Merangkum Semua Peristiwa
Indeks

Ribuan Ketupat di Kampung NU Magetan, Boleh Dimakan dan Dibawa Pulang Gratis

Ribuan Ketupat di Kampung NU Magetan, Boleh Dimakan dan Dibawa Pulang Gratis

Magetan (beritajatim.com) – Sebanyak 2.000 buah ketupat digantung oleh warga Dusun Joso Desa Turi Kecamatan Panekan Kabupaten Magetan, Jawa Timur, di depan rumah mereka, Kamis (18/4/2024) pagi. Acara ini bertepatan dengan hari ketujuh bulan Syawal.

Dalam acara Kampung Ketupat ini, masyarakat yang datang diperbolehkan mengambil ketupat dan makan gratis sepuasnya. Warga tak hanya menyediakan ketupat, ada pula sayur lodeh dan sayur rebus serta sambal kacang ala pecel. Lengkap pula dengan kerupuk.

Salah seorang pengunjung, Bhety Yuke Mahastuti memilih datang bersama teman-temannya. Dia tertarik dengan ketupat yang digantung warga di depan rumah. Lantaran, panjangnya bisa sampai satu kilometer lebih.

[irp]

“Ada tali panjang gitu buat gantung ketupat. Dan ketupatnya boleh diambil, gratis bagi masyarakat. Boleh makan gratis di sini juga. Ini acara tahunan yang dilaksanakan masyarakat sini,” kata wanita asal Desa Cepoko Panekan itu.

Iswantoro, warga setempat, mengatakan masing-masing kepala keluarga (KK) diminta untuk menggantung total 50 ketupat. Pun, di sepanjang jalan di Dusun Joso ada sekitar 45 KK.09

“Totalnya ya ribuan ya. Dan ini gratis bagi siapa saja yang datang. Silakan ambil dan bisa makan gratis. Ada yang menyediakan opor ayam, sayur, dan pecel untuk teman makan ketupatnya,” kata Iswantoro.

Masyarakat banyak yang tertarik untuk mengambil ketupat yang digantung warga karena dipercaya bisa menjadi berkah. Pun, ada pula warga yang datang untuk menonton sejumlah hiburan yang digelar sampai Kamis siang. [fiq/aje]