Tag: Gibran Rakabuming Raka

  • Kuker ke Maluku Utara, Gibran Terima Gelar Kehormatan Kaicil Kastela

    Kuker ke Maluku Utara, Gibran Terima Gelar Kehormatan Kaicil Kastela

    Bisnis.com, JAKARTA – Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka menerima gelar “Kaicil Kastela” dari Kesultanan Ternate saat kunjungan kerja ke Maluku Utara. Upacara adat ini berlangsung di Kedaton Kesultanan Ternate, Kelurahan Soa Sio, Kamis (16/10/2025).

    Dilansir situs wapresri.go.id, Gibran tampak mengenakan pakaian adat Ternate. Dia disambut dengan Tarian Soya-Soya dan upacara Joko Kaha sebagai tanda bahwa Gibran diterima oleh masyarakat Ternate.

    Proses penganugerahan dipimpin oleh Sultan Ternate, Hidayat M.Sjah. Dia diberikan pin sebagai simbol sahnya penganugerahan “Kaicil Kastela.” Hidayat menjelaskan Kaicil merupakan gelar bangsawan di Ternate, sedangkan Kastela dimaknai sebagai sosok yang telah berjasa bagi wilayah Ternate.

    “Kaicil Kastela, InsyaAllah Bapak selepas dari kamar puji, ditinggikan derajatnya oleh Allah Subhanhu wa Ta’ala di muka bumi. Amin ya Rabbal ‘Alamiin,” kata Hidayat, dikutip Jumat (17/10/2025).

    Usai pemberian gelar kehormatan dan pidato, acara ditutup dengan doa bersama yang dipimpin oleh Imam Kesultanan Ternate, Taher Ma’abut.

    Sekadar informasi, dalam kunjungan kerja, Gibran memantau proyek pembangunan Bendungan Way Apu di Kabupaten Buru, Maluku. Dia tampak menggunakan helikopter untuk mengunjungi lokasi bendungan.

    “Proyek Strategis Nasional wujud pemerataan pembangunan infrastruktur hingga Kawasan Timur Indonesia. Saya harap bisa selesai tepat waktu, September 2026,” tulisnya di akun instagram @gibran_rakabuming.

  • Setahun Pemerintahan Prabowo-Gibran, Jokowi Sebut Hal Kecil Perlu Dievaluasi

    Setahun Pemerintahan Prabowo-Gibran, Jokowi Sebut Hal Kecil Perlu Dievaluasi

    Bisnis.com, JAKARTA – Mantan Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) memberikan tanggapan terkait masa pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka yang akan memasuki periode 1 tahun.

    Pemerintahan Presiden Prabowo Subianto akan menginjak usia 1 tahun per Senin (20/10/2025) sejak dilantik pada 2024.

    Banyak pihak memberikan penilaian terhadap kinerja kabinet Merah Putih yang dipimpin Presiden Prabowo selama setahun terakhir.

    Komentar juga datang dari Mantan Presiden RI Joko Widodo saat ditanya mengenai tanggapannya tentang pemerintahan Prabowo.

    Jokowi menilai pemerintahan Prabowo tak luput dari catatan yang perlu diperbaiki. Namun, menurut Jokowi, Prabowo terbuka dengan kritik dan masukan yang ditujukan kepadanya.

    “Saya melihat kebijakan-kebijakan dan gagasan-gagasan besar yang beliau kerjakan di awal-awal satu tahun pemerintahan Pak Prabowo ini saya lihat semuanya berjalan dengan baik, bahwa ada hal yang kecil-kecil yang perlu dievaluasi, perlu dikoreksi, saya kira sudah dijalankan oleh beliau,” ucap Jokowi usai menghadiri rapat senat terbuka Dies Natalis ke-62 Fakultas Kehutanan Universitas Gadjah Mada (UGM), Sleman, DIY, Jumat (17/10/2025).

    Jokowi menilai pelaksanaan program unggulan Presiden Prabowo seperti Makan Bergizi Gratis (MBG) memang perlu dievaluasi pelaksanaannya.

    Selain itu, Presiden ketujuh RI itu juga mengapresiasi gagasan dan realisasi program Sekolah Rakyat di daerah-daerah.

