Tag: Basuki Hadimuljono

  • Seluruh kantor dan hunian IKN siap dipakai Desember 2024

    Seluruh kantor dan hunian IKN siap dipakai Desember 2024

    Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) Basuki Hadimuljono berjalan bersama Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X (tengah) saat menghadiri Kongres Persatuan Insinyur Indonesia XXIII di Yogyakarta, Kamis (5/12/2024). ANTARA/HO-Pemda DIY

    OIKN: Seluruh kantor dan hunian IKN siap dipakai Desember 2024
    Dalam Negeri   
    Editor: Calista Aziza   
    Jumat, 06 Desember 2024 – 06:58 WIB

    Elshinta.com – Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) Basuki Hadimuljono menargetkan seluruh perkantoran dan hunian di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur siap digunakan pada Desember ini.

    “Jadi, perkantoran harus sudah siap Desember ini dan insya Allah sudah siap semua,” kata Basuki di sela-sela Kongres Persatuan Insinyur Indonesia XXIII di Yogyakarta, Kamis.

    Menurut dia, pada akhir tahun ini pula kantor kementerian koordinator (kemenko) yang terdiri atas 16 tower sudah siap, kemudian hunian terdiri atas 47 tower juga sudah siap.

    Selain gedung perkantoran dan hunian, lanjut Basuki, bangunan pendukung ekosistem kehidupan di IKN juga telah disiapkan mulai dari restoran hingga tempat potong rambut.

    “Misalnya restoran, kemudian kafe-nya, kemudian laundry-nya, barbershop-nya untuk potongan rambut. Jadi semua kita siapkan di sana,” ujar dia.

    Menurut Basuki, masih banyak yang perlu diselesaikan di IKN, baik pembangunan fisik maupun nonfisik, sehingga Persatuan Insinyur Indonesia (PII) harus banyak berperan.

    “Pembangunan IKN tidak hanya sebagai pembangunan fisik saja, tapi juga nonfisiknya. Misalnya kita harus menata kawasan Sepaku, itu tidak hanya ‘engineering’, tapi ‘socio-engineering’-nya lebih kuat. Karena kita harus mengikuti juga masyarakatnya,” kata dia.

    Dia mengakui bahwa ada beberapa daerah di IKN yang mempunyai tanah clay shale dengan daya dukung rendah sehingga harus mendapat penanganan khusus agar lebih kuat.

    Pada tanah dengan kondisi khusus tersebut, OIKN memanfaatkan untuk kawasan konservasi sumber daya air.

    “Kami membangun 60 embung-embung di sana. Dari riparian, dari air limpasan (run-off). Jadi kita sangat melihat kondisi tanah dan kondisi konservasi sumber daya air,” kata dia.

    Sumber : Antara

  • Video STIKES Telogorejo Semarang Mewisuda 290 Mahasiswa, 75 Persen Diterima Kerja Sebelum Lulus

    Video STIKES Telogorejo Semarang Mewisuda 290 Mahasiswa, 75 Persen Diterima Kerja Sebelum Lulus

    Berikut ini video STIKES Telogorejo Semarang mewisuda 290 mahasiswa, 75 persen diterima kerja sebelum lulus.

    TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG – STIKES Telogorejo Semarang kembali mengukir prestasi dengan sukses menyelenggarakan acara Wisuda dan Angkat Sumpah bagi lulusan program Ahli Madya Keperawatan, Sarjana Farmasi, Profesi Ners, Kebidanan, dan Fisioterapi.

    Bertempat di PO Hotel Semarang, Rabu (4/12) acara ini dihadiri oleh para wisudawan, keluarga, dosen, serta tamu undangan dari berbagai instansi.

    Sebanyak 290 wisudawan resmi dilantik, yang terdiri dari 131 lulusan Profesi Ners, 49 lulusan Sarjana Farmasi, 31 lulusan Sarjana Profesi Bidan, 35 lulusan Srjana Fisioterapi dan 44 lulusan Ahli Madya Keperawatan.

    Dalam acara ini, penghargaan diberikan kepada lulusan terbaik di masing-masing program studi. 3 wisudawan dari program Profesi Ners meraih predikat lulusan terbaik dengan IPK sempurna 4.00 diantaranya Natalia Azalia Dyah Wibowo, Vrita Anggraeny dan Nur Qomariyah.

    Sementara itu, Risma Ayu Octaviani dari program Sarjana Farmasi memperoleh IPK 3.85, Hesty Tri Kurniasari dari program Profesi Bidan memperoleh IPK 3.95, Samuel Frandito Pramaditya T dari program Sarjana Fisioterapi memperoleh IPK 3.88 dan Rasti Kaha Andini dari program Diploma Keperawatan mencatatkan IPK 3.93 sebagai yang terbaik.

    Acara ini menjadi momen istimewa yang tidak hanya mengukuhkan keberhasilan akademik para Iulusan, tetapi juga menegaskan peran STIKES Telogorejo sebagai institusi pendidikan kesehatan yang mampu mencetak tenaga profesional berdaya saing global.

    STIKES Telogorejo Semarang merupakan institusi pendidikan tinggi yang berfokus pada pengembangan kompetensi tenaga kesehatan. Dengan fasilitas dan program pendidikan berkualitas, STIKES Telogorejo terus berkomitmen mencetak lulusan yang unggul dan siap menghadapi tantangan di dunia kerja. Stikes Telogorejo Semarang saat ini tengah menunggu kesempatan untuk mendapatkan rekomendasi menuju ke Universitas.

