Tag: Fachrul Razi

  • Menag: Pangeran MBS Dukung Kampung Haji Indonesia di Arab Saudi – Page 3

    Menag: Pangeran MBS Dukung Kampung Haji Indonesia di Arab Saudi – Page 3

    Sementara itu, lewat kunjungan kenegaraan ke Arab Saudi yang berlangsung pada 1-3 Juli 2025, rombongan Presiden Prabowo mencatatkan sejumlah pencapaian penting, baik di tingkat diplomatik maupun ekonomi.

    Salah satu hasil paling menonjol adalah tercapainya kesepakatan bisnis senilai USD 27 miliar atau sekitar Rp437 triliun antara pelaku usaha Indonesia dan Arab Saudi.

    Mengutip keterangan resmi Kemlu RI, Presiden Prabowo tiba di Jeddah pada Selasa malam, 1 Juli 2025, dan disambut secara resmi oleh Menteri Perdagangan Arab Saudi, Wakil Gubernur Makkah, dan Wali Kota Jeddah.

    Hari berikutnya, Prabowo bertemu dengan Putra Mahkota sekaligus Perdana Menteri Arab Saudi, Mohammed bin Salman (MBS) di Istana As Salam, Jeddah.

    Pertemuan ini juga menandai resmi digelarnya pertemuan pertama Dewan Koordinasi Tertinggi (DKT) Indonesia–Arab Saudi, sebuah forum bilateral tingkat tinggi yang dipimpin langsung oleh kedua kepala pemerintahan. DKT menjadi platform utama untuk menyelaraskan kepentingan strategis kedua negara.

    Bidang Kerja Sama Bilateral

    Dalam pertemuan tersebut, Presiden Prabowo dan Pangeran MBS sepakat memperkuat kerja sama bilateral di berbagai bidang, seperti perdagangan dan investasi, energi, termasuk energi baru terbarukan, pertahanan, ketenagakerjaan, pelayanan bagi jemaah haji dan umrah Indonesia.

    Keduanya juga membahas situasi geopolitik di Timur Tengah, termasuk isu Palestina dan Iran.

    Sebagai langkah awal kerja DKT, disepakati sebuah Tata Kelola DKT yang akan menjadi kerangka kerja resmi forum ini. Dokumen tersebut ditandatangani langsung oleh Presiden Prabowo Subianto dan Pangeran MBS. Implementasinya akan dikoordinasikan oleh menteri luar negeri kedua negara.

     

  • Menag Sebut Pangeran MBS Dukung  Pembangunan Kampung Haji Indonesia di Makkah

    Menag Sebut Pangeran MBS Dukung Pembangunan Kampung Haji Indonesia di Makkah

    Bisnis.com, JAKARTA — Pembangunan kampung haji Indonesia di Makkah menjadi salah satu bahasan penting dalam lawatan Presiden Prabowo Subianto ke Arab Saudi pekan ini. 

    Menteri Agama Nasaruddin Umar, yang mendampingi kunjungan kenegaraan Prabowo mengatakan Pangeran Mohammed bin Salman (MBS) mendukung inisiasi dan rencana pembangunan kampung haji Indonesia di Tanah Suci. 

    “Alhamdulillah Pangeran MBS mendukung penuh Kampung Haji Indonesia terealisasi sesegera mungkin,” tutur Nasaruddin di Makkah, Kamis (3/7/2025). 

    Menurut Menag, selain kampung haji, dalam pertemuan tersebut juga dibahas berbagai upaya untuk mempererat hubungan bilateral kedua negara. Nasaruddin juga mengaku mendampingi Prabowo untuk menjajaki pembicaraan teknis dengan beberapa pihak di Arab Saudi. 

    “Kemarin juga saya, bersama dengan Pak Menko Zulkifli Hasan serta Pak Menteri Investasi Rosan Roslani juga mendampingi Presiden Prabowo untuk bertemu dengan mitra di Arab Saudi guna membicarakan terkait teknis realisasi Kampung Haji Indonesia,” kata Menag. 

    Pertemuan tersebut, lanjut Menag, berlangsung selama kurang lebih satu jam dan menjadi momentum strategis untuk memperkuat peran Indonesia dalam penyelenggaraan ibadah haji. Ini sekaligus sebagai bentuk pelayanan optimal bagi jemaah Indonesia.

