SEVILLA menunjuk Quique Sanchez Flores sebagai pelatih baru dengan kontrak hingga Juni 2025 setelah dipecatnya Diego Alonso dari kursi pelatih klub La Liga itu sebelumnya, Sabtu (16/12) lalu.
Alonso dipecat setelah nahkoda asal Uruguay itu tampil buruk dengan hanya memetik dua kemenangan, lima imbang, dan tujuh kekalahan dari 14 laga yang ia pimpin di semua kompetisi.
Sanchez Flores sendiri menjadi pelatih ketiga yang menangani klub berjuluk Los Nervionenses itu musim ini setelah Jose Luis Mendilibar dan Alonso.
Baca juga: Kalah dari PSV, Sevilla Tersingkir dari Liga Champions
“Kami telah mencapai kesepakatan untuk Quique Sanchez Flores untuk menjadi pelatih kepala baru kami, yang akan menandatangani kontrak hingga 2025,” tulis Sevilla di laman daring resmi mereka, Senin (18/12).
Sanchez Flores memulai karier kepelatihannya pada 2009 saat ia memimpin tim junior Real Madrid, klub tempat ia sebelumnya menjadi pemain sebelum pensiun di Real Zaragoza.
Rampung melatih tim junior Madrid, Sanchez Flores lalu melanjutkan karier kepelatihan di Getafe, Valencia, dan Benfica, klub pertama yang berhasil ia persembahkan juara saat memenangkan Piala Liga pada 2009.
Baca juga: Tikam Sevilla, Arsenal Selangkah Lagi ke 16 Besar Liga Champions
Setelah itu, pelatih 58 tahun itu lalu mengarsiteki Atletico de Madrid. Bersama klub berjuluk Los Rojiblancos itu, ia memenangkan Liga Europa dan Piala Super Eropa. Pada tahun yang sama, 2010, ia juga mencapai final Copa del Rey, tetapi kalah dari Sevilla di partai final.
Dia kemudian pindah ke Uni Emirat Arab untuk melatih Al-Ahli dan kemudian Al-Ain selama dua musim.
Di Al-Ahli, ia memenangkan Piala Liga dan Piala Presiden Uni Emirat Arab (UEA). Gelar Piala Presiden UAE juga didapatnya saat melatih Al-Ain.
Pada musim berikutnya, 2014/2015, Sanchez Flores kembali ke Getafe untuk waktu yang singkat dan kemudian pindah ke Watford selama satu musim sebelum kembali ke Spanyol untuk melatih RCD Espanyol pada 2016/2017.
Pada Desember 2018, Sanchez Flores menangani klub Liga Super Tiongkok Shanghai Shenhua dan kemudian kembali melatih Watford dalam periode yang singkat.
Setelah itu, pelatih asal Spanyol tersebut kembali melatih Getafe ketiga kalinya pada Oktober 2021 sampai April 2023.
Setelah ditunjuk sebagai pelatih baru Sevilla, Sanchez Flores akan langsung bertugas memimpin sesi latihan menjelang laga melawan Granada di Stadion Los Carmenes, Rabu (20/12) pukul 03.30 WIB.
Sevilla, kini, berada di ambang zona degradasi di posisi ke-17 klasemen sementara dengan 13 poin, memperoleh poin yang sama dengan Celta Vigo yang ada di posisi ke-18. (Ant/Z-1)
SEVILLA menunjuk Quique Sanchez Flores sebagai pelatih baru dengan kontrak hingga Juni 2025 setelah dipecatnya Diego Alonso dari kursi pelatih klub La Liga itu sebelumnya, Sabtu (16/12) lalu.
Alonso dipecat setelah nahkoda asal Uruguay itu tampil buruk dengan hanya memetik dua kemenangan, lima imbang, dan tujuh kekalahan dari 14 laga yang ia pimpin di semua kompetisi.
Sanchez Flores sendiri menjadi pelatih ketiga yang menangani klub berjuluk Los Nervionenses itu musim ini setelah Jose Luis Mendilibar dan Alonso.
Baca juga:Â Kalah dari PSV, Sevilla Tersingkir dari Liga Champions
“Kami telah mencapai kesepakatan untuk Quique Sanchez Flores untuk menjadi pelatih kepala baru kami, yang akan menandatangani kontrak hingga 2025,” tulis Sevilla di laman daring resmi mereka, Senin (18/12).
Sanchez Flores memulai karier kepelatihannya pada 2009 saat ia memimpin tim junior Real Madrid, klub tempat ia sebelumnya menjadi pemain sebelum pensiun di Real Zaragoza.
Rampung melatih tim junior Madrid, Sanchez Flores lalu melanjutkan karier kepelatihan di Getafe, Valencia, dan Benfica, klub pertama yang berhasil ia persembahkan juara saat memenangkan Piala Liga pada 2009.
Baca juga:Â Tikam Sevilla, Arsenal Selangkah Lagi ke 16 Besar Liga Champions
Setelah itu, pelatih 58 tahun itu lalu mengarsiteki Atletico de Madrid. Bersama klub berjuluk Los Rojiblancos itu, ia memenangkan Liga Europa dan Piala Super Eropa. Pada tahun yang sama, 2010, ia juga mencapai final Copa del Rey, tetapi kalah dari Sevilla di partai final.
Dia kemudian pindah ke Uni Emirat Arab untuk melatih Al-Ahli dan kemudian Al-Ain selama dua musim.Â
Di Al-Ahli, ia memenangkan Piala Liga dan Piala Presiden Uni Emirat Arab (UEA). Gelar Piala Presiden UAE juga didapatnya saat melatih Al-Ain.
Pada musim berikutnya, 2014/2015, Sanchez Flores kembali ke Getafe untuk waktu yang singkat dan kemudian pindah ke Watford selama satu musim sebelum kembali ke Spanyol untuk melatih RCD Espanyol pada 2016/2017.
Pada Desember 2018, Sanchez Flores menangani klub Liga Super Tiongkok Shanghai Shenhua dan kemudian kembali melatih Watford dalam periode yang singkat.Â
Setelah itu, pelatih asal Spanyol tersebut kembali melatih Getafe ketiga kalinya pada Oktober 2021 sampai April 2023.
Setelah ditunjuk sebagai pelatih baru Sevilla, Sanchez Flores akan langsung bertugas memimpin sesi latihan  menjelang laga melawan Granada di Stadion Los Carmenes, Rabu (20/12) pukul 03.30 WIB.
Sevilla, kini, berada di ambang zona degradasi di posisi ke-17 klasemen sementara dengan 13 poin, memperoleh poin yang sama dengan Celta Vigo yang ada di posisi ke-18. (Ant/Z-1)