    Selain prestasi akademik, STIKES Telogorejo juga dikenal memiliki keunggulan dalam membangun jejaring kerjasama dengan berbagai institusi, baik di dalam maupun luar negeri. Melalui unit Career Center, mahasiswa dan alumni mendapat akses lebih luas ke peluang kerja.

    Tidak heran, sebanyak 75 persen dari wisudawan Profesi Ners dan 45 persen Wisudawan Diploma Keperawatan sudah diterima bekerja sebelum lulus di rumah sakit ternama, seperti SMC RS Telogorejo, RS Mardi Rahayu Kudus, RSU Budi Rahayu Pekalongan, RS Awal Bros Batam, ZAP Clinic, RS Keluarga Sehat Pati, National Hospital Surabaya, ERHA Clinic, PT BRILife, RS Pondok Indah Group, Eka Hospital Jakarta, dan beberapa klinik di Kota Semarang.

    Ketua Stikes Telogorejo Semarang, dr. Swanny Trikajanti Widyaatmadja, M.Kes., Ph.D. mengucapkan selamat kepada wisudawan. Ia berpesan agar menjadikan pencapaian ini bukan suatu akhir tapi awal untuk terus belajar dan terus berusaha.

    dr. Swanny Trikajanti Widyaatmadja, M.Kes., Ph.D. juga bepesan kepada wisudawan untuk tidak melupakan Stikes Telogorejo Semarang dan menjaga nama baik almamater dimanapun berada.

    “Integrasi dalam bekerja, menjalankan profesi dengan sebaik-baiknya. Saya sampaikan hal yang perlu diingat empat prinsip moral yaitu selalu berbuat baik, tidak merugikan orang lain, adil dalam pelayanan dan menghargai pasien atau masyarakat,” pungkasnya.

    Para lulusan yang hari ini diwisuda sebanyak 75 persen sudah mendapat pekerjaan sebelum lulus. Sebagian lain dari mereka melanjutkan pendidikan ke jenjang akademik yang lebih tinggi.

    “Satu tahun sebelum semester akhir itu kita ada karir center yang memberi kesempatan kepada pihak pengguna yaitu dari rumah sakit dari klinik untuk rekrutmen di kampus Stikes Telogorejo Semarang. Jadi HRD dari rumah sakit, dari klinik datang mengadakan rekrutmen dan teman-teman bisa ikut wawancara ikut tes,” imbuhnya.(*)

  • Optimalkan pengelolaan ZIS, Jokowi dukung BAZNAS RI berkantor di IKN

    Optimalkan pengelolaan ZIS, Jokowi dukung BAZNAS RI berkantor di IKN

    Sumber foto: Istimewa/elshinta.com.

    Optimalkan pengelolaan ZIS, Jokowi dukung BAZNAS RI berkantor di IKN
    Dalam Negeri   
    Editor: Sigit Kurniawan   
    Selasa, 03 Desember 2024 – 15:03 WIB

    Elshinta.com – Presiden Republik Indonesia ke-7, Joko Widodo (Jokowi) mendukung Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) RI untuk berkantor di Ibu Kota Nusantara (IKN), untuk mengoptimalkan pengelolaan Zakat, Infak, dan Sedekah (ZIS) di Indonesia.

    Pernyataan tersebut menanggapi adanya keinginan BAZNAS untuk bisa berkantor di IKN, dan diajukan saat Rakornas BAZNAS pada September lalu yang dibuka oleh Jokowi di IKN. 

    Kunjungan dan silaturahmi Ketua BAZNAS RI, Prof. Dr. KH. Noor Achmad, MA. kepada Presiden Indonesia ke-7 tersebut diselenggarakan di Solo, Senin (2/12/2024).

    Hadir mendampingi, Wakil Ketua BAZNAS RI Mokhamad Mahdum, Pimpinan BAZNAS RI Bidang Transformasi Digital Nasional Prof. Ir. Muhamad Nadratuzzaman Hosen, MS, MEc, Ph.D., Pimpinan BAZNAS RI, Bidang Perencanaan, Kajian, dan Pengembangan, Prof (HC). Dr. Zainulbahar Noor, SE, M.Ec., Pimpinan BAZNAS RI Bidang SDM, Keuangan, dan Hukum BAZNAS RI Kol. CAJ (Purn.) Drs. Nur Chamdani, Pimpinan BAZNAS RI Bidang Koordinasi Nasional Achmad Sudrajat Lc. MA., serta Plt Biro Komunikasi Publik BAZNAS RI Ndari Rumi Widyawati.

    “Kehadiran BAZNAS di IKN akan menjadi salah satu pilar penting dalam mendukung transformasi sosial dan ekonomi, terutama untuk memastikan distribusi zakat, infak, dan sedekah yang lebih merata dan tepat sasaran,” ujar Jokowi.

    Menurutnya, BAZNAS RI perlu mengirimkan surat langsung kepada Kepala Otorita IKN. “Saat ini sudah banyak investor masuk di IKN, seperti perusahaan, perguruan tinggi, maupun rumah sakit. Ini dalam waktu dekat akan segera penuh,” katanya.

    Selain itu, Jokowi berharap BAZNAS RI terus meningkatkan transformasi digital, sehingga informasi yang diterima masyarakat bisa lebih cepat, akurat, dan terbuka.

    Sementara itu, Ketua BAZNAS RI Prof. Dr. KH. Noor Achmad, MA., menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Presiden RI ke-7 Joko Widodo yang telah mendukung penuh BAZNAS RI, sehingga dalam waktu singkat bisa berkembang pesat.

