yang dapat menghambat perjalanan ataupun komunikasi masyarakat,” kata Meutya dikutip, Selasa (10/12/2024).

    Tak hanya itu, Meutya menuturkan bahwa pihaknya juga menyiapkan kanal digital https://s.id/mudikpedia bagi masyarakat agar tidak kesulitan dalam mencari berbagai informasi yang dibutuhkan dalam melakukan perjalanan selama periode libur Natal dan Tahun Baru. 

    Tersedia dalam kanal tersebut aplikasi peta dan transportasi online hingga informasi kontak darurat yang dibutuhkan. Diharapkan, hal ini bisa memberikan kenyamanan dan kemudahan bagi masyarakat.

    “Kami juga mengajak masyarakat untuk  mewaspadai terhadap berita-berita hoax yang mungkin muncul jelang Natal dan Tahun Baru yang dapat memicu permasalahan,” ujarnya.

    Di sisi lain, Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi juga menyampaikan pentingnya kolaborasi antar kementerian untuk memastikan kelancaran transportasi selama libur Nataru. 

    Dudy mengungkapkan bahwa sektor transportasi akan mengutamakan aspek keselamatan, kenyamanan, dan keamanan bagi para pemudik dan wisatawan, baik yang menggunakan moda transportasi darat, laut, maupun udara.

    Sebelumnya, Telkomsel memperkirakan peningkatan trafik data hingga 14,8%, dengan total payload mencapai 1.981 petabyte pada momen lebaran natal dan tahun baru 2024/2025 dibandingkan dengan nataru 2023/2024. 

    Telkomsel . Optimalisasi infrastruktur jaringan – baik 4G/LTE maupun 5G – telah  dilakukan secara menyeluruh, didukung uji jaringan di berbagai jalur utama dan lokasi strategis, guna mendukung kenyamanan pelanggan dalam mengakses layanan digital.

    Sementara itu, XL Axiata memprediksi terjadi peningkatan trafik sekitar 10% – 20% dibandingkan rata-rata trafik pada kondisi normal hari biasa. 

    XL Axiata perlu menyiapkan jaringan dengan kapasitas 2x lipat lebih besar dari hari normal agar dapat tetap aman jika terjadi lonjakan trafik yang signifikan.

     

  • Menkomdigi Ketemu Menperin Bahas Nasib iPhone 16 di Indonesia

    Menkomdigi Ketemu Menperin Bahas Nasib iPhone 16 di Indonesia

    Jakarta

    Menteri Komunikasi dan Digital (Menkomdigi) Meutya Hafid melakukan pertemuan dengan Menteri Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang pada hari ini, Senin (9/12/2024).

    Pertemuan keduanya berlangsung di Kantor Kementerian Perindustrian (Kemenperin) Jakarta. Adapun, topik yang dibahas oleh Meutya dan Agus ini terkait investasi Apple di Indonesia.

    “Beberapa hal di antaranya ya (soal investasi Apple di Indonesia-red),” ujar Meutya kepada detikINET, Senin (9/12/2024).

    Terkait lebih rinci pembahasan antara Menkomdigi dan Menperin ini, Meutya belum berkomentar lebih jauh.

    Seperti diketahui sebelumnya, Apple telah menawarkan investasi sebesar USD 100 juta atau sekitar Rp 1,58 triliun untuk membangun pabrik komponen di Bandung, namun tawaran ini ditolak oleh pemerintah karena dianggap tidak setara dengan potensi pasar dan kebutuhan investasi untuk mencapai keadilan ekonomi.

    Alhasil, persoalan tersebut berdampak pada mundurnya penjualan iPhone 16 series yang seharusnya sudah dipasarkan di Oktober 2024 lalu.

    Kemudian, Pemerintah RI mengajukan syarat baru bagi raksasa asal Cupertino, AS, itu untuk dapat memasarkan iPhone terbarunya itu di Indonesia dengan berinvestasi USD 1 miliar atau sekitar Rp 16 triliun dan disanggupi oleh Apple.

    Apple disebutkan sudah melakukan pembicaraan awal dengan Kementerian Investasi dan Hilirisasi/BKPM soal rencana investasi.

    “Mereka (Apple) sudah melakukan pembicaraan awal dengan Kementerian Investasi. Angka yang mereka sampaikan, rencana investasi mereka ke depan itu sekitar USD 1 miliar,” kata Agus seperti dikutip dari detikFinance beberapa waktu lalu.

    “Saya sendiri sudah intensif bicara dengan Bapak Menteri Investasi (Rosan Roeslani), kami bicarakan skema yang paling baik untuk Apple bisa merealisasikan investasi yang secara verbal dikomitmenkan oleh Apple ke Kementerian Investasi sebesar USD 1 miliar tadi,” sambungnya.

    Lebih lanjut Agus mengungkap Apple akhirnya memilih opsi investasi pembangunan pabrik di Indonesia. Ini ditempuh agar memenuhi syarat Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN), demi bisa menjual iPhone 16.

    “Insya Allah mereka akan mengambil skema pertama, yaitu investasi fasilitas produksi atau pabrik di Indonesia,” ujarnya saat itu.

    (agt/fay)

  • Aksi Sapu Bersih Meutya Hafid di Komdigi, Total Sudah 21 Orang

    Aksi Sapu Bersih Meutya Hafid di Komdigi, Total Sudah 21 Orang

    Jakarta

    Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) menjadi sorotan publik karena ada pegawai yang terlibat melindungi situs judi online. Sejak saat itu, Menteri Komunikasi dan Digital (Menkomdigi) Meutya Hafid gencar lakukan bersih-bersih di lingkungan internal yang dinilai tidak sesuai dengan prosedur yang berlaku.

