Tag: Meutya Hafid

  • Prabowo Beberkan Alasan Banyak Kader Golkar di Kabinet, Beri Contoh Menkomdigi Meutya – Page 3

    Prabowo Beberkan Alasan Banyak Kader Golkar di Kabinet, Beri Contoh Menkomdigi Meutya – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Presiden Prabowo Subianto mengungkapkan alasannya banyak memilih kader Partai Golkar di Kabinet Merah Putih. Salah satu alasannya adalah karena Partai Golkar gudangnya orang-orang hebat.

    Hal ini dikatakan Presiden Prabowo saat hadir pasa acara Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-60 Partai Golkar di Sentul, Bogor, Kamis (12/12/2024) malam.

    Prabowo Subianto menyebut salah satu nama kader Golkar tersebut yaitu Meutya Hafid, politisi Partai Golkar yang ditunjuk sebagai Menteri Komunikasi dan Digital di Kabinet Merah Putih.

    Prabowo menyebut, Meutya memiliki latar belakang pendidikan dan rekam jejak yang hebat. “Ibu Meutya Hafid saya lihat riwayat hidupnya lulus universitas jurusan fisika, berarti pintar dia. Jadi saya kira di situ kunci kepemimpinan, disodorkan orang terbaik, di situ saya terima calon dari Golkar,” ujar Presiden Prabowo.

    Presiden RI ke-8 tersebut juga menyebut saat ini Golkar menjadi partai dengan jumlah kader terbanyak yang dipercaya menduduki kursi di kabinet.

    “Saya setuju Golkar gudang orang-orang hebat, banyak melahirkan partai-partai. Dan di kabinet ini ya memang ini partai yang paling banyak kadernya di kabinet ya Golkar,” ujar Prabowo.

     

  • Yuk, Bijak Gunakan Media Sosial Agar Terhindar dari Jeratan Judi Online

    Yuk, Bijak Gunakan Media Sosial Agar Terhindar dari Jeratan Judi Online

    loading…

    JAKARTA – Pesatnya perkembangan teknologi dan internet saat ini membuat masyarakat mudah untuk mengakses segala informasi dan layanan online, termasuk judi online (judol). Karena itu, masyarakat dihimbau untuk bijak dalam menggunakan media sosial agar terhindar dari jeratan judi online.

    Judi online semakin mudah diakses, bahkan dari hanya dari genggaman ponsel. Bagi banyak orang, godaannya sulit dihindari karena menawarkan kesenangan instan dan iming-iming keuntungan besar. Namun, dibalik kemudahannya, ada risiko besar yang dapat mengancam kehidupan finansial dan mental pelaku judi online.

    Kementerian Komunikasi dan Digital (Kemkomdigi) mengidentifikasi adanya praktik judi online, yang menyusup melalui konten viral di media sosial (medsos) hingga meme. Konten viral hingga meme (potongan gambar, video, atau teks) tersebut kemudian menyisipkan ajakan kepada para pengguna medsos untuk bermain judi secara online.

    Menteri Komunikasi dan Digital Meutya Hafid menegaskan komitmennya dalam memberantas judi online. Ia mengatakan, judi online menjadi ancaman serius di tengah pesatnya perkembangan teknologi. “Pak Presiden menginstruksikan untuk terus memberantas judi online serta pinjaman online ilegal. Ini menjadi salah satu prioritas utama kami di Kementerian Komunikasi dan Digital,” katanya.

    Menkomdigi menyampaikan bahwa ruang digital saat ini diwarnai oleh konten negatif, termasuk promosi judi online yang terus menyasar berbagai kalangan masyarakat. Ia menekankan pentingnya langkah-langkah kolaboratif untuk merebut ruang digital dari pengaruh buruk tersebut.

    Menurutnya, konten judi online makin gampang mengelabui dan menjerat masyarakat di era digital seperti sekarang. Kemasan konten judi online dibuat tampak menarik dan tidak mencolok. Iklan judi online kerapkali muncul dalam bentuk konten hiburan, meme, atau video viral yang kemudian menyisipkan ajakan untuk bermain judi.

    Iklan-iklan ini menyasar pengguna yang aktif di media sosial dan menggunakan bahasa yang persuasif dan menggoda, seperti iming-iming bonus besar atau peluang menang mudah. Banyak judi online yang berkedok game online, dan menyembunyikan praktik taruhan di baliknya. Tidak hanya merugikan secara finansial dan membahayakan kesehatan mental, judi online juga mengancam keamanan data pribadi para pemainnya.

