Tag: Gibran Rakabuming Raka

  • Cerita Bupati Pacitan Mas Aji Saat Retret 8 Hari di Akmil Magelang, Berbagi Tenda dengan Bupati Lain

    Cerita Bupati Pacitan Mas Aji Saat Retret 8 Hari di Akmil Magelang, Berbagi Tenda dengan Bupati Lain

    Laporan Wartawan Tribunjatim.com, Pramita Kusumaningrum 

    TRIBUNJATIM.COM, PACITAN – Bupati Pacitan, Indrata Nur Bayuaji telah kembali ke kota 1001 goa setelah mengikuti retret kepala daerah di Akmil Magelang Jawa Tengah.

    Mas Aji—sapaan akrab—Bupati Pacitan Indrata Nur Bayuaji pun menceritakan pengalamannya selama 8 hari ditempa di lembah tidar (sebutan Akmil Magelang)

    “Pengalaman yang sangat berharga selama 8 hari. Kenal dengan seluruh bupati, kepala daerah se Indonesia baik Gubernur, Bupati, Wakil Bupati beserta wakil-wakilnya,” ungkap Mas Aji, Sabtu (1/3/2025).

    Dia kemudian bercerita bahwa mulai Jumat 21 Februari 2025 sampai Jumat 28 Februari 2025 melalui hari-hari yang luar biasa. Dimana banyak berinteraksi, berkenalan dengan Bupati luar provinsi lain.

    “Banyak berinteraksi berkenalan dengan bupati luar provinsi lain merupakan pengalaman luar biasa,” sebut Mas Aji ketika dikonfirmasi.

    Pun mendapatkan materi-materi dari menteri, menko. Juga ada materi dari Presiden ke 6 Susilo Bambang Yudhoyono dan juga Presiden Prabowo Subianto beserta Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka.

    “Banyak menginspirasi masukan dan motivasi kepada kita semua ini tugas kami untuk menyelaraskan arah kebijakan pemerintah pusat dengan pemerintah daerah khususnya di Pacitan untuk saya,” katanya.

    Lalu juga berbagi tenda dengan bupati lain. Dimana Mas Aji menempati tenda C 212. Dalam tenda itu ada Mas Aji sendiri yang merupakan Bupati Pacitan.

    Kemudian ada Bupati Tanah Bumbu Kalimantan Selatan, Andi Rudi Latif. Kemudian Bupati Luwu Utara Sulawesi Selatan, Andi Abdullah Rahim dan Bupati Pesisir Barat Lampung, Dedy Irawan

    “8 hari kami bareng, kami jadi tahu siapa ngorok paling keras. Ngopi bareng  setiap malam dan sebagainya. Hari ini selesai sehat semua.Terimakasih warga pacotan atas suport doanya dan apa saja,” pungkasnya.

    Sekedar diketahui retret digelar di KomplekAkmil Magelang Jawa Tengah. Retret digelar mulai Jumat, 21 Februari 2025 atau satu hari Kepala Daerah setelah dilantik oleh Presiden Prabowo Subianto. Pembukaan dilangsungkan besok harinya oleh Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian.

    Selama retret kepala daerah mendapatkan pelajaran kepemimpinan hingga visi misi program pemerintah pusat. Anggota Kabinet Merah Putih seperti Menteri Keuangan Sri Mulyani, Menteri Politik dan Keamanan Budi Gunawan, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, hingga Kepala Kepolisian RI menjadi pemateri.

     

  • Isu Politik Terkini: Rencana Pertemuan Prabowo-Megawati hingga Penutupan Retret Kepala Daerah

    Isu Politik Terkini: Rencana Pertemuan Prabowo-Megawati hingga Penutupan Retret Kepala Daerah

    Jakarta, Beritasatu.com – Sejumlah isu politik terkini menjadi perbincangan hangat para pembaca. Rencana pertemuan Presiden Prabowo Subianto dan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri menarik perhatian para pembaca Beritasatu.com.

    Isu politik lainnya, yakni terkait Presiden Prabowo Subianto yang mengingatkan kepala daerah untuk menjaga kekayaan alam, mayoritas publik yang puas dengan kinerja pemerintahan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka, wisata Ramadan di Indonesia, hingga terobosan dalam waktu lebih dari 100 hari kerja Prabowo-Gibran.

    Isu politik terkini Beritasatu.com.

    1. Rencana Pertemuan Prabowo-Megawati, Puan: Insyaallah Secepatnya

    Ketua DPR Puan Maharani mengungkapkan pertemuan antara Presiden Prabowo Subianto dan Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri akan segara terlaksana. Hal tersebut disampaikan Puan Maharani seusai menghadiri retret kepala daerah di Kompleks Akademi Militer, Magelang, Jawa Tengah, Jumat, (28/2/2025).

