Tag: Adian Napitupulu

  • Pengembang pastikan Tol Jakarta-Tangerang KM25 selesai akhir 2025

    Pengembang pastikan Tol Jakarta-Tangerang KM25 selesai akhir 2025

    hingga kini telah mencapai progres 95 persen dan ditargetkan selesai secara fisik pada akhir 2025

    Tangerang (ANTARA) – Pengembang properti pelaksana proyek pembangunan tol langsung Jakarta-Tangerang KM 25 memastikan pengerjaan jalan tol yang menjadi akses ke wilayah Curug dan Bitung itu selesai pada akhir tahun 2025 meski sempat mengalami kendala kelangkaan pasokan material dari wilayah Parung Bogor, Jawa Barat.

    “Kita sudah antisipasi kebutuhan material dari Cilegon setelah sebelumnya menghadapi kelangkaan pasokan material dari wilayah Parung Bogor. Sebab kelangkaan material ini juga berdampak pada berbagai sektor industri, bukan hanya kami saja,” kata Direktur Paramount Land, Norman Daulay di Tangerang, Banten, Sabtu.

    Ia menuturkan setelah adanya informasi penghentian distribusi material, pihaknya bergerak cepat dengan melakukan pengadaan material dari daerah lain yakni Cilegon di Banten secara bertahap.

    “Langkah ini dilakukan untuk memastikan proyek seperti jalan boulevard, infrastruktur kawasan, hingga pembangunan properti, berjalan sesuai rencana,” katanya.

    Sementara itu proyek strategis pembangunan akses tol langsung Jakarta-Tangerang KM 25 hingga kini telah mencapai progres 95 persen dan ditargetkan selesai secara fisik pada akhir 2025.

    Tahap selanjutnya, proyek akan memasuki pengajuan Uji Laik Fungsi (ULF) dan Uji Laik Operasi (ULO) meliputi pemeriksaan fisik, manajemen dan rekayasa lalu lintas, hingga aspek teknis dan non teknis lainnya, untuk memastikan akses tol memenuhi standar dan aman untuk beroperasi.

    “Tahap ini diperkirakan berjalan selama kuartal satu 2026 dan akan dilanjutkan dengan uji coba,” ujarnya.

    Akses tol langsung Jakarta-Tangerang KM 25 dilengkapi tiga gerbang tol yang melayani arus dari Jakarta menuju Paramount Petals dan Jalan Pasir Randu, serta tiga gerbang tol yang melayani dari Paramount Petals menuju Jakarta.

    Jalur masuk menuju Paramount Petals terhubung langsung dengan jalan boulevard di Paramount Petals Utara yang juga sedang dibangun.

    Jalan boulevard sepanjang 4 kilometer itu nantinya tersambung langsung ke Paramount Petals Selatan.
    Sementara itu, akses tol dari Paramount Petals menuju Jakarta akan memperluas konektivitas wilayah yang memudahkan
    mobilisasi warga Paramount Petals dan masyarakat sekitar menuju berbagai destinasi penting, termasuk Jakarta dan Bandara Soekarno-Hatta.

    “Berdasarkan riset, akses tol langsung Jakarta-Tangerang KM 25 diyakini memberikan berbagai dampak positif, mulai dari mendorong pertumbuhan ekonomi lokal, membuka aksesibilitas baru menuju Paramount Petals, Bitung, dan sekitarnya, hingga mengurai kemacetan di arteri Bitung secara signifikan hingga 10-15 persen atau sekitar 19 ribu-20 ribu kendaraan per hari,” katanya.

    Direktur Planning & Design Paramount Land Henry Napitupulu mengatakan kehadiran akses tol langsung memperkuat eksposur kota dan meningkatkan potensi investasi properti.

    Sejak diperkenalkan, nilai investasi kota mandiri ini telah menunjukkan kenaikan dan diperkirakan semakin meningkat seiring rampungnya pembangunan akses tol dan mempertegas sebagai kawasan berprospek tinggi di koridor barat Jakarta.

