Reaksi Balik terhadap Hak Perempuan Ancam Kemajuan

10 March 2024, 16:34

Perempuan berdemonstrasi bersama kelompok pro Palestina pada Hari Perempuan Internasional di New York City, pada 8 Maret 2024.(AFP/Kena Betancur)

SEKRETARIS Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa Antonio Guterres memperingatkan bahwa reaksi balik terhadap hak-hak perempuan mengancam kemajuan di seluruh dunia. Dia menyebut situasi yang dihadapi perempuan di Afghanistan sebagai contoh paling mengerikan. 
Anak perempuan Afghanistan tidak dilibatkan dalam sebagian besar sistem pendidikan. Dia juga menyoroti kekerasan seksual terhadap perempuan di Sudan, Israel, dan tahanan Palestina.
“Tindakan global terhadap hak-hak perempuan mengancam dan dalam beberapa kasus membalikkan kemajuan di negara-negara berkembang dan maju,” katanya dalam sambutannya pada Hari Perempuan Internasional, Jumat (8/3).
Baca juga : PBB Desak Penyelidikan Penembakan Massal oleh Israel di Gaza
“Krisis global yang kita hadapi memberikan dampak paling buruk bagi perempuan dan anak perempuan, mulai dari kemiskinan dan kelaparan hingga bencana iklim, perang, dan teror. Saya mendesak pemerintah untuk memprioritaskan kesetaraan bagi perempuan dan anak perempuan.”
Ia memperingatkan bahwa dengan tingkat kemajuan yang ada saat ini, kesetaraan penuh bagi perempuan, serta berakhirnya pernikahan anak, masih akan terjadi 300 tahun lagi. “Pada 2030, lebih dari 340 juta perempuan dan anak perempuan masih hidup dalam kemiskinan ekstrem atau sekitar delapan belas juta lebih banyak dibandingkan laki-laki dan anak laki-laki. Itu merupakan penghinaan terhadap perempuan dan anak perempuan,” katanya.
UN Women pada Kamis memperingatkan bahwa satu dari setiap 10 perempuan di seluruh dunia hidup dalam kemiskinan ekstrem. “Jumlah perempuan dan anak perempuan yang tinggal di daerah yang terkena dampak konflik meningkat dua kali lipat sejak 2017, sekarang lebih dari 614 juta perempuan dan anak perempuan tinggal di daerah yang terkena dampak konflik,” kata badan tersebut. (AFP/Z-2)

Partai

Institusi

K / L

BUMN

NGO

Organisasi

Perusahaan

Kab/Kota

Provinsi

Topik

Agama

Brand

Club Sports

Grup Musik

Hewan

Tanaman

Produk

Statement

Fasum

Transportasi