Tag: Bambang Soesatyo

  • Prabowo Hadiri HUT ke-17 Gerindra Bareng Gibran dan Jokowi

    Prabowo Hadiri HUT ke-17 Gerindra Bareng Gibran dan Jokowi

    Jakarta

    Presiden Prabowo Subianto menghadiri puncak perayaan HUT ke-17 Partai Gerindra di SICC, Bogor, Jawa Barat. Prabowo tiba bersama Ketua Harian Gerindra Sufmi Dasco Ahmad, Wapres Gibran Rakabuming, hingga Presiden ke-7 Joko Widodo.

    Pantauan detikcom di lokasi, Sabtu (15/2/2024), Prabowo tiba pukul 09.07 WIB. Prabowo, Gibran, dan Jokowi kompak mengenakan kemeja lengan panjang putih.

    Tiba di lokasi, Prabowo tampak menyalami satu per satu tokoh yang hadir. Gibran dan Jokowi tampak berada di belakang Prabowo dan turut menyalami para tokoh.

    Sementara Gibran dan Jokowi duduk, Prabowo menghampiri para kader Gerindra. Prabowo melayani kader yang antusias ingin bersalaman dengan Prabowo.

    Sufmi Dasco dan Mensesneg Prasetyo Hadi tampak mendampingi Prabowo dalam momen tersebut. Prabowo lalu kembali ke tengah untuk duduk di kursi yang telah disediakan.

    Adapun tokoh yang hadir dalam HUT Gerindra ini diantaranya, Menko Polkam Budi Gunawan; Menko Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY); Menko Pangan Zulkifli Hasan (Zulhas; Menko PMK Pratikno; Menko Perekonomian Airlangga Hartarto; Menko Imipas Yusril Ihza Mahendra.

    Hadir pula, Menteri Keuangan Sri Mulyani; Menteri Hukum Supratman Andi Agtas; Menkomdigi Meutya Hafid; Mendagri Tito Karnavian; Menteri ESDM Bahlil Lahadalia; Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal, Yandri Susanto; Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Arifatul Choiri Fauzi; Menkes Budi Gunadi Sadikin; Menteri Agama Nasaruddin Umar; Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman.

    Wamen Koordinator Bidang Hukum, HAM, Migrasi dan Pemasyarakatan, Otto Hasibuan; Wamen Imigrasi dan Pemasyarakatan Silmy Karim; Wamendagri Bima Arya Sugiharto; Wamendagri Ribka Haluk; Wamenaker Immanuel Ebenezer.

    Wakil Presiden ke-10 dan ke-12 Jusuf Kalla; Ketua DPD Sultan Nadjamudin; Gubernur Lemhannas Ace Hasan Syadzili; Wakil Ketua MPR Eddy Soeparno; Cagub Sumatera Utara terpilih, Bobby Nasution; Cagub Jawa Tengah terpilih, Ahmad Luthfi; eks Ketua MPR Bambang Soesatyo; Kepala Badan Percepatan Pengentasan Kemiskinan, Budiman Sudjatmiko;

    Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh; Plt Ketum PPP Mardiono; Presiden PKS Ahmad Syaikhu; Ketua DPP PDIP Said Abdullah; Bendum PDIP Olly Dondokambey.

    (eva/eva)

    Hoegeng Awards 2025

    Usulkan Polisi Teladan di sekitarmu

  • Bamsoet dukung hasil KLB Gerindra soal Prabowo jadi ketum-capres 2029

    Bamsoet dukung hasil KLB Gerindra soal Prabowo jadi ketum-capres 2029

    ​​​​​​​Prabowo berhasil membangun jaringan dan aliansi politik.

    Jakarta (ANTARA) – Wakil Ketua Umum DPP Partai Golkar Bambang Soesatyo (Bamsoet) mendukung hasil Kongres Luar Biasa (KLB) Partai Gerindra yang menetapkan kembali Prabowo Subianto sebagai ketua umum (ketum) dan berencana mengusung Presiden RI itu sebagai calon presiden (capres) pada Pemilu 2029.

    “KLB Partai Gerindra yang memutuskan kembali Pak Prabowo sebagai ketua umum dan calon presiden periode 2029–2034 sangat tepat, mencerminkan keyakinan kita semua akan kemampuan Pak Prabowo mengarahkan bangsa menuju arah yang lebih baik,” kata Bamsoet di Jakarta, Kamis, sebagaimana keterangan tertulisnya.

    Dengan pengalaman, jaringan, dan komitmen Prabowo terhadap isu-isu fundamental bangsa, menurut dia, keputusan KLB tersebut tidak hanya strategis bagi Partai Gerindra, tetapi juga bagi masa depan Indonesia yang lebih sejahtera.

    Salah satu alasan kuat Prabowo harus diusung kembali sebagai capres, kata mantan Ketua MPR RI ini, adalah karena Indonesia memerlukan kepemimpinan yang kuat serta mampu menjawab dan mengatasi berbagai persoalan bangsa.