    “Kami ingin menyampaikan apresiasi dan terima kasih yang sebesar-sebesarnya kepada Bapak Jokowi yang selama menjabat sebagai Presiden RI selalu mendukung BAZNAS, sehingga BAZNAS seluruh Indonesia mengalami pertumbuhan rata-rata 30 persen setiap tahunnya. Bahkan pada Rakorda di Papua dua hari lalu, Papua pengumpulannya tumbuh mencapai 60 persen,” tambahnya.

    Kiai Noor berharap, langkah strategis ini diharapkan dapat memperkuat peran BAZNAS sebagai lembaga pengelola ZIS yang mampu berkontribusi secara nyata dalam pembangunan sosial dan ekonomi bangsa.

    Menurut Kiai Noor, dengan keberadaan BAZNAS di IKN, diharapkan pengelolaan ZIS dapat lebih terintegrasi dengan berbagai program strategis pemerintah di kawasan tersebut.

    “IKN juga memiliki ciri khas yang tidak dimiliki oleh negara lain. Kami akan terus berupaya untuk mendukung agenda pembangunan nasional dengan semangat yang sejalan dengan kebangkitan Indonesia melalui adanya IKN,” ucapnya.

    Sumber : Elshinta.Com

  • Segera Rampung, Masjid Negara IKN Bakal Dipakai untuk Salat Idul Fitri 2025 – Page 3

    Segera Rampung, Masjid Negara IKN Bakal Dipakai untuk Salat Idul Fitri 2025 – Page 3

    Sebelumnya, Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) Basuki Hadimuljono memastikan, proses peletakan batu pertama atau groundbreaking proyek baru di IKN akan terus berjalan di era pemerintahan Prabowo Subianto.

    Pasalnya, sudah ada beberapa investor yang mengonaknya agar bisa memulai pembangunan di IKN. Namun, itu masih harus menunggu persetujuan dari Prabowo yang saat ini masih di luar negeri.

    “Kemarin sebetulnya sudah ada beberapa yang mau groundbreaking lagi, tapi belum. Saya lapor pak Presiden dulu,” ujar Basuki di Jakarta, Senin (18/11/2024).

    Adapun groundbreaking terakhir di IKN dilaksanakan oleh Presiden RI ke-7, Joko Widodo alias Jokowi pada 25 September 2024. Total estimasi keseluruhan nilai investasi yang masuk mencapai Rp 1,57 trilliun.

    Tak hanya dari investor lokal, groundbreaking tahap 8 ini juga diikuti oleh perusahaan China yang menjadi investor perdana di IKN, diikuti oleh Australia dan Rusia. Nilai investasi asing yang masuk ke proyek ibu kota baru tersebut mencapai Rp 1,15 triliun.

    Adapun Delonix Group, perusahaan pengelola hotel dan properti asal China jadi investorasing perdana di IKN. Dengan membangun kompleks komersial Delonix Nusantara di atas lahan seluas 24.200 meter persegi, lewat investasi senilai Rp 500 miliar.

    Kompleks tersebut memiliki konsep pembangunan kawasan mixed-use yang mencakup Model J Hotel, serviced apartment, pusat perbelanjaan, perkantoran, fasilitas olahraga dan kebugaran, serta ruang terbuka hijau. Model J Hotel direncanakan akan memiliki 200 kamar dilengkapi dengan berbagai fasilitas ramah lingkungan.

     

  • Wacana Polri Kembali di Bawah TNI, Direktur PUSAKA: Ancaman Demokrasi Indonesia

    Wacana Polri Kembali di Bawah TNI, Direktur PUSAKA: Ancaman Demokrasi Indonesia

    Jakatrta (beritajatim.com)– Wacana yang diusung oleh sejumlah tokoh PDIP mengenai kembalinya Polri di bawah kendali TNI memicu kontroversi. Tuduhan Ketua DPP PDIP, Deddy Yevri Sitorus, bahwa Polri terlibat dalam memenangkan calon kepala daerah di Pilkada 2024 semakin memperkeruh suasana. Ia bahkan menyebut institusi kepolisian sebagai “Partai Cokelat”.

    Sebelumnya, Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto menuduh adanya penyalahgunaan wewenang oleh Polri dalam Pilkada Serentak 2024. Namun, tudingan ini menuai respons kritis dari berbagai pihak.

    Direktur Eksekutif Pusat Studi dan Analisa Keamanan Indonesia (PUSAKA), Adhe Nuansa Wibisono, Ph.D, menyatakan keraguannya terhadap klaim tersebut.

    Menurutnya, wacana ini merupakan langkah mundur yang dapat melemahkan demokrasi Indonesia. “Sejak reformasi 1998, Polri telah dipisahkan dari TNI melalui TAP MPR Nomor VI/MPR/2000 dan UU Nomor 2 Tahun 2002 tentang Kepolisian Negara Republik Indonesia. Pemisahan ini bertujuan untuk memastikan Polri berfungsi sebagai institusi sipil yang independen,” jelas Wibisono, Senin (02/12/2024).

    Reformasi 1998 dan Ancaman Langkah Mundur

    Adhe Wibisono menegaskan bahwa penggabungan kembali Polri di bawah TNI bertentangan dengan semangat reformasi 1998. “Kembalinya Polri di bawah TNI akan menjadi langkah mundur yang membahayakan demokrasi dan penegakan hukum berbasis hak asasi manusia,” tambahnya.

    Menurut Wibisono, tudingan PDIP terhadap Polri terkait Pilkada 2024 harus dihadapi dengan pembuktian faktual. “Istilah ‘Partai Cokelat’ yang disematkan kepada Polri memerlukan klarifikasi dan bukti yang konkret. Pengawasan terhadap Polri sudah diatur melalui mekanisme internal Propam dan eksternal Kompolnas, sehingga tidak ada urgensi untuk menempatkan Polri di bawah TNI,” tegasnya.