    Puan menjelaskan, Presiden ke-5 Megawati Soekarnoputri turut diundang untuk menghadiri Parade Senja, tetapi berhalangan hadir. Meski demikian, Megawati menyampaikan pesan kepada Prabowo Subianto dan kepala daerah yang hadir.

    Rencana pertemuan Prabowo dan Megawati Soekarnoputri sebenarnya sudah mengemuka sejak akhir tahun lalu, tetapi sampai saat ini belum terwujud.

    2. Tutup Retret Kepala Daerah, Prabowo Ingatkan Jaga Kekayaan Alam

    Presiden Prabowo Subianto resmi menutup rangkaian retret kepala daerah yang berlangsung selama delapan hari di Kompleks Akademi Militer, Magelang, Jawa Tengah, Jumat, (28/2/2025).

    Sebelum menutup rangkaian acara tersebut, Prabowo menyampaikan arahannya terkait Asta Cita kepada ratusan kepala daerah dan wakilnya yang hadir. Hal itu dikemukakan oleh Wakil Menteri Dalam Negeri Bima Arya.

    Acara penutupan retret sendiri berlangsung secara tertutup. Dalam arahannya, ungkap Bima, Prabowo mengingatkan kepala daerah untuk menjaga kekayaan alam serta mengelola potensi daerah dengan sebaik-baiknya, agar hasilnya bisa dinikmati masyarakat.

    3. Survei LPI: Mayoritas Publik Puas dengan Kinerja Pemerintahan Prabowo-Gibran

    Selain berita terkait rencana pertemuan Prabowo-Megawati, berita politik lainnya yang menarik perhatian, yakni hasil survei terbaru Lembaga Pemilih Indonesia (LPI) menunjukkan mayoritas publik puas dengan kinerja pemerintahan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.

    Berdasarkan hasil survei tersebut, tingkat kepuasan publik berada di angka 66,5% dengan perincian responden yang sangat puas sebanyak 28,75% dan yang puas sebanyak 37,75%. Dari hasil survei tersebut, alasan publik sangat puas atau puas dengan pemerintahan Prabowo-Gibran adalah karena pemberantasan korupsi berjalan dengan tingkat kepuasan 29,85%.

    4. Nasaruddin Umar: Wisata Ramadan Paling Indah Ada di Indonesia

    Imam Besar Masjid Istiqlal sekaligus Menteri Agama Nasaruddin Umar mengeklaim, wisata Ramadan yang paling indah ada di Indonesia. Menurutnya, suasana Ramadan di Tanah Air begitu tentram, aman, dan istimewa, berbeda dengan negara lain yang sering kali menghadapi konflik.

    Selain keamanan, Nasaruddin Umar juga menyoroti bagaimana suasana Ramadan di Indonesia sangat identik dengan sikap saling menghargai antarumat beragama. Ia mencontohkan bagaimana masyarakat di ruang publik menunjukkan kepedulian terhadap bulan suci ini.

    5. 100 Hari Prabowo-Gibran: Terobosan Bermunculan, Soliditas Teruji

    Pemerintahan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka membuat banyak terobosan dalam waktu lebih dari 100 hari kerja. Menurut Co-Founder Forum Intelektual Muda Muhammad Sutisna salah satu kunci utamanya adalah soliditas Prabowo dan Gibran dalam menjalankan pemerintahan.

    Dia menyebutkan sejumlah terobosan pemerintahan Prabowo-Gibran selama ini, mulai dari pemberlakuan PPN 12% hanya barang mewah, penghapusan utang petani, nelayan dan UMKM, pelaksanaan program makan bergizi gratis, implementasi cek kesehatan gratis, kebijakan efisien anggaran, pelibatan UMKM daerah mengelola tambang, pembentukan Danantara, retret para menteri dan kepala daerah, dan peluncuran bank emas pertama di Indonesia.

    Lebih lanjut, Sutisna juga mengingatkan situasi pemerintahan saat ini berada dalam kondisi dunia yang tidak pasti dan tidak baik-baik saja. Karena itu, kita membutuhkan soliditas dan persatuan.

    Demikian isu politik terkini Beritasatu.com, di antaranya rencana pertemuan Prabowo dan Megawati.

  • Ribuan Petani di Jateng dan Jatim Perkuat Ketahanan Pangan Nasional dengan Dukungan GSN – Halaman all

    Ribuan Petani di Jateng dan Jatim Perkuat Ketahanan Pangan Nasional dengan Dukungan GSN – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Ribuan petani di Jawa Tengah dan Jawa Timur semakin memperkuat ketahanan pangan nasional melalui dukungan dari Gerakan Solidaritas Nasional (GSN).

    Sebanyak 200 unit paddy reaper (mesin pemanen padi) diserahkan kepada 8.000 petani di Wonogiri, Jawa Tengah dan Ponorogo, Jawa Timur, guna mendukung efisiensi pertanian.