    Situs-situs judi online seringkali menggunakan situs ilegal dan tidak memiliki kebijakan privasi yang jelas. Data pribadi pemain yang terdaftar dalam situs judi online sangat rentan untuk disalahgunakan. Adapun data-data pribadi yang sering diretas oleh oknum sindikat judi online, diantaranya nomor handphone, email, hingga rekening bank.

    Literasi Finansial Cegah Judi Online
    Kemkomdigi menghimbau kepada para orang tua untuk bisa mewaspadai gim online yang dimainkan oleh buah hatinya melalui gadget sebagai langkah mencegah potensi sang buah hati terpapar judi online. Game yang tampaknya tak berbahaya bisa dengan mudah menyusupkan konten judi, yang pada akhirnya dapat merusak perkembangan mental dan emosional anak-anak.

    Himbauan itu berkaca dari fakta yang ditemukan PPATK bahwa lebih dari 80 ribu anak di bawah usia 10 tahun tercatat telah terpapar judi online melalui berbagai gim atau permainan dari aplikasi di gawai. Maka dari itu peran orang tua dalam pengawasan aktivitas digital memang sudah menjadi kewajiban.

  • Banyak Kader Partai Golkar di Kabinetnya, Prabowo: Bukan karena Saya Takut

    Banyak Kader Partai Golkar di Kabinetnya, Prabowo: Bukan karena Saya Takut

    loading…

    Presiden Prabowo Subianto menghadiri puncak perayaan HUT ke-60 Partai Golkar di Sentul International Convention Center (SICC), Bogor, Kamis (12/12/2024) malam. Foto/Setpres

    BOGOR – Presiden Prabowo Subianto mengakui banyak kader Partai Golkar yang masuk kedalam kabinetnya. Menurut Prabowo, Partai Golkar penghasil orang-orang hebat.

    “Memang saya setuju Golongan Karya (Golkar) ini gudang orang-orang hebat. Banyak melahirkan partai-partai dan di kabinet ini memang mungkin partai yang paling banyak kadernya di kabinet ya Partai Golkar,” kata Prabowo dalam sambutan pada Puncak Perayaan HUT ke-60 Partai Golkar, SICC, Bogor, Kamis (12/12/2024).

    Prabowo mengatakan bahwa banyaknya kader Partai Golkar di kabinetnya disebut karena Ketua Umum Partai Gerindra itu dinilai takut. Padahal Prabowo menganggap partai berlogo pohon beringin itu adalah saudaranya.

    “Tapi bukan karena saya takut sama Golkar bukan. Takut sama Golkar, saudara kok ditakuti.
    Tapi karena memang kader yang disodorkan baik-baik gitu loh,” kata Prabowo.

    Prabowo mencontohkan kader Partai Golkar yang menjadi menteri di kabinet yakni Meutya Hafid.

    Sosok Meutya yang menjabat Menteri Komunikasi dan Digital (Komdigi) dinilai sangat pintar karena lulusan fisika.

    “Ada yang disodorkan ke saya menteri Komdigi. Ibu Meutya saya lihat riwayat hidupnya lulus universitas Fisika berarti pinter anak ini,” ungkapnya.

    Tidak hanya itu, Prabowo menyebut nama-nama kader lain yang disodorkan Partai Golkar merupakan orang-orang yang memiliki kompetensi yang baik.

    “Yang diajukan orang hebat-hebat bagaimana. Dan saya kira disitulah kunci kepemimpinan yang disodorkan harus orang yang terbaik. Dan disitulah akhirnya ya saya terima calon-calon dari partai golongan karya,” tandasnya.

    (shf)

  • Pemerintah Beberkan Upaya Hadapi Perkembangan Teknologi AI

    Pemerintah Beberkan Upaya Hadapi Perkembangan Teknologi AI

    Jakarta: Menteri Komunikasi dan Digital (Menkomdigi), Meutya Hafid, menekankan sinergi antara pemerintah dan perguruan tinggi penting dalam membumikan pemanfaatan kecerdasan buatan atau Artificial Intelligence (AI). Pemerintah akan melakukan strategi pendekatan bertahap dalam menghadapi perkembangan teknologi AI.