    “Dampak peningkatan ekonomi wilayah pun mulai terlihat dari bertambahnya tenant besar yang membuka usaha di Paramount Petals maupun kawasan sekitar, termasuk sepanjang Jalan Raya Curug,” ujarnya.

    Pewarta: Achmad Irfan
    Editor: Agus Salim
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • BTN Tuntaskan Penyaluran Rp 25 Triliun Dana SAL Pemerintah

    BTN Tuntaskan Penyaluran Rp 25 Triliun Dana SAL Pemerintah

    Jakarta

    PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BTN) telah menyalurkan penempatan dana pemerintah sebesar Rp25 triliun pada pertengahan November 2025. Pencapaian tersebut sesuai dengan proyeksi BTN sebelumnya dan lebih cepat dari target pemerintah, yakni akhir Desember 2025.

    “Saat ini dana Saldo Anggaran Lebih (SAL) sudah seluruhnya selesai disalurkan pada bulan November ini sebesar Rp25 triliun. Jadi seluruhnya sudah habis kami serap menjadi kredit,” ujar Direktur Utama BTN Nixon LP Napitupulu dalam keterangan tertulisnya, Jumat (21/11/2025).

    Nixon menjelaskan, penyaluran penempatan dana pemerintah tersebut mayoritas disalurkan kepada sektor perumahan, termasuk untuk developer dan KPR. Realisasi tersebut telah diselesaikan sesuai pipeline kredit yang tersedia di BTN dan ketentuan yang diatur oleh Kementerian Keuangan.

    Seiring dengan tuntasnya penyaluran dana sebesar Rp25 triliun tersebut, Nixon mengungkapkan bahwa BTN tertarik untuk mengajukan permohonan penambahan penempatan dana pemerintah. Pasalnya, BTN masih terus mendorong ekspansi kredit hingga akhir tahun 2025.

    “Tujuannya untuk mendukung sektor perumahan yang masih ekspansi di sekitar November-Desember ini,” tambah Nixon.

    Selain menyalurkan Rp 25 triliun ke BTN, pemerintah juga menempatkan dana Himbara, yakni Bank Mandiri Rp 55 triliun, BRI Rp 55 triliun, BNI Rp 55 triliun, dan BSI dari Rp 10 triliun.

    (rea/eds)

  • Pedagang Thrifting Minta Dilegalkan, Janji Bayar Pajak

    Pedagang Thrifting Minta Dilegalkan, Janji Bayar Pajak

    Jakarta

    Pedagang barang bekas (thrifting) di Pasar Senen meminta dilegalkan. Salah satu Pedagang thrifting, Rifai Silalahi mengaku tak keberatan jika harus membayar pajak.

    Hal ini disampaikan saat mengadukan nasib pedagang thrifting ke Badan Aspirasi Masyarakat (BAM) DPR, Rabu (19/11/2025).

    Rifai menilai legalitas ini menjadi solusi bagi pemerintah ketimbang memberantas. Apalagi, kata Rifai, bisnis thrifting melibatkan sekitar 7,5 juta orang yang tersebar di wilayah Indonesia.

    Apabila pemerintah merealisasikan rencana untuk mematikan usaha thrifting, Rifai menilai dapat berdampak pada keberlanjutan hidup sekitar 7,5 juta orang.

    “Yang kami harapkan ini sebenarnya seperti di negara-negara maju lainnya, thrifting ini dilegalkan. Kenapa bisa di negara maju itu dilegalkan? Kenapa di kita tidak, Pak? Karena sebenarnya kita ini hampir meliputi 7,5 juta yang berhubungan dengan pakaian thrifting,” ujar Rifai di Gedung DPR, Jakarta Pusat, Rabu (19/11/2025).

    Usaha thrifting ini telah berlangsung sejak puluhan tahun lalu dan diwariskan secara turun-temurun. Untuk itu, banyak yang menggantungkan kebutuhan sehari-hari melalui usaha thrifting.