    “Kita sudah menyaksikan sendiri bagaimana kuatnya komitmen beliau untuk melakukan berbagai perbaikan dan peningkatan kesejahteraan melalui program-program prorakyat sehingga harus dilanjutkan,” katanya.

    Di samping itu, Bamsoet menyebut keputusan KLB yang menjadikan Prabowo kembali sebagai ketum partai merupakan keputusan yang tepat karena mengingat pengalaman politik dan kepemimpinan Prabowo yang mumpuni.

    Bamsoet berpendapat bahwa Prabowo telah berkontribusi dalam dunia politik Indonesia selama lebih dari dua dekade melalui berbagai posisi strategis, termasuk sebagai Menteri Pertahanan. Hal itu tampak dari modernisasi alat utama sistem senjata (alutsista) dan peningkatan kesejahteraan prajurit.

    “Data Kementerian Pertahanan menunjukkan adanya peningkatan anggaran pertahanan yang signifikan, yang berfungsi untuk menjaga kedaulatan negara dan menjadikan Indonesia sebagai kekuatan regional,” ucapnya.

    Bamsoet juga menilai Prabowo berhasil membangun jaringan dan aliansi politik.

    Ia mengutarakan bahwa di bawah kepemimpinan Prabowo, Partai Gerindra mampu menarik berbagai lapisan masyarakat, termasuk pemuda, pengusaha, dan kalangan profesional.

    “Hal ini terbukti dengan meningkatnya jumlah suara Gerindra dalam pemilihan umum sebelumnya serta menjadikannya salah satu partai besar dalam koalisi pemerintahan saat ini,” ucapnya.

    Menurut Bamsoet, dukungan politik yang luas tersebut memungkinkan Prabowo untuk merancang dan menerapkan kebijakan yang lebih matang dan relevan dengan kebutuhan masyarakat.

    Hal lain yang memperkuat posisi Prabowo, kata dia, ialah komitmen dan visinya dalam menyelesaikan permasalahan bangsa.

    “Pak Prabowo selalu menekankan pada pentingnya pembangunan ekonomi yang berkelanjutan, pengurangan angka kemiskinan, dan pemerataan kesejahteraan. Dalam berbagai kesempatan, Pak Prabowo juga aktif mengampanyekan pentingnya ketahanan pangan dan energi yang merupakan isu sentral pada era globalisasi,” demikian Bamsoet.

    Diketahui bahwa Partai Gerindra menggelar KLB di Hambalang, Bogor, Jawa Barat, Kamis. KLB tersebut digelar dalam momentum rangkaian Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-17 Partai Gerindra yang puncak acaranya dijadwalkan pada hari Sabtu (15/2).

    Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani mengatakan bahwa KLB partai mendukung Ketua Umum sekaligus Presiden Prabowo Subianto untuk kembali mencalonkan diri sebagai presiden pada Pemilu 2029.

    “Kongres meminta Pak Prabowo agar bersedia maju kembali sebagai calon presiden pada Pilpres 2029. Beliau menjawab, ‘Insyaallah.’ Namun, meminta waktu untuk menyelesaikan tugasnya sebagai presiden dan memenuhi janji kepada rakyat,” kata Muzani saat ditemui di Hambalang.

    Sementara itu, Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Rahayu Saraswati saat dikonfirmasi ANTARA di Jakarta mengatakan bahwa KLB juga memutuskan Prabowo kembali menjadi Ketua Umum DPP Partai Gerindra periode 2025–2030.

    Pewarta: Fath Putra Mulya
    Editor: D.Dj. Kliwantoro
    Copyright © ANTARA 2025

  • The 24th ICMSS Sukses Laksanakan International Capital Market Seminar

    The 24th ICMSS Sukses Laksanakan International Capital Market Seminar

    Jakarta: The 24th ICMSS telah sukses menyelenggarakan rangkaian acara Capital Market Seminar day 1 yang terdiri dari 3 sesi. ICMSS sendiri adalah sebuah acara pasar modal tertua dan terbesar yang diselenggarakan oleh mahasiswa manajemen S1 Universitas Indonesia. 
     
    Tahun ini merupakan tahun ke-24 dilaksanakannya acara. ICMSS memiliki 3 rangkaian acara utama yaitu Investment Training, Capital Market Seminar, dan Equity Research Conference. 
     
    Capital Market Seminar merupakan acara seminar yang dibalut dengan topik-topik khusus serta menarik seputar dunia pasar modal dengan tema besar “The Ascendant Resurgence: Catalyzing Market Prestige Across Horizon Shifts”. 

    Dalam melaksanakan acara ini, ICMSS sudah beberapa kali mengundang pembicara ternama seperti Pahala Mansury, Bambang Soesatyo, Fithra Faisal, dan masih banyak lainnya.
     