    Sekretaris Jenderal GSN, Bobby Gafur Umar, menegaskan bahwa bantuan ini bertujuan untuk meningkatkan efisiensi, profitabilitas, dan kualitas hasil pertanian. 

    Hal itu disampaikan Bobby saat Panen Raya di Desa Sirnoboyo, Kecamatan Giriwoyo, Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah, Jumat (28/2/2025).

    “Modernisasi pertanian sangat bermanfaat selain akan menghemat waktu dan tenaga dalam proses panen juga mampu mengurangi kehilangan hasil panen, menekan biaya produksi dan meningkatkan produktivitas, serta menghasilkan panen yang lebih berkualitas,” ujar Bobby dalam keterangan pers dikutip Sabtu (1/3/2025).

    Menurut Bobby, dukungan ini merupakan bagian dari program ketahanan pangan yang akan diperluas ke daerah lain, sebagai bagian dari program Asta-Cita pemerintahan Prabowo-Gibran. 

    “Antusiasme masyarakat Indonesia untuk saling membantu sangat luar biasa. Ini menjadi modal sosial yang sangat penting untuk meningkatkan solidaritas kemanusiaan,” lanjutnya.

    Dari 200 unit mesin yang disalurkan, 120 unit diberikan kepada petani di Wonogiri, dan 80 unit untuk petani di Ponorogo. Mesin pemanen padi ini, yang bekerja sama dengan perusahaan swasta, mampu menggarap hingga 1.000 hektar lahan, menghemat waktu dan tenaga, serta menekan biaya produksi. 

    “Dampaknya tidak hanya dirasakan oleh petani penerima langsung, tetapi juga oleh sekitar 8.000 anggota keluarga mereka,” jelas Bobby.

    Selain itu, para petani akan mendapatkan pelatihan untuk merawat dan mengelola mesin tersebut dengan baik, guna memastikan keberlanjutan dan efektivitas penggunaan alat tersebut di masa depan.

    Gerakan Solidaritas Nasional Tumbuh Pesat

    Ketua Umum GSN, Rosan Roeslani, dalam deklarasi gerakan ini, menjelaskan bahwa GSN memiliki tiga keunggulan utama. 

    Pertama, GSN memiliki kemampuan untuk berkembang pesat dan memberikan dampak positif yang nyata bagi masyarakat dan negara. 

    “GSN dibina langsung oleh Presiden ke-8 RI dan berisi seluruh elemen kekuatan bangsa,” tambahnya.

    Kedua, kekuatan utama GSN ada pada gagasan dan jaringan yang dimilikinya. 

    “Kami berharap GSN bisa menjadi organisasi yang otonom dalam memperjuangkan kebutuhan dan harapan masyarakat,” kata Rosan. 

    Ketiga, GSN berkomitmen untuk tumbuh dan mengakar di seluruh wilayah Indonesia.

    Melalui inisiatif ini, GSN berharap bisa terus mendukung ketahanan pangan Indonesia, serta memperkuat solidaritas sosial di masyarakat, yang pada gilirannya akan berkontribusi pada kemajuan ekonomi nasional.

     

  • Netizen Sindir Gibran yang Raup Dukungan Karyawan Sritex saat Pilpres, Malah Kena PHK Massal

    Netizen Sindir Gibran yang Raup Dukungan Karyawan Sritex saat Pilpres, Malah Kena PHK Massal

    FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Penutupan permanen PT Sritex, salah satu perusahaan tekstil terbesar di Indonesia, menuai sorotan publik.

    Banyak pihak menyoroti nasib 10.665 karyawan yang kehilangan pekerjaan setelah perusahaan dinyatakan tutup pada 1 Maret 2025.

    Salah satu komentar tajam datang dari pengguna media sosial X, Monica (@NenkMonica).

    Monica menyinggung dukungan besar karyawan Sritex kepada Gibran Rakabuming Raka saat Pemilihan Presiden 2024.

    “Menolak pikun, luar biasa dukungan karyawan Sritex untuk Gibran (saat Pilpres 2024). Definisi air susu dibalas air septic tank,” ujar Monica (28/2/2025).

    Sebelum Pilpres 2024, Gibran memang mendapat dukungan besar dari karyawan Sritex.

    Bahkan, saat berkampanye di Solo Raya, ia kerap menggaungkan komitmen untuk membuka lapangan kerja dan memperkuat sektor industri.

    Dukungan dari kelompok buruh, termasuk karyawan Sritex, menjadi salah satu kekuatan politiknya.

    Namun, realitas berkata lain. Setelah pemilu usai, PT Sritex justru mengalami kebangkrutan, mengakibatkan ribuan pekerja kehilangan mata pencaharian.

    Kini, para buruh hanya bisa berharap pada janji pemerintah untuk membela hak-hak mereka dan memberikan solusi atas gelombang PHK massal yang terjadi.

