Sambut Wisatawan Jelang Nataru, Dinas PUPR Kota Batu Percepat Perbaikan Infrastruktur Jalan dan Pedestrian
Tim Redaksi
KOMPAS.com
– Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR)
Kota Batu
sedang mempercepat
perbaikan infrastruktur
jalan dan pedestrian. Ini untuk menyambut kedatangan wisatawan pada libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru).
Saat ini, progres perbaikan jalan telah mencapai 85 persen, sementara pedestrian sudah 97 persen.
Kepala
Dinas PUPR
Kota Batu, Alfi Nurhidayat, menjelaskan bahwa perbaikan infrastruktur ini bertujuan memastikan keamanan dan kenyamanan ruang jalan menjelang
libur Nataru
.
Menurutnya, sebagai destinasi wisata, pemerintah daerah memiliki tanggung jawab menyediakan layanan infrastruktur yang optimal.
“Kita ini kota wisata, kita sudah bicara wisata kelas dunia. Kota Batu tidak hanya menarik wisatawan lokal atau domestik, tetapi juga mancanegara.”
“Kami harus memberikan servis yang bagus dengan dukungan infrastruktur untuk wisata. Jadi kita tidak setengah-setengah,” ujar Alfi pada Rabu (4/12/2024).
Alfi menjelaskan bahwa perbaikan jalan saat ini sedang dilakukan di Jalan Ir Soekarno dan Jalan Sultan Agung.
Kedua ruas jalan tersebut merupakan bagian dari program Investasi Jalan Daerah (IJD) yang sebelumnya telah diusulkan kepada Kementerian PUPR.
“Usulan dan perencanaan berasal dari kami, sedangkan pengadaan dan prasarana dari Kementerian PUPR, termasuk anggaran yang sepenuhnya berasal dari mereka,” tambahnya.
Dia menekankan pentingnya perbaikan Jalan Ir Soekarno yang sebelumnya banyak mengalami tambalan aspal, sehingga kondisi jalan menjadi tidak rata.
“Saat ini sudah dilakukan pengerasan jalan dari Pendem sampai ke atas Jalan Dewi Sartika, bahkan diteruskan hingga ruas Jalan Diponegoro sampai Alun-Alun. Targetnya selesai sebelum Nataru,” ujarnya.
Sementara itu, perbaikan Jalan Sultan Agung juga dianggap penting karena sebelumnya memiliki kontur yang bergelombang dan dinamis.
“Insyaallah, sebelum Nataru jalan ini tidak akan bergelombang lagi,” katanya.
Dinas PUPR juga tengah menyelesaikan perbaikan pedestrian di Jalan Patimura.
Sebelumnya, perbaikan pedestrian telah dilakukan di ruas Jalan Panglima Sudirman, Jalan Bromo, Jalan Semeru dan Jalan Dewi Sartika.
Alfi menjamin bahwa seluruh pedestrian di jalan protokol Kota Batu akan aman dan nyaman untuk pejalan kaki, termasuk bagi penyandang disabilitas.
“Kami menggunakan teknologi stamped concrete, ini insyaallah yang pertama di Jawa Timur. Selama ini kami menggunakan keramik, paving, atau tegel yang mudah rusak. Sekarang kami menggunakan beton K400 dengan motif,” ungkapnya.
Selain itu, pihaknya juga melakukan pelebaran jembatan di beberapa lokasi, termasuk Jalan Pronoyudho yang menghubungkan Kota Batu dan Kota Malang sisi timur, serta Jalan Alternatif Temas – Pandanrejo.
“Insyaallah, tahun depan semua proyek ini sudah bisa kami resmikan dan selesai,” tutup Alfi.
Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.