    ICMSS atau Indonesia Capital Market Student Studies merupakan kegiatan acara yang memiliki tujuan utama untuk bisa memberikan edukasi kepada investor muda baik dari skala internal panitia hingga eksternal. ICMSS memiliki values yang selalu menjadi acuan panitia dalam melaksanakan acaranya yaitu PROFGAN (Professionalism, Family, and Elegance).
     
    Sesi pertama dari Capital Market Seminar dilaksanakan dengan membawa tema “Empowering Growth : Paving a Path for Lasting Development” yang dibawakan oleh Fithra Faisal (Economic Advisor at PT. Samuel Sekuritas) dan Winang Budoyo (Chief Economist at Bank Tabungan Negara).
     
    Sesi pertama dari Capital Market Seminar membahas bagaimana pertumbuhan yang berkelanjutan dapat didorong melalui strategi ekonomi yang tepat.
     
    Fithra Faisal dan Winang Budoyo menguraikan berbagai aspek dalam membangun jalur perkembangan yang berkelanjutan, termasuk peran sektor keuangan dalam mendukung pertumbuhan ekonomi jangka panjang.
     
    Sesi kedua memiliki topik “The Market’s New Frontier: The Outlook for Indonesia’s Blue Chip Stocks” menghadirkan Indra Marpaung, Oki Ramadhani, Genta, Iman, dan Ahmad Solihin”. 
     
    Diskusi ini membahas prospek saham unggulan di Indonesia, faktor-faktor yang memengaruhi kinerja emiten besar, serta strategi investasi di tengah dinamika pasar dan sesi ketiga memiliki topik “The Future of Indonesia’s Accelerating Green Investment Landscapes” menghadirkan Nicko Yosafat, Itang Risdinar, Shirley Santoso, dan Luthfyana Larasati. 
     
    Sesi ini menyoroti perkembangan investasi hijau di Indonesia, mencakup peluang, tantangan, serta kebijakan yang mendorong pertumbuhan ekonomi berkelanjutan melalui investasi ramah lingkungan.
     
    Dalam press conference, Genta juga menyoroti peran AI dalam investasi, termasuk analisis teknikal, adaptasi tren pasar, dan pengambilan keputusan berbasis data tanpa bias. 
     
    AI juga membantu mengakses data cepat untuk strategi yang tepat, menyesuaikan dengan perubahan pasar tiap tahun. Dalam sesi Q&A, dibahas bahwa investasi masih didominasi “old money”, namun generasi muda akan menjadi investor besar di masa depan. 
     
    Edukasi investasi penting, terutama soal in?asi uang yang tidak diinvestasikan akan kehilangan daya beli, sehingga investasi sebaiknya dimulai sejak dini.
     
    Dan pada The 24th ICMSS, harapannya upaya ini dapat memberikan manfaat serta dukungan bagi industri pasar modal di Indonesia.
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (TIN)

  • Bamsoet Dorong Bikers MBI Tingkatkan Budaya Aman Berkendara

    Bamsoet Dorong Bikers MBI Tingkatkan Budaya Aman Berkendara

    Jakarta

    Pengurus Motor Besar Indonesia (MBI) DKI Jakarta Periode 2025-2028 di bawah kepemimpinan Ketua MBI DKI Jakarta Alwiciano baru dilantik. Ketua Umum Ikatan Motor (IMI) Bambang Soesatyo (Bamsoet) mengingatkan para anggota agar meningkatkan rasa persaudaraan (brotherhood) dengan komunitas atau club motor lainnya.

    “Pelantikan Ketua MBI DKI Jakarta merupakan momen penting bagi perkembangan MBI ke depan. Ketua MBI DKI Jakarta yang baru memiliki tanggung jawab besar untuk memimpin organisasi ini ke arah yang lebih baik,” ujar Bamsoet, dalam keterangannya, Minggu (9/2/2025).

    Sebelumnya, Alwiciano terpilih secara aklamasi dalam Musyawarah Wilayah (Muswil) MBI DKI Jakarta yang diselenggarakan di Jakarta, pada 26 Januari lalu.

    “Dengan visi, misi, dan program kerja yang tepat, MBI dapat terus berkembang dan memberikan kontribusi positif bagi masyarakat dan industri otomotif di Indonesia,” sambungnya.

    Hal tersebut ia sampaikan saat menghadiri pelantikan pengurus MBI DKI Jakarta Periode 2025-2028 di Jakarta, Minggu (9/2). Bamsoet mengingatkan salah satu fokus utama ketua MBI DKI Jakarta yang baru adalah pengembangan komunitas.

    Selain meningkatkan jumlah anggota baru, ketua MBI DKI Jakarta harus mampu mempererat tali persaudaraan antar anggota yang ada. Salah satunya adalah dengan memfasilitasi berbagai kegiatan sosial yang dapat memperkuat hubungan di antara anggota.