    Terpisah, Pegiat media sosial Yusuf Dumdum melayangkan kritik tajam kepada Wakil Menteri Ketenagakerjaan (Wamenaker) Immanuel Noel terkait penutupan permanen PT Sritex.

    Kritik ini disampaikan melalui unggahan di media sosial, menyoroti janji Noel yang tidak sesuai dengan kenyataan.

    Dikatakan Yusuf, pada 8 Januari 2025, Noel mengunjungi PT Sritex dan menegaskan di hadapan para karyawan bahwa tidak akan ada pemutusan hubungan kerja (PHK).

  • GSN serahkan 200 “paddy reaper” kepada petani Wonogiri dan Ponorogo

    GSN serahkan 200 “paddy reaper” kepada petani Wonogiri dan Ponorogo

    Ini adalah salah satu kegiatan yang sangat bermanfaat dalam rangka modernisasi pertanian

    Jakarta (ANTARA) – Gerakan Solidaritas Nasional (GSN) menyerahkan 200 unit “paddy reaper” (mesin pemanen padi) kepada petani di Wonogiri, Jawa Tengah, dan di Ponorogo, Jawa Timur.

    Kegiatan yang merupakan bagian dari program modernisasi alat pertanian ini adalah salah satu langkah nyata GSN yang akan diamplifikasikan di daerah-daerah lain, dalam rangka mensukseskan program-program Asta Cita pemerintahan Prabowo-Gibran.

    Sekretaris Jenderal GSN, Bobby Gafur Umar dalam siaran pers di Jakarta, Jumat, mengatakan, bantuan ini bertujuan meningkatkan efisiensi dan profitabilitas usaha tani sekaligus memperkuat program ketahanan pangan.

    “Ini adalah salah satu kegiatan yang sangat bermanfaat dalam rangka modernisasi pertanian,” kata Bobby Gafur Umar yang mewakili Ketua Umum GSN Rosan Roeslani, dalam acara Panen Raya di Desa Sirnoboyo, Kecamatan Giriwoyo, Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah, Jumat (28/2).

    Bobby menjelaskan, pemberian bantuan ini merupakan bentuk dari kebersamaan, kesetiakawanan serta solidaritas masyarakat Indonesia.

    “Antusiasme masyarakat Indonesia dalam membantu sesama menjadi modal sosial yang sangat luar biasa untuk terus meningkatkan solidaritas kemanusiaan. Tidak hanya dari segi jumlah donasi dan banyaknya relawan yang terlibat, tapi juga tentang dampak jangka panjang yang dihasilkan. Tidak hanya bantuan yang sifatnya hit and run (sekali datang dan langsung pergi), tapi juga bantuan yang memberikan dampak panjang berkelanjutan,” katanya.

    Ia menambahkan bahwa kebersamaan dan solidaritas masyarakat tersebut menjadi komponen sangat penting untuk membantu pencapaian pertumbuhan ekonomi 8 persen seperti yang ditargetkan Presiden Prabowo.

    Bobby mengatakan, dari 200 unit mesin yang disalurkan, 120 unit diperuntukkan bagi petani di Wonogiri dan 80 unit untuk petani di Ponorogo. Penyerahan mesin pemanen padi ini merupakan kerja sama GSN, PT HM Sampoerna Tbk (Sampoerna) dan Yayasan STAPA Center.

    Menurut Bobby, mesin ini mampu menggarap lahan hingga 1.000 hektare, menghemat waktu, tenaga, serta menekan biaya produksi.

    “Dampaknya tidak hanya dirasakan oleh ribuan petani penerima langsung, tetapi juga oleh sekitar 8.000 anggota keluarga mereka,” katanya.

    Bobby menambahkan, petani nantinya akan diberi pelatihan agar mampu merawat dan mengelola mesin dengan baik. “Kami ingin memastikan mesin ini dapat meningkatkan produktivitas dan pendapatan petani dalam jangka panjang,” katanya.

    Sementara itu, Direktur Sampoerna Elvira Lianita menekankan pentingnya peran petani dalam mendukung ketahanan pangan nasional. Ia berharap mesin pemanen padi dan pelatihan yang diberikan dapat mendukung pemanfaatan teknologi tepat guna di bidang pertanian.

    “Melalui teknologi tepat guna, program ini diharapkan dapat membantu petani mencapai efisiensi dan keuntungan optimal dari aktivitas panen. Selain itu, program ini sejalan dengan upaya pemerintah dalam meningkatkan swasembada pangan dengan memberdayakan petani sebagai pilar utama ekosistem pertanian Indonesia,” kata Elvira.

    Ia berharap inisiatif ini bisa terus berkembang dan memberikan manfaat yang berkelanjutan bagi petani, sehingga dapat turut berkontribusi dalam meningkatkan kesejahteraan petani dan memperkuat kemandirian pangan Indonesia.

