Puluhan Warga dan Anak Kecil Berebut Berkah Gunungan Sedekah Bumi Gresik

Puluhan Warga dan Anak Kecil Berebut Berkah Gunungan Sedekah Bumi Gresik

Gresik (beritajatim.com) – Puluhan warga hingga anak-anak tampak antusias berebut berkah dari gunungan hasil bumi dalam tradisi sedekah bumi yang digelar di Desa Kedanyang, Kecamatan Kebomas, Gresik, Sabtu (17/5/2025).

Acara ini menjadi momen tahunan yang paling dinanti, sekaligus ajang berkumpul dan melestarikan budaya leluhur.

Gunungan yang berisi berbagai macam sayur-mayur dan buah-buahan diarak keliling desa sebelum akhirnya menjadi rebutan warga. Dalam hitungan detik, kerumunan warga langsung menyerbu gunungan untuk mendapatkan hasil bumi yang dipercaya membawa berkah.

“Senang sekali, bisa berebut gunungan bersama teman-teman. Ini saya juga dapat banyak satu kresek,” ujar Audri (15), pelajar asal Desa Kedanyang dengan tawa riang.

Ia menyebut hasil gunungan itu akan digunakan untuk makan rujak bersama teman-temannya. “Buat rujak-an rame-rame hasil rebutan gunungan tadi,” katanya lagi.

Kemeriahan acara ini tak hanya dirasakan anak-anak, tapi juga oleh seluruh warga desa. Tradisi ini sudah turun-temurun dilaksanakan sebagai wujud rasa syukur atas limpahan hasil bumi yang diperoleh warga.

Kepala Desa Kedanyang, Ahmad Mustofa, menyatakan kegiatan ini adalah bagian dari budaya yang harus terus dijaga.

“Sedekah bumi merupakan ritual mensyukuri hasil bumi yang diterima oleh warga Desa Kedanyang dan dilaksanakan tiap tahunnya sebagai rasa syukur,” ujarnya.

Gunungan yang dibuat dari hasil tani dan tambak itu melambangkan kekayaan alam yang menjadi sumber penghidupan utama masyarakat Desa Kedanyang.

“Sedekah bumi ini merupakan rasa ungkapan syukur dengan hasil bumi di Desa Kedanyang mayoritas pertanian dan tambak. Kemudian dikemas dengan gunungan, dan direbutkan oleh warga dan anak-anak usai berdoa bersama,” jelas Mustofa.

Ia juga berharap tradisi ini tetap hidup dan dikenal generasi muda di tengah era digitalisasi yang semakin mendominasi kehidupan sehari-hari.

“Semoga dengan terselenggaranya acara ini, pertanian dan hasil tambak di desa kami melimpah dan diberkahi oleh Allah SWT,” pungkasnya. [dny/ian]