    Hal tersebut diungkapkan Menkomdigi dalam diskusi bertajuk Komdigi Menjangkau: Campus, We’re Coming, yang berlangsung di Universitas Gadjah Mada (UGM), Yogyakarta.

    “Biasanya, sesuatu untuk kemajuan perlu kita perbincangkan terlebih dahulu dengan para pihak. Setelah ada kesepahaman, barulah kita bisa mengambil manfaat sebesar-besarnya,” ujar Menkomdigi dalam keterangannya, dilansir Kamis, 12 Desember 2024.

    Menurut dia, masyarakat harus memahami dan merasa nyaman dengan teknologi baru sebelum mengadopsinya. Pemerintah juga memandang AI bukan sebagai ancaman, tetapi peluang besar sekaligus tantangan.

    Data menunjukkan AI akan menggantikan sekitar 85 juta pekerjaan pada 2025. Pada saat yang sama akan menciptakan 90 juta pekerjaan baru di bidang seperti pengembangan AI, data sains, dan kolaborasi manusia dengan AI.

    “Artinya, ada yang hilang, tetapi lebih banyak yang datang. Ini adalah peluang yang harus kita manfaatkan, terutama oleh generasi muda,” tambah Meutya.
     

    Etika dan Tanggung Jawab dalam Pemanfaatan AI

    Di samping itu, Meutya menekankan pentingnya etika dan tanggung jawab pada pengembangan AI. Indonesia pun menjadi negara pertama yang mendorong AI etik, sejalan dengan panduan UNESCO.

    “Etika dan kreativitas harus berjalan seiring. Teknologi memiliki batasan, dan etika adalah pengendali utama agar manfaatnya tetap optimal,” jelas dia.

    Pemerintah juga telah mengeluarkan panduan etik dalam bentuk surat edaran. Mulai 2025, pemerintah akan menggelar diskusi dengan para pemangku kepentingan RI untuk meningkatkan regulasi agar lebih kuat dan inklusif.

    “Kami tidak akan menghambat inovasi teknologi, tetapi mendorong penggunaannya untuk berbagai sektor seperti pendidikan, kesehatan, dan transportasi,” tegas Meutya.

    Indonesia Butuh 9 Juta Talenta Digital

    Meutya mengatakan Indonesia membutuhkan sembilan juta talenta digital hingga 2030 untuk menguasai teknologi digital, termasuk AI. Tantangan ini dinilai pekerjaan rumah besar bagi pemerintah.

    Namun, dia optimistis karena ada dukungan akademisi, termasuk UGM. Pada 2024, Komdigi telah mencetak satu juta talenta digital baru dan menjangkau 5,6 juta peserta literasi digital.

    Wakil Menteri Komunikasi dan Digital, Nezar Patria, menambahkan penguasaan teknologi memerlukan peningkatan kapasitas manusia.

    “AI hanya bisa bekerja dengan data. Tetapi manusia yang mengendalikan, sehingga kemampuan Sumber Daya Manusia (SDM) menjadi kunci utama,” ujar Nezar.
     

    UGM Jadi Pusat Inovasi dan Pengembangan AI

    Sementara itu, Wakil Rektor UGM Bidang Perencanaan, Aset, dan Sistem Informasi, Arief Setiawan Budi Nugroho, mengaku bangga UGM menjadi tuan rumah acara diskusi terkait perkembangan teknologi AI. Dengan begitu, UGM bisa mendapat informasi soal strategi pemerintah.

    “Kehadiran Menteri memungkinkan kami mendengar langsung strategi pemerintah menghadapi tantangan teknologi di masa depan,” ungkap dia.

    Arief menambahkan UGM memiliki komitmen kuat untuk menjadi aktor penting dalam memanfaatkan AI bagi kepentingan bangsa. UGM terus mendorong penelitian dan pengembangan, termasuk integrasinya dalam sektor kesehatan hingga pendidikan.

    Salah satu inovasi UGM ialah pemantauan kerusakan jalan tol menggunakan AI, yang mempercepat proses tanpa mengurangi keakuratan. Teknologi ini juga dimanfaatkan untuk mendeteksi penyakit, seperti tumor, malaria, dan penyakit mata, yang meningkatkan akses layanan kesehatan di wilayah terpencil.