    Misalnya, kegiatan bakti sosial seperti bantuan sosial, donor darah, pembersihan lingkungan, dan pendidikan keselamatan berkendara, merupakan langkah konkret yang dapat dilakukan. Melalui kegiatan-kegiatan ini, anggota MBI tidak hanya dapat berinteraksi satu sama lain, tetapi juga memberikan manfaat bagi masyarakat sekitar.

    “Selain itu, mendorong kegiatan turing merupakan salah satu cara untuk mendukung sport tourism di Indonesia. Turing yang dilakukan secara rutin dengan rute yang menarik dapat menjadi daya tarik tersendiri bagi para riders MBI,” kata Ketua MPR RI ke-15 tersebut.

    “Tidak hanya menyenangkan, tetapi juga berpotensi meningkatkan pariwisata lokal dan ekonomi masyarakat di daerah yang dilalui,” sambungnya.

    Bamsoet menambahkan hal lain yang bisa dilakukan adalah promosi keselamatan berkendara. Di tengah meningkatnya jumlah kecelakaan lalu lintas, terutama yang melibatkan kendaraan roda dua, kampanye keselamatan menjadi semakin krusial.

    Data Korlantas Polri mencatat, sebanyak 1.150.000 kecelakaan terjadi di tahun 2024, dimana sekitar 76,42%-nya melibatkan sepeda motor. Peristiwa ini mengakibatkan sekitar 27.000 jiwa meninggal dunia.

    Karenanya, MBI harus aktif mengkampanyekan pentingnya keselamatan berkendara melalui berbagai kegiatan. Mengadakan pelatihan-pelatihan keselamatan yang melibatkan ahli dan praktisi di bidangnya, serta kolaborasi dengan pihak kepolisian untuk meningkatkan kesadaran tentang aturan lalu lintas di masyarakat, adalah langkah yang perlu dilakukan.

    “MBI dapat menyelenggarakan program ‘Safety Riding Campaign’. Melalui program ini, tidak hanya pengetahuan tentang keselamatan berkendara yang akan meningkat, namun juga kesadaran akan tanggung jawab berlalu lintas akan lebih baik,” jelas Wakil Ketua Umum Partai Golkar itu.

    “Dengan pendekatan yang sistematis dan melibatkan semua pemangku kepentingan, MBI dapat berkontribusi signifikan dalam mengurangi angka kecelakaan dan menciptakan budaya berkendara yang lebih aman,” pungkasnya.

    (hnu/ega)

  • Masa Bakti Kepengurusan IMI Jadi 5 Tahun, Bamsoet: Ada Beberapa Manfaat

    Masa Bakti Kepengurusan IMI Jadi 5 Tahun, Bamsoet: Ada Beberapa Manfaat

    Jakarta

    Ketua Umum Ikatan Motor Indonesia (IMI) sekaligus anggota DPR RI, Bambang Soesatyo, mengungkapkan Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) telah menyetujui usulan perubahan masa bakti kepengurusan IMI dari empat tahun menjadi lima tahun. Perubahan ini untuk menyesuaikan dengan masa bakti kepengurusan dari kelembagaan lain yang memiliki hubungan erat dengan tujuan, fungsi, tugas dan wewenang organisasi IMI.

    “Selain itu, dalam era kompetisi yang semakin ketat dan kompleks, waktu lima tahun lebih tepat untuk melaksanakan program-program strategis dan jangka panjang. Ini disebabkan oleh banyaknya isu yang memerlukan perhatian serius dalam pengembangan olahraga otomotif. Termasuk program pelatihan, pembinaan atlet, dan penyelenggaraan event-event nasional maupun internasional,” ujar Bamsoet dalam keterangannya, Minggu (9/2/2025).

    Ketua MPR RI ke-15 ini menjelaskan awal usulan perubahan masa bakti kepengurusan IMI berasal dari permintaan 29 IMI Provinsi. Untuk membahas usulan tersebut, pada tanggal 16 Januari 2024 bertempat di Jakarta, diadakan Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) yang dikuti oleh 36 IMI Provinsi. Dalam forum tersebut, dilakukan pembahasan mendalam mengenai Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) IMI yang bertujuan untuk menyempurnakan struktur serta norma organisasi.

    Munaslub menghasilkan kesepakatan bahwa masa bakti kepengurusan IMI Pusat, IMI Provinsi, serta IMI Kabupaten/Kota diubah dari empat tahun menjadi lima tahun. Keputusan ini kemudian tertuang dalam Pasal 50, 59, dan 68 AD dan ART IMI Tahun 2024.