    Sedangkan Direktur Yayasan STAPA Center Agus Rahmatullah mengatakan, program ini dapat memberikan dampak positif bagi petani.

    “Kami berterima kasih atas dukungan dan komitmen yang diberikan oleh GSN dan Sampoerna terhadap ketahanan pangan di Indonesia,” katanya.

    Pewarta: Ahmad Buchori
    Editor: Faisal Yunianto
    Copyright © ANTARA 2025

  • BPI Danantara Dituntut Transparan Soal Investasi, Lembaga Pengawas Penting

    BPI Danantara Dituntut Transparan Soal Investasi, Lembaga Pengawas Penting

    PIKIRAN RAKYAT – Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (BPI Danantara) dituntut untuk transparan soal penyaluran dan penggunaan investasinya. Akses untuk pengawasan juga menjadi penting dalam operasionalnya. 

    Ekonom dari Trimegah Sekuritas Indonesia, Fakhrul Fulvian, mengatakan, BPI Danantara pada dasarnya memiliki visi yang bagus. Hanya saja, masih ada beberapa hal yang perlu dikomunikasikan kepada masyarakat untuk memperjelas visinya tersebut. 

    “Pertama, Danantara harus berkomunikasi kepada masyarakat, investasinya ke mana saja dan buat apa saja? Apakah yang akan dilakukan adalah hilirisasi?” katanya dalam diskusi yang diselenggarakan Asta Cita Center di Jakarta pada Jumat, 28 Februari 2025. 

    Menurut dia, transparansi menjadi penting bagi BPI Danantara karena institusi tersebut mengelola aset yang besar sehingga mengandung risiko yang tidak kecil. Fakhrul mencontohkan Sovereign Wealth Fund yang ada di Malaysia, 1MDB, yang mengalami kegagalan. 

    “Kalau melihat strukturnya (BPI Danantara), pengawasnya seluruh institusi. Pengawas ini memang penting. Masyarakat harus menuntut transparansi dari Danantara,” kata pria yang juga terlibat dalam tim transisi pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka ini. 

    Latar belakang Danantara

    Fakhrul mengatakan, latar belakang pembentukan BPI Danantara berangkat dari tidak terkonsolidasinya BUMN. Ia menyebutkan, ada BUMN yang usahanya melenceng dari visi-misinya.

    “Contohnya, ada BUMN yang tidak bergerak di usaha perhotelan, tetapi punya bisnis hotel. Akhirnya pengusaha lokal yang malah terdampak. Ini artinya, ada BUMN yang punya kapasitas berlebih, tapi tidak terkonsolidasi, sehingga berpikir ke bisnis lain,” katanya. 

    Di sisi lain, ada BUMN yang memiliki banyak aset berupa tanah, tetapi karena satu dan lain hal, tidak memiliki kapasitas untuk mengelolanya. Sementara pihak swasta yang ingin masuk berusaha di aset tersebut, BUMN yang bersangkutan tidak bisa mengelolanya dan timbul ketidakpastian hukum. 

    Di struktur BPI Danantara, katanya, ada holding operasional selain holding investasi. Holding operasional ini yang bertugas melakukan inventarisasi BUMN dan kemudian melakukan refokusing atas usaha BUMN tersebut sehingga bisa lebih berdampak kepada perekonomian. 

    Ia menambahkan, Presiden Prabowo Subianto mengamanatkan tiga hal kepada BPI Danantara. Pertama, konsolidasi aset BUMN. Kedua, refokusing bisnis BUMN. Ketiga, melakukan peningkatan usaha atau leverage. “Artinya, kalau struktur bisnis BUMN sudah benar, maka ketika kita datang ke institusi keuangan, akses pendanaannya akan lebih mudah,” tuturnya. 

    Percepat pertumbuhan

    Ketua Umum Pimpinan Pusat GP Ansor, H. Addin Jauharudin, mengatakan, apabila integrasi aset-aset dilakukan secara tepat dan efisien oleh Danantara akan mempercepat pertumbuhan ekonomi nasional. 

    “Sebagai holding, jika Danatara dikelola secara profesional, menerapkan good governance, ini akan menjadi kekuatan yang sangat luar biasa. Energi yang akan menguatkan pertumbuhan ekonomi nasional,” kata Addin. 

    Ia menambahkan, Danantara nantinya bisa berperan sebagai instrumen pembangunan nasional. Danatara tidak hanya pengumpul deviden, tetapi juga akan menjulangkan BUMN di tingkat global.

    “Akan berperan menjadi Sovereign Wealth Fund berskala global yang bisa menopang investasi nasional, untuk kesejahteraan masyarakat dan rakyat Indonesia secara luas,” tuturnya. 