    “Evaluasinya baik yang berkaitan dengan Sekolah Rakyat, baik yang berkaitan dengan makan bergizi gratis, baik yang berkaitan dengan Kopdes Merah Putih, saya kira kita melihat berjalan dengan baik. Dan itu diapresiasi oleh masyarakat,” ucap Jokowi.

    Selama setahun mengemban tugas sebagai Presiden RI, Prabowo telah menjalankan beberapa program yang dijanjikan saat masa kampanye, misalnya Program MBG, Sekolah Rakyat, dan Koperasi Desa Merah Putih.

    Kendati begitu, belakangan MBG ramai disoroti karena menimbulkan banyak kasus keracunan di kalangan siswa, tercatat sudah lebih dari 10 ribu anak yang menjadi korban.

  • Purbaya Ucapkan Selamat Ulang Tahun ke Prabowo: Terus jadi Pemimpin Tegas & Bijaksana

    Purbaya Ucapkan Selamat Ulang Tahun ke Prabowo: Terus jadi Pemimpin Tegas & Bijaksana

    Bisnis.com, JAKARTA – Menteri Keuangan RI Purbaya Yudhi Sadewa mengucapkan selamat ulang tahun ke-74 untuk Presiden RI Prabowo Subianto. 

    Ucapan tersebut disampaikan Purbaya melalui akun Instagram resmi @kemenkeuri dan @menkeuri yang diunggah, Jumat (17/10/2025). 

    “Selamat ulang tahun ke-74, Bapak Presiden @prabowo. Terus menjadi sosok pemimpin yang tegas, bijaksana, dan menginspirasi.
    Semoga Allah SWT senantiasa memberi kekuatan dan perlindungan kepada Bapak Presiden dalam memimpin Indonesia mencapai cita-cita sebagai bangsa yang maju, adil, dan sejahtera. Sehat dan sukses selalu, Bapak Presiden,” tulis Purbaya melalui akun Instagram @kemenkeuri dan @menkeuri.

    Sebelumnya, Presiden Prabowo Subianto menggelar rapat terbatas Kamis (16/10/2025) di Kertanegara, Jakarta. Dia tampak duduk diapit oleh Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa dan Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin. 

    Bersama jajaran Kabinet Merah Putih, Kepala Negara membahas berbagai program di sektor pertanian, ekonomi, dan perbankan, serta pendidikan.

    Di bidang pertanian, Prabowo memerintahkan Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman untuk memproduksi pupuk berkualitas tinggi guna meningkatkan kualitas pangan nasional.

    “Presiden menugaskan Menteri Pertanian untuk segera memproduksi pupuk berkualitas tinggi dengan harga terjangkau, guna meningkatkan produktivitas petani dan memperkuat ketahanan pangan nasional,” tulis Seskab Teddy sebagaimana diberitakan Presidenri.go.id, dikutip Jumat (17/10/2025).

    Selain itu, Teddy menjelaskan bahwa Prabowo menekankan optimalisasi pemanfaatan devisa hasil ekspor (DHE) agar sektor ekonomi dan perbankan berjalan optimal

    “Presiden menekankan pentingnya optimalisasi pemanfaatan devisa hasil ekspor (DHE) agar dapat mendorong stabilitas ekonomi nasional dan memperkuat cadangan devisa negara.” lanjutnya.

    Sosok Prabowo Subianto

    Lahir di Jakarta pada tanggal 17 Oktober 1951, Prabowo merupakan anak dari pasangan Soemitro Djojohadikusumo dan Dora Marie Sigar.

    Ayahnya, Soemitro, adalah seorang ekonom juga politikus yang pernah menjabat Menteri Perdagangan dan Industri, Menteri Keuangan, dan Menteri Riset pada era Presiden Soekarno dan Presiden Soeharto.

    Prabowo merupakan anak ketiga dari empat bersaudara. Kedua kakaknya perempuan; Biantiningsih Miderawati dan Maryani Ekowati, dan satu adik laki-laki, Hashim Djojohadikusumo.

    Prabowo menikah dengan Siti Hediati Hariyadi, anak dari Presiden Ke-2 RI Soeharto. Dari pernikahannya itu, Prabowo dikaruniai satu orang anak bernama Ragowo Didiet Hediprasetyo.