    “Pemerintah serius dalam mewujudkan Kampung Haji Indonesia, dan insya Allah dalam waktu dekat kita bisa mulai merealisasikannya,” katanya. 

    Sebelumnya, Penasihat Khusus Presiden Bidang Haji, Muhadjir Effendy sudah ada beberapa investor yang berminat membangun kampung haji Indonesia di Makkah.

    Namun, selain opsi melibatkan investor, pemerintah juga tidak menutup kemungkinan turun tangan. Misalnya saja melalui Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (BPI Danantara). 

    “Pemerintah kita juga mungkin bisa membiayai, tidak ada masalah, apalagi nanti kalau BSI [berekspansi ke Arab Saudi] kemudian Danantara bisa ikut terlibat dalam investasi. Saya kira bagus karena kita juga ingin seperti arahan presiden agar haji tidak murni khusus untuk ibadah tapi juga ada unsur nilai tambah, terutama dalam sisi ekonomi,” jelasnya. 

  • Dampingi Prabowo, Menag Ungkap Pangeran MBS Dukung Penuh Kampung Haji

    Dampingi Prabowo, Menag Ungkap Pangeran MBS Dukung Penuh Kampung Haji

    Jakarta

    Menteri Agama (Menag) Nasaruddin Umar mendampingi Presiden Prabowo Subianto saat bertemu dengan Pangeran Mohammed bin Salman (MBS) di Arab Saudi. Menag mengatakan Pangeran MBS mendukung rencana pembentukan Kampun Haji Indonesia di Saudi.

    Pertemuan berlangsung Istana Kerajaan Arab Saudi. Menag mengungkap sejumlah poin penting dalam pertemuan.

    “Alhamdulillah Bapak Presiden Prabowo Subianto telah bertemu dengan pihak Kerajan Arab Saudi, langsung diterima oleh putra mahkota Mohammed bin Salman,” tutur Menag Nasaruddin Umar, Kamis (3/7/2025).

    Menurut Menag, dalam pertemuan tersebut dibahas berbagai upaya untuk mempererat hubungan bilateral kedua negara. Hal penting yang dibahas adalah mengenai kampung haji.

    “Termasuk pendidikan dan kampung haji. Alhamdulillah Pangeran MBS mendukung penuh Kampung Haji Indonesia terealisasi sesegera mungkin,” jelas Menag.

    Lebih lanjut, Nasaruddin mengungkapkan dirinya pun sempat mendampingi Presiden Prabowo untuk mulai menjajaki pembicaraan teknis dengan beberapa pihak di Arab Saudi.

    “Selanjutnya, kami menunggu arahan Presiden Prabowo untuk merealisasikan rencana Kampung Haji Indonesia tersebut,” imbuhnya.

    Pertemuan tersebut, lanjut Menag, berlangsung selama kurang lebih satu jam dan menjadi momentum strategis untuk memperkuat peran Indonesia dalam penyelenggaraan ibadah haji. Ini sekaligus sebagai bentuk pelayanan optimal bagi jemaah Indonesia.

    (lir/jbr)

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • Kunjungan ke Arab Saudi, Prabowo Matangkan Rencana Pembentukan Kampung Haji

    Kunjungan ke Arab Saudi, Prabowo Matangkan Rencana Pembentukan Kampung Haji

    Bisnis.com, JAKARTA — Menteri Agama (Menag) Nasaruddin Umar menekankan bahwa penguatan fasilitas dan layanan bagi jemaah haji Indonesia menjadi salah satu agenda utama dalam pertemuan bilateral antara Presiden Prabowo Subianto dan Putra Mahkota Arab Saudi Mohammed bin Salman bin Abdulaziz Al Saud di Istana Al-Salam, Kamis (3/7/2025).

    Nasaruddin mengungkapkan, pembahasan mendalam dilakukan terkait rencana pembangunan perumahan haji Indonesia di Makkah, serta optimalisasi pemanfaatan Bandara Taibah di Madinah.