    Prinsip Hukum dan Implikasi Demokrasi

    Lebih lanjut, Wibisono mengingatkan PDIP akan prinsip hukum “actori incumbit probatio” atau “siapa yang mendalilkan, dia yang harus membuktikan”. Ia menilai bahwa tudingan tanpa bukti dapat merugikan institusi Polri secara serius. “Jika tuduhan ini tidak dapat dibuktikan, maka PDIP berisiko menghadapi konsekuensi hukum karena telah mencemarkan nama baik institusi kepolisian,” ujar alumnus FISIP Universitas Indonesia itu.

    Risiko Paradigma Keamanan yang Represif

    Wibisono juga mengkhawatirkan dampak dari subordinasi Polri di bawah TNI. “TNI memiliki fungsi utama menjaga pertahanan negara, sedangkan Polri bertugas dalam penegakan hukum dan keamanan domestik. Jika Polri berada di bawah TNI, ada risiko terjadinya distorsi fungsi sipil yang berpotensi mengarah pada pendekatan keamanan yang represif, seperti yang terjadi pada era Orde Baru,” jelasnya.

    Menurutnya, langkah ini tidak hanya berdampak pada demokrasi domestik tetapi juga dapat merusak reputasi Indonesia di mata internasional. “Mengembalikan Polri di bawah TNI akan menciptakan preseden buruk bagi institusi demokrasi Indonesia. Dunia internasional akan meragukan komitmen Indonesia terhadap demokrasi jika wacana ini diterapkan,” tutup Wibisono.

    Wacana penggabungan Polri di bawah TNI dinilai bertentangan dengan prinsip reformasi dan berpotensi melemahkan demokrasi Indonesia.

    PDIP diharapkan memberikan bukti konkret atas tuduhannya terhadap Polri dan mempertimbangkan dampak jangka panjang terhadap institusi demokrasi dan kepercayaan publik. (ted)

  • Kenapa Olahraga Bagus untuk Mental Health? Begini Penjelasan Ilmiahnya

    Kenapa Olahraga Bagus untuk Mental Health? Begini Penjelasan Ilmiahnya

    Jakarta

    Sesuai namanya, olahraga memang paling mudah dirasakan manfaatnya pada aspek raga atau fisik. Namun begitu, banyak orang melakukannya sebagai stress relieve atau pelepas penat. Lho apa hubungannya?

    Yang pasti, anggapan bahwa olahraga bagus untuk mental health banyak didukung oleh para pakar. Praktisi kesehatan mental Prof dr Siswanto Agus Wilopo, SU, M.Sc, Sc.D juga membenarkan anggapan tersebut.

    “Olahraga itu sudah sejak zaman kuno menjadi salah satu resep supaya mental kita sehat,” kata guru besar Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat, dan Keperawatan, Universitas Gadjah Mada (FKKMK UGM) tersebut, ditemui detikcom di Jakarta Pusat, Jumat (29/11/2024).

    @detikhealth_official Emang bener Gen Z cenderung gampang depresi?🤔 Kesehatan mental penting banget untuk dijaga. Luangkan waktu untuk mendengarkan dan menyayangi diri sendiri ya, detikers. Yuk detikers dengerin penjelasan dari Prof. dr. Siswanto Agus Wilopo, SU., M.Sc., Sc.D.‼️ #kesehatanmental #mentalhealth #depression #genz #mitosfaktakesehatanmental ♬ original sound – Wicked Movie

    Dikutip dari Mayo Clinic, olahraga dapat berdampak pada mental health dengan dua cara. Pertama, olahraga merilis atau melepaskan endorphine, yang merupakan hormon pemicu rasa senang dan bahagia.

    Kedua, olahraga dapat mengalihkan pikiran dari berbagai kekhawatiran. Dengan kata lain, aktivitas ini membuat seseorang lupa akan pikiran-pikiran negatif yang memupuk depresi dan anxiety atau kegelisahan.

    Sementara itu, dikutip dari Healthline, gerakan repetitif pada olahraga tertentu juga dapat membantu pikiran untuk fokus pada tubuh dibanding pikiran. Dengan berkonsentrasi pada ritme gerakan tubuh, seseorang bisa mendapatkan manfaat yang serupa dengan meditasi. Fokus pada satu aktivitas fisik membuat pikiran lebih jernih dan tenang.

    (up/up)

  • Gen Z Lebih Gampang Depresi-Banyak Mengeluh, Mitos atau Fakta? Ini Kata Ahlinya

    Gen Z Lebih Gampang Depresi-Banyak Mengeluh, Mitos atau Fakta? Ini Kata Ahlinya

    Jakarta

    Generasi Z, yakni kaum muda kelahiran 1990-an akhir hingga awal 2010-an, kerap dilabeli sebagai generasi yang tidak tahan banting. Sedikit-sedikit mengeluh, termasuk di lingkungan tempat kerja.

    Praktisi kesehatan mental Prof dr Siswanto Agus Wilopo, SU, M.Sc, Sc.D mengatakan anggapan tersebut ada benarnya. Faktanya, kondisi ini memang banyak dikeluhkan oleh generasi yang lebih senior.

    “Pengalaman para pengusaha yang baru saja meng-hire anak-anak muda, itu lebih rentan lebih mudah give up, lebih mudah pindah,” kata Prof Siswanto, yang juga guru besar Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat, dan Keperawatan, Universitas Gadjah Mada (FKKMK UGM), Jumat (29/11/2024).