    Prabowo telah menjadi tokoh penting dalam perjalanan sejarah militer dan politik di Indonesia, dan kini menjabat sebagai Presiden Republik Indonesia berpasangan dengan Wakil Presiden RI Gibran Rakabuming Raka.

  • Setahun Pemerintahan Prabowo-Gibran, Jokowi Puji: Semua Kebijakan dan Gagasan Besar Berjalan Baik

    Setahun Pemerintahan Prabowo-Gibran, Jokowi Puji: Semua Kebijakan dan Gagasan Besar Berjalan Baik

    Liputan6.com, Jakarta Presiden ke-7 RI Joko Widodo atau Jokowi memberikan penilaian positif atas satu tahun kinerja pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka. 

    Jokowi menilai berbagai kebijakan dan program kerja yang dijalankan oleh Presiden Prabowo telah berjalan dengan baik. Apreasiasi ini disampaikan Jokowi, usai menghadiri rapat senat terbuka Dies Natalis ke-62 Fakultas Kehutanan, Universitas Gadjah Mada (UGM), Jumat (17/10/2025). 

    “Kebijakan-kebijakan dan gagasan-gagasan besar yang beliau kerjakan di awal-awal satu tahun pemerintah Prabowo, semuanya berjalan dengan baik,” ujar Jokowi. 

    Jokowi  menyatakan pemerintahan di era  kepemimpinan Prabowo berjalan mulus dan membawa hasil positif. Menurutnya, program-program yang disusun yang pada awal-awal setahun pemerintahan Prabowo perlu diperkuat.

    Bagi Jokowi, meski ada beberapa hal kecil yang perlu dievaluasi dan dikoreksi, secara keseluruhan pemerintahan Prabowo telah menunjukkan kinerja yang baik. 

    “Beberapa program berjalan lancar dan mendapatkan apresiasi dari masyarakat, seperti Program Makan Bergizi Gratis (MBG), Koperasi Desa Merah Putih dan Program Sekolah Rakyat,” katanya.

  • Purbaya Temui Wapres Gibran, Ada Apa?

    Purbaya Temui Wapres Gibran, Ada Apa?

    Jakarta

    Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa hari ini bertemu Wakil Presiden (Wapres) Gibran Rakabuming Raka di Istana Wapres, Jakarta Pusat. Pertemuan berlangsung sekitar pukul 10.30 WIB.

    Purbaya berangkat dari kantornya di Kementerian Keuangan, Jakarta Pusat menuju Istana Wapres sekitar pukul 10.19 WIB. Ia mengaku diundang langsung oleh Gibran.

    “Saya diundang untuk diskusi makanya datang,” kata Purbaya dikutip dari CNBC Indonesia, Jumat (17/10/2025).

    Purbaya mengatakan pertemuan itu akan membahas terkait masalah perekonomian. “Mau ngobrol tentang masalah ekonomi saja,” imbuhnya.

    Setelah bertemu Gibran, Purbaya dijadwalkan kembali ke kantor untuk bertemu Founder and CEO of Majoritas Lucian Despoiu.

    Setelah itu, Purbaya juga dijadwalkan akan melakukan kunjungan ke Kementerian Pekerjaan Umum (PU) pukul 16.00 WIB. Belum diketahui apa yang akan dibahas.

    Tonton juga Video Prabowo Panggil Menkeu Purbaya-Menhan Sjafrie, Beri Tugas Ini

    (aid/ara)

  • Bos Danantara Buka Suara soal Utang Kereta Cepat: Tolong Sabar, Lagi Dikaji

    Bos Danantara Buka Suara soal Utang Kereta Cepat: Tolong Sabar, Lagi Dikaji

    Jakarta

    Badan Pengelola Investasi (BPI) Daya Anagata Nusantara (Danantara) menegaskan bahwa proses pengkajian opsi untuk penyelesaian utang Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) atau Whoosh masih berjalan. Dalam hal ini, langkah restrukturisasi masih belum pasti.

    Hal tersebut disampaikan oleh Chief Executive Officer (CEO) Danantara Rosan Perkasa Roeslani. Menurutnya, pembahasan perlu dilakukan secara mendalam mengingat proyek tersebut melibatkan banyak kementerian/lembaga (KL).