    “Terkait haji, nanti akan dijelaskan lebih lanjut oleh Pak Menko. Saya bersama Gus Irfan dan Pak Menko mendengarkan langsung bahwa semua permintaan Presiden Indonesia terkait haji telah dipenuhi oleh pihak Saudi. Salah satunya adalah mengenai kuota haji—detailnya akan dibicarakan lebih lanjut,” katanya.

    Dia menuturkan, penggunaan Bandara Taibah sebagai salah satu pintu masuk dan keluar jemaah akan dilakukan setelah pembangunan perumahan haji rampung. 

    “Selain itu, ada juga pembahasan mengenai penggunaan fasilitas Bandara Taibah ke depannya, jika perumahan haji sudah selesai dibangun,” ujarnya.

    Dalam pertemuan tersebut, kata Nasaruddin, Kepala negara juga menekankan pentingnya peningkatan kenyamanan dan kualitas pelayanan ibadah haji untuk jemaah asal Indonesia. 

    “Selain itu, dibahas juga mengenai bagaimana meningkatkan kenyamanan ibadah haji ke depan,” tuturnya.

    Sebagai tindak lanjut strategis, kedua negara menyepakati pembentukan Dewan Konsultasi Tertinggi yang akan dipimpin langsung oleh Presiden Prabowo bersama Putra Mahkota Mohammed bin Salman. 

    “Dewan ini nantinya akan memiliki anggota dan tim kerja,” jelasnya.

    Selain isu haji, Indonesia juga menyampaikan harapan agar Putra Mahkota membantu percepatan proses finalisasi perjanjian perdagangan bebas dengan negara-negara Gulf Cooperation Council (GCC). 

    “Karena itu, tadi disampaikan harapan agar Putra Mahkota bisa turun tangan langsung untuk mempercepat proses ini karena beliau adalah tokoh kunci dalam struktur tersebut,” pungkas Nasaruddin

  • Menag Nasaruddin Umar Beberkan Peluang BPH Urus Penyelenggaraan Haji 2026

    Menag Nasaruddin Umar Beberkan Peluang BPH Urus Penyelenggaraan Haji 2026

    Bisnis.com, JAKARTA — Menteri Agama Nasaruddin Umar memastikan Pemerintah Indonesia tengah menyiapkan langkah-langkah konkret untuk meningkatkan kualitas penyelenggaraan ibadah haji.

    Salah satunya, kata Nasaruddin pemerintah bakal meluncurkan pembentukan tim kajian bersama menjadi langkah awal untuk merumuskan model kerja sama teknis dan aspek regulasi yang diperlukan untuk mengakomodir pembangunan Kampung Haji sebagai salah satu agenda strategis kerja sama kedua negara antara Indonesia dan Arab Saudi.

    Termasuk, dia melanjutkan mengenai penyelenggaraan haji 2026 dikabarkan akan ditangani oleh Badan Penyelenggara Haji (BPH). Mengingat, Rancangan Undang-undang (RUU) Haji saat ini masih digodok di DPR.

    Hal ini disampaikan Menag usai mendampingi Presiden Prabowo Subianto dalam pertemuan dengan Putra Mahkota sekaligus Perdana Menteri Arab Saudi, Pangeran Mohammed bin Salman bin Abdulaziz Al Saud (MBS), yang berlangsung di Istana Al-Salam, Jeddah, Kamis (3/7/2025).

    “Ya, sesuai dengan amanat suratnya Presiden insyaallah kita sudah bekerja sama dengan BPH (Badan Pengelola Haji) untuk secepatnya menindaklanjuti undang-undang yang nanti akan mengatur itu kan,” ujarnya saat ditanya apakah tahun depan penyelenggaraan haji masih akan tetap dipegang Kementerian Agama.

    Nasaruddin melanjutkan terkait dengan potensi BPH akan menjadi Kementerian Haji saat ini masih berada dalam pembahasan internal pemerintah dan tak dibahas saat pertemuan Presiden Prabowo Subianto dengan Putra Mahkota sekaligus Perdana Menteri Kerajaan Arab Saudi Pangeran Mohammed bin Salman bin Abdulaziz Al Saud (MBS).

    “Oh itu urusan internal Indonesia. Belum dibahas,” ujarnya.