    Jakarta: Menteri Komunikasi dan Digital (Menkomdigi), Meutya Hafid, menekankan sinergi antara pemerintah dan perguruan tinggi penting dalam membumikan pemanfaatan kecerdasan buatan atau Artificial Intelligence (AI). Pemerintah akan melakukan strategi pendekatan bertahap dalam menghadapi perkembangan teknologi AI.
     
    Hal tersebut diungkapkan Menkomdigi dalam diskusi bertajuk Komdigi Menjangkau: Campus, We’re Coming, yang berlangsung di Universitas Gadjah Mada (UGM), Yogyakarta.
     
    “Biasanya, sesuatu untuk kemajuan perlu kita perbincangkan terlebih dahulu dengan para pihak. Setelah ada kesepahaman, barulah kita bisa mengambil manfaat sebesar-besarnya,” ujar Menkomdigi dalam keterangannya, dilansir Kamis, 12 Desember 2024.
    Menurut dia, masyarakat harus memahami dan merasa nyaman dengan teknologi baru sebelum mengadopsinya. Pemerintah juga memandang AI bukan sebagai ancaman, tetapi peluang besar sekaligus tantangan.
     
    Data menunjukkan AI akan menggantikan sekitar 85 juta pekerjaan pada 2025. Pada saat yang sama akan menciptakan 90 juta pekerjaan baru di bidang seperti pengembangan AI, data sains, dan kolaborasi manusia dengan AI.
     
    “Artinya, ada yang hilang, tetapi lebih banyak yang datang. Ini adalah peluang yang harus kita manfaatkan, terutama oleh generasi muda,” tambah Meutya.
     

    Etika dan Tanggung Jawab dalam Pemanfaatan AI
     
    Di samping itu, Meutya menekankan pentingnya etika dan tanggung jawab pada pengembangan AI. Indonesia pun menjadi negara pertama yang mendorong AI etik, sejalan dengan panduan UNESCO.
     
    “Etika dan kreativitas harus berjalan seiring. Teknologi memiliki batasan, dan etika adalah pengendali utama agar manfaatnya tetap optimal,” jelas dia.
     
    Pemerintah juga telah mengeluarkan panduan etik dalam bentuk surat edaran. Mulai 2025, pemerintah akan menggelar diskusi dengan para pemangku kepentingan RI untuk meningkatkan regulasi agar lebih kuat dan inklusif.
     
    “Kami tidak akan menghambat inovasi teknologi, tetapi mendorong penggunaannya untuk berbagai sektor seperti pendidikan, kesehatan, dan transportasi,” tegas Meutya.
     
    Indonesia Butuh 9 Juta Talenta Digital
     
    Meutya mengatakan Indonesia membutuhkan sembilan juta talenta digital hingga 2030 untuk menguasai teknologi digital, termasuk AI. Tantangan ini dinilai pekerjaan rumah besar bagi pemerintah.
     
    Namun, dia optimistis karena ada dukungan akademisi, termasuk UGM. Pada 2024, Komdigi telah mencetak satu juta talenta digital baru dan menjangkau 5,6 juta peserta literasi digital.
     
    Wakil Menteri Komunikasi dan Digital, Nezar Patria, menambahkan penguasaan teknologi memerlukan peningkatan kapasitas manusia.
     
    “AI hanya bisa bekerja dengan data. Tetapi manusia yang mengendalikan, sehingga kemampuan Sumber Daya Manusia (SDM) menjadi kunci utama,” ujar Nezar.
     

    UGM Jadi Pusat Inovasi dan Pengembangan AI
     
    Sementara itu, Wakil Rektor UGM Bidang Perencanaan, Aset, dan Sistem Informasi, Arief Setiawan Budi Nugroho, mengaku bangga UGM menjadi tuan rumah acara diskusi terkait perkembangan teknologi AI. Dengan begitu, UGM bisa mendapat informasi soal strategi pemerintah.
     
    “Kehadiran Menteri memungkinkan kami mendengar langsung strategi pemerintah menghadapi tantangan teknologi di masa depan,” ungkap dia.
     
    Arief menambahkan UGM memiliki komitmen kuat untuk menjadi aktor penting dalam memanfaatkan AI bagi kepentingan bangsa. UGM terus mendorong penelitian dan pengembangan, termasuk integrasinya dalam sektor kesehatan hingga pendidikan.
     