    Meski demikian, Prof Siswanto menekankan bahwa kesehatan mental sama pentingnya dengan kesehatan fisik. Kenyataannya dalam keseharian, kesehatan mental kerap lebih jarang mendapat perhatian, dan bahkan cenderung disembunyikan.

    “Harus dipahami definisi sehat itu sendiri. Sehat itu bukan hanya sehat fisik, tetapi juga mental dan sosial,” jelas Prof Siswanto.

    @detikhealth_official Emang bener Gen Z cenderung gampang depresi?🤔 Kesehatan mental penting banget untuk dijaga. Luangkan waktu untuk mendengarkan dan menyayangi diri sendiri ya, detikers. Yuk detikers dengerin penjelasan dari Prof. dr. Siswanto Agus Wilopo, SU., M.Sc., Sc.D.‼️ #kesehatanmental #mentalhealth #depression #genz #mitosfaktakesehatanmental ♬ original sound – Wicked Movie

    Untuk anak-anak muda yang rentan menghadapi masalah mental, Prof Siswanto menyarankan untuk jeli mengidentifikasi faktor-faktor risiko yang membuat kesehatan mental anak muda gampang terganggu. Di samping itu, penting juga mengidentifikasi faktor-faktor yang dapat memproteksi kaum muda dari risiko tersebut.

    “Protektif misalnya peran orang tua, peran teman baik, untuk ikut memikirkan dan memecahkan masalah,”tandasnya.

    Harus dipahami definisi sehat itu sendiri. Sehat itu bukan hanya sehat fisik, tetapi juga mental dan sosial

    Prof dr Siswanto Agus Wilopo, SU, M.Sc, Sc.D – FKKMK UGM

    (up/up)

  • Jabatan Baru Heru Budi Hartono: Staf Khusus Mensesneg Prasetyo Hadi

    Jabatan Baru Heru Budi Hartono: Staf Khusus Mensesneg Prasetyo Hadi

    Jakarta, CNBC Indonesia – Heru Budi Hartono mendapat penugasan baru selepas tidak menjabat lagi sebagai Kepala Sekretariat Presiden. Hal itu disampaikan Heru ketika ditemui di kantor Kementerian Sekretariat Negara, Jakarta, Jumat (29/11/2024).

    “Stafsus Mensesneg,” kata Heru kepada wartawan.

    Namun demikian, dia masih belum mengetahui tugas apa yang akan dijalankan. Semua tergantung kepada keputusan Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi.

    Prasetyo menjelaskan penugasan untuk Heru masih dalam pembicaraan. Diskusi internal akan dilakukan.

    “Tapi dari pengalaman beliau, tentu kekhususannya tidak hanya satu bidang,” ujar Prasetyo.

    Diketahui Heru menjabat sebagai kasetpres sejak era Presiden Joko Widodo. Dia juga mengemban tugas sebagai Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta. Kini posisi Kepala Sekretariat Presiden diisi oleh Mayjen Ariyo Windutomo.

    “Dengan pengalaman beliau di kasetpres, pengalaman beliau mendampingi bapak presiden Jokowi, dengan pengalaman beliau sebagai Pj gubernur, ilmunya sangat banyak. Kita masih membutuhkan beliau untuk terus mengabdi di Kementerian Sekretariat Negara,” kata Prasetyo terkait sosok Heru.

    Berikut Daftar Pejabat Pimpinan Tinggi Madya di Lingkungan Kemensetneg :

    1. Drs. Setya Utama, M.Si. Sekretaris Kementerian Sekretariat Negara;

    2. Mayjen TNI Ariyo Windutomo, M.Si.(Han). Sekretaris Presiden, Kementerian Sekretariat Negara;

    3. Mayjen TNI Kosasih, S.E. Sekretaris Militer Presiden, Kementerian Sekretariat Negara;

    4. Dr. Yuli Harsono, S.H., LL.M. Sekretaris Dukungan Kabinet, Kementerian Sekretariat Negara;

    5. Rika Kiswardani, S.IP., M.Pol.Adm. Deputi Bidang Administrasi dan Pengelolaan Istana, Sekretariat Presiden, Kementerian Sekretariat Negara;

    6. Mohamad Yusuf Permana, S.E. Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media, Sekretariat Presiden, Kementerian Sekretariat Negara;

    7. Dyah Kusumastuti, S.H., LL.M. Deputi Bidang Dukungan Kebijakan Perekonomian, Pariwisata, dan Transformasi Digital, Sekretariat Wakil Presiden, Kementerian Sekretariat Negara;

    8. Prof. Dr. Dadan Wildan, M.Hum. Deputi Bidang Dukungan Kebijakan Peningkatan Kesejahteraan dan Pembangunan Sumber Daya Manusia, Sekretariat Wakil Presiden, Kementerian Sekretariat Negara;

    9. Dr. Al Muktabar, M.Sc. Deputi Bidang Dukungan Kebijakan Pemerintah dan Pemerataan Pembangunan, Sekretariat Wakil Presiden, Kementerian Sekretariat Negara;

    10. Sapto Harjono Wahjoe Sedjati, S.Sos., M.A. Deputi Bidang Administrasi, Sekretariat Wakil Presiden, Kementerian Sekretariat Negara;

    11. Purnomo Sucipto, S.H., LL.M. Deputi Bidang Politik, Hukum, Keamanan, dan Hak Asasi Manusia, Sekretariat Dukungan Kabinet, Kementerian Sekretariat Negara;

    12. Satya Bhakti Parikesit, S.H., M.M., LL.M. Deputi Bidang Perekonomian, Sekretariat Dukungan Kabinet, Kementerian Sekretariat Negara;