    “Perubahan masa kepengurusan ini memiliki beberapa manfaat. Dari segi organisasi, periode yang lebih panjang memberikan kesempatan bagi pengurus untuk merencanakan dan melaksanakan program-program yang lebih baik dan inovatif. Seperti pengembangan infrastruktur otomotif, program pelatihan yang lebih komprehensif, serta penyelenggaraan event-event yang dapat meningkatkan prestasi atlet otomotif Indonesia di kancah nasional dan internasional,” kata Bamsoet.

    Wakil Ketua Umum Partai Golkar ini menguraikan dari perspektif administrasi dan manajemen, satu periode yang lebih lama dapat membantu mengurangi beban administratif yang terkait dengan pemilihan dan transisi kepimpinan. Dengan mengurangi frekuensi pemilihan, IMI dapat mengalihkan fokus dari proses internal menuju pengembangan eksternal. Semisal program peningkatan keterampilan, sosialisasi, dan promosi olahraga motor di seluruh Indonesia.

    “Dalam konteks responsivitas terhadap perkembangan global dan regional, dengan adanya periode yang lebih panjang, IMI diharapkan bisa memberikan respon yang lebih baik terhadap perkembangan dunia olahraga dan regulasi internasional yang berdampak pada dunia otomotif. Kesempatan untuk merencanakan dan mengimplementasikan inisiatif baru diharapkan dapat menjadi fokus utama dalam program IMI selama lima tahun,” pungkas Bamsoet.

    (akn/ega)

  • Partai Golkar Gelar Pembukaan Rakernas 2025 Hari Ini

    Partai Golkar Gelar Pembukaan Rakernas 2025 Hari Ini

    Jakarta, Beritasatu.com – Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golongan Karya (Golkar) menyelenggarakan acara pembukaan rapat kerja nasional (Rakernas) di kantor DPP Partai Golkar, Slipi, Jakarta Barat, pada Sabtu (8/2/2025).

    Berdasarkan pantauan Beritasatu.com, pukul 08.30 WIB, para kader terlihat berdatangan dan mulai memadati area kantor. Sementara kegiatan pembukaan rakernas Golkar dijadwalkan akan dimulai pada pukul 09.00 WIB.

    Rakernas Partai Golkar rencananya akan dibuka secara resmi oleh Ketua Umum (Ketum) DPP Partai Golkar Bahlil Lahadalia. Tema yang diusung adalah “Pemantapan Konsolidasi Organisasi Untuk Mensukseskan Agenda Politik Partai Golkar”.

    Selain para kader, pembukaan rakernas Golkar juga akan dihadiri oleh jajaran pengurus DPP Partai Golkar. Para ketua DPD Partai Golkar tingkat provinsi di seluruh Indonesia juga diundang untuk datang dalam acara ini.

    Adapun tokoh politik yang terpantau hadir dalam acara ini, yakni Ketum Partai Golkar Bahlil Lahadalia, Menteri Komdigi Meutya Hafid, Menteri Perindustrian Agus Gumiwang, Ketua DPD Partai Golkar Jakarta, Ahmed Zaki, Gubernur Lemhanas Ace Hasan, anggota komisi III DPR Bambang Soesatyo.

    Nantinya, ada serangkaian kegiatan paripurna yang akan dilaksanakan dalam pembukaan rakernas Partai Golkar 2025. Mulai dari pengesahan jadwal dan tata tertib rakernas Golkar, pemaparan dan pengesahan program prioritas 2024-2027, laporan daerah, hingga penutup oleh Ketua Umum.

  • Lingkaran Japto Soerjosoemarno dari Anak Soeharto hingga Jokowi, Begini Lobi-Lobi PP dari Era Soekarno

    Lingkaran Japto Soerjosoemarno dari Anak Soeharto hingga Jokowi, Begini Lobi-Lobi PP dari Era Soekarno

    PIKIRAN RAKYAT – Pemuda Pancasila (PP) adalah organisasi massa yang memiliki pengaruh besar dalam politik Indonesia. Meskipun sering dikaitkan dengan aksi kekerasan, PP tetap menjadi jaringan kuat yang berisi politisi, pengusaha, dan pejabat tinggi.

    Japto Soerjosoemarno telah memimpin organisasi ini selama lebih dari empat dekade, menjadikannya salah satu kekuatan politik yang diperhitungkan.

    Tokoh-Tokoh Elite dalam Pemuda Pancasila

    Banyak tokoh nasional yang tergabung dalam Pemuda Pancasila, baik sebagai pengurus maupun anggota kehormatan. Berikut beberapa di antaranya:

    Bambang Soesatyo – Ketua MPR RI, Wakil Ketua Umum Pemuda Pancasila. Zainudin Amali – Menteri Pemuda dan Olahraga (2019-2023), Wakil Ketua Majelis Pertimbangan Organisasi (MPO) PP. Siti Hutami Endang Adiningsih – Putri bungsu Soeharto, Wakil Ketua Umum II bidang Kesejahteraan Sosial. Arsjad Rasyid – Ketua Umum KADIN (2021-2024), Wakil Ketua Umum III bidang Perekonomian dan Industri. Ahmad HI M. Ali – Ketua Fraksi Partai Nasdem DPR RI 2019-2024, Wakil Ketua Umum IV PP. Tjahjo Kumolo – Mantan Menpan RB, anggota MPO PP. Ryamizard Ryacudu – Mantan Menteri Pertahanan, Ketua Dewan Kehormatan PP.