    “Untuk penyelesaian KCIC, opsi-opsi ini sedang kita kaji. Dan kalau opsi itu, penggajian itu sudah selesai, kita akan paparkan ke semua kementerian terkait. Karena kan ada Kementerian Perhubungan, ada Menko, ada Menteri Keuangan, dan ada DEN, Pak Luhut,” kata Rosan saat ditemui di Kantor Kementerian Investasi dan Hilirisasi/BKPM, Jakarta, Jumat (17/10/2025).

    Rosan mengatakan, pengkajian dilakukan agar masalah penyelesaian utang ini dapat diselesaikan secara komprehensif. Setelah Danantara menyelesaikan kajiannya, pihaknya akan mempresentasikan hasilnya di hadapan KL terkait.

    “Jadi kita akan presentasikan agar penyelesaiannya adalah penyelesaian yang komprehensif. Bukan hanya penyelesaian yang sifatnya bisa potensi ‘oh problem lagi’, nggak. Kita mau komprehensif. dan ini tidak hanya dari finansial,” ujarnya.

    Selain itu, Danantara juga menjalin komunikasi dengan pihak China, khususnya dengan National Development and Reform Commission (NDRC) atau Komisi Pembangunan dan Reformasi Nasional, menyangkut hal ini.

    Ia memastikan pembahasan utang Whoosh dilakukan secara mendalam dan terukur. Hal ini mengingat Whoosh menjadi salah satu hal yang sangat penting bagi China karena merupakan bagian dari porgram Presiden China Xi Jinping pada kala itu.

    Rosan juga menyinggung tentang dampak utang tersebut terhadap PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI. Jangan sampai nantinya penyelesaian utang ini malah akan menjadi beban baru bagi perusahaan pelat merah itu.

    “Jadi, tolong bersabar. Ini opsi saja kita sedang kaji semua. Dan bukan hanya dari semata-mata, kalau saya bilang dari finansial saja bukan seperti itu. Ini kelanjutannya seperti apa, dari segi supaya ke depannya ini berjalan dengan baik,” kata dia.

    “Dan juga dampaknya ke KAI juga positif. Karena ini kan kalau nanti dampaknya ke KAI, dampaknya ke pelayanan KA yang lainnya,” sambungnya.

    Rosan berharap, proses pengkajian internal ini dapat rampung sebelum akhir tahun. Barulah dari sana dilakukan penetapan dari skema penyelesaian utang kereta cepat.

    Sebagai informasi, China dikabarkan telah menyetujui langkah restrukturisasi utang proyek KCJB atau Whoosh. Namun proses restrukturisasi ini masih menunggu pembentukan tim restrukturisasi melalui penerbitan Keputusan Presiden (Keppres) dari Presiden Prabowo Subianto.

    Hal ini disampaikan oleh Ketua Dewan Ekonomi Nasional (DEN) Luhut Binsar Pandjaitan. Sebagai pihak yang turun tangan langsung dalam realisasi awal proyek Whoosh di masa pemerintahan Presiden RI ke-7 Joko Widodo, Luhut telah berkoordinasi dengan pihak China menyangkut restrukturisasi tersebut.

    “China itu hanya bilang, ‘kita akan mau terus sampai ke Surabaya kalau kalian jadi menyelesaikan masalah restructuring ini segera’. Saya bilang waktu ke China 3 bulan lalu, ‘oke, tapi tinggal tunggu Keppres, supaya timnya dikerjakan’,” kata Luhut, dalam acara 1 Tahun Pemerintahan Prabowo-Gibran di Hotel JS Luwansa, Jakarta Selatan, Kamis (16/10/2025).

    Menyangkut hal ini, Luhut telah berkomunikasi dengan Menteri Investasi dan Hilirisasi Rosan Roeslani untuk segera memproses Keppres tersebut. Selaras dengan itu, Rosan sedang dalam tahap pembicaraan dengan Presiden Prabowo Subianto.

    “Kemarin saya sudah bilang sama Pak Rosan, saya bilang, Rosan, segera aja bikin itu (tim restrukturisasi) orangnya ini, ini, ini. Jadi teman-teman sekalian, apa yang nggak bisa diselesaikan? Wong negara sebesar ini, kewenangan di presiden, sepanjang kita kompak, apa sih yang tidak bisa?,” ujarnya.