    Salah satu inovasi UGM ialah pemantauan kerusakan jalan tol menggunakan AI, yang mempercepat proses tanpa mengurangi keakuratan. Teknologi ini juga dimanfaatkan untuk mendeteksi penyakit, seperti tumor, malaria, dan penyakit mata, yang meningkatkan akses layanan kesehatan di wilayah terpencil.
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (AGA)

  • Berantas judi online, Kemkomdigi kerjasama dengan OJK pantau aktivitas keuangan ilegal

    Berantas judi online, Kemkomdigi kerjasama dengan OJK pantau aktivitas keuangan ilegal

    Kamis, 14 November 2024 14:09 WIB

    Menteri Komunikasi dan Digital Meutya Hafid (kanan) bersama Ketua Dewan Komisioner OJK Mahendra Siregar (kiri) memberikan keterangan tentang hasil pertemuan di Press Room Kementerian Komdigi, Jakarta, Kamis (14/11/2024).Kemkomdigi bekerja sama OJK dalam memantau aktivitas keuangan yang terindikasi ilegal, terutama terkait rekening yang diduga terlibat dalam aktivitas judi online. ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja/YU

    Menteri Komunikasi dan Digital Meutya Hafid (ketiga kiri) berbincang dengan Ketua Dewan Komisioner OJK Mahendra Siregar (kedua kiri), Wamenkomdigi Angga Raka Prabowo (kanan) dan Kepala Eksekutif Pengawas Perilaku Pelaku Usaha Jasa Keuangan, Edukasi, dan Pelindungan Konsumen dan Anggota Dewan Komisioner OJK Friderica Widyasari Dewi (kiri) usai memberikan keterangan tentang hasil pertemuan di Press Room Kementerian Komdigi, Jakarta, Kamis (14/11/2024). Kemkomdigi bekerja sama OJK dalam memantau aktivitas keuangan yang terindikasi ilegal, terutama terkait rekening yang diduga terlibat dalam aktivitas judi online. ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja/YU

  • Dicari 9 Juta Talenta Digital Jadi ‘Penyelamat’ Indonesia

    Dicari 9 Juta Talenta Digital Jadi ‘Penyelamat’ Indonesia

    Yogyakarta

    Untuk menjadikan Indonesia sebagai negara bersaing di era digital, dibutuhkan sebanyak sembilan juta talenta digital di berbagai bidang. Itu menjadi pekerjaan rumah bagi pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka.

    “Setelah dihitung-hitung, tentu ini berdasarkan hitungan bersama ya, bahwa kita kalau mau menguasai teknologi digital, kita perlu sembilan juta talenta digital hingga 2030. Sekarang sudah 2024, PR kita banyak,” ungkap Menteri Komunikasi dan Digital (Menkomdigi) Meutya Hafid saat menghadiri acara di Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta, Rabu (11/12/2024).

    Untuk mencetak talenta digital mumpuni, sejumlah langkah dilakukan pemerintah yang dalam hal ini Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) dengan menggandeng perusahaan teknologi global, mulai dari AWS dan Microsoft.

    “Kita sudah melakukan dengan beberapa, tidak sendirian ya, perusahaan teknologi global, AWS misalnya, sudah punya komitmen hampir satu juta. Kalau nggak salah 800 ribu atau 900 ribu talenta digital,” ucapnya.

    “Microsoft kemarin menyatakan siap untuk tahun ini bekerjasama dengan Pemerintah Indonesia untuk melahirkan satu juta (talenta digital-red),” sambung Menkomdigi.

    Sebagai informasi, Komdigi dan Microsoft bekerja sama mencanangkan program ElevAIte untuk pelatihan keterampilan Artificial Intelligence (AI) sebanyak satu juta talenta digital. Di dalam kerja sama ini menghasilkan komitmen investasi Microsoft sebesar Rp 27,6 Triliun

    Lebih lanjut, Meutya mengatakan, jumlah talenta digital tersebut akan bertambah yang bersumber dari perguruan tinggi, salah dua di antaranya berasal Universitas Gadjah Mada, kemudian Sekolah Tinggi Multi Media (STMM) Yogyakarta yang dikelola oleh Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) menjadi Politeknik Digital (Poldigi).

    Indonesia membutuhkan 9 Juta Talenta Digital sampai tahun 2030. Foto: Agus Tri Haryanto/detikINET

    Jika Indonesia belum memiliki talenta digital mumpuni hingga batas waktu tersebut, Meutya mengkhawatirkan Indonesia akan menjadi negara tertinggal.