    “Jadi, usaha ini mulai dari Sabang sampai Merauke, sudah bergantung, sudah mengusahakan usaha ini turun-temurun. Bahkan kita sekolah pun kita memenuhi kebutuhan sehari-hari hasil dari thrifting ini. Jadi sebenarnya kita berharap masuknya ini, barang thrifting ini sekarang bisa dilegalkan. Kita mau bayar pajak. Yang utama itu, kita mau bayar pajak,” jelas Rifai.

    Di sisi lain, membayar pajak jauh lebih murah daripada membayar oknum. Pedagang harus membayar hingga Rp 550 juta per kontainer ke oknum agar barang bekas itu lolos masuk ke Indonesia.

    “(Lebih murah) bayar pajak, itu sudah pasti. Karena pajak tinggal berapa persen? Misalkan 10% dari nilai. Nah sekarang yang menikmati yang berpuluh-puluh tahun ini adalah itu tadi, oknum-oknum itu. Makanya yang masuk ke Indonesia kurang lebih ada 100 kontainer per bulan yang ilegal,” terangnya.

    Jika tidak bisa dilegalkan, Rifai mendorong pemerintah membuat aturan larangan terbatas (lartas) atau kuota impor bagi impor produk thrifting.

    “Yang artinya impornya diberikan kuota dibatasi, tapi bukan dimatikan. Jadi solusinya yang kami harapkan adalah dilegalkan atau setidak-tidaknya diberi kuota. Artinya dengan barang larangan terbatas,” tambahnya

    Respons DPR

    Wakil Ketua BAM DPR Adian Napitupulu menilai pemerintah perlu mempunyai pemahaman yang komprehensif untuk merealisasikan rencana tersebut.

    Adian juga membeberkan data-data tren thrifting masih digemari. Berdasarkan data riset global, sebanyak 67% generasi millennial dan gen Z menyukai thrifting

    “Lalu, survei itu menjelaskan kenapa millennial dan gen Z menyukai thrifting. Karena harga murah? Bukan. Karena modelnya bagus? Bisa. Lalu, apa yang paling dominan penyebabnya? Terkait dengan lingkungan hidup,” ujarnya pada kesempatan yang sama.

    Ia menerangkan penggunaan air bersih untuk industri membutuhkan volume besar. Misalnya, satu jenis celana membutuhkan air bersih 3.781 liter air. Ia menilai ada pergeseran cara pandang baru dari generasi sekarang dibandingkan sebelumnya.

    Di sisi lain tidak hanya Indonesia saja yang melakukan impor thrifting. Misalnya impor thrifting di Amerika Serikat (AS) senilai Rp 2,19 triliun.

    “Belanda, import thrifting dari negara lain, Rp2,76 triliun. Rusia, import thrifting dari negara lain, Rp2,184 triliun. Ini datanya jelas. Jadi tidak cuma kita saja yang impor. jadi ada perdagangan dunia juga, yang saya tangkap. Belanda, impor Amerika, impor Rusia, impor Indonesia, impor lain sebagainya,” imbuh ia.

    “Nah, kita harus pahami. Kita harus pahami ini, sehingga ketika kita sebagai regulator, pemerintah regulator, kita regulator, dengan pemahaman yang komprehensif, kita bisa mengambil kebutuhan yang lebih mewakili keadilan di masyarakat,” jelas Adian.

    (rea/hns)

  • DPR Siap Panggil Kemenkeu Bahas Keluhan Pedagang Thrifting

    DPR Siap Panggil Kemenkeu Bahas Keluhan Pedagang Thrifting

    Jakarta, Beritasatu.com – Badan Aspirasi Masyarakat (BAM) DPR akan menindaklanjuti keluhan para pedagang pakaian impor bekas atau thrifting. BAM akan mengirim surat kepada Komisi XI DPR untuk memanggil Kementerian Keuangan (Kemenkeu) dan kementerian terkait guna membahas persoalan penindakan terhadap pedagang thrifting.