    Dia juga menuturkan dalam pertemuan kedua kepala negara itu juga tak ada pembahasan kuota dan penyelenggara saat pertemuan tersebut.

    “Yang jelas juga nggak ada membahas kuota, tidak ada membahas siapa penyelenggaranya. Kan itu kan urusan internal kita kan. Insyaallah nanti kita tunggu dari undang-undangnya nanti,” pungkas Nasaruddin.

  • Di Sela Kunjungan Kenegaraan di Arab Saudi, Prabowo Laksanakan Umrah

    Di Sela Kunjungan Kenegaraan di Arab Saudi, Prabowo Laksanakan Umrah

    JAKARTA – Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto melaksanakan ibadah umrah di Kota Suci, Mekkah. Kegiatan ibadah tersebut dilakukan Prabowo di sela-sela kunjungan kenegaraannya ke Arab Saudi.

    Dalam foto resmi yang dirilis Saudi Press Agency (SPA), terlihat Prabowo berjalan di pelataran masjid dengan didampingi beberapa pejabat negara.

    “Presiden Republik Indonesia menunaikan ibadah umrah,” demikian pernyataan yang dikutip dari akun media sosial @spanews, Kamis 3 Juni.

    Di pelataran Masjidil Haram, Prabowo menyapa para jemaah asal Indonesia yang tengah menunaikan ibadah dan antusias menyambut kehadirannya.

    Presiden kemudian memasuki Ka’bah dan melaksanakan salat sunah. Usai keluar dari Ka’bah, Prabowo menunaikan sunnah mencium Hajar Aswad, dilanjutkan dengan melaksanakan tawaf mengelilingi Ka’bah.

    Usai melaksanakan tawaf, Prabowo kembali menyapa para jamaah asal Indonesia yang berada di sekitar Masjidil Haram.

    Ibadah Umrah Presiden Prabowo dilanjutkan dengan melaksanakan sa’i dari Bukit Shafa ke Marwah, kemudian diakhiri dengan tahalul sebagai tanda selesainya rangkaian ibadah Umrah.

    Diketahui, kunjungan kerja Prabowo kali ini salah satunya akan membahas pembangunan kampung haji dan umrah Indonesia dengan Pemerintah Arab Saudi.

    Sebelumnya, Prabowo melakukan pertemuan dengan Putra Mahkota sekaligus Perdana Menteri Arab Saudi, Pangeran Mohammed bin Salman Al Saud (MBS) di Istana Al-Salam.

    Pertemuan ini mencerminkan eratnya hubungan personal dan strategis diantara pemimpin kedua negara, serta menjadi momen penting untuk membahas berbagai isu bilateral dan regional di berbagai bidang antara Indonesia dan Arab Saudi.

    Kunjungan tersebut juga turut menjadi tonggak penting dalam arah baru diplomasi aktif Indonesia dalam peta geopolitik dan ekonomi Islam.

    Turut melaksanakan ibadah umrah pada kesempatan tersebut yaitu Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan, Menteri Luar Negeri Sugiono, Menteri Agama Nasaruddin Umar, Menteri Investasi dan Hilirisasi Rosan Roeslani, Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya, serta Kepala Badan Pengelola Haji (BPH) M. Irfan Yusuf.

  • Prabowo Tunaikan Ibadah Umrah di Sela Kunjungan Kenegaraan ke Arab Saudi

    Prabowo Tunaikan Ibadah Umrah di Sela Kunjungan Kenegaraan ke Arab Saudi

    Makkah

    Presiden Prabowo Subianto menunaikan ibadah umrah di sela kunjungan kenegaraannya di Arab Saudi. Prabowo didampingi sejumlah menteri yang ikut dalam kunjungan.

    Prabowo menunaikan ibadah umrah Kamis (3/7/2025) dini hari. Setibanya di pelataran Masjidil Haram, Prabowo disambut hangat oleh para jemaah asal Indonesia yang tengah menunaikan ibadah.

    Prabowo melambaikan tangan sebagai bentuk sapaan dan penghormatan kepada para jemaah yang antusias menyambut kehadirannya.

