Jombang (beritajatim.com) – Di saat berbagai kota diliputi teriakan demonstrasi dan suara gaduh memenuhi pemberitaan, sebuah pemandangan berbeda justru tersaji di Kalibening, Mojoagung, Jombang. Sabtu malam (30/8/2025), bukan teriakan atau kepalan tangan yang mendominasi, melainkan lantunan doa yang lirih, bergetar, dan penuh harap.
Sekitar 1.300 santri Pondok Pesantren Babussalam Kalibening bersama warga sekitar larut dalam suasana khusyuk. Mereka duduk bersila di atas tikar sederhana, merapatkan hati dalam barisan doa. Malam itu, pesantren seakan menjadi benteng sunyi di tengah hiruk-pikuk kegaduhan negeri.
Rangkaian doa diawali dengan salat Isya berjamaah, dilanjutkan salat gaib untuk para korban, lalu mencapai puncaknya: istigasah yang dipimpin langsung oleh KH. Muhajjirin, pengasuh pesantren. Suaranya bergetar saat menyampaikan pesan yang menembus relung hati.
“Ketika bangsa ini diuji dengan kegaduhan, jangan sampai hati kita ikut gaduh. Mari tenangkan diri, perbanyak doa, dan memohon kepada Allah SWT agar negeri ini tetap damai. Karena doa, adalah benteng terakhir kita sebagai umat beriman,” tuturnya dengan penuh kesungguhan.
Doa-doa yang dipanjatkan malam itu bukan sekadar rangkaian kata. Ada harapan besar yang diselipkan di dalamnya: agar para pemimpin diberi kebijaksanaan untuk berlaku adil, rakyat dijauhkan dari fitnah, dan Indonesia tetap kokoh berdiri di atas persatuan.
Suasana hening menyelimuti. Beberapa jamaah tak kuasa menahan air mata. Seakan doa menjadi bahasa hati paling tulus yang hanya dimengerti oleh langit. Bahwa di balik segala hiruk-pikuk dunia, masih ada ruang batin yang menjaga harapan bangsa.
KH. Muhajjirin menutup istigasah dengan sebuah pengingat, “Doa bersama di pesantren Babussalam bukan sekadar ritual. Ini adalah kekuatan spiritual yang terus berdenyut di balik dinding-dinding sederhana pesantren. Semoga doa yang kita panjatkan mampu mengetuk langit, menembus batas, dan menjaga bangsa tetap utuh.”
Malam itu, Kalibening tidak hanya menyalakan doa, tetapi juga menyalakan harapan. [suf]