    Wakil Ketua BAM DPR Adian Napitupulu menyampaikan, pihaknya tengah memeriksa data-data terkait thrifting yang selama ini disebut melemahkan UMKM tekstil.

    Menurut dia, tuduhan tersebut tidak didukung data yang kuat. Berdasarkan data Kementerian UMKM, total barang thrifting yang masuk ke Indonesia hanya 3.600 ton atau sekitar 0,5% dari total 28.000 kontainer barang tekstil ilegal yang jika dikonversi mencapai 784.000 ton.

    “Artinya bahwa barang thrifting ini hanya 0,5% dari total impor,” ujar Adian dalam rapat dengar pendapat BAM DPR RI bersama ledagang thrifting di kompleks Senayan, Jakarta, Rabu (19/11/2025).

    Ia menambahkan, pemerintah seharusnya mempertimbangkan kondisi para pelaku usaha kecil. Jika pemerintah belum mampu menyediakan lapangan pekerjaan, setidaknya tidak mematikan usaha masyarakat.

    “Kita harap kalau misalnya negara tidak bisa memberikan lapangan pekerjaan, toh rakyat tetap butuh makan. Ya jangan ditindak-tindak dahulu lah, kecuali kemudian kita mau melihat anak bangsa kita kelaparan,” kritik politisi PDIP tersebut.

    Anggota Komisi XI DPR Thoriq Majiddanor menegaskan bahwa masukan para pedagang thrift akan ditindaklanjuti. Ia memastikan pembahasan lanjutan akan melibatkan Kementerian Keuangan, Kementerian Perdagangan, serta pihak terkait lainnya untuk mencari solusi terbaik.

    “Kita akan tindaklanjuti dengan mitra kami khususnya dari Kementerian Keuangan untuk mencari cara, solusi terbaik,” kata Thoriq.

    Menurut dia, thrifting bukan ancaman utama bagi industri tekstil nasional, melainkan dominasi barang impor secara keseluruhan. Ia menekankan bahwa ancaman tidak hanya datang dari barang impor bekas, tetapi juga barang baru.

    “Kita juga akan berbicara bersama-sama untuk mencari solusi yang terbaik karena memang sekali lagi thrifting ini bukan satu-satunya ancaman utama terhadap kelangsungan ekosistem industri di Indonesia,” tuturnya.

    Sementara itu, Rifai Silalahi, pedagang thrifting di Pasar Senen, meminta pemerintah menghentikan penindakan sementara hingga ditemukan titik temu. Ia menilai perlu adanya langkah cepat sebelum banyak pedagang kehilangan penghasilan.

    “Kita harapkan sekarang adalah solusi jangka pendek. Tolong penindakan Aparat Penegak Hukum ini sekarang dihentikan, sampai ada titik temu,” ujarnya.

    Untuk jangka panjang, para pedagang mengusulkan agar impor pakaian bekas dilegalkan sebagaimana di beberapa negara atau dimasukkan ke kategori barang larangan terbatas (lartas) sehingga dapat diatur melalui kuota.

    “Jadi kita pengen solusi supaya para pedagang difasilitasi anggota dewan ketemu dengan Menteri Keuangan, Menteri Perdagangan. Jangan hanya ada larangan, ada kebijakan, terus masyarakat yang jutaan ini seperti apa?” kata Rifai.

    Ia juga menyebut pedagang tidak keberatan membayar pajak 10% daripada membayar oknum importir.

    Rifai mengungkapkan, satu kontainer ilegal yang masuk ke Indonesia dikenai biaya sekitar Rp 550 juta melalui pelabuhan, dengan lebih dari 100 kontainer masuk setiap bulan.

    Karena itu, para pedagang meminta adanya kepastian hukum mengingat industri thrifting melibatkan banyak pihak. Rifai mengklaim sekitar 7,5 juta jiwa bergantung pada sektor ini.

    “Kita harapkan solusi yang menetap. Kita pengin kepastian, legalitas seperti apa thrifting ini ke depan, jangan tiap tahun jadi agenda-agenda menutupi isu nasional,” tandasnya.