    Bahkan, Jokowi dan Wapres Ma’ruf Amin dikukuhkan sebagai anggota kehormatan Pemuda Pancasila dalam Musyawarah Besar 2019, menandakan kedekatan organisasi ini dengan pemerintah.

    Sejarah Lobi Pemuda Pancasila: Dari Soekarno hingga Jokowi

    Era Soekarno: Kelahiran Pemuda Pancasila dan Konflik dengan PKI

    Pemuda Pancasila didirikan pada 28 Oktober 1959 oleh Jenderal Abdul Haris Nasution di bawah naungan Ikatan Pendukung Kemerdekaan Indonesia (IPKI). Organisasi ini dibentuk untuk melawan pengaruh komunis yang berkembang pesat di era Sukarno.

    Setelah peristiwa G30S/PKI tahun 1965, Pemuda Pancasila turut serta dalam aksi penumpasan terhadap anggota PKI dan simpatisannya. Ini menandai awal keterlibatan mereka dalam politik dan keamanan nasional.

    Era Soeharto: Jaringan dengan Militer dan Golkar

    Di bawah Orde Baru, Pemuda Pancasila menjadi bagian dari mesin politik rezim Soeharto. Mereka mendapatkan dukungan dari militer dan Partai Golkar, serta berperan dalam mengamankan kepentingan penguasa.

    Ian Douglas Wilson dalam bukunya Politik Jatah Preman (2018) menyebut bahwa PP menjalin hubungan patronase dengan negara. Mereka menjadi alat politik Golkar dan diberi akses ke berbagai sektor ekonomi, termasuk bisnis keamanan dan pengawalan.

    Era Reformasi: Transformasi dan Diversifikasi Kekuatan

    Setelah kejatuhan Soeharto, Pemuda Pancasila beradaptasi dengan dinamika politik baru. Mereka tidak lagi hanya berafiliasi dengan Golkar, tetapi juga merangkul berbagai partai seperti PDI-P, NasDem, dan Gerindra.

    Beberapa kadernya bahkan berhasil masuk ke dalam birokrasi dan dunia bisnis, menjabat sebagai menteri, anggota DPR, hingga kepala daerah.

    Era Jokowi: Kedekatan dengan Pemerintah dan Institusi Negara

    Pada Pilpres 2019, Pemuda Pancasila secara resmi mendukung Joko Widodo-Ma’ruf Amin. Dukungan ini diperkuat dengan pengukuhan Jokowi dan Ma’ruf sebagai anggota kehormatan. Japto Soerjosoemarno menegaskan bahwa PP akan terus mendukung pemerintahan yang sah dan menjaga ideologi Pancasila.

    Dalam era ini, PP semakin berkembang menjadi jaringan politik-ekonomi yang luas, tidak hanya berfokus pada kegiatan ormas tetapi juga ekspansi ke sektor bisnis dan investasi.

    Pemuda Pancasila sebagai Kekuatan Politik Permanen

    Pemuda Pancasila telah mengalami berbagai transformasi sejak didirikan pada 1959. Dari kelompok paramiliter yang berfungsi sebagai alat negara di era Orde Baru, kini PP berkembang menjadi jaringan politik dan ekonomi yang kuat.

    Dengan kepemimpinan Japto Soerjosoemarno yang telah berlangsung lebih dari 40 tahun, Pemuda Pancasila tetap menjadi kekuatan politik yang mampu bernegosiasi dan beradaptasi dengan setiap rezim yang berkuasa.***

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News

  • Anggaran PU Dipangkas Rp 81 Triliun, Pembangunan Jalan-Bendungan Terganggu

    Anggaran PU Dipangkas Rp 81 Triliun, Pembangunan Jalan-Bendungan Terganggu

    Jakarta

    Kementerian Pekerjaan Umum (PU) terkena pemotongan anggaran sekitar Rp 81 triliun di 2025. Hal itu akibat kebijakan efisiensi belanja Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2025 yang diinstruksikan Presiden Prabowo Subianto.

    Demikian kata Wakil Menteri PU Diana Kusumastuti. Sebelumnya, pagu anggaran Kementerian PU ditetapkan Rp 110,95 triliun.

    “80% berarti sekitar Rp 81 triliun, iya. Dari anggaran kan, dipangkas Rp 81 triliun,” kata Diana kepada wartawan ditemui di Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Jakarta, Jumat (31/1/2025).