    Ketua GP Anshor sekaligus Direktur Asta Cita Center, Abdullah Syukri, mengatakan, BPI Danantara perlu menjelaskan secara gamblang kepada masyarakat soal cara optimalisasi aset negara. Pasalnya, hal itulah yang banyak dipertanyakan masyarakat saat ini.

    Terlebih dalam penjelasan BPI Danantara sejauh ini, institusi tersebut dikataan bisa meningkatkan efisiensi dan efektivitas BUMN yang bisa berdampak kepada pertumbuhan ekonomi. 

    Ia menambahkan, pihaknya berkomitmen mendukung BPI Danantara agar bisa menjaga pertumbuhan ekonomi nasional dengan mengaktivasi ruang publik sebagai wadah inklusif. Sehingga, ruang sosial, ekonomi dan politik bisa stabil. (*)

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News

  • SBY ajak kepala daerah tingkatkan ekonomi untuk sejahterakan rakyat

    SBY ajak kepala daerah tingkatkan ekonomi untuk sejahterakan rakyat

    Jakarta (ANTARA) – Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menyampaikan pengarahan kepada kepala daerah pada Retret Kepala Daerah 2025 di Lembah Tidar, Akademi Militer (Akmil) Magelang, Jawa Tengah, Kamis (27/2).

    Pada kesempatan itu, SBY di hadapan para gubernur, bupati, wali kota, dan para wakilnya, mengajak daerah untuk bersama-sama meningkatkan perekonomian demi terwujudnya kesejahteraan rakyat. Langkah itu juga perlu diimplementasikan dengan sinergi pusat dan daerah.

    “Indonesia adalah emerging market, kemudian middle income country. Tapi ingat kita punya kekuatan keunggulan di masa lalu karena kita merebut kemerdekaan kita, it was not given,” kata SBY dalam keterangannya di Jakarta, Jumat.

    Dirinya percaya berbekal sejarah panjang di masa silam, juga strategi yang terus dimatangkan, Indonesia bakal menjadi negara yang lebih kuat dan sejahtera. Oleh karena itu, SBY berpesan agar kepala daerah patuh terhadap peraturan dan perundang-undangan yang berlaku.

    Ia mengingatkan mandat yang diberikan kepada para pemimpin merupakan amanat dari rakyat. Untuk itu, dirinya mendorong daerah untuk memperkuat sinergi dan mengoptimalkan sinkronisasi.

    Jika ada kepala daerah yang memiliki inovasi kebijakan, sambung SBY, penerapannya tetap perlu mengikuti aturan yang berlaku. SBY juga meminta kepala daerah agar betul-betul memahami Undang-Undang Dasar (UUD) 1945, serta tata cara sistem pemerintahan.

    Dalam konteks pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka, SBY mengajak daerah untuk mendukung program prioritas yang telah dicanangkan pemerintahan saat ini.

    “Pak Prabowo ingin pertumbuhan ekonomi tinggi, makin tinggi, ingin lapangan pekerjaan tercipta, lebih banyak lagi. Ingin swasembada pangan, ingin swasembada energi, ingin industrialisasi dan hilirisasi sukses. Ini beliau harus dipahami dan [kita] harus menjadi bagian dari menyukseskan hal itu,” ujarnya.

    SBY menambahkan kepala daerah perlu menunaikan janji-janji kampanye yang selama ini diungkapkan. Selain itu, daerah juga didorong untuk mendukung terlaksananya visi-misi Presiden.

    Menurutnya, kepala daerah tetap perlu seirama dengan sistem pemerintahan. SBY berpesan agar menjadi daerah yang unggul, kepala daerah harus terus mengikuti perkembangan situasi dan kondisi di dunia global.

    “Oleh karena itu perlu jaga diri baik-baik, tahu perkembangan dunia supaya kita tidak merugi. Intinya di situ,” ujar SBY.

    Adapun dalam pengarahan ini, Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian bertindak sebagai moderator. Selama berlangsungnya forum tersebut, SBY tampak berdialog dengan sejumlah kepala daerah.

    Pewarta: Narda Margaretha Sinambela
    Editor: Rangga Pandu Asmara Jingga
    Copyright © ANTARA 2025

  • LPI: Kinerja Wapres Gibran mendukung maksimalkan kinerja pemerintah

    LPI: Kinerja Wapres Gibran mendukung maksimalkan kinerja pemerintah

    Jakarta (ANTARA) – Hasil survei teranyar dari Lembaga Pemilih Indonesia (LPI) menunjukkan bahwa mayoritas publik menilai kinerja Wakil Presiden RI Gibran Rakabuming Raka mendukung dalam membantu Presiden RI Prabowo Subianto memaksimalkan kinerja pemerintah.

    “Bila dilihat dari temuan survei LPI, didapati bahwa mayoritas responden, menilai yakin dan optimistis bahwa Wakil Presiden, Mas Gibran Rakabuming Raka memberikan kontribusi signifikan dalam menjalani mandat dan tugasnya. Dari angka survei rerata nilainya, 70-an persen,” kata Direktur LPI Boni Hargens dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Jumat.