    Prabowo Tunaikan Ibadah Umrah Foto: (Muchlis Jr – Biro Pers Sekretariat Presiden)

    Prabowo kemudian memasuki Ka’bah dan melaksanakan salat sunah di dalamnya, sebuah kesempatan langka yang mencerminkan kedekatan hubungan antara Indonesia dan Arab Saudi serta penghormatan Kerajaan kepada Kepala Negara Indonesia.

    Usai keluar dari Ka’bah, Prabowo menunaikan sunnah mencium Hajar Aswad, dilanjutkan dengan melaksanakan tawaf mengelilingi Ka’bah. Usai melaksanakan tawaf, Prabowo kembali menyapa para jemaah asal Indonesia yang berada di sekitar Masjidil Haram.

    Prabowo Tunaikan Ibadah Umrah Foto: (Muchlis Jr – Biro Pers Sekretariat Presiden)

    Ibadah Umrah Prabowo berlanjut dengan melaksanakan Sa’i dari Bukit Shafa ke Marwah, kemudian diakhiri dengan tahalul sebagai tanda selesainya rangkaian ibadah Umrah.

    Turut melaksanakan ibadah umrah pada kesempatan tersebut yaitu Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan, Menteri Luar Negeri Sugiono, Menteri Agama Nasaruddin Umar, Menteri Investasi dan Hilirisasi Rosan Roeslani, Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya, serta Kepala Badan Pengelola Haji (BPH) M. Irfan Yusuf.

    (eva/zap)

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • Prabowo dan Pangeran MBS Teken MoM Dewan Koordinasi Tertinggi Indonesia–Arab Saudi – Page 3

    Prabowo dan Pangeran MBS Teken MoM Dewan Koordinasi Tertinggi Indonesia–Arab Saudi – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta Presiden Prabowo Subianto melakukan pertemuan bilateral tingkat tinggi dengan Putra Mahkota sekaligus Perdana Menteri Arab Saudi, Mohammed bin Salman Al Saud (MBS) di Istana Al-Salam, Jeddah, Rabu, 2 Juli 2025. Pertemuan ini merupakan sebuah langkah strategis bagi hubungan kedua negara melalui platform Dewan Koordinasi Tertinggi (DKT).

    Pada kunjungan kenegaraan ke Arab Saudi ini, Prabowo dan Pangeran Mohammed bin Salman menggelar pertemuan empat mata (tete-a-tete). Keduanya juga melakukan pertemuan bilateral bersama delegasi dari kedua negara guna membahas isu-isu utama yang menjadi perhatian bersama.

    Dalam pertemuan bilateral tersebut, kedua pemimpin sekaligus melaksanakan pertemuan perdana Dewan Koordinasi Tertinggi (DKT). Kedua pemimpin negara telah menandatangani Minutes of Meeting (MoM) DKT Indonesia–Arab Saudi.

    Salah satu isinya yakni, kesepakatan Tata Kelola DKT, yang akan menjadi kerangka acuan institusional DKT dan selanjutnya akan dikoordinasikan oleh kedua Menteri Luar Negeri.

    Penandatanganan MoM DKT ini menjadi capaian monumental yang mengukuhkan posisi Indonesia sebagai salah satu mitra strategis Arab Saudi di kawasan Asia Tenggara. Adapun format DKT ini juga telah diterapkan oleh Arab Saudi dalam hubungan strategisnya dengan Amerika Serikat dan Republik Rakyat Tiongkok.

    Dalam pertemuan bilateral ini, Presiden Prabowo Subianto didampingi oleh Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan, Menteri Luar Negeri Sugiono, Menteri Agama Nasaruddin Umar, Menteri Investasi dan Hilirisasi Rosan Roeslani, Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya, Duta Besar RI untuk Kerajaan Arab Saudi Abdul Aziz, serta Kepala Badan Pengelola Haji (BPH) M. Irfan Yusuf selaku delegasi dari Indonesia.

    Presiden Prabowo Subianto melenjutkan lawatannya ke luar negeri bertemu dengan Presiden Rusia, Vladimir Putin. Dalam pertemuan keduanya, Prabowo dan Putin membahas isu global yang salah satunya sepakat bela kedaulatan setiap negara.

