Jakarta –
Synology merilis produk barunya yang bernama BeeStation yang berfungsi untuk menjadi penyimpanan cloud pribadi dengan mudah.
Pada dasarnya BeeStation adalah sebuah network attached storage (NAS), yaitu solusi penyimpanan (hardisk) yang terpasang ke router. Bedanya, BeeStation ini dilengkapi dengan aplikasi pendukung dengan berbagai fungsi.
Pengguna bisa melakukan backup data, mengelola, dan yang jelas bisa punya kendali penuh atas data pribadinya. Pengguna juga akan bisa mengakses datanya dari mana pun, tak cuma dari jaringannya di tempat BeeStation terpasang, dengan kapasitas penyimpanan sebesar 4TB.
“Dengan BeeStation, kami dapat mengatasi kebutuhan yang berbeda. BeeStation mengemas semua kebutuhan manajemen file dan backup ke dalam satu kesatuan perangkat keras dan perangkat lunak yang lebih mudah diakses dan disederhanakan,” kata Lewis Sheng, Product Manager Synology, dalam keterangan yang diterima detikINET, Jumat (8/3/2024).
Proses instalasinya pun terbilang mudah. Pengguna cukup memindai QR code menggunakan ponsel atau tablet, dan menghubungkan BeeStation dengan router menggunakan kabel LAN.
Aplikasinya tersedia dalam bentuk web, desktop, ataupun perangkat mobile, dan berfungi untuk mengelola dan mengakses file dari mana pun, persis seperti yang ditawarkan berbagai penyedia layanan penyimpanan cloud lain.
Dengan BeeStation, backup otomatis foto dan video dari perangkat iOS dan Android akan menjaga kenangan terpenting pengguna. Selain itu, fitur pengelolaan foto yang didukung AI memudahkan pengguna dalam merapikan seluruh galeri foto, membuatnya lebih mudah untuk mencari dan berbagi foto atau album tertentu dengan pengenalan objek dan orang yang cepat dan akurat.
Fitur BeeStation mencakup kemampuan untuk backup file dari Google Drive, Microsoft OneDrive, Dropbox, dan drive USB yang terhubung, memastikan bahwa pengguna selalu memiliki salinan data penting mereka.
(asj/fay)