    Hal itu disampaikannya saat acara diskusi dan pemaparan rilis hasil survei LPI bertajuk “Pandangan Publik terhadap Soliditas Pemerintahan Prabowo-Gibran” di Jakarta, Kamis (27/2).

    Hasil survei mencatat bahwa mayoritas responden, yakni sebanyak 38,45 persen menilai kinerja Gibran sebagai Wapres mendukung dalam membantu Presiden Prabowo memaksimalkan kinerja pemerintah, dan yang menjawab sangat mendukung sebanyak 41,15 persen.

    Dia pun optimistis peran Gibran sebagai Wapres sangat strategis dalam mengoptimalkan tercapainya visi besar Astacita pemerintahan, hingga membantu mewujudkan Indonesia Emas 2045.

    “Perannya sangat strategis dan dari temuan survei pula, menilai bahwa Mas Gibran mempunyai potensi yang lebih dari cukup, selain mempunyai kemampuan untuk berakselerasi dengan jajaran Kabinet Merah Putih sebagai pelaksana teknis agenda besar Astacita yang otomatis akan mengoptimalkan tercapainya seluruh agenda besar sebagaimana yang telah dicanangkan oleh Presiden Prabowo Subianto,” tuturnya.

    Menurut dia, pandangan publik dalam survei LPI tersebut sangat rasional dan selaras pula dengan kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto yang tegas.

    “Dibersamai oleh Mas Gibran dengan semangat mudanya, dan dalam model presidensial yang realitasnya memang dwitunggal (tak terpisahkan antara presiden dan wakilnya) akan saling melengkapi dan saling menguatkan,” katanya.

    Sementara itu, Wakil Direktur LPI Ali Ramadhan membeberkan temuan hasil survei LPI yang menunjukkan bahwa mayoritas responden menilai peran Gibran sebagai Wapres mendukung dalam menyukseskan visi Astacita.

    “Sebanyak 38,15 persen responden menyatakan kinerja Gibran mendukung Prabowo dan yang menjawab sangat mendukung sebanyak 40,28 persen, sehingga totalnya 79,33 persen atau hampir 80 persen responden menilai kinerja Gibran mendukung Prabowo untuk memaksimalkan kinerja pemerintahan,” paparnya.

    Dia menyebut mayoritas publik juga optimistis terhadap potensi Wapres Gibran dalam membantu Presiden Prabowo untuk memaksimalkan kinerja pemerintahan.

    “Sebanyak 47,78 persen responden optimis dan 38,72 persen responden sangat optimis bahwa Mas Gibran mempunyai kontribusi dan potensi signifikan dalam mengoptimalkan kinerja pemerintahan,” tuturnya.

    Survei yang dilakukan pada 20 hingga 25 Februari 2025 itu dilakukan terhadap 1.700 responden yang tersebar di 29 provinsi. Pengambilan sampel dilakukan dengan menggunakan metode multistage random sampling atau kombinasi dari simple random sampling dan cluster sampling.

    Survei LPI itu dilakukan dengan wawancara melalui kuesioner oleh pewawancara terlatih. Adapun margin of error survei sekitar kurang lebih 2,38 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.

    Pewarta: Melalusa Susthira Khalida
    Editor: Rangga Pandu Asmara Jingga
    Copyright © ANTARA 2025

  • Dhito Unggah Foto Bareng Pramono saat Retret, Gibran Komen Emoji Menyala

    Dhito Unggah Foto Bareng Pramono saat Retret, Gibran Komen Emoji Menyala

    Jakarta

    Bupati Kediri Hanindhito Pramono mengunggah foto bersama ayahnya yang merupakan Gubernur Jakarta Pramono Anung. Unggahan Pramono itu dikomentari oleh Wapres Gibran Rakabuming Raka.

    Dhito dan Pramono diketahui mengikuti retret kepala daerah di Akmil, Magelang, Jateng. Dalam unggahannya, Dhito bersama Pramono mengenakan pakaian komponen cadangan (komcad) seperti dilihat pada Jumat (28/2/2025).

    “Hubungan bapak dan anak memang sulit dipisahkan,” tulis Dhito di akun Instagramnya.

    Salah satu foto menunjukkan Dhito membenarkan topi yang digunakan Pramono. Foto lainnya, Dhito dan Pramono berfoto bersama dengan mengepalkan tangan.

    “Memakai seragam ini mengingatkan saya pada masa kecil saat bermain perang-perangan dengan bapak. Sekarang, kami tidak lagi bermain, tapi berjuang bersama melalui gagasan untuk masyarakat,” tulis Dhito.

    “Setelah retreat di Magelang, kami akan kembali berfokus pada kesejahteraan masyarakat di Kabupaten Kediri dan Jakarta. Bismillah,” imbuhnya.