    13. Mailani Amperawan, S.E., M.Si. Deputi Bidang Pembangunan Manusia, Kebudayaan, dan Pemberdayaan Masyarakat, Sekretariat Dukungan Kabinet, Kementerian Sekretariat Negara;

    14. Dyah Pancaningrum, S.H., M.T.Dev. Deputi Bidang Pangan, Infrastruktur, dan Pembangunan Kewilayahan, Sekretariat Dukungan Kabinet, Kementerian Sekretariat Negara;

    15. Kardwiyana Ukar, S.H., LL.M. Deputi Bidang Persidangan Kabinet, Sekretariat Dukungan Kabinet, Kementerian Sekretariat Negara;

    16. Dr. Thanon Aria Dewangga, S.IP., M.Si. Deputi Bidang Administrasi, Sekretariat Dukungan Kabinet, Kementerian Sekretariat Negara;

    17. Lydia Silvanna Djaman, S.H., LL.M. Deputi Bidang Perundang-undangan dan Administrasi Hukum, Kementerian Sekretariat Negara;

    18. Bey Triadi Machmudin, S.E., M.T. Deputi Bidang Hubungan Kelembagaan dan Kemasyarakatan, Kementerian Sekretariat Negara;

    19. Nanik Purwanti, S.H., M.Pol.Adm. Deputi Bidang Administrasi Aparatur, Kementerian Sekretariat Negara;

    20. Dr. Ir. Gogor Oko Nurharyoko, M.Sc. Kepala Badan Teknologi, Data, dan Informasi, Kementerian Sekretariat Negara;

    21. Dr. Fadlansyah Lubis, S.H., LL.M. Staf Ahli Bidang Politik, Pertahanan, dan Keamanan, Kementerian Sekretariat Negara;

    22. Ratih Mayangsari, S.E., M.Si. Staf Ahli Bidang Ekonomi, Kemaritiman, Pembangunan Manusia, dan Kebudayaan, Kementerian Sekretariat Negara;

    23. M. Rokib, S.H., M.H. Staf Ahli Bidang Hukum, Hak Asasi Manusia, dan Pemerintahan, Kementerian Sekretariat Negara;

    24. Nandang Haris, S.IP., M.P.P. Staf Ahli Bidang Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, Kementerian Sekretariat Negara;

    25. Sari Harjanti S.IP., M.Si. Staf Ahli Bidang Komunikasi Politik dan Kehumasan, Kementerian Sekretariat Negara.

    (miq/miq)