    Diana memastikan pemotongan anggaran itu tidak termasuk belanja pegawai. Kemudian proyek-proyek yang berasal dari Hibah Luar Negeri (HLN) dan Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) dipastikan tetap berjalan.

    “Kalau yang lainnya operasional itu 50%, infrastruktur yang tinggal 24%,” beber Diana.

    Dengan adanya pemangkasan anggaran ini, Diana mengakui berbagai proyek pembangunan akan terganggu. Di situasi ini pihaknya harus menentukan proyek-proyek apa yang memang diprioritaskan untuk dibangun.

    “Tentunya terganggu. (Proyek apa saja) ya mungkin semuanya ya, tidak hanya jalan terganggu, bendungan terganggu, irigasi terganggu, bangunan juga terganggu semuanya. Kita harus berbagi mana yang kita pilih untuk diprioritaskan karena yang harus jalan kan untuk yang HLN karena sudah komit, kemudian SBSN juga sudah komit juga, nah kalau yang itu tidak bisa diganggu,” ucapnya.

    “(Anggaran) pegawai tetap, nggak mungkin kan kalau nggak digaji,” tambahnya.

    Sebagaimana diketahui, Prabowo menargetkan penghematan belanja sebesar Rp 306,69 triliun. Efisiensi itu terdiri atas anggaran belanja di kementerian/lembaga (K/L) sebesar Rp 256,1 triliun dan dana Transfer ke Daerah (TKD) Rp 50,59 triliun.

    Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati telah merilis Surat Edaran S-37/MK.02/2025 pada 24 Januari 2025 yang ditujukan kepada seluruh Menteri dan Kepala Lembaga. Di dalamnya terdapat 16 item belanja yang harus ditinjau ulang dan dihemat. Berikut daftarnya:

    1. Alat tulis kantor (ATK): 90%
    2. Kegiatan seremonial: 56,9%
    3. Rapat, seminar, dan sejenisnya: 45%
    4. Kajian dan analisis: 51,5%
    5. Diklat dan bimbingan teknis (bimtek): 29%
    6. Honor output kegiatan dan jasa profesi: 40%
    7. Percetakan dan souvenir: 75,9%
    8. Sewa gedung, kendaraan, dan peralatan: 73,3%
    9. Lisensi aplikasi: 21,6%
    10. Jasa konsultan: 45,7%
    11. Bantuan pemerintah: 16,7%
    12. Pemeliharaan dan perawatan: 10,2%
    13. Perjalanan dinas: 53,9%
    14. Peralatan dan mesin: 28%
    15. Infrastruktur: 34,3%
    16. Belanja lainnya: 59,1%

    Lihat juga video: Bamsoet Dukung Kementerian PU dan Perumahan Rakyat Dipisah di Era Prabowo

    (kil/kil)

  • Bamsoet Dorong Penguatan Konsolidasi Internal & Eksternal Partai Golkar

    Bamsoet Dorong Penguatan Konsolidasi Internal & Eksternal Partai Golkar

    Jakarta

    Wakil Ketua Umum Bidang Hubungan Antar Lembaga Partai Golkar Bambang Soesatyo menyampaikan Partai Golkar sebagai salah satu partai politik tertua di Indonesia, telah mengalami berbagai dinamika yang mempengaruhi eksistensinya dalam kancah politik nasional.

    Dalam menghadapi tantangan yang semakin kompleks, Bamsoet mengungkapkan penguatan konsolidasi baik secara internal maupun eksternal menjadi kebutuhan yang mendesak. Sebab, konsolidasi dapat memfasilitasi stabilitas, kepercayaan publik, serta memperkuat posisi tawar Partai Golkar dalam perpolitikan Tanah Air.

    “Penguatan struktur organisasi di dalam partai dan membangun sinergi yang baik dengan masyarakat serta stakeholder lainnya adalah langkah-langkah krusial yang perlu diambil. Dengan konsolidasi yang kokoh, Partai Golkar tidak hanya dapat meningkatkan daya saingnya, tetapi juga dapat merebut kembali kepercayaan publik, sehingga dapat memainkan peran yang lebih signifikan dalam mengawal perubahan politik di Indonesia,” ujar Bamsoet dalam keterangannya, Senin (27/1/2025).

    Hal ini disampaikannya saat memimpin rapat pengurus hubungan antar lembaga DPP Partai Golkar di Jakarta, Sabtu (25/1).

    Bamsoet yang juga Anggota Komisi III DPR RI ini menjelaskan konsolidasi internal merupakan proses penyatuan visi, misi, dan kekuatan sumber daya manusia di dalam Partai Golkar.

    Adapun langkah pertama yang perlu dilakukan yakni dengan memperkuat struktur organisasi di semua tingkatan. Menurutnya, hal tersebut penting untuk memastikan seluruh elemen partai bergerak dalam satu irama dan memiliki pemahaman yang sama terkait dengan tujuan dan strategi politik.