    (kil/kil)

  • Indonesia Mau Tambah 12% Saham Freeport, Tengok Untungnya – Page 3

    Indonesia Mau Tambah 12% Saham Freeport, Tengok Untungnya – Page 3

    Dari perspektif tata kelola, Pakar Administrasi Publik Andhyka Muttaqin menilai kebijakan Menteri Bahlil dalam memperkuat kepemilikan nasional di sektor pertambangan sudah sangat baik dan sejalan dengan Asta Cita yang digagas pemerintah Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka. Kendati demikian, kebijakan tersebut juga perlu diimbangi dengan pembaruan kontrak dan perjanjian kerja sama agar lebih berpihak kepada kepentingan nasional.

    “Kalau kita ingin saham nasional meningkat, ya isi MOU-nya harus dikaji ulang dengan klasifikasi yang lebih menguntungkan Indonesia, bukan asing. Pernyataan Pak Bahlil itu sebenarnya bagus, tapi sering dipelintir. Beliau ini kan progresif, hanya saja narasinya perlu disampaikan dengan gaya komunikasi pejabat publik,” kata Andhyka.

    Ia menambahkan, langkah pemerintah yang menata ulang izin tambang, membekukan izin yang tidak memenuhi syarat administratif, lalu membuka kembali setelah perbaikan dilakukan, menunjukkan arah tata kelola yang semakin baik dan akuntabel.

    Menurutnya, keberanian pemerintah dalam memperbaiki sistem tambang dan memperbesar saham negara menunjukkan bahwa era “keruk sumber daya tanpa arah” mulai berakhir.

    “Sekarang sudah mulai tertata, dan itu langkah yang positif. Pemerintah menunjukkan bahwa eksploitasi harus diimbangi dengan tanggung jawab lingkungan dan keberlanjutan,” ujarnya.

    Dengan berbagai langkah tersebut, para akademisi menilai bahwa strategi Presiden Prabowo dengan motor penggerak Menteri ESDM Bahlil Lahadalia dalam memperkuat kemandirian energi dan sumber daya alam nasional sudah berada di jalur yang tepat. Tantangannya kini adalah menjaga konsistensi implementasi kebijakan, serta memastikan agar manfaat ekonomi benar-benar mengalir ke masyarakat.

  • Purbaya Sambangi Kantor Wapres Gibran, Lapor Soal Ekonomi RI

    Purbaya Sambangi Kantor Wapres Gibran, Lapor Soal Ekonomi RI

    Jakarta, CNBC Indonesia – Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa terpantau menuju Istana Wakil Presiden pada Jumat (17/10/2025).

    Berdasarkan pantauan CNBC Indonesia, Purbaya meninggalkan Kantor Kementerian Keuangan, di Jalan Dr. Wahidin Raya No. 1, Jakarta Pusat.pada pukul 10.19 WIB untuk menuju kantor Wakil Presiden RI, Gibran Rakabuming Raka.

    “Mau ke kantor wapres,” ujar Purbaya kepada CNBC Indonesia, Jumat (17/10/2025).

    Ketika ditanya lebih lanjut soal agenda yang akan dibahas, Purbaya menyebut pertemuan tersebut akan mendiskusikan seputar perekonomian.

    “Mau ngobrol tentang masalah ekonomi aja. Saya diundang untuk diskusi makanya datang,” ujarnya.

    (mij/mij)

    [Gambas:Video CNBC]

  • Ulang Tahun ke-74, Mensesneg Doakan Prabowo Diberi Kebijaksanaan dalam Memimpin Bangsa

    Ulang Tahun ke-74, Mensesneg Doakan Prabowo Diberi Kebijaksanaan dalam Memimpin Bangsa

    Bisnis.com, JAKARTA – Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi menyampaikan ucapan selamat ulang tahun kepada Presiden Prabowo Subianto yang genap berusia 74 tahun. Dia mendoakan agar kepala negara senantiasa diberi kekuatan dan kebijaksanaan dalam memimpin Indonesia.