  • Mensesneg Lantik 25 Pejabat Kemensetneg, Ada Kasetpres hingga Staf Khusus

    Mensesneg Lantik 25 Pejabat Kemensetneg, Ada Kasetpres hingga Staf Khusus

    Mensesneg Lantik 25 Pejabat Kemensetneg, Ada Kasetpres hingga Staf Khusus
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg)
    Prasetyo Hadi
    melantik 25 pejabat di lingkungan
    Kemensetneg
    , Jumat (29/11/2024). Adapun pejabat yang dilantik mulai dari staf khusus hingga Kepala Sekretariat Presiden (Kasetpres).
    Prasetyo mengungkapkan, pelantikan itu dilakukan karena ada penyesuaian dan peleburan fungsi. Salah satu peleburan yang terjadi di pemerintahan saat ini adalah fungsi Sekretariat Kabinet (Setkab) yang berada di bawah Sekretariat Negara (Setneg).
    Diketahui,
    Kasetpres
    yang dilantik adalah Mayjen Ariyo Windutomo, yang sebelumnya dijabat Heru Budi Hartono. Sementara Heru, dilantik menjadi Stafsus Mensesneg.
    “Hari ini pelantikan oleh karena terdapat penyesuaian fungsi, peleburan fungsi Seskab di bawah Sekretariat Negara. Sehingga konsekuensinya terjadi rotasi, lah, rotasi dan penugasan,” kata Prasetyo Hadi di Gedung Krida Bakti, Jakarta Pusat, Jumat (29/11/2024).
    Menurut Hadi, rotasi dan pelantikan adalah hal yang biasa di lingkup abdi negara maupun Aparatur Sipil Negara (ASN).
    Hal ini bagian dari pengembangan karir, penyegaran (refreshment), dan peningkatan kompetensi.
    “Kita ingin terus meningkatkan kompetensi dan profesionalisme kita,” tuturnya.
    Ia pun berharap pergeseran ini mampu diadaptasi oleh semua yang dilantik pagi ini.
    “Tadi sudah saya sampaikan, Kementerian Sekretariat Negara ini adalah benteng terakhir dari segala sesuatu keputusan dari Bapak Presiden. Sehingga tidak boleh ada kesalahan sedikitpun,” tandasnya.
    Berikut nama-nama pejabat yang dilantik:
    1. Drs. Setya Utama, M.Si. Sekretaris Kementerian Sekretariat Negara;
    2. Mayjen TNI Ariyo Windutomo, M.Si.(Han). Sekretaris Presiden, Kementerian Sekretariat Negara;
    3. Mayjen TNI Kosasih, S.E. Sekretaris Militer Presiden, Kementerian Sekretariat Negara;
    4. Dr. Yuli Harsono, S.H., LL.M. Sekretaris Dukungan Kabinet, Kementerian Sekretariat Negara;
    5. Rika Kiswardani, S.IP., M.Pol.Adm. Deputi Bidang Administrasi dan Pengelolaan Istana, Sekretariat Presiden, Kementerian Sekretariat Negara;
    6. Mohamad Yusuf Permana, S.E. Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media, Sekretariat Presiden, Kementerian Sekretariat Negara;
    7. Dyah Kusumastuti, S.H., LL.M. Deputi Bidang Dukungan Kebijakan Perekonomian, Pariwisata, dan Transformasi Digital, Sekretariat Wakil Presiden, Kementerian Sekretariat Negara;
    8. Prof. Dr. Dadan Wildan, M.Hum. Deputi Bidang Dukungan Kebijakan Peningkatan Kesejahteraan dan Pembangunan Sumber Daya Manusia, Sekretariat Wakil Presiden, Kementerian Sekretariat Negara;
    9. Dr. Al Muktabar, M.Sc. Deputi Bidang Dukungan Kebijakan Pemerintah dan Pemerataan Pembangunan, Sekretariat Wakil Presiden, Kementerian Sekretariat Negara;
    10. Sapto Harjono Wahjoe Sedjati, S.Sos., M.A. Deputi Bidang Administrasi, Sekretariat Wakil Presiden, Kementerian Sekretariat Negara;
    11. Purnomo Sucipto, S.H., LL.M. Deputi Bidang Politik, Hukum, Keamanan, dan Hak Asasi Manusia, Sekretariat Dukungan Kabinet, Kementerian Sekretariat Negara;
    12. Satya Bhakti Parikesit, S.H., M.M., LL.M. Deputi Bidang Perekonomian, Sekretariat Dukungan Kabinet, Kementerian Sekretariat Negara;
    13. Mailani Amperawan, S.E., M.Si. Deputi Bidang Pembangunan Manusia, Kebudayaan, dan Pemberdayaan Masyarakat, Sekretariat Dukungan Kabinet, Kementerian Sekretariat Negara;
    14. Dyah Pancaningrum, S.H., M.T.Dev. Deputi Bidang Pangan, Infrastruktur, dan Pembangunan Kewilayahan, Sekretariat Dukungan Kabinet, Kementerian Sekretariat Negara;
    15. Kardwiyana Ukar, S.H., LL.M. Deputi Bidang Persidangan Kabinet, Sekretariat Dukungan Kabinet, Kementerian Sekretariat Negara;
    16. Dr. Thanon Aria Dewangga, S.IP., M.Si. Deputi Bidang Administrasi, Sekretariat Dukungan Kabinet, Kementerian Sekretariat Negara;
    17. Lydia Silvanna Djaman, S.H., LL.M. Deputi Bidang Perundang-undangan dan Administrasi Hukum, Kementerian Sekretariat Negara;
    18. Bey Triadi Machmudin, S.E., M.T. Deputi Bidang Hubungan Kelembagaan dan Kemasyarakatan, Kementerian Sekretariat Negara;
    19. Nanik Purwanti, S.H., M.Pol.Adm. Deputi Bidang Administrasi Aparatur, Kementerian Sekretariat Negara;
    20. Dr. Ir. Gogor Oko Nurharyoko, M.Sc. Kepala Badan Teknologi, Data, dan Informasi, Kementerian Sekretariat Negara;
    21. Dr. Fadlansyah Lubis, S.H., LL.M. Staf Ahli Bidang Politik, Pertahanan, dan Keamanan, Kementerian Sekretariat Negara;
    22. Ratih Mayangsari, S.E., M.Si. Staf Ahli Bidang Ekonomi, Kemaritiman, Pembangunan Manusia, dan Kebudayaan, Kementerian Sekretariat Negara;
    23. M. Rokib, S.H., M.H. Staf Ahli Bidang Hukum, Hak Asasi Manusia, dan Pemerintahan, Kementerian Sekretariat Negara;
    24. Nandang Haris, S.IP., M.P.P. Staf Ahli Bidang Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, Kementerian Sekretariat Negara;
    25. Sari Harjanti S.IP., M.Si. Staf Ahli Bidang Komunikasi Politik dan Kehumasan, Kementerian Sekretariat Negara.
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Mayapada Hospital Pakai Teknik Bronkoskopi Cryo untuk Diagnosis Kanker Paru

    Mayapada Hospital Pakai Teknik Bronkoskopi Cryo untuk Diagnosis Kanker Paru

    Jakarta

    Kesehatan paru-paru dapat terancam oleh berbagai faktor, termasuk gaya hidup tidak sehat seperti kebiasaan merokok atau terpapar asap rokok, polusi udara, hingga paparan radiasi. Lalu, tanpa sadar menghirup partikel abses di area konstruksi atau terpapar gas radon juga mampu memicu penyakit kanker paru.

    Gejala pertumbuhan kanker paru dapat dikenali dengan tanda-tanda batuk berkelanjutan lebih dari dua minggu, batuk saat menelan karena terbentuk saluran abnormal antara saluran makanan (kerongkongan) dan saluran pernapasan (bronkus), serta sesak napas karena penumpukan cairan di sekitar paru-paru.

    Selain itu, batuk berdarah akibat kerusakan pembuluh darah, mengi akibat penyumbatan saluran pernapasan, nyeri dada yang menjalar ke bahu dan punggung, serta suara serak yang berlangsung lebih dari dua minggu juga menjadi gejala lain dari kanker paru.

    “Terdapat kanker paru primer yang pertumbuhanya di dalam paru, dan kanker paru sekunder yang terjadi karena penyebaran kanker dari bagian tubuh lain. Kanker paru juga termasuk silent killer di mana pada stadium awal sering tidak bergejala sehingga lebih dari 70 persen pasien kanker paru terdiagnosis sudah dalam stadium lanjut. Oleh karena ketika gejala-gejala tersebut sudah terjadi, harus segera diperiksa ke dokter,” ungkap Dokter Spesialis Paru Konsultan Onkologi di Mayapada Hospital Kuningan dr. Jaka Pradipta, Sp.P (K) dalam keterangan tertulis, Kamis (28/11/2024).