  • Jhon Sitorus Sindir Penganugerahan Gelar Pahlawan Soeharto: Bisa-bisa Gus Dur dan Amien Rais Dibilang Pengkhianat

    Jhon Sitorus Sindir Penganugerahan Gelar Pahlawan Soeharto: Bisa-bisa Gus Dur dan Amien Rais Dibilang Pengkhianat

    FAJAR.CO.ID, JAKARTA – Pegiat media sosial, Jhon Sitorus, ikut menyoroti keputusan pemerintah yang menetapkan Presiden ke-2 RI, Soeharto, sebagai pahlawan nasional.

    Penganugerahan gelar tersebut resmi diberikan oleh Presiden Prabowo Subianto dalam rangka peringatan Hari Pahlawan, Senin (10/11/2025).

    Melalui unggahan di akun Threads miliknya, Jhon menilai keputusan itu perlu dicermati dengan hati-hati karena dapat menimbulkan tafsir yang membingungkan di publik.

    “Kalo Soeharto jadi Pahlawan, berarti orang-orang yang menggulingkan Soeharto seperti Adian Napitupulu, Gus Dur, Amien Rais bisa-bisa disebut penghianat. Pemberian gelar pahlawan harus dicermati dengan hati-hati agar value dan nilai kepahlawanannya tidak hilang,” tulis Jhon.

    Balak-blakan ia kemudian mengaku jika hal ini adalah pernyataan sindiran yang menyinggung situasi politik saat ini.

    “Kalo Gibran jadi Presiden, lalu Jokowi diangkat jadi pahlawan, bisa-bisa kader-kader PDI Perjuangan dianggap penghianat,” lanjutnya. (Wahyuni/Fajar)

  • Pembangunan Tol KM25 Jakarta – Tangerang mudahkan distribusi barang

    Pembangunan Tol KM25 Jakarta – Tangerang mudahkan distribusi barang

    Tangerang (ANTARA) – Tangerang KM 25 yang ditarget selesai pada akhir Desember 2025 dinilai dapat memberikan kemudahan dalam distribusi barang dan jasa dari industri ke pemukiman sehingga meningkatkan konektivitas di Barat Jakarta.

    Direktur Eksekutif Planning & Design Paramount Land Henry Napitupulu di Tangerang, Selasa mengatakan kehadiran tol tidak saja berdampak bagi penghuni tetapi juga warga sekitar.

    “Yang terpeting akan meningkatkan konektivitas dengan Tangerang, Serpong, hingga Barat Jakarta,” kata Henry Napitupulu ditemui di Curug.

    Selain itu, banyak juga keuntungan lainnya dari adanya akses tol baru ini yakni mengurangi macet di arteri Bitung, keterbukaan akses, kemudahan distribusi barang dan jasa, peluang kerja baru karena kawasan akan semakin ramai seperti tenant, retail dan jasa transportasi dan lainnya.

    “Pembangunan akses tol langsung Jakarta-Tangerang KM 25 kami memastikan sesuai jadwal dan kini telah memasuki tahap finishing. Paramount Petals juga berkomitmen menciptakan kawasan kota yang hidup dengan menghadirkan fasilitas-fasilitas kota termasuk pasar modern sedang tahap pembangunan dan akan beroperasi awal tahun depan,” katanya

    Cok Putra Tri Utama, Direktur Eksekutif Project Management Paramount Land menambahkan target penyelesaian proyek selesai akhir tahun, disusul dengan pengajuan Uji Laik Fungsi (ULF) dan Uji Laik Operasi (ULO) untuk memastikan akses tol memenuhi standar konstruksi, fasilitas, administrasi, dan manajemen lalu lintas sebelum dapat beroperasi untuk umum.

    “Secara paralel, pembangunan jalan boulevard dari South Petals ke exit tol di North Petals juga sedang dilakukan,” katanya.