    “Selamat ulang tahun Bapak Presiden Prabowo Subianto. Semoga Bapak senantiasa dianugerahi kesehatan, kekuatan, dan kebijaksanaan oleh Allah SWT dalam menjalankan amanah besar memimpin bangsa,” ujar Prasetyo saat dalam unggahan di akun Instagram @prasetyo_hadi28, Jumat (17/10/2025). 

    Prasetyo, yang juga kader Partai Gerindra, berharap agar setiap langkah dan keputusan Presiden Prabowo dapat membawa harapan bagi rakyat Indonesia.

    “Semoga setiap langkah perjuangan Bapak selalu dimudahkan, setiap kebijakan membawa harapan dan senyum bagi rakyat, serta setiap pengabdian menjadi jalan menuju kesejahteraan dan kejayaan bangsa Indonesia,” kata dia.

    Lahir di Jakarta pada tanggal 17 Oktober 1951, Prabowo merupakan anak dari pasangan Soemitro Djojohadikusumo dan Dora Marie Sigar.

    Ayahnya, Soemitro, adalah seorang ekonom juga politikus yang pernah menjabat Menteri Perdagangan dan Industri, Menteri Keuangan, dan Menteri Riset pada era Presiden Soekarno dan Presiden Soeharto.

    Prabowo merupakan anak ketiga dari empat bersaudara. Kedua kakaknya perempuan; Biantiningsih Miderawati dan Maryani Ekowati, dan satu adik laki-laki, Hashim Djojohadikusumo.

    Prabowo menikah dengan Siti Hediati Hariyadi, anak dari Presiden Ke-2 RI Soeharto. Dari pernikahannya itu, Prabowo dikaruniai satu orang anak bernama Ragowo Didiet Hediprasetyo.

    Prabowo telah menjadi tokoh penting dalam perjalanan sejarah militer dan politik di Indonesia, dan kini menjabat sebagai Presiden Republik Indonesia berpasangan dengan Wakil Presiden RI Gibran Rakabuming Raka.

  • Saya Terima Sudah Busuk Itu Barang!

    Saya Terima Sudah Busuk Itu Barang!

    GELORA.CO – Ketua Dewan Ekonomi Nasional (DEN) Luhut Binsar Pandjaitan angkat bicara soal polemik proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) atau Whoosh.

    Dalam acara peringatan satu tahun pemerintahan Prabowo-Gibran di Hotel JS Luwansa, Jakarta Selatan, Kamis (16/10/2025), Luhut mengakui bahwa proyek tersebut memang bermasalah sejak awal.

    “Karena saya yang dari awal mengerjakan itu, karena saya terima sudah busuk itu barang,” ujar Luhut blak-blakan.

    Ia menyebut bahwa kondisi keuangan proyek Kereta Cepat tidak sehat.

    Namun, ia telah mengambil langkah perbaikan, termasuk melakukan audit oleh Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) serta membuka jalur negosiasi dengan pihak China.

    “Kita coba perbaiki, kita audit BPKP, kemudian kita berunding dengan China,” katanya.

    Menurut Luhut, China telah menyetujui restrukturisasi utang yang diajukan Indonesia.

    Meski prosesnya berjalan lambat akibat transisi pemerintahan, ia memastikan bahwa tidak ada hambatan berarti dari pihak mitra.

    “Sekarang perlu nunggu Keppres, supaya timnya segera berunding, dan sementara China sudah bersedia kok, nggak ada masalah,” jelasnya.

    Luhut juga menanggapi isu jebakan utang China yang kerap dikaitkan dengan proyek Kereta Cepat. Ia menyebut bahwa tudingan tersebut tidak berdasar dan hanya memperkeruh suasana.

    “Kenapa terus bilang nanti Whoosh akan kita akhiri dengan South China Sea. Apa lagi ini? Kadang-kadang saya nggak ngerti, bicara. Jadi kalau saran saya, kalau kita nggak ngerti datanya, nggak usah komentar dulu. Nanti cari datanya, baru berkomentar. Ya kalau cari popularitas murahan silahkan sih,” tegasnya.

    Ia menekankan bahwa proyek ini berbasis data dan terbuka untuk ditinjau. Luhut bahkan mempersilakan siapa pun yang ingin mengetahui detail proyek untuk datang langsung kepadanya.

    (*)