Mojokerto (beritajatim.com) – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Mojokerto terus berkomitmen untuk memenuhi hak pendidikan bagi warga binaannya. Salah satu upaya yang dilakukan adalah dengan melaksanakan kegiatan belajar mengajar melalui program Kejar Paket.
Program ini bekerja sama dengan Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) Bina Insani Firaas Kecamatan Trowulan, Kabupaten Mojokerto, yang memberikan kesempatan kepada warga binaan untuk mendapatkan pendidikan. Mulai Paket A (setara SD), Paket B (setara SMP), hingga Paket C (setara SMA).
Melalui kolaborasi ini, Lapas Kelas IIB Mojokerto tidak hanya memberikan kesempatan pendidikan formal kepada warga binaan, tetapi juga membantu mereka mengembangkan keterampilan dan pengetahuan. Sehingga diharapkan bermanfaat bagi kehidupan mereka setelah menjalani masa hukuman.
Kalapas Kelas IIB Mojokerto, Rudi Kristiawan mengatakan, kegiatan belajar mengajar tersebut juga bertujuan untuk membentuk karakter positif dan mempersiapkan mereka untuk kembali berintegrasi dengan masyarakat. Sehingga kegiatan tersebut bisa dimanfaatkan warga binaan.
“Program ini diharapkan dapat memberikan manfaat jangka panjang, membantu para warga binaan dan mempersiapkan mereka untuk kembali ke masyarakat. Dengan adanya program ini, diharapkan warga binaan dapat meningkatkan kualitas diri, membuka peluang baru, dan mempersiapkan masa depan yang lebih baik,” harapnya. [tin/ian]