    Unggahan Dhito direspons sejumlah tokoh, termasuk politikus dan menteri cabinet. Wapres Gibran juga turut memberikan komentar dalam unggahan Dhito

    “Top,” tulis Gibran dengan emotikon tangan ke atas dan api.

    (rfs/gbr)

    Hoegeng Awards 2025

    Usulkan Polisi Teladan di sekitarmu

  • Kemendukbangga Lakukan Pelayanan KB di Pasar Tradisional

    Kemendukbangga Lakukan Pelayanan KB di Pasar Tradisional

    JAKARTA – “Seusai arahan Presiden Prabowo untuk menghindari kegiatan seremonial tetapi fokus pada kegiatan yang berdampak langsung kepada masyarakat, kegiatan pelayanan KB saat ini, dengan adanya mobil pelayanan KB di tengah pasar tradisional Kecamatan Plered, masyarakat bisa mengakses langsung layanan KB MKJP (Metode Kontrasepsi Jangka Panjang) seperti Implan dan IUD”

    Hal tersebut disampaikan oleh Wakil Menteri Kependudukan dan Pembangunan Keluarga/Wakil Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional, Ratu Ayu Isyana Bagoes Oka, saat melakukan peninjauan langsung Pelayanan KB di Pasar Tradisional Kecamatan Plered, Kabupaten Purwakarta, Provinsi Jawa Barat, pada Rabu (26/02/2025).

    “Kalau melihat angka kelahiran saat ini sudah di angka ideal, yaitu 2,1, namun kita harus jaga, apalagi tiap daerah angkanya berbeda, ada yang lebih rendah, ada yang lebih tinggi, tidak bisa ada satu kebijakan untuk semua daerah, masing-masing daerah memiliki keunikannya masing-masing” lanjut Wamen Isyana.

    Wamen Isyana juga menyampaikan saat wawancara bahwa kegiatan Pelayanan KB serentak di pasar tradisional dilaksanakan di 34 Provinsi dengan minimal 1 (satu) Pasar Tradisional disetiap kabupaten/kota dengan target pelayanan KB minimal 50 akseptor tiap titiknya dan diutamakan pelayanan KB MKJP.

    Adapun bentuk kegiatan pada dilakukan seperti promosi kesehatan reproduksi melalui KIE (Komunikasi Informasi dan Edukasi) secara kelompok/personal kepada PUS yang dilaksanakan oleh Penyuluh KB, Motivator KB pria atau tenaga kesehatan, serta melakukan sosialisasi kesehatan reproduksi kepada pengunjung pasar/pedagang/masyarakat (PUS dan WUS) dan Pekerja Pasar Tradisional lainnya.

    Sedangkan untuk Pelayanan KB terutama MKJP yang dapat dilaksanakan dengan menggunakan mobil unit pelayanan KB (Muyan KB), puskesmas kelililing (pusling) atau fasilitas pelayanan kesehatan (fasyankes) yang terdekat dengan pasar.

    Adapun harapan setelah terselenggaranya kegiatan ini adalah meningkatnya pengetahuan dan kesadaran masyarakat akan pentingnya program Keluarga Berencana dan Kesehatan Reproduksi serta kesertaan KB MKJP.

    Distribusi Langsung Makan Bergizi Gratis (MBG) kepada Keluarga Sasaran

    Sebelum memantau pelaksanaan kegiatan Pelayanan KB di Muyan KB (Mobil Unti Pelayanan KB), Wamen Isyana terlebih dulu mendistribusikan MBG kepada keluarga sasaran dan melakukan dialog dengan pengelola Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di Kecamatan Purwakarta, Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat.

    Adapun keluarga sasaran yang dikunjungi langsung oleh Wamen Isyana di Kecamatan Purwakarta adalah Ibu hamil Siti Sarah (39 tahun) dengan usia kehamilan 8 bulan, lalu Ibu menyusui Nur Komariah (40 thn) yang memiliki anak usia 2 bulan dan Ibu menyusui Ani Mulyani (34 thn) yang juga memilki anak usia 2 bulan.

    Wamen Isyana menjelaskan bahwa yang paling penting adalah gizi ibu hamil, ibu menyusui dan balita bisa terpenuhi, karena 1000 Hari Pertama Kehidupan adalah masa yang krusial untuk pencegahan stunting.

    “MBG adalah salah satu Program Hasil Terbaik Cepat Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka, kami dari Kementerian Kependudukan dan Pembangunan Keluarga (Kemendukbangga)/BKKBN meiliki tenaga dilapangan yang membantu penyalurkan melalui hasil pendataan keluarga, yang datanya dapat dipergunakan untuk mengetahui keluarga mana yang betul-betul berhak menerima dan memerlukan gizi” lanjut Wamen Isyana.