    Pembangunan akses tol langsung ini meliputi pengerjaan akses gerbang tol dari Jakarta ke Paramount Petals dan Jalan Pasir Randu, serta dari Paramount Petals ke Jakarta.

    Selain membuka konektivitas wilayah Paramount Petals, Kehadiran akses tol ini akan sangat bermanfaat untuk mobilisasi warga dan masyarakat dari Jakarta ke Paramount Petals maupun dari Paramount Petals ke berbagai destinasi penting, termasuk Jakarta maupun bandara Soekarno-Hatta.

    “Akses tol menuju Jalan Pasir Randu juga diprediksi dapat mengurangi beban kepadatan kendaraan di arteri Bitung hingga 10-15 persen,” katanya.

    Berdasarkan data Jasamarga, jumlah kendaraan yang keluar melalui gerbang tol Bitung I adalah 19.000 kendaraan/hari dan gerbang tol Bitung 20.000 kendaraan/hari.

    Kehadiran akses tol langsung Jakarta-Tangerang KM 25 ke Paramount Petals dapat mengurangi beban kendaraan di jalan arteri Bitung hingga 10-15 persen.

    Pewarta: Achmad Irfan
    Editor: Evi Ratnawati
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Isak Tangis ART di Batam, Dipaksa Makan Kotoran Anjing dan Minum Air Toilet Majikan Kaya

    Isak Tangis ART di Batam, Dipaksa Makan Kotoran Anjing dan Minum Air Toilet Majikan Kaya

    Liputan6.com, Jakarta – Pengadilan Negeri Batam menggelar sidang kasus penganiayaan terhadap seorang asisten rumah tangga asal Nusa Tenggara Timur (NTT) yang viral beberapa waktu lalu di media sosial. Korban dipaksa makan motoran anjing.

    Seorang perempuan muda berdiri dengan tubuh bergetar. Namanya Intan Tuwa Negu (22), asisten rumah tangga asal NTT yang akhirnya berani buka bersuara di dalam ruang pengadilan. Korban sempat hidup dalam ketakutan selama berbulan-bulan karena trauma.

    Sidang dipimpin oleh majelis hakim Andi Ayu beserta, 2 Hakim anggota yakni Douglas Napitupulu dan Dina Puspita Sari.

    “Saya tidak berani kabur. Mereka ancam akan lapor saya ke polisi,” ucapnya Intan, Kamis (6/11/2025).

    Suaranya bergetar, tapi setiap kalimat yang terlontar dalam kesaksiannya membuat pilu bagi yang hadir menyaksikan persidangan tersebut.

    Intan merupakan korban dugaan penganiayaan berat yang dilakukan oleh dua perempuan—Roslina dan Merliyati, majikannya di sebuah Rumah mewah kawasan Sukajadi, Batam kota. Kini, keduanya duduk di kursi terdakwa atas perkara yang mengguncang publik sejak awal tahun 2025.

    Sidang semula dijadwalkan hanya untuk mendengar tanggapan jaksa atas eksepsi penasihat hukum Roslina. Namun suasana berubah tegang ketika jaksa memanggil Intan untuk bersaksi.

    Dengan langkah gemetar, Intan maju ke depan. Ia sempat menatap singkat ke arah Merliyati, perempuan yang masih memiliki hubungan darah dengannya. Lalu, kalimat demi kalimat pun keluar, mengurai kisah panjang penderitaannya.

    Intan datang ke Batam pada Juni 2024 dengan harapan sederhana, mencari nafkah untuk keluarga di kampung. Ia diterima bekerja sebagai asisten rumah tangga dengan gaji Rp 1,8 juta per bulan. Tugasnya membersihkan rumah dan menjaga 16 ekor anjing peliharaan majikannya.

    Namun, yang ia dapat bukan rumah perlindungan, melainkan tempat penyiksaan. Ponselnya disita, ia dilarang keluar rumah, dan hanya tidur empat jam setiap malam.

    “Saya tidur jam dua belas, bangun jam empat subuh. Kalau telat bangun, rambut saya dijambak, kepala dibenturkan ke tembok,” tuturnya.