    Sebelumnya, kasus mafia buka akses website judi online (judol) yang melibatkan pegawai Komdigi terus diusut kepolisian. Ada sebanyak 26 orang yang ditetapkan sebagai tersangka, sembilan di antaranya pegawai Komdigi dan satu orang lainnya adalah Staf Ahli Komdigi Adhi Kismanto.

    Polisi mengungkap sembilan orang oknum pegawai Komdigi masing-masing berinisial DI, FD, SA, YR, YP, RP, AP, RD dan RR yang berperan melakukan pemblokiran justru menyalahgunakan wewenang dan meraup keuntungan dari beking situs judol tersebut.

    Setelah mengetahui orang-orang tersebut, Menkomdigi langsung bertindak tegas dengan pemberhentian secara tidak hormat terhadap anak buahnya itu.

    Sejak ditangkap 10 pegawai Komdigi yang terlibat beking judi online itu, ternyata terungkap ada enam pegawai yang secara bersamaan mengundurkan diri. Namun belum diketahui alasan enam pegawai itu memilih mundur.

    Terbaru, Menkomdigi Meutya Hafid memberhentikan lima pegawai kontrak Komdigi. Untuk saat ini, Komdigi menyebutkan kalau lima orang itu diberhentikan karena cacat hukum. Itu diumumkan pada Senin (9/11/2024).

    Melalui Inspektorat Jenderal Komdigi, lima pegawai kontrak diberhentikan karena tidak memenuhi persyaratan administrasi. Keputusan ini dilakukan sebagai bagian dari upaya mendukung tata kelola bersih dan transparansi di lingkungan kementerian, sesuai arahan Menkomdigi Meutya Hafid.

    Inspektur Jenderal Kemkomdigi, Arief Tri Hardiyanto, menjelaskan bahwa pemberhentian ini merupakan hasil evaluasi terhadap keabsahan status kepegawaian di Direktorat Jenderal Aplikasi Informatika (Ditjen Aptika).

    “Arahan Menteri sangat jelas, setiap pegawai di Kemkomdigi harus memenuhi kualifikasi administrasi sesuai aturan. Lima pegawai kontrak yang tidak sesuai standar tersebut tidak dapat melanjutkan kontraknya,” kata Arief.

    Berdasarkan catatan detikINET saat ini, total ada 21 pegawai Komdigi yang ‘bermasalah’ terkena dampak aksi bersih-bersih oleh Meutya, baik itu yang terlibat kasus beking situs judi online, catat hukum, maupun mengundurkan diri. Menariknya, kesemua pegawai itu berada di Direktorat Jenderal Aplikasi Informatika (Ditjen Aptika).

    (agt/fay)

  • Kementerian Komdigi Pecat 5 Pegawai Kontrak yang Tak Tercatat pada Sistem Kepegawaian – Halaman all

    Kementerian Komdigi Pecat 5 Pegawai Kontrak yang Tak Tercatat pada Sistem Kepegawaian – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Inspektorat Jenderal Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) memecat lima pegawai kontrak di kementerian itu yang tidak memenuhi persyaratan administrasi.

    Lima pegawai kontrak itu dipecat lantaran tidak terdaftar dalam sistem kepegawaian resmi kementerian.

    Inspektur Jenderal Kemkomdigi, Arief Tri Hardiyanto, menjelaskan, pemberhentian ini merupakan hasil evaluasi terhadap keabsahan status kepegawaian di Direktorat Jenderal Aplikasi Informatika (Ditjen Aptika).

    Keputusan ini kata dia, dibuat sebagai bagian dari upaya mendukung tata kelola bersih dan transparansi di lingkungan kementerian, sesuai arahan Menteri Komunikasi dan Digital RI, Meutya Hafid.

    Audit SDM atas Sistem Penanganan dan Penanggulangan Konten Ilegal pada Direktorat Jenderal Aplikasi Informatika menemukan adanya pegawai kontrak yang tidak terdaftar dalam sistem kepegawaian resmi kementerian, meskipun tercantum dalam Surat Keputusan Direktur Jenderal Aptika Nomor 87 Tahun 2024

    “Arahan menteri sangat jelas, setiap pegawai di Kemkomdigi harus memenuhi kualifikasi administrasi sesuai aturan. Lima pegawai kontrak yang tidak sesuai standar tersebut tidak dapat melanjutkan kontraknya,” kata Arief dalam keterangannya di Jakarta, Senin (9/12/2024).

    Menurut Arief, lima pegawai tersebut hanya bekerja melalui kerja sama dengan Direktorat Aplikasi dan Informatika (APTIKA) tanpa basis administrasi di Biro Kepegawaian Kemkomdigi.

    Hal ini kata dia, bertentangan dengan aturan kepegawaian kementerian.

    Pemberhentian ini juga merupakan bagian dari audit internal Inspektorat Jenderal yang menegaskan komitmen Kemkomdigi terhadap transparansi dan akuntabilitas.

    Langkah ini diharapkan menjadi momentum untuk memperbaiki tata kelola di berbagai bidang, termasuk dalam pengawasan konten digital.

    “Kami tidak hanya menyelesaikan masalah, tetapi juga fokus pada pencegahan melalui evaluasi berkelanjutan. Ini adalah bagian dari komitmen kami untuk mendukung transformasi digital yang inklusif, aman, dan berdaya guna,” jelas Arief.