    Bamsoet menambahkan, konsolidasi eksternal juga menjadi hal penting, yakni meliputi hubungan dengan partai politik lain, organisasi masyarakat sipil, serta aktor-aktor penting lain di tatanan politik.

    Di tengah persaingan politik yang ketat, kata Bamsoet, Partai Golkar harus mampu menjalin aliansi yang strategis untuk memperluas pengaruh dan kekuatan. Pasalnya, aliansi politik yang efektif dapat menciptakan sinergi, memperkuat basis dukungan, dan mengatasi tantangan yang dihadapi dalam pemilu.

    Sebagai informasi, turut hadir pada kegiatan ini antara lain, pengurus hubungan antar lembaga DPP Partai Golkar hadir antara lain Wasekjen Dewi Yulistiana, Sekretaris Bidang Hubungan Ormas Siti Markamah, Sekretaris Bidang Hubungan Lembaga Eksternal Andi Mulhanan Tombolotutu dan Departemen Bidang Hubungan Ormas Herna Dwi Kusumawati.

    (akn/ega)

    Hoegeng Awards 2025

    Usulkan Polisi Teladan di sekitarmu

  • Pesan Bamsoet di Muswil Motor Besar Indonesia Jakarta

    Pesan Bamsoet di Muswil Motor Besar Indonesia Jakarta

    Jakarta

    Ketua Umum Ikatan Motor Indonesia (IMI) Bambang Soesatyo (Bamsoet) mengapresiasi terpilihnya Alwiciano sebagai Ketua Motor Besar Indonesia (MBI) DKI Jakarta Periode 2025-2028, secara aklamasi dalam Musyawarah Wilayah (Muswil) MBI DKI Jakarta.

    Bamsoet berharap Muswil MBI DKI Jakarta tidak hanya sekadar pemilihan kepemimpinan baru, tetapi juga merupakan momentum strategis untuk konsolidasi antar anggota serta penguatan posisi MBI di tengah dinamika komunitas sepeda motor di Indonesia.

    “Musyawarah Wilayah MBI Jakarta diadakan dalam rangka menjaga keberlanjutan organisasi dan memperkuat jaringan antar anggota. Tidak hanya memilih ketua yang baru, Muswil merupakan sarana untuk merumuskan visi, misi, serta strategi organisasi MBI ke depan,” ujar Bamsoet, dalam keterangannya, Minggu (26/1/2025).

    Hal tersebut ia sampaikan seusai menghadiri Muswil MBI DKI Jakarta di Jakarta, Sabtu (25/1/2025). Hadir antara lain Pengurus IMI Pusat Komisi Sosial Brigjen (Pol) Putu Putra Sadana, Hubungan Antar Lembaga Erwin MP serta Komunikasi dan Media Dwi Nugroho, Ketum MBI Darus Jayalalana, Sekjen MBI Fajar Purwanto Wakil Ketua Umum Jaya dan Bendum MBI Mirza.

    Bamsoet menuturkan konsolidasi antar anggota merupakan salah satu langkah penting yang harus dilakukan dalam Muswil MBI DKI Jakarta. Sebagai organisasi yang memiliki anggota berbeda latar belakang, MBI perlu memastikan bahwa semua anggota merasa terlibat dan didengarkan.

    Keanggotaan MBI yang mencapai ratusan anggota menunjukan perlunya komunikasi yang efektif dan partisipatif. Menurut Bamsoet, konsolidasi bisa dilakukan melalui forum diskusi, kopdar (kopi darat), touring maupun kegiatan sosial yang melibatkan semua anggota.

    “Hal ini penting untuk menciptakan rasa kebersamaan dan persatuan dalam mencapai visi yang sama. Terutama di tengah tantangan yang dihadapi oleh komunitas motor, seperti isu keselamatan berkendara dan penerapan regulasi yang semakin ketat,” kata Bamsoet.

    Bamsoet menambahkan musyawarah yang dilakukan dengan baik dapat berdampak positif pada kestabilan dan perkembangan MBI DKI Jakarta. Terpilihnya ketua yang tepat akan memberikan arah baru bagi organisasi, sekaligus meminimalisir potensi konflik yang mungkin timbul di kemudian hari.

    Selain itu, Muswil juga menjadi kesempatan untuk mengevaluasi program-program yang telah dilakukan selama periode sebelumnya dan merumuskan inovasi untuk periode mendatang. Bamsoet mengatakan program pengembangan komunitas, pelatihan keselamatan berkendara, serta kegiatan sosial kemasyarakatan, bisa ditingkatkan seiring dengan terpilihnya kepengurusan yang baru.

    “Konsolidasi yang baik akan menghasilkan kepengurusan yang sinergis dan fokus pada pengembangan potensi anggota serta peningkatan kualitas program-program yang ada,”
    pungkasnya.

    (akd/akd)