     

  • Pria di Jakut Polisikan Adik Ipar Usai Kesal Motornya Digadai, Berakhir Damai

    Pria di Jakut Polisikan Adik Ipar Usai Kesal Motornya Digadai, Berakhir Damai

    Jakarta

    Seorang pria di Pademangan, Jakarta Utara (Jakut) bernama Abdul Rachman (32) melaporkan adik iparnya, Rika, lantaran diduga menggadaikan motornya. Pihak kepolisian membantu melakukan mediasi hingga mengembalikan motor milik korban.

    “Kami berterima kasih atas profesionalisme anggota di lapangan yang bertindak cepat dan tetap mengedepankan upaya restorative justice dalam penanganan perkara keluarga seperti ini,” kata Kapolres Pelabuhan Tanjung Priok AKBP Martuasah H. Tobing kepada wartawan, Jumat (7/11/2025).

    Kapolsek Kawasan Sunda Kelapa AKP Hitler Napitupulu, menambahkan peristiwa ini bermula dari laporan Abdul pada 22 Oktober 2025. Abdul melaporkan terkait dugaan tindak pidana penipuan dan/atau penggelapan yang dilakukan adik iparnya sendiri.

    Dia diduga menggadaikan sepeda motor tersebut kepada seseorang bernama Burhanudin alias Simon di kawasan Muara Angke. Kepada polisi, Burhanudin mengaku tidak mengetahui motor tersebut merupakan hasil penggelapan.

    “Kami menindaklanjuti laporan dengan melakukan penyelidikan hingga berhasil menemukan sepeda motor yang digadaikan. Setelah dilakukan interogasi, Burhanudin mengaku tidak mengetahui bahwa kendaraan tersebut merupakan hasil kejahatan,” kata AKP Hitler.

    Pada Kamis (5/11) pukul 08.50 WIB, Unit Reskrim Polsek Kawasan Sunda Kelapa resmi mengembalikan sepeda motor tersebut kepada pemiliknya.

    (wnv/wnv)

  • Polisi kembalikan motor warga Pademangan yang digelapkan saudaranya

    Polisi kembalikan motor warga Pademangan yang digelapkan saudaranya

    Jakarta (ANTARA) –

    Polsek Kawasan Sunda Kelapa mengembalikan motor milik warga Pademangan, Jakarta Utara, bernama Abdul Rachman (32) yang menjadi korban kasus penggelapan oleh saudaranya sendiri.

    Pengembalian motor tersebut dilaksanakan setelah petugas melakukan serangkaian penyelidikan dan penyidikan untuk mengungkap kasus tersebut.

    “Kami menyerahkan langsung barang bukti satu unit sepeda motor kepada pemiliknya, Abdul Rachman (32), warga Pademangan Barat, Jakarta Utara,” kata Kapolsek Kawasan Sunda Kelapa AKP Hitler Napitupulu di Jakarta, Kamis.

    Ia mengatakan, peristiwa penggelapan ini bermula dari laporan Abdul Rachman pada 22 Oktober 2025 terkait dugaan tindak pidana penipuan dan atau penggelapan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 378 dan Pasal 372 KUHP.

    Ia mengatakan, terlapor diketahui adalah adik iparnya sendiri bernama Rika Ivana yang menggadaikan sepeda motor tersebut kepada seseorang bernama Burhanudin alias Simon di kawasan Muara Angke.

    Petugas langsung menindaklanjuti laporan dengan melakukan penyelidikan hingga berhasil menemukan sepeda motor yang digadaikan.

    “Setelah dilakukan interogasi, Burhanudin mengaku tidak mengetahui bahwa kendaraan tersebut merupakan hasil kejahatan,” kata dia.

    Setelah barang bukti berhasil diamankan, pihak Kepolisian memfasilitasi proses mediasi antara pelapor dan terlapor mengingat keduanya masih memiliki hubungan keluarga.

