Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Susatyo Purnomo Chondro mengungkapkan, kebakaran diduga dipicu oleh baterai yang terbakar di lantai satu gedung. Area tersebut diketahui sebagai gudang penyimpanan sehingga api dengan cepat menjalar ke lantai lain.
“Ada baterai di lantai 1 yang terbakar dan sempat dipadamkan oleh karyawan, ternyata baterai yang terbakar menyebar karena lantai 1 adalah gudangnya,” ujar Susatyo saat ditemui di lokasi.
Api yang cepat membesar membuat asap pekat segera memenuhi lantai dua, tiga, hingga enam. Pada saat kejadian, sebagian karyawan sedang berada di luar untuk makan siang. Namun, sejumlah lainnya masih berada di dalam ruangan untuk beristirahat.
“Karyawan sedang makan berada di luar dan sebagian lagi istirahat di lantai 2, 3, dan 6. Api semakin membesar, asap naik ke lantai 6,” ujar Susatyo.
Yang mengejutkan, beberapa korban tidak ditemukan dengan luka bakar, melainkan dalam kondisi lemas diduga akibat kekurangan oksigen.
“Korban-korban yang kami lihat tidak dalam luka bakar tapi lemas,” ujarnya.
Hingga pukul 15.30 WIB, jumlah korban meninggal mencapai 17 orang. Seluruh korban telah dibawa ke RS Polri untuk proses identifikasi, sementara petugas pemadam kebakaran masih melakukan pendinginan dan penyisiran di setiap lantai gedung.
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5438253/original/085594000_1765277019-WhatsApp_Image_2025-12-09_at_17.35.02.jpeg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)