    Sementara itu, Dokter Spesialis Paru Konsultan Onkologi di Mayapada Hospital Bandung dr. Widhy Yudistira Nalapraya, Sp.P(K) Onk menjelaskan terkait cara diagnosis kanker paru, termasuk dengan Bronkoskopi Cryo.

    “Diagnosis kanker paru dapat dilakukan mulai dari rontgen, CT Scan, atau analisis sel kanker melalui dahak (sitologi dahak), hingga gold standard-nya adalah biopsi, yaitu pengambilan sampel jaringan paru-paru untuk pemeriksaan mikroskopis di laboratorium. Biopsi ini semakin canggih dengan teknik baru bernama Bronkoskopi Cryo untuk mendiagnosis kanker paru lebih akurat,” papar dr. Widhy.

    Mengenai Bronkoskopi Cryo, Dokter Spesialis Penyakit Dalam Konsultan Pulmonologi Medik Kritis dr. Eric Daniel Tenda, DIC, Ph.D, Sp.PD, K-PMK, FINASIM, menjelaskan teknik pengobatan ini didukung oleh unit electrosurgical canggih VIO3.

    “Bronkoskopi Cryo adalah teknik pengobatan penyakit paru yang menggunakan teknik cryo, didukung oleh unit electrosurgical canggih VIO3, dan terapi koagulasi plasma argon (APC). Teknik cryo ini pada prinsipnya membekukan jaringan yang akan diambil di saluran pernapasan dengan gas CO2 sehingga jaringan tersebut dapat menempel pada ujung alat cryo,” ujar dr. Eric.

    Bronkoskopi Cryo termasuk inovasi di bidang intervensi pulmonologi dengan teknik advanced dan dapat dilakukan di rumah sakit yang memiliki teknologi penunjang. Misalnya, salah satu unit dari Mayapada Hospital yaitu Mayapada Hospital Jakarta Selatan yang telah mampu melakukan teknik Bronkoskopi Cryo.

    “Tindakan ini dilakukan jika dokter mencurigai adanya tumor atau kelainan pada paru untuk mengambil sejumlah kecil jaringan yang nantinya diperiksa lebih lanjut di laboratorium. Keunggulan biopsi bronkoskopi dengan teknik cryo adalah sampel jaringan yang didapat bisa lebih besar dan utuh sehingga pemeriksaan sampel menjadi lebih akurat,” jelas dr. Eric.

    Selain untuk menunjang prosedur biopsi, teknik cryo juga dapat digunakan untuk menangani kanker paru khususnya stadium lanjut. Melalui Cryo-Devitalisasi, jaringan sel kanker yang menyumbat saluran napas dapat dihancurkan, sementara Cryo-Rekanalisasi membantu membuka jalan napas yang tersumbat akibat massa tumor atau gumpalan darah.

    Penanganan kanker paru lainnya juga bisa dengan operasi. Seiring perkembangan ilmu kedokteran, penanganan kanker paru stadium awal dapat dilakukan dengan pengangkatan sebagian kecil jaringan paru. Namun di Indonesia, mayoritas kasus kanker paru ditemukan sudah dalam stadium lanjut.

    Pilihan pengobatan kanker paru berikutnya adalah terapi radiasi menggunakan sinar X, radiosurgery yang memberikan radiasi dosis tinggi dengan presisi tinggi, atau terapi target yang menggunakan obat untuk menyerang sel kanker secara spesifik tanpa merusak sel sehat.

    Penanganan kanker paru dengan bronkoskopi cryo dan metode penanganan lainnya dapat dilakukan di Oncology Center Mayapada Hospital yang memiliki tim dokter multidisiplin seperti dr. Eric Tenda, dr. Jaka, dan dr. Widhy. Oncology Center Mayapada Hospital merupakan layanan yang khusus menangani masalah kanker mulai dari pencegahan, deteksi dini, diagnosis, pengobatan, terapi berkelanjutan, hingga end-of-life care, dan dilengkapi dengan teknologi medis yang canggih untuk melakukan berbagai tindakan penanganan yang advanced.

    Layanan Oncology Center Mayapada Hospital memiliki standar protokol internasional dalam penanganan kanker dengan menghadirkan Tumor Board yang aktif memberikan rencana perawatan yang tepat. Selain itu, terdapat tim Patient Navigator yang berpengalaman untuk mendampingi pasien dalam setiap langkah perawatan.

    Sekarang, Anda bisa terhubung dengan tim dokter ahli di Oncology Center Mayapada Hospital untuk mengetahui penanganan terbaik dalam menangani kanker paru melalui aplikasi MyCare. Aplikasi milik Mayapada Hospital ini juga bisa melakukan penjadwalan konsultasi dengan mudah dan memperoleh nomor antrean lebih awal. Bahkan, MyCare sudah terkoneksi dengan berbagai metode pembayaran yang praktis.

    Informasi lebih lengkap terkait bentuk penanganan masalah kanker di Oncology Center Mayapada Hospital dapat Anda ketahui dalam fitur Health Article & Tips di aplikasi MyCare. Unduh aplikasi MyCare di Google Play Store dan App Store untuk mendapatkan kemudahan akses layanan kesehatan di Mayapada Hospital dan dapatkan reward point saat pertama kali registrasi di MyCare untuk dipakai sebagai potongan harga layanan di Mayapada Hospital.

    (anl/ega)