    “Pada Selasa (4/11), kedua pihak sepakat menyelesaikan perkara tersebut secara kekeluargaan,” kata dia.

    Selanjutnya, Rabu (5/11) pagi sekitar pukul 08.50 WIB, Unit Reserse Kriminal (Reskrim) Polsek Kawasan Sunda Kelapa mengembalikan sepeda motor tersebut kepada pemiliknya.

    Kapolres Pelabuhan Tanjung Priok AKBP Dr Martuasah H. Tobing mengapresiasi langkah cepat jajaran Polsek Kawasan Sunda Kelapa.

    Ia mengapresiasi profesionalisme anggota di lapangan yang bertindak cepat dan tetap mengedepankan upaya keadilan restoratif (restorative justice) dalam penanganan perkara keluarga seperti ini.

    Kapolres menegaskan, pihaknya akan terus berkomitmen menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat di wilayah hukumnya. “Kami berupaya mengedepankan pelayanan yang humanis kepada warga,” kata dia.

    Pewarta: Mario Sofia Nasution
    Editor: Sri Muryono
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • BTN Jadi yang Terdepan Bantu Rakyat Miliki Rumah Impian di Satu Tahun Pemerintahan Prabowo

    BTN Jadi yang Terdepan Bantu Rakyat Miliki Rumah Impian di Satu Tahun Pemerintahan Prabowo

    JAKARTA – BTN menunjukkan kiprahnya sebagai mitra utama pemerintah dalam mewujudkan pembiayaan perumahan nasional di satu tahun pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka.

    BTN menjadi garda terdepan dalam mendukung visi pemerintah menjadikan kepemilikan rumah yang layak dan terjangkau sebagai bagian dari pemerataan ekonomi nasional.

    Hingga akhir September 2025, BTN telah menyalurkan KPR Sejahtera FLPP sebesar Rp186,58 triliun, naik 8,0 persen secara tahunan (year-on-year/yoy) dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebesar Rp172,76 triliun.

    Artinya, BTN telah mengucurkan sekitar Rp13,82 triliun agar masyarakat dapat memiliki rumah subsidi dalam satu tahun terakhir atau kurun waktu yang tidak jauh berbeda dengan satu tahun periode pemerintahan Presiden Prabowo.

    Selain itu, sebagai wujud komitmen program Tiga Juta Rumah, pemerintahan Presiden Prabowo pada bulan Juni 2025 memutuskan untuk menaikkan kuota KPR FLPP dari 220.000 menjadi 350.000 secara nasional untuk tahun 2025. Dari total nasional, BTN dipercaya menyalurkan 220.000 unit dan tetap menjadi penyalur KPR subsidi terbesar dengan pangsa pasar sekitar 62 persen.

    “Dengan kuota 220.000 unit untuk BTN, artinya BTN mengakadkan 220.000 rumah pada tahun ini saja. Kalau dibagi dengan jumlah hari kerja, setiap hari BTN mengakadkan 1.000 rumah. Ini mesin KPR terbesar yang pernah ada di Indonesia,” ujar Direktur Utama BTN Nixon LP Napitupulu melalui siaran pers yang diterima redaksi VOI pada Selasa, 4 November.

    Pemerintahan Prabowo dengan target tiga juta rumahnya — yaitu dua juta di perdesaan dan satu juta di perkotaan — bahkan percaya bahwa pembangunan rumah secara masif dapat menggerakkan pertumbuhan ekonomi lebih tinggi.

    Selain aktif memberikan masukan kepada pemerintah, BTN juga memastikan kesiapan ekosistemnya bersama sektor perumahan, serta melakukan penyesuaian proses bisnis dan kapasitas operasionalnya untuk mendukung program Tiga Juta Rumah, sejalan dengan transformasi yang telah dimulai beberapa tahun ke belakang, termasuk di sisi digital.

    Inisiatif digitalnya yang paling utama yakni super app Bale by BTN yang terintegrasi dengan Bale Properti untuk membantu masyarakat memilih rumah impiannya dan mengajukan KPR secara online