Liputan6.com, Jakarta – Penerimaan Siswa Baru (PSB) atau yang dikenal sebagai SPMB Online 2025 menjadi gerbang bagi calon peserta didik untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi. Sistem pendaftaran daring ini bertujuan untuk mempermudah proses, meningkatkan transparansi, dan memberikan kesempatan yang sama bagi semua anak bangsa. Informasi terkait SPMB Online 2025 sangat beragam, tergantung pada provinsi dan jenjang pendidikan yang dituju. Oleh karena itu, penting bagi calon pendaftar untuk mendapatkan informasi yang akurat dan terpercaya.
Secara umum, SPMB Online 2025 menawarkan beberapa jalur pendaftaran, termasuk jalur domisili, afirmasi (untuk siswa kurang mampu), prestasi, dan mutasi. Setiap jalur memiliki persyaratan dan kuota yang berbeda-beda, yang ditetapkan oleh masing-masing daerah atau provinsi. Persyaratan umum yang biasanya diperlukan meliputi akta kelahiran, Kartu Keluarga (KK), ijazah, dan rapor. Selain itu, ada juga persyaratan khusus yang mungkin berlaku tergantung pada jalur pendaftaran yang dipilih, seperti bukti prestasi untuk jalur prestasi atau bukti kemiskinan untuk jalur afirmasi.
Proses pendaftaran SPMB Online 2025 umumnya melibatkan beberapa tahapan, dimulai dari pembuatan akun, pengisian formulir secara online, pengunggahan dokumen-dokumen yang diperlukan, hingga verifikasi data. Setelah pendaftaran selesai, biasanya akan ada tahap seleksi dan pengumuman hasil. Beberapa daerah bahkan mengadakan tahap daftar ulang setelah pengumuman hasil. Untuk mendapatkan informasi detail mengenai jadwal, persyaratan, dan prosedur pendaftaran, calon pendaftar disarankan untuk selalu merujuk ke website resmi SPMB online di daerah masing-masing.
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5108339/original/067628300_1737717808-PPDB_SPMB.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)