    “Artinya, sembilan juta (talenta digital-red) itu perlu bersama-sama, kementerian tidak bisa sendiri membiayai pelatihan khusus sembilan juta juga. Saya rasa kita harus rame-rame, kampus, perusahaan swasta besar, kemudian pemerintah tentu dan lain-lain,” tutur Meutya.

    (agt/fyk)

  • Presiden sebut Golkar gudang kader hebat di Kabinet Merah Putih

    Presiden sebut Golkar gudang kader hebat di Kabinet Merah Putih

    Jadi, saudara-saudara saya merasa nyaman Golkar bersama saya.

    Jakarta (ANTARA) – Presiden RI Prabowo Subianto menyebut Partai Golongan Karya (Golkar) sebagai gudang kader-kader hebat yang kini mengisi jabatan di Kabinet Merah Putih.

    Prabowo mengatakan bahwa saat ini Golkar menjadi partai dengan jumlah kader terbanyak yang dipercaya menduduki kursi di kabinet.

    “Saya setuju Golkar gudang orang-orang hebat, banyak melahirkan partai-partai. Dan di kabinet ini ya memang ini partai yang paling banyak kadernya di kabinet ya Golkar,” ujar Prabowo dalam sambutannya pada Puncak HUT Ke-60 Partai Golkar di Sentul International Convention Center, Bogor, Jawa Barat, Kamis.

    Menurut Presiden, banyaknya kader Partai berlogo pohon beringin ini yang masuk di dalam kabinet didasari oleh kualitas individu yang diajukan oleh partai tersebut.

    Kepala Negara lantas menyebut nama Meutya Hafid, politikus Golkar yang ditunjuk sebagai Menteri Komunikasi dan Digital di Kabinet Merah Putih. Meutya memiliki latar belakang pendidikan dan rekam jejak yang unggul.

    “Ibu Meutya Hafid saya lihat riwayat hidupnya lulus universitas jurusan fisika, berarti pintar dia,” kata Presiden.

    Presiden menekankan bahwa keputusannya menerima calon-calon dari Golkar didasarkan pada penilaian objektif terhadap kompetensi dan kemampuan mereka.

    “Yang diajukan orang hebat-hebat, bagaimana ya ‘kan. Saya kira di situlah salah satu kunci kepemimpinan. Yang disodorkan harus orang yang terbaik, ya di situlah akhirnya saya terima calon-calon dari Partai Golkar,” ucap Prabowo.

    Dalam kesempatan itu, Presiden juga menyinggung mengenai dinamika yang muncul dalam internal partai, termasuk keberadaan kubu-kubu. Bahkan, adanya kubu-kubu di dalam partai dinilai wajar.

    “Di tiap partai pasti ada kubu, di Gerindra ada kubu juga, banyak kubunya, iya ‘kan. Banyak kok, biasa enggak ada masalah. Jadi, saudara-saudara saya merasa nyaman Golkar bersama saya. Saya merasa nyaman dengan partai-partai Koalisi Indonesia Maju,” kata Presiden.

    Pewarta: Fathur Rochman, Bagus Ahmad Rizaldi
    Editor: D.Dj. Kliwantoro
    Copyright © ANTARA 2024

  • Meningginya Suara Prabowo saat Bahas Anggaran Kemenhan di Hadapan Komisi I

    Meningginya Suara Prabowo saat Bahas Anggaran Kemenhan di Hadapan Komisi I

    JAKARTA – Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto menghadiri rapat kerja perdananya dengan Komisi I DPR. Prabowo memaparkan visi dan misi kementerian dalam Kabinet Indonesia Maju selama lima tahun ke depan.

    Selepas memaparkan visi dan misi, Anggota Komisi I DPR RI dari Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Effendi Simbolon meminta Prabowo memaparkan anggaran Kemenhan. Sebab, dalam paparan sekitar 25 menit, Prabowo sama sekali tidak menyinggung komponen tersebut.

    “Saya ingin meminta sekaligus dipaparkan karena di sini ada dukungan anggaran. Tapi saudara Menhan tadi tidak menyinggung, hanya visi-misi dan itu juga masih visioner. Jadi dukungan anggarannya seperti apa, karena di sini ada. Tolong disampaikan,” ucap Effendi di kompleks Parlemen, Jakarta, Senin 11 November.

