Mojokerto (beritajatim.com) – Bupati Mojokerto, Ikfina Fahmawati, mengajak Forum Komunikasi Desa Sehat (FKDS) untuk memberikan perhatian lebih pada kesehatan mental anak muda. Ajakan ini disampaikan saat membuka Seminar Forum Komunikasi Sehat (FKS) Mojokerto yang berlangsung di aula Dinas Pendidikan Kabupaten Mojokerto pada Jumat (27/12/2024).
Seminar bertajuk “Membangun Mentalitas Tangguh untuk Menghadapi Era Persaingan Global” ini diinisiasi oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Mojokerto dan diikuti oleh FKDS se-Kabupaten Mojokerto. Dalam acara tersebut, Bupati Ikfina menyoroti ancaman kesehatan mental yang dihadapi generasi muda, khususnya akibat kecanduan permainan digital seperti judi online.
Sebagai bupati perempuan pertama di Mojokerto, Ikfina Fahmawati menegaskan pentingnya membangun mentalitas yang kuat di tengah era persaingan global. Menurutnya, kesehatan mental bukan hanya soal bebas dari gangguan jiwa, tetapi juga kemampuan individu untuk menyadari potensi dirinya, mengatasi tekanan hidup, bekerja produktif, dan berkontribusi pada masyarakat.
“Kesehatan jiwa adalah bagian penting dari kesehatan secara keseluruhan. Banyak anak muda yang terjebak dalam permainan yang merugikan, menunjukkan bahwa mereka membutuhkan perhatian lebih dalam aspek kesehatan mental,” ungkap Ikfina, ditulis Sabtu (28/12/2024).
Ia juga mendorong FKDS untuk lebih aktif dalam promosi dan edukasi kesehatan mental di tingkat desa. Dengan pendekatan berbasis komunitas, diharapkan masyarakat lebih peka terhadap tanda-tanda gangguan kesehatan mental dan mampu memberikan dukungan yang dibutuhkan.
Seminar FKS Mojokerto ini tidak hanya bertujuan untuk membahas pentingnya mentalitas tangguh, tetapi juga memberikan informasi tentang tanda-tanda gangguan kesehatan mental dan cara pencegahannya. Hal ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran dan kepedulian masyarakat terhadap kesehatan jiwa, khususnya generasi muda yang rentan terhadap tekanan sosial dan teknologi.
“Dengan semangat gotong royong dan kerja sama antara pemerintah, masyarakat, dan berbagai pihak terkait, kami berharap kesehatan mental anak muda di Mojokerto dapat lebih terjaga,” lanjut Bupati Ikfina.
Bupati Ikfina juga menekankan pentingnya program-program intervensi yang efektif untuk membantu anak muda dalam mengelola stres dan tekanan. Ia menutup sambutannya dengan harapan bahwa seluruh elemen masyarakat dapat bersama-sama bertanggung jawab atas kesehatan mental generasi penerus bangsa. [tin/beq]