  • Desak DPR Segera Proses Pemakzulan Gibran, Fachrul Razi: Kalau Kelamaan, Kasihan Bangsa Ini

    Desak DPR Segera Proses Pemakzulan Gibran, Fachrul Razi: Kalau Kelamaan, Kasihan Bangsa Ini

  • 3
                    
                        Fachrul Razi Tak Ajak Try Sutrisno di Forum Purnawirawan Makzulkan Gibran
                        Nasional

    3 Fachrul Razi Tak Ajak Try Sutrisno di Forum Purnawirawan Makzulkan Gibran Nasional

    Fachrul Razi Tak Ajak Try Sutrisno di Forum Purnawirawan Makzulkan Gibran
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Mantan Wakil Panglima TNI Jenderal (Purn)
    Fachrul Razi
    menegaskan bahwa pihaknya tidak secara formal mengajak eks Wakil Presiden
    Try Sutrisno
    untuk bergabung dalam
    forum purnawirawan TNI
    yang tengah mendesak pemakzulan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka.
    Meski demikian, Fachrul menyebut Try Sutrisno memiliki keprihatinan yang sama terhadap kondisi bangsa.
    “Pak Try kan sifatnya mengetahui tentang apa yang dia lakukan, dia sejalan dengan itu. Dia punya kegelisahan yang sama, tapi saya enggak mau ngajak beliau jadi bagian dari tim kita,” kata Fachrul ditemui di kawasan Kemang, Jakarta Selatan, Rabu (2/7/2025).
    Pernyataan ini disampaikan Fachrul menanggapi pertanyaan awak media usai menghadiri konferensi pers sikap forum purnawirawan TNI terhadap
    pemakzulan Gibran
    .
    Awak media menanyakan kepada Fachrul soal posisi Try Sutrisno yang sebelumnya disebut-sebut bersama forum purnawirawan yang mengusulkan pemakzulan Gibran.
    “Beliau (Try Sutrisno) peduli sama bangsa kita sangat peduli,” ungkap mantan Menteri Agama (Menag) itu.
    Fachrul Razi mengungkapkan bahwa pihaknya telah melayangkan surat kepada Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) terkait tuntutan tersebut, namun belum ada respons progresif.
    Meski demikian, forum purnawirawan TNI ini berkomitmen untuk terus menyebarluaskan konten tuntutan mereka.
    “Kita terus gulirkan tentang tuntutan itu ya. Karena ini masalah bangsa, kadang-kadang kita buktikan tapi tidak ada yang peduli,” tegasnya.
    Sebelumnya, hubungan antara Try Sutrisno dan Gibran menjadi perbincangan publik setelah muncul
    Forum Purnawirawan TNI
    -Polri yang mengusulkan agar Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) RI mencopot Gibran dari posisi wakil presiden.
    Forum Purnawirawan TNI-Polri yang mengusulkan pencopotan Gibran terdiri dari sejumlah tokoh senior, termasuk 103 purnawirawan jenderal, 73 laksamana, 65 marsekal, dan 91 kolonel.
    Forum tersebut mengeluarkan deklarasi berisi delapan poin, yang antara lain mencakup penolakan terhadap kebijakan pemerintah terkait pembangunan Ibu Kota Negara (IKN), tenaga kerja asing, dan usulan reshuffle terhadap menteri-menteri yang diduga terlibat dalam korupsi.
    Salah satu poin paling kontroversial adalah usulan pergantian Wakil Presiden yang disampaikan kepada MPR, berdasarkan dugaan bahwa putusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang membolehkan Gibran maju pada Pemilu 2024 lalu melanggar hukum acara MK dan Undang-Undang Kekuasaan Kehakiman.
    Ada sejumlah nama tenar yang ikut menandatangani deklarasi tersebut, salah satunya adalah Try Sutrisno yang menjabat sebagai Panglima Angkatan Bersenjata Republik Indonesia (ABRI) tahun 1988-1993.
    Selain Try, ada pula nama Jenderal TNI (Purn) Fachrul Razi, Jenderal TNI (Purn) Tyasno Soedarto, Laksamana TNI (Purn) Slamet Soebijanto, dan Marsekal TNI (Purn) Hanafie Asnan, hingga Jenderal TNI (Purn) Tyasno Soedarto yang ikut menandatangani deklarasi itu.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.