    Menanggapi permintaan Fraksi PDIP, Prabowo mengaku heran. Sebab, hal itu dilandasi penilaian dan kesepakatan serta pengalaman menteri pertahanan sebelum-sebelumnya yang selalu membahas anggaran secara tertutup.

    “Jadi, saya sebetulnya, saya mengira bahwa seluruhnya ini tertutup. Sebagaimana menhan-menhan yang dulu. Maksudnya apa? maksudnya kan kita sudah tahu anggarannya Rp131 sekian-sekian. Komponennya kita sudah tahu, tapi kalau memang dibutuhkan [merinci] saya siap,” kata Prabowo di ruang rapat komisi I.

    Komisi I DPR RI Rapat Kerja dengan Menteri Pertahanan membahas Rencana Kerja Kementerian Pertahanan Tahun Anggaran 2020 beserta dukungan anggarannya dan Pembahasan isu-isu aktual. Rapat dipimpin Ketua Komisi I DPR RI Meutya Viada Hafid, Senin, 11 November 2019. #Komisi1 pic.twitter.com/FVpCwya4wT

    — DPR RI (@DPR_RI) November 11, 2019

    Perdebatan antara Effendi dengan Prabowo terus berlanjut. Di mana anggota Fraksi PDIP itu terus mempertanyakan maksud Prabowo untuk meminta rapat kerja (raker) tertutup untuk membahas anggaran Kementerian Pertahanan. Sebab diketahui, pemerintah mengalokasikan anggaran sebesar Rp127,4 triliun di APBN 2020.

    “Kalau kita mau bicara soal anggaran yang penting bahwa pemerintah itu bertanggung jawab. Yang penting adalah kita diawasi, yang penting adalah bahwa lembaga legislatif, saudara-saudara yang mewakili kekuatan rakyat, yang mewakili rakyat, kedaulatan rakyat, saudara yang perlu untuk benar-benar menguasai,” papar Prabowo.

    Suara Prabowo pun semakin meninggi saat mengatakan, jika anggaran keseluruhan yang dibutuhkan kementeriannya dipaparkan secara tertutup dirinya akan sangat terbuka. Namun, jika rapat tetap terbuka dirinya tidak akan menjelaskannya.

    “Tapi kalau memang dibutuhkan, saya siap. Tapi kalau saya merasa saya ditekan untuk terlalu terbuka saya tidak akan lakukan. Saya bertanggungjawab terhadap Presiden RI, tapi bersedia kepada saudara-saudara, apa saja secara tertutup saya bersedia. Tapi maaf saya tidak akan mau berbicara terlalu terbuka (secara umum),” jawabnya tegas.

    Selaku pimpinan rapat, Meutya Hafid mencoba untuk menengahi perdebatan anggota komisinya dengan Menhan Prabowo. Dirinya memberikan kesempatan untuk menjelaskan kembali soal anggaran Kementerian Pertahanan dalam pertemuan selanjutnya.

    “Pak Menhan tolong sampaikan yang dirasa perlu, tetapi yang menyangkut rahasia negara tolong untuk tidak dijelaskan,” ucap Meutya.

  • Menkomdigi Sebut Belum Ada Permohonan Resmi Merger XL Axiata dan Smartfren

    Menkomdigi Sebut Belum Ada Permohonan Resmi Merger XL Axiata dan Smartfren

    Yogyakarta, Beritasatu.com – Menteri Komunikasi dan Digital (Menkomdigi) Meutya Hafid mengungkapkan, hingga saat ini belum ada pengajuan resmi terkait rencana merger antara dua operator seluler besar di Indonesia, yakni XL Axiata dan Smartfren kepada pemerintah.

    “Kami belum tahu karena belum melapor secara resmi keduanya. Jadi kami sifatnya menunggu sebagai penghulu untuk mempersatukan. Kurang lebih seperti itu peran Kemenkomdigi,” ujar Meutya saat ditemui di sela kunjungan di STMM Yogyakarta, Rabu (11/12/2024).

    Meutya menambahkan, Kementerian Komunikasi dan Digital (Kemenkomdigi) mendukung langkah merger jika hal tersebut bertujuan untuk menjaga iklim kompetisi yang sehat di industri telekomunikasi. Namun, ia menegaskan kembali bahwa belum ada laporan formal terkait rencana merger XL Axiata dan Smartfren.

    “Namun, saat ini belum ada secara resmi menyampaikan bahwa akan ada pernikahan di antara keduanya secara resmi,” lanjut Meutya.

    Sebelumnya, PT XL Axiata Tbk, PT Smartfren Telecom Tbk, dan PT Smart Telecom, resmi mengumumkan merger dengan nilai gabungan prasinergi lebih dari Rp 104 triliun atau sekitar US$ 6,5 miliar. Entitas hasil merger ini akan bernama PT XLSmart Telecom Sejahtera Tbk (XLSmart).

    Merger XL Axiata dan Smartfren ini digadang-gadang dapat menciptakan sinergi yang kuat dan memberikan manfaat lebih besar bagi konsumen dengan layanan yang lebih terintegrasi. Meski demikian, pemerintah masih menunggu proses formal dari kedua pihak untuk menindaklanjuti rencana tersebut.
     

  • Menkomdigi minta UMKM di Kampung Cyber manfaatkan AI agar naik kelas

    Menkomdigi minta UMKM di Kampung Cyber manfaatkan AI agar naik kelas

    Menteri Komunikasi dan Digital (Menkomdigi) Meutya Hafid saat mengunjungi Kampung Cyber, Kota Yogyakarta, Rabu (11/12/2024) (ANTARA/Luqman Hakim)

    Menkomdigi minta UMKM di Kampung Cyber manfaatkan AI agar naik kelas
    Dalam Negeri   
    Editor: Novelia Tri Ananda   
    Rabu, 11 Desember 2024 – 12:51 WIB

    Elshinta.com – Menteri Komunikasi dan Digital (Menkomdigi) Meutya Hafid meminta para pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Kampung Cyber, Kota Yogyakarta memanfaatkan Artificial Intelligence (AI) atau kecerdasan buatan agar bisa segera naik kelas.

    “Kami datang ke sini untuk juga mengingatkan kita semua bahwa terutama UMKM nanti kecerdasan buatan ini akan sangat dibutuhkan untuk membantu naik kelas lagi,” kata Meutya Hafid saat berdialog dengan warga di Kampung Cyber, Kota Yogyakarta, Rabu.

    Meutya menginginkan para pelaku UMKM menyadari bahwa selain memasuki era digital, saat ini telah memasuki masa dimana kecerdasan buatan memiliki peran strategis untuk mendukung usaha. Dia mencontohkan di sektor pendidikan banyak guru yang mulai menerapkan cara belajar dengan bantuan AI.

    “Jadi dia tinggal tanya saya mau mengajarkan tentang hitung menghitung, nanti AI yang mengajarkan metode yang menyenangkan dan efektif untuk anak-anak,” kata dia.

    Demikian pula para pelaku UMKM, menurut Meutya, dapat memanfaatkan teknologi tersebut untuk membuat produktivitas lebih meningkat, mulai dari membuat logo hingga narasi untuk berjualan.

    “Bisa bikin logo, bikin narasi, bikin video dibuatkan itu bisa. Mungkin sekarang logonya sudah bagus-bagus, tapi ada yang mungkin belum punya logo, ya jadi itu juga bisa dibuatkan AI,” ujar dia.

    Meski demikian, Menkomdigi mengingatkan agar pemanfaatan AI tersebut tetap disertai kesadaran untuk merawat budaya lokal. Alih-alih merusak, dia menilai AI justru bisa dimanfaatkan untuk membantu menjaga kelestarian budaya yang berkembang dengan jangkauan lebih luas.

    “Sekali lagi, teknologi khususnya kecerdasan buatan ini harus membantu UMKM, yang kedua harus membantu kita melestarikan budaya apalagi saya lihat kampung ini justru berangkat dari budaya,” ujar dia.

    Penggagas Kampung Cyber Antonius Sasongko atau akrab disapa Koko menuturkan bahwa Kampung Cyber diinisiasi pada 2008 karena melihat keinginan kuat warga untuk bisa menikmati internet di kampung. Menurut dia, saat ini hampir semua rumah di Kampung Cyber telah terkoneksi jaringan internet dan seluruh warga bisa memanfaatkan untuk kepentingan promosi produk UMKM.

    “Ternyata dampaknya cukup lumayan besar dan warga juga mengambil manfaat baik secara ekonomi ataupun pengetahuan. Sampai sekarang kita bertahan karena ini memang benar-benar murni gerakan dari masyarakat,” ujar Koko.